Pendahuluan : Utilitas
Unit Utilitas di dalam industry
merupakan sarana penunjang dalam suatu
rangkaian proses industry, yang meliputi
penyediaan system pembangkit uap
(steam), penyediaan air untuk proses, air
untuk pemanas dan pendingin, penyediaan
untuk tenaga penggerak (generator) listrik,
fasilitas bahan bakar, system air pendingin,
system refrigerasi, system vakum dan
penyediaan udara tekanan tinggi dan bisa
ditambah dengan gas lain seperti nitrogen
ChE Undip for better life
Molekul Air
Rumus molekul = H2O
Sifat Air
Air bersifat tidak berwarna,
tidak berasa dan
tidak berbau pada kondisi
standar, yaitu
pada tekanan 100 kPa (1
bar) and temperatur 273,15
K (0 C).
Dapat menyerap sejumlah
kalor karena memiliki kalor
jenis yang tinggi.
Sifat Air
Mempunyai tegangan permukaan yang sangat
tinggi. Tegangan
permukan tersebut berguna
untuk gaya kapilaritas air.
Air
adalah
pelarut
yang
baik
karena
kepolarannya, terutama untuk senyawa ionik dan
garam yang polar.
Reaksi Hidrolisa
Salah satu reaksi kimia air yang
penting adalah reaksi hidrolisa dari
garam-garam tertentu. Hidrolisa
adalah reaksi kimia dimana suatu zat
bereaksi dengan air membentuk
asam dan ataupun basa.
Contohnya:
2 FeCl3+ 6 H2O 2 Fe(OH)3+ 6 HCl
Besi Klorida (FeCl3) adalah garam
bersifat asam dan Fe(OH)3 adalah
basa lemah.
Diagram P-H
Beda temperatur air pada fasa cair dan uap sangat besar
gunanya untuk menjaga air di permukaan bumi untuk tidak
cepat menguap sehingga terjaganya siklus hidrologi. Panas
perubahan fase cair ke gas sangat besar berguna untuk
pemanasan.
ChE Undip for better life
Diagram Fase
Analisa Air
1. Keasaman (acidity)
Keasaman menyatakan kapasitas air untuk menetralkan
basa atau alkali.
2. Alkalinitas / basa (alkalinity/basidity)
Alkalinitas menyatakan kapasitas air untuk menetralkan
asam.
3. pH
pH menyatakan pengukuran aktivitas ion hidrogen (H +)
4. Salinitas (salinity)
Besaran ini digunakan untuk menggolongkan kandungan
mineral yang terlarut dalam air. Salinitas klorida
menyatakan konsentrasi total dari keberadaan klorida
dalam air.
ChE Undip for better life
Analisa Air
5. Padatan Terlarut Total (Total Dissolved Solids / TDS)
TDS menunjukkan jumlah ion terlarut yang
disajikan pada analisis air.
6. Densitas (density)
7. Specific Gravity (Sp.Gr.)
8. Padatan Tersuspensi Total (Total Suspended Solids /
TSS)
TSS merupakan berat dari zat-zat yang tidak larut,
zat-zat tersuspensi yang disaring dari volume
sampel tertentu, dan lebih sering dinyatakan
dengan mg/l.
ChE Undip for better life
Analisa Air
9. Kekeruhan (turbidity)
Turbidity merupakan sifat optik air yang berhubungan
dengan penyerapan dan penyebaran cahaya.
10. Biochemical Oxygen Demand (BOD)
BOD menyatakan harga kebutuhan oksigen terlarut
selama proses penguraian zat-zat organik secara
biokimia aerobik.
11. Chemical Oxygen Demand (COD)
COD menunjukkan jumlah oksigen yang dikonsumsi
selama terjadinya oksidasi zat-zat organik secara
kimia pada suatu kondisi tertentu.
Penggunaan Air di
Industri
Penggunaan air di industri biasanya untuk mendukung
beberapa sistem, antara lain :
Sistem pembangkit uap (boiler)
Sistem pendingin
Sistem pemroses (air proses)
Sistem pemadam kebakaran
Sistem air minum
Persyaratan kualitas air yang dapat digunakan dalam industri
berbeda-beda tergantung kepada tujuan penggunaan air
tersebut. Air yang berasal dari alam pada umumnya belum
memenuhi persyaratan yang diperlukan sehingga harus
menjalani proses pengolahan lebih dahulu.
TERIMAKASIH