Anda di halaman 1dari 2

Cara Memperbaiki File Excel Dan Word Yang

Terkena Virus
Posted by Jawara Kampung on Thursday, August 18, 2011 Labels: Trik Komputer

Pernahkah file doc word/excel anda tidak bisa dibuka gara-gara


terkena virus? Setiap dibuka folder yang berisi file ber-ekstensi *.doc dan *.xls, maka file tersebut
akan berubah menjadi virus (ber-ekstensi *.exe). Jika dipaksa dibuka dengan word/exel, maka
tampilannya akan kacau balau. Kebanyakan orang menghapus file tersebut yang sebenarnya
merupakan file yang cukup penting. Karena ukuran dan ciri virus tidak tetap, maka berbagai anti
virus yang sudah dicoba tak mampu mendeteksi virus ini, walaupun dengan versi terbaru.
Setelah melihat sendiri file yang terinveksi virus, sebenarnya si pembuat virus tidak terlalu jahat,
karena dokumen itu masih bisa diselamatkan 100%. Virus ini hanya menambahkan file dokumen ke
dalam dirinya, sehingga ukurannya berbeda-beda sesuai dengan ukuran file. Lalu bagaimana cara
menyelamatkan dokumen tersebut?
Ikuti langkah-langkahnya di bawah ini:
Download dulu Free Hex Editor 3.10 download disini

1. Buka file yang terinfeksi virus dengan aplikasi Hex Editor 3.10.
2. Buka juga file *.doc atau *.xls yang tidak terkena virus (jika tidak ada silahkan
membuat file doc

atau xls baru) dengan Hexapad)

3. Ada 3 bagian ditampilan Hexapad.


4. Ada 3 bagian ditampilan Hexapad. Mulai dari kiri adalah offset (alamat kode).
Kode (dalam

bilangan Hexadesimal), dan paling kanan adalah kode dalam text.

5. Coba perhatikan awal kode antara file yang terinfeksi virus dengan yang asli. File
yang terinfeksidiawali dengan kode hex = 4D 5A ...(text:MZ ...) dan file asli Hex =

DO CF 11 EO A1 . Masing- masing merupakan bagian dari header file yang selalu


sama. Kode MZ untuk file seperti *.exe dan *.dll.
6. Karena header file asli sudah diketahui, selanjutnya tinggal mencari kode DO CF
11 EO A1 (sepertinya 3 kode awal sudah cukup) pada file yang terinfeksi virus.
Caranya : Buka pencarian [Ctrl+F] dan isikan di bagian kode nilai DO CF 11 EO
A1 (beri spasi antar kode). Kemudian klik tombol search. Setelah ditemukan,
itulah awal file doc atau xls-nya. Tinggal memilih kode mulai dari kode
sebelum DO CF... sampai awal kode dan hapus.
7. Kemuadian Save As dengan ekstensi yang sesuai doc/xls.
Langkah-langkah di atas dapat dilakukan jika file yang terinfeksi tidak banyak, tetapi jika filenya
banyak tentu sangat menyita waktu. Misalnya:, ketika disini file 2000 lebih, maka diperlukan
tool/program khusus untuk me-recovery file tersebut.
Tool lain yang bisa anda gunakan adalah program Restore my files yang bisa anda download gratis
di internet.

Anda mungkin juga menyukai