Anda di halaman 1dari 10

TUGAS METODE GEOLISTRIK

KONFIGURASI SCHLUMBERGER

Disusun oleh :

LABORATORIUM GEOFISIKA EKSPLORASI


PROGRAM STUDI TEKNIK GEOFISIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI MINERAL
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL VETERAN
YOGYAKARTA
2016

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kepada Allah SWT karena berkat rahmat serta karunianya
sehingga laporan ini dapat diselesaikan.
Laporan ini disusun sebagai suatu laporan untuk melaporkan kegiatan
praktikum Geolistrik dan sebagai hasil dari pengerjaan tugas.
Pada kesempatan in, penyusun ingin mengucapkan terima kasih kepada:
1. Asisten laboratorium Geolistrik yang telah memberikan bimbingan
hingga selesainya laporan ini.
2. Semua pihak yang telah membantu dalam menyelesaikan laporan ini.
Penyusun menyadari bahwa laporan ini jauh dari kesempurnaan dan masih
banyak kekurangan. Maka dari itu, penyusun sangat mengharapkan kritik dan
saran yang bersifat membangun dari semua pihak, agar penyusunan laporan
berikutnya lebih sempurna.
Penyusun mengharapkan, semoga laporan ini dapat berguna khususnya bagi
diri sendiri dan para pembaca umumnya.

Yogyakarta, 26 Maret 2016


Praktikan

DAFTAR ISI
2

HALAMAN JUDUL

KATA PENGANTAR

DAFTAR ISI

BAB I. PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang................................................................................4
I.2. Maksud dan Tujuan........................................................................4
BAB II.DASAR TEORI
II.1. Geolistrik.......................................................................................5
II.2. Metode Resistivitas.......................................................................5
II.3. Konfigurasi Schlumberger............................................................6
BAB III. HASIL DAN PEMBAHASAN
III.1. Kurva Matching Software IP2Win...............................................7
III.2. Pembahasan Kurva.......................................................................8
III.3. Profil Kedalaman.........................................................................9
III.4. Pembahasan Profil Kedalaman....................................................10
BAB IV. PENUTUP
IV.1. Kesimpulan...................................................................................11
IV.2. Saran.............................................................................................11
DAFTAR PUSTAKA

BAB I
3

PENDAHULUAN
I.1. Latar Belakang
Metode geolistrik adalah salah satu metode geofisika yang mengukur tentang sifat
aliran listrik di dalam bumi berdasarkan hukum-hukum kelistrikan. Dalam hal ini
meliputi

pengukuran arus dan potensial yang terjadi secara alamiah (pasif)

maupun akibat injeksi arus ke dalam bumi (aktif). Oleh karena itu metode
geolistrik memiliki banyak macam metode termasuk didalamnya metode potensial
diri, induksi polarisasi, dan resistivitas. Dalam penelitian ini, data yang diolah
adalah hasil dari pengukuran dengan menggunakan metode resistivitas konfigurasi
schlumberger. Data yang ada kemudian diolah dan akan menghasilkan gambaran
secara vertikal bagaimana susunan litologi berdasarkan nilai resistivitas masingmasing lapisan di bawah permukaan bumi pada lintasan penelitian. Maksud dari
pengolahan data ini untuk mengetahui bagaimana proses pengolahan data dengan
menggunakan software IPI2WIN khususnya dari data pengukuran metode
resistivitas konfigurasi schlumberger .
I.2. Maksud dan Tujuan
Tujuan dari pengolahan data ini adalah untuk mendapatkan gambaran penampang
secara vertikal metode geolistrik resistivitas konfigurasi schlumberger dari data
yang telah melalui proses pengolahan

BAB II
4

DASAR TEORI
II.1. Geolistrik
Geolistrik adalah salah satu metode geofisika yang menganalisa bumi dari
sifat kelistrikannya, karena pada dasarnya azas kelistrikan pun berlaku pada
lapisan-lapisan batuan bawah permukaan dalam arti bahwa hukum-hukum fisika
tentang kelistrikan dapat diterapkan pada aliran listrik dalam lapisan batuan.Hal
ini dimungkinkan karena pada umumnya lapisan-lapisan batuan bawah
permukaan tersebut terdiri atas butiran dan pori-pori yang berisikan fluida.
Butiran-butiran tersebut adalah mineral-mineral yang mempunyai komposisi
kimia tertentu. Sementara fluida yang mengisipori-pori tersebut melarutkan
sebagian dari mineral-mineral tadi sehingga fluida tersebut bersifat elektrolit atau
mampu menghantarkan arus listrik. Atas dasar azas kelistrikan tertentu dalam
menghantarkan arus listrik, hal inilah yang dimanfaatkan dalam metode geolistrik.
Metode geolistrik dibagi menjadi 2 yaitu metode aktif dan metode pasif.
Metode aktif adalah metode yang menggunakan penginjeksian arus listrik ke
dalam bumi, metode ini terdiridari :

Metode Resistivity

Metode Induksi Polarisasi

Metode Mise-Ala-Mase

Sedangkan metode pasif adalah metode tanpa menggunakan penginjeksian


arus listrik terlebih dahulu, metode ini memanfaatkan arus listrik yang telah ada di
dalam bumi (khususnya pada batuan).Metode ini terdiri atas :

Metode Self Potensial

II.2 Metode Resistivitas


Metode resistivitas merupakan salah satu metode yang relatif sering
digunakan dalam eksplorasi geolistrik. Metode resistivitas mengukur harga
resistivitas didalam medium karena pengaruh aliran arus listrik yang melaluinya.
Dengan harga resistivitas dapat digunakan untuk mengetahui daerah penyebaran
yang resistif di bawah permukaan secara tidak langsung dari harga resistivitas
yang dapat diasumsikan dengan zona mineralisasi, intrusi, atau struktur geologi
suatu batuan.
5

II.3 Konfigurasi Schlumberger

Pada konfigurasi schlumberger idealnya jarak MN dibuat sekecil-kecilnya,


sehingga jarak MN secara teoritis tidak berubah. Tetapi karena keterbatasan
kepekaan alat ukur, maka ketika jarak AB sudah relatif besar maka jarak MN
hendaknya dirubah. Perubahan jarak MN hendaknya tidak lebih besar dari 1/5
jarak AB. Pada konfigurasi Schlumberger ini MN digunakan sebagai elektroda
potensial dan AB digunakan sebagai elektroda arus. Pada konfigurasi ini nilai MN
< AB, nilai Ksnya adalah

BAB III
HASIL DAN PEMBAHASAN
III.1. Kurva Matching Software IP2Win

Gambar III.1. Kurva Matching IP2Win

Tabel III.1. Tabel Hasil Pemodelan IP2 Win

III.2. Pembahasan Kurva

III.3. Profil Kedalaman

III.4. Pembahasan Profil Kedalaman


.

BAB IV

PENUTUP
IV.1. Kesimpulan
IV.2. Saran

DAFTAR PUSTAKA

Laboratorium Geofisika Eksplorasi. Buku Panduan Praktikum Geolistrik,


Laboratorium Geofisika Eksplorasi, Jurusan TeknikGeofisika, Fakultas Teknologi
Mineral,Universitas Pembangunan nasional Veteran Yogyakarta. 2012

10

Anda mungkin juga menyukai