Term Of Reference

Pelatihan Penguatan Ekonomi Kelompok Perempuan Berbak

Di Training Center Mitra Aksi-Pijoan
Tanggal :

Latar Belakang
Kegiatan PKBI Jambi dalam menumbuhkan inisiatif perempuan yang tinggal di sekitar
kawasan hutan TNB untuk berpartisipasi sekaligus mampu melakukan kontrol terhadap
berbagai kebijakan pengelolaan hutan TNB perlu dilakukan upaya-upaya strategis.
Pengalamam PKBI Jambi di 48 desa yang ada di Propinsi Jambi dengan mendorong
insiastif dan kemampuan perempuan dalam pengelolaan pelayanan kesehatan dasar, tidak
saja mampu meningkatkan status kesehatan perempuan secara signifikans, tetapi juga
peningkatan ekonomi perempuan dan keluarganya. Karenanya, pengalaman yang dimiliki
PKBI Jambi ini, perlu ditransformasikan kepada kelompok-kelompok perempuan di
Kecamatan Berbak untuk mampu berpartisipasi dan melakukan kontrol terhadap
pengelolaan dan penyelamatan kawasan TNB. Upaya ini sekaligus diharapkan
memberikan berdampak positip bagi peningkatan kesejahteraan perempuan dan
keluarganya secara berkelanjutan. Pemberdayaan perempuan di sekitar kawasan TNB
menjadi sangat penting mengingat perempuan yang hidup di bawah garis kemiskinan
jumlahnya cukup besar, yaitu 6,750 keluarga. Di sisi lain, upaya pemberdayaan
perempuan di sekitar kawasan TNB akan mengurangi kegiatan illegal loging dan
perambahan TNB yang dilakukan oleh kaum laki-laki guna memenuhi kebutuhan
ekonomi keluarganya.
Sementara itu kemiskinan merupakan sumber diskriminasi hak perempuan untuk hidup
secara layak. Kemiskinan juga merupakan sumber bencana bagi kelangsungan hidup dan
kesejahteraan perempuan, karena berarti peningkatan resiko tindak kekerasan terhadap
perempuan di tingkat rumah tangga, peningkatan resiko kematian ibu akibat proses
reproduksi ( komplikasi kehamilan dan persalinan ), dan peningkatan resiko penularan
penyakit menular seksual termasuk infeksi HIV/AIDS.
Struktur budaya masyarakat saat ini masih menciptakan ketidak setaraan hak dan peran
perempuan dibandingkan laki-laki dalam pengembangan peran dan tingkat produktivitas
seseorang di masyarakat. Dalam bidang pendidikan, pertanian, industri dan produksi
lainnya, perempuan sering terpaksa berkompromi untuk menunda pengembangan
produktivitas diri secara maksimal karena tekanan keluarga dan pasangan untuk
mendahulukan peran dan fungsi reproduksi (hamil, melahirkan dan menyusui)
Oleh karena itu upaya yang akan dilakukan untuk pemberdayaan ekonomi perempuan di
5 Desa dalam kecamatan Berbak adalah mengembangkan prakarsa/inisiatif perempuan
secara berkelompok dalam pengelolaan pertanian organik, pemanfaatan hasil sumberdaya
hayati yang mereka peroleh dari dalam kawasan TNB dan pengelolaan budi daya ikan air
tawar. Upaya pemberdayaan ekonomi ini dilakukan sebagai alternative bagi peningkatan
kesejahteraan keluarga dengan mengembangkan potensi sumberdaya alam yang mereka
miliki, sehingga mereka tidak mendorong suaminya untuk menjadi pembalok di TNB.

Dengan pemberdayaan ekonomi yang dilakukan dengan menggunakan system revolving

fund diharapkan setiap keluarga memiliki sumber pendapatan tetap, tidak lagi menjadi
pembalok dan akhirnya akan memberikan dampak positip dalam mengurangi tekanan dan
eksploitasi sumberdaya hayati di TNB.

Tujuan
Pelatihan Penguatan Ekonomi Perempuan:
1. Memberi pemahaman kepada peserta tentang arti dan fungsi serta manfaat bekerja
secara berkelompok
2. Memberi pemahaman kepada peserta tentang peluang usaha dan perencanaan
usaha kelompok
3. Memberi pemahaman kepada peserta tentang manajemen kelompok dan
pengelolaan keuangan kelompok
4. Membangun kesadaran dan komitmen kelompok untuk melaksanakan kegiatan
usaha dalam kelompok

Output yang diharapkan :

1. Munculnya pemahaman peserta tentang arti dan funsi serta manfat bekerja secara
berkelompok
2. Peserta mengerti dan memahami serta menemukan peluang usaha sekaligus
merencanakan dapat merencanakaan usaha kelompok
3. Peserta memahami tentang manajemen kelompok dan pengelolaan keuangan
kelompok sesuai derngan standar pelaporan yang baik
4. Terbangunnya kesadaran dan komitmen kelompok untuk melaksanakan kegiatan
usaha dalam kelompok

Waktu dan Tempat

Pelatihan penguatan ekonomi kelompok perempuan ini dilaksanakan pada tanggal,
bertempat di Training Center Mitra Aksi-Pijoan.

Peserta
Peserta Pelatihan penguatan ekonomi kelompok perempuan ini adalah para pengurus dan
anggota kelompok Organisasi Perempuan ataupun individu yang aktif dalam
mengorganisir Perempuan di tiap-tiap desa. Adapun Desa-desa tersebut adalah Desa
Simpang, Desa Telago Limo, Desa Rantau Rasau, Desa Blok P, Desa Rantau Makmur
dengan jumlah peserta seluruhnya 30 orang

Fasilitator/Narasumber
Fasilitator/Narasumber pada Pelatihan ini adalah terdiri dari:
1. Baso Patolay, SPt, MPT
2.

Panitia
1.
2.

Materi Kegiatan
Materi dalam Pelatihan :
1. Manajemen Kelompok
2. Peluang usaha dan Perencanaan Usaha Kelompok
3. Pengelolaan Keuangan Kelompok dan Sistem Pelaporan
4. Succes Story

Pendanaan
Terlampir

Penutup
Demikian TOR ini dibuat, sebagai acuan dalam pelaksanaan kegiatan Pelatihan
Penguatan Ekonomi Perempuan Berbak