INFLAMASI

Anda mungkin juga menyukai

Anda di halaman 1dari 31

INFLAMASI

dr.Nurnaeni, M.Kes
PATOFISIOLOGI
STIKPER GUNUNG SARI

RADANG = INFLAMASI

HERU SWN

DEFINISI RADANG:
RESPON VASKULER (pembuluh
darah)
DAN SELULER (sel-sel darah
putih)
DARI JARINGAN HIDUP TERHADAP
CIDERA

Penyebab Radang
Benda Asing Dalam
Jaringan:
- Jaringan donor
- Agen Biologis
- Benda mati

Kerusakan Jaringan
yang menimbulkan
Nekrosa; Infark;
Hemoragi;
Thrombus

Terkait infeksi :
Trauma fisik,
Radiasi, Racun,
Suhu Ekstrim,

Tujuan radang :
menghancurkan dan
mengeliminasi agen penyebab

Perbaikan jaringan yang cidera

REAKSI INFLAMASI (RADANG)


TANDA KLINIK:

Rubor (kemerahan)
Tumor (bengkak)
Calor (panas)
Dolor (nyeri)
Functio laesa (gangguan fungsi)

REAKSI INFLAMASI (RADANG)


FUNGSI RADANG:
Mengirimkan molekul efektor & sel-sel ke lokasi infeksi
Membentuk barier fisik terhadap perluasan infeksi atau
kerusakan jaringan
Pemulihan luka dan perbaikan jaringan

REAKSI INFLAMASI (RADANG)


KEJADIAN FISIOLOGIS RADANG:
Vasokonstriksi segera pada area setempat
Peningkatan aliran darah ke lokasi (vasodilatasi)
Terjadi penurunan kecepatan aliran darah ke lokasi
radang (lekosit melambat dan menempel di endotel
vaskuler)
Terjadi peningkatan adhesi endotel pembuluh darah
(lekosit dapat terikat pada endotel pembuluh darah)
Terjadi peningkatan permeabilitas vaskuler (cairan
masuk ke jaringan)
Fagosit masuk jaringan (melalui peningkatanmarginasi
dan ekstravasasi)

REAKSI INFLAMASI (RADANG)


Pembuluh darah membawa darah
membanjiri jaringan kapiler
jaringan memerah (RUBOR) dan memanas (KALOR).
Peningkatan permeabilitas kapiler
masuknya cairan dan sel dari kapiler ke jaringan
akumulasi cairan (eksudat)
bengkak (edema).
Peningkatan permeabilitas kapiler, penurunan velocity darah, dan
peningkatan adhesi
migrasi lekosit (terutama fagosit) dari kapiler ke jaringan.

REAKSI INFLAMASI (RADANG)


Inflamasi diawali oleh kompleks interaksi mediator-mediator kimiawi

Histamin
dilepaskan oleh sel
merangsang vasodilatasi dan peningkatan permeabilitas kapiler

Lekotrin
dihasilkan dari membran sel
meningkatkan kontraksi otot polos
mendorong kemotaksis untuk netrofil

Prostaglandin
dihasilkan dari membran sel
meningkatkan vasodilatasi, permeabilitas vaskuler
mendorong kemotaksis untuk netrofil)

Platelet aggregating factors


menyebabkan agregasi platelet (trombosit)
mendorong kemotaksis untuk netrofil

REAKSI INFLAMASI (RADANG)

Kemokin
dihasilkan oleh sel
pengatur lalu lintas lekosit di lokasi inflamasi)
beberapa macam kemokin: IL-8 (interleukin-8), RANTES (regulated upon
activation normal T cell expressed and secreted), MCP (monocyte
chemoattractant protein)
Sitokin
dihasilkan oleh sel-sel fagosit di lokasi inflamasi
pirogen endogen yang memicu demam melalui hipotalamus,
memicu produksi protein fase akut oleh hati,
memicu peningkatan hematopoiesis oleh sumsum tulang lekositosis
beberapa macam sitokin yaitu: IL-1 (interleukin-1), IL-6 (interleukin-6),
TNF-a (tumor necrosis factor alpha).
Mediator lain (dihasilkan akibat proses fagositosis).
beberapa mediator lain: nitrat oksida, peroksida dan oksigen radikal.
Oksigen dan nitrogen merupakan intermediat yang sangat toksik untuk
mikroorganisme.

Nama radang
NAMA ORGAN
Misal : Endocardium
Hepar
Nephron

+ akhiran ITIS
= Endocarditis
= Hepatitis
= Nephritis

NB : Tidak semua organ


- Pulmo = Pneumonia
- Vena = Phlebitis

Anda mungkin juga menyukai