Pendengaran 12 PDF
Pendengaran 12 PDF
N.Vestibulocochlearis
Terdiri atas :
N.vestibularis : untuk keseimbangan.
Penghantaran impuls proprioceptor yang
mencatat ttg posisi & gerakan kepala
Hubungan dengan N.III, N.IV, N.VI untuk
koordinasi dengan gerakan bola mata
Hubungan dengan medula spinalis untuk
reflek tonus otot tubuh
Hubungan dengan cerebellum untuk
status penyesuaian sikap tubuh
N.cochlearis : untuk pendengaran. Reseptor
di organon corti didalam cochlear
diteruskan ke otak ke cortek acusticus
N.Vestibulocochlearis
N.Cochlearis (Pendengaran)
Pendengaran :
Proses mendengar
Membran tympani berfungsi mengubah
gelombang udara menjadi gerakan mekanik
Tulang pendengaran terdiri atas:
Maleus Otot m.stapedius pada tulang
pendengaran berfungsi untuk reflek
Incus
melindungi telinga dari getaran suara
yang terlalu kuat
Stapes
Tulang pendengaran berfungsi untuk
memperkuat gerakan mekanik dari
membran tympani untuk diteruskan ke
foramen ovale pada cochlea, yang akan
bergerak maju mundur sehingga perilymphe
pada scala vestibuli akan bergelombang
Proses pendengaran
Luas membran timpani : 55 mm2, dan stapes
3,2 mm2 ratio perbedaan : 17 kali
penguatan tenaga pergerakan : 1,3 kali
Membran timpani stapes : penekanan 22
kali cairan di koklea
Pendengaran
(proses mendengar)
Koklea
Membran basiler
mengandung 20.000 sp
30.000 serat basiler
Panjang serat basiler
meningkat secara progresif
dari basis ke apeks
(helikotrema) : 0,04 mm
0,5 mm (12 kali lipat)
Diameter serat menurun
dari basis ke helikotrema
Cochlea
Organon corti
Skala
vestibuli
Perilimfe
dihasilkan strie vaskularis
Na+ tinggi dan K+ rendah
Skala
media
Orgnon korti
Endolimfe (=LCS)
Berhub dgn suarachnoid
Na+ rendah dan K+ tinggi
Skala
tymphani
Potensial Endokoklear : skala
media positif, dan negatif di luar
(+ 80 mVolt)
Membran
tektoralis
Lamina retikularis
Batang corti
Sel rambut
Sel rambut interna :
Orgonon
Jalur pendengaran
Fungsi otak:
Persepsi suara
Asosiasi
Diskriminasi
Arah
corak
Korteks Pendengaran
Pendengaran
Deteksi kekerasan suara
Amplitudo getaran di membran basilar dan sel rambut
meningkat
Jumlah sel rambut yang beresonansi
Getaran sel rambut tertentu
Mendeteksi arah suara
Test Pendengaran
Dapat dilakukan dengan menggunakan suara,
arloji, garputala atau audiometer
Test suara
Pendengaran diperiksa secara bergantian
Penderita menutup mata
Yang dikatakan pemeriksa : kata dan angka secara
bergantian yang ditirukan penderita
Jarak 30 cm
Test pendengaran
Test berbisik
Garpu tala
Alat untuk pemeriksaan Weber, Rinne dan
Schwabach
Test Weber
Garpu tala diletakkan didahi
Normal telinga ka& ki dengar sama
keras
Tidak normal : lateralisasi
Rinne test
Garpu tala diletakkan di mastoid lalu di
depan telinga
Normal masih mendengar getaran
didepan telinga (2 kali lebih lama)
Swabach test
Bedakan telinga normal pemeriksa
dengan telinga penderita
Garpu tala diletakkan di mastoid
penderita setelah tak dengar lalu
diletakkan di mastoid pemeriksa
Test pendengaran
Audiogram &
Test ketulian
Weber
Rinne
Schwabach
Cara
Letakan garpu-tala
dimastoid lalu depan
lobang telinga
Bedakan konduksi
tulang normal dengan
penderita
Normal
Tuli hantaran
Tuli saraf
Test weber
Normal : tidak ada
lateralisasi
Lateralisasi : ke kanan
atau ke kiri
Lateralisasi ke kanan
Kanan tuli konduksi, kiri
normal
Kanan tuli konduksi >kiri
tuli konduksi
Kanan normal, kiri tuli
saraf
Kanan tuli konduksi, kiri
tuli saraf
Kanan tuli saraf < kiri tuli
saraf
Test Rinne
Rinne Positif
Hantaran melalui udara
(AC) lebih lama/keras
dibandingkan hantaran
melalui tulang (BC)
Normal
Tuli saraf
Rinne Negatif
Hantaran BC > AC
Tuli hantaran
Schwabach
Memanjang
Tuli hantaran
Memendek
Tuli saraf