2 PengelolaanBisnisAsuransi
2 PengelolaanBisnisAsuransi
BISNIS ASURANSI
PERIZINAN USAHA
Setiap pihak yang melakukan
usaha perasuransian wajib
mendapat izin usaha dari Menteri
Keuangan, kecuali bagi
perusahaan yang
menyelenggarakan program
Asuransi Sosial
KEPEMILIKAN PERUSAHAAN
PERASURANSIAN
Perusahaan Asuransi hanya dapat
didirikan oleh:
1. WNI dan atau badan hukum Indonesia yg
sepenuhnya dimiliki WNI dan atau BH
Indonesia.
2. Perusahaan perasuransian yang
pemiliknya sebagaimana angka 1 diatas,
dengan perusahaan perasuransian yang
tunduk pada hukum asing.
LEMBAGA PENUNJANG
ASURANSI
Pialang Asuransi
Pialang Reasuransi
Penilai Kerugian
Konsultan Aktuaria
Agen Asuransi
FUNGSI REASURANSI
Meningkatkan kapasitas akseptasi
sehingga pertanggungan yang ditutup
bisa melebih batas kemampuannya
Alat penyebaran risiko sehingga tidak
terkosentrasi pada jenis asuransi tertentu
Meningkatkan kestabilan usaha karena
klaim ditanggung bersama sehingga tidak
mengguncang keuangan perusahaan
Meningkatkan kepercayaan karena risiko
yang diambil mendapat jaminan dari
perusahaan asuransi lain
MODAL DISETOR
Yang dimaksud dengan modal disetor:
1. Modal disetor perseroan
terbatas/persero,
2. Simpanan pokok & Simpanan wajib
koperasi,
3. Dana awal usaha bersama.
KEJAHATAN PERASURANSIAN
Menjalankan usaha perasuransian tanpa ijin
Penggelapan premi asuransi
Penggelapan kekayaan perusahaan asuransi
Penerima, penadah, pembeli, penjual
kembali, pengagun kekayaan perusahaan
asuransi hasil penggelapan
5. Pemalsuan dokumen perusahaan asuransi
6. Tindak pidana yang dilakukan oleh dan atau
atas nama badan hukum/bukan badan
hukum
1.
2.
3.
4.
TUNTUTAN KEPERDATAAN
Terhadap perusahaan perasuransian
yang tidak memenuhi ketentuan UU
No. 2 Th 1992 dan peraturan
pelaksanaannya sehingga merugikan
pihak lain dimungkinkan untuk
dituntut secara perdata supaya
mengganti kerugian.
terimakasih