MASALAH LINGKUNGAN
Pemanasan global
Perusakan habitat
Kepunahan spesies
Erosi tanah
Penggaraman tanah
Limbah padat
PEMECAHAN
Penghematan air
Pengembangan teknologi (pengolahan air minum dan air limbah, alat-alat hemat air,
teknologi, daur ulang, dll)
Pengurangan pencemaran
AIR PERMUKAAN
Air sungai
Air Laut
AIR HUJAN
Permasalahan:
Dianggap hal yang alamiah sehingga hanya dimanfaatkan untuk pertanian tadah hujan
Yang dinilai masih menjadi hambatan adalah tidak terdapat kesatuan konsep penanganan
wilayah terbuka dan resapan air antarkawasan. Begitu pula di tingkat departemen, apalagi di
kota/kabupaten.
IV.
AIR TANAH
Akifer air tanah dangkal dapat terisi (recharge) bila: air hujan (presipitasi) dapat
menyerap ke dalam tanah (infiltrasi) dan masuk lebih dalam lagi mengisi lapisan akifer air tanah
dangkal.
Jadi akifer air tanah dangkal hanya dapat terisi secara alamiah bila:
Ada hujan yang turun di atasnya
Ada lapiran lolos air sampai ke zona jenuh air (akifer).
2. Pengisian akifer air tanah dalam.
Pengisian (recharge) akifer air tanah dalam, tidak sesederhana pengisian akifer air
tanah dangkal. Walaupun ada hujan yang turun di atas akifer air tanah dalam dengan intensitas
tinggi, tetap saja tidak dapat mengisi akifer air tanah dalam di bawahnya, karena ada lapisan
kedap air di atas akifer air tanah dalam yang menghalangi infiltrasi air hujan ke dalam akifer air
tanah dalam. Jadi akifer air tanah dalam hanya dapat terisi bila ada celah antara lapisan kedap
air dengan lapisan akifer. Hal ini mengakibatkan pengisian (recharge) air tanah dalam
membutuhkan waktu yang sangat lama. Karena recharge yang sangat sulit, maka di Indonesia
pengelolaan air tanah dalam dilakukan oleh Kementrian Pertambangan dan Energi.
V.
PENCEMARAN AIR.
Berbagai pencemaran air (mencakup pencemaran kimiawi, fisis, dan biologis):
Sumber Pencemaran
1.Sumber titik (Point source):
Pencemar dibuang ke lingkungan melalui pipa, selokan atau kanal dari suatu tempat tertentu
(mis: pabrik, tempat pengolahan limbah)
2. Sumber non-titik (Nonpoint source):
Pencemar masuk ke dalam badan air melalui daerah yang luas/tidak dari suatu titik (mis: air
larian, daerah pertanian, erosi tanah)
Konservasi lahan dan air
Pembuatan terasering
Pembuatan saluran-saluran tanah yang dapat mengurangi erosi tanah, yang dapat
menyebabkan sedimentasi sungai
Rehabilitasi situ-situ.
VI.
LAHAN dan TANAH
1. LAHAN (LAND)
Lahan adalah: daratan yang membentang di permukaan bumi dan menjadi tempat utama
kegiatan manusia.
Tata guna lahan: untuk pemukiman, pertanian, kehutanan, pertambagan, daerah rekreasi, dll
Faktor-faktor yang menentukan
SUMUR RESAPAN
Sumur
resapan
adalah sumur yang
dibuat
sebagai
tempat
penampungan air
hujan berlebih agar
memiliki waktu dan
ruang
untuk
meresap ke dalam
tanah
melalui
proses
infiltrasi.
(Suripin)
VIII.
SAMPAH