pengendalian kerusakan lingkungan yang dapat bahkan dalam beberapa hal harus
dilakukan oleh pebisnis selaku pemrakarsa kegiatan. Instrumen tersebut secara
kategori terdiri dari:
1
yang harus dilakukan dalam kegiatan bisnis perusahaan pada era sekarang, dan itu
mendatang.
Pembangunan
berkelanjutan
didasarkan
atas
secara berkelanjutan.
Pemanfaatan sumber daya alam tak terpulihkan perlu memperhatikan
kebutuhan antar generasi. Pemanfaatan sumber daya alam terpulihkan perlu
melalui sistem informasi kepada masyarakat, agar dewasa ini masyarakat sadar
akan pentingnya kepedulian mereka kepada lingkungan, tidak hanya secara
langsung melainkan juga secara tidak langsung seperti dengan cara ini.
Dengan kata lain, PROPER merupakan Public Disclosure Program for
Environmental Compliance. Oleh karena itu, kebijakan proper sangat terkait erat
dengan pemberian informasi lingkungan hidup oleh penanggung jawab usaha
kepada masyarakat, sehingga masyarakat dapat mampu menyikapi secara aktif
informasi tingkat penaatan Proper suatu perusahaan, dengan memberikan respon
tertentu (baik atau buruk), berdasarkan informasi Proper tersebut. Sehingga
mampu mendorong perusahaan untuk lebih meningkatkan kinerja perlindungan
dan pengelolaan lingkungan hidupnya. (Kementrian Lingkungan Hidup, 2015)
Selain itu, Proper terkait erat dengan hak masyarakat atas informasi
lingkungan hidup serta hak untuk berperan serta dalam upaya perlindungan dan
pengelolaan lingkungan hidup, sebagaimana diatur dalam UU 23/1997 (UUPLH)
jo. UU 32/2009 (UUPPLH). Pemenuhan hak-hak masyarakat tersebut, tentunya
menuntut transparansi oleh kalangan penanggung jawab usaha/ kegiatan/ dunia
A/MENLH/7/1995
tentang
Program
Penilaian
Kinerja
Pengelolaan
Lingkungan
Hidup,
yang
mencakup
pengendalian
pencemaran air, udara, dan pengelolaan limbah bahan berbahaya beracun (B3).
(Kementrian Lingkungan Hidup, 2015)
Laporan Kerja Praktek PT Pertamina EP Asset 1 Field Jambi
Penilaian kinerja
penaatan
perusahaan
dalam pelaksanaan
berbagai
kegiatan
yang
terkait
dengan
dan Pemanfaatan
Sumber daya,
serta
PROPER
merupakan
salah
satu
bentuk
perwujudan
serta
Pelaksanaan
Pengembangan
Masyarakat
(community
PROPER
3
4
lingkungan.
Meningkatkan kinerja pengelolaan lingkungan secara berkelanjutan.
Meningkatkan kesadaran para pelaku usaha/kegiatan untuk menaati
Pengelolaan
Lingkungan
Hidup,
yang
mencakup
pengendalian
pencemaran air, udara, dan pengelolaan limbah bahan berbahaya beracun (B3).
Dalam penilaian kinerja penanggung jawab usaha dan/atau kegiatan
sebagaimana dilakukan berdasarkan pada kriteria Proper yang meliputi kriteria
ketaatan yang merupakan bagian tidak terpisahkan dari Peraturan Menteri No. 03
tahun 2014 tentang program penilaian peringkat kinerja perusahaan dalam
pengelolaan lingkungan hidup dan kriteria penilaian aspek lebih dari yang
dipersyaratkan (beyond compliance) yang merupakan bagian tidak terpisahkan
dari Peraturan Menteri No. 03 tahun 2014 tersebut. Kriteria ketaatan digunakan
untuk menentukan tingkatan proper biru, merah, dan hitam sedangakan kriteria
penilaian aspek lebih dari yang dipersyaratkan (beyond compliance) digunakan
untuk pemeringkatan hijau dan emas atau dengan kata lain pendekatan PROPER
biru, merah dan hitam bersifat parsial pada aspek lingkungan, sementara PROPER
beyond compliance bersifat komprehensif yang melibatkan kegiatan dari hulu
Laporan Kerja Praktek PT Pertamina EP Asset 1 Field Jambi
Lembaga Pelaksana
Untuk mewujudkan Good Environmental Governance maka pelaksanaan
PROPER
dilakukan
melalui
pendekatan
partisipatif
multi
stakeholder.
Peringkat Emas ~ untuk usaha dan atau kegiatan yang telah berhasil
melaksanakan upaya pengendalian pencemaran dan atau kerusakan
lingkungan hidup dan atau melaksanakan produksi bersih dan telah
hidup
tetapi
belum
mencapai
persyaratan
minimum
hasil
penilaian
semua
tahapan/lokasi
tambang
status
pengelolaan
lingkungan
untuk
aspek
lingkungan
yang
bersifat
global.
Kriteria
beyond
Penilaian
Dokumen
Ringkasan
Kinerja
Pengelolaan Lingkungan
Aspek penilaian pada kriteria ini adalah memiliki dokumen
yang berisikan deskripsi secara ringkas dan jelas tentang
keunggulan-keunggulan
lingkungan
yang
ditonjolkan
oleh
yang
dikelola
dalam
sistem
dari
suatu
induk
korporasi,
maka
harus
Efisiensi
Energi
Kegiatan efisiensi energi yang dinilai dalam kriteria penilaian
Proper ini adalah upaya perusahaan untuk meningkatkan
efisiensi
pemakaian
Peningkatan
Efisiensi,
energi
melalui
Retrofit
kegiatan-kegiatan
(penggantian/perbaikan)
dan
aspek
reklamasi
air,
daur
ulang,
pemanfaatan
tujuan yang
jika
pemanfaatan
diaplikasikan
ke
lingkungan.
Penilaian
Hayati
Penilaian
Perlindungan
perlindungan
Keanekaragaman
keanekaragaman
hayati
dan
alat
dalam
untuk
nasional,
taman
wisata
alam,
hutan
lindung,
untuk
Dalam
metode
tersebut
termasuk
varietas
sungai,
tetapi
tidak
diikuti
dengan
pemulihan
9 Kriteria
Penilaian
Pemberdayaan
Masyarakat
(Community Development)
Pada
penilaian
kriteria
pengembangan
masyarakat
dalam
kebijakan,
keuangan perusahaan.
Memiliki strategi yang
struktur
tertulis
dan
organisasi,
dan
dikomunikasikan
Dapat
menunjukkan
pengembangan
dari
segi
masyarakat
pendanaa,
(CD)
lebih
program
besar
lingkungan.
Waktu penyiapan data yang lebih panjang daripada pengawasan langsung.
(Kemen LH,2015)
Kebijakan HSSE
Proses Proses yang di perlukan dan dilakukan untk operasioonal perusahaan
dan pengendaliannya.
Prosedur - prosedur yang dibutuhkan untuk operasional perusahaan dan
4
5
pengendaliannya
Panduan
Form - form isian yang berguna untuk kerangka pencatatan sebuah akyifitas
dan bukti pencapain sebuah proses tertentu. (Koestoer, 2014)
Untuk jenis jenis dokument yang di atas, sudah ada standard - standard atau