Anda di halaman 1dari 2

1.

Ringkasan Kasus
Leah mengganti pekerjaannya dari karyawan menjadi dosen di universitas yang
dekat dengan rumahnya. Leah memilih bekerja sebagai dosen karena
menurutnya bekerja sebagai dosen lebih fleksibel dan memungkinkannya
mendapatkan keseimbangan antara pekerjaan dan kehidupan pribadi.
Leah mendapatkan kontrak sebagai dosen untuk jangka waktu satu tahun.
Apabila Leah ingin dipertimbangkan sebagai dosen tetap, Ia harus memenuhi
kualifikasi dan harus menyelesaikan kuliahnya. Setelah bekerja di universitas,
Leah mengambil kesempatan untuk segera menyelesaikan disertasi yang
tertunda karena kesibukan di pekerjaan sebelumnya.
Penelitian Leah adalah berupa studi kasus mengenai apakah mungkin bagi
seorang karyawan bisa mencapai keseimbangan antara pekerjaan dan
kehidupan pribadi dan bagaimana strategi yang digunakan untuk mencapainya.
Alasan Leah meneliti topik ini adalah karena topik tersebut merupakan
keinginannya sendiri untuk bisa mencapai keseimbangan yang terbaik dalam
pekerjaan dan kehidupan pribadinya. Leah menjadikan kampus tempat Ia bekerja
sebagai objek penelitian.
Dari saat Leah memulai pekerjaanya, dia mulai merekam pengamatan dan
pengalaman dari lingkungan kerja baru ini dan bagaimana hal ini berhubungan
dengan upayanya sendiri untuk menyeimbangkan pekerjaan dan kehidupan.
Leah juga tertarik untuk menjelajahi bagaimana konteks organisasi perguruan
tinggi mendukung karyawan dalam upaya mereka untuk menyeimbangkan
pekerjaan dan kehidupan di luar pekerjaan. Asumsi nya adalah bahwa pola kerja
dan hari libur yang diberikan kepada mereka yang bekerja di perguruan tinggi
akan lebih memberi kemudahan untuk mencapai keseimbangan antara
kehidupan dan kerja daripada dalam pengaturan kerja yang lebih tradisional
lainnya.
Leah telah membaca tentang pendekatan etnografi untuk penelitian di mana
pengumpulan data sedang berlangsung dan berdasarkan pengamatan langsung.
Strategi ini menarik bagi Leah karena memungkinkan dia untuk memeriksa
perilaku dan praktek yang mungkin akan tersembunyi dan tidak dapat diakses.
Namun demikian, ada juga tantangan dengan mengadopsi strategi ini, yaitu
bersifat memakan waktu dan mengidentifikasi teknik yang paling sesuai untuk
analisis data.
Kampus memiliki kode etik yang ketat dan karenanya Leah harus berhati-hati
dari dalam perannya sebagai peserta sekaligus pengamat. Diary Leah adalah
catatan pribadi dan meskipun ia menggunakannya sebagai bagian utama dari
pengumpulan data, dia tidak benar-benar ingin membaca atau diteliti oleh orang
lain. Dia juga telah membaca tentang masalah yang berhubungan dengan bias
dan introspeksi peneliti. Hal ini menyebabkan dia mempertanyakan bagaimana
keanndalan dan kevalidan buku hariannya sebagai metode pengumpulan data.
Selain itu, buku harian yang diselesaikan oleh pesertanya juga akan pribadi dan

subjektif dan Leah tidak tahu bagaimana dia bisa menjamin legitimasi ini.
Dengan kata lain, bagaimana dia bisa menentukan apakah kebenaran itu sedang
direkam?
Dilema lain yang dihadapi Leah adalah peserta dalam penelitiannya adalah juga
rekan kerjanya, yang berarti dia sudah menjalin hubungan kerja dengan mereka.
Staff yang setuju untuk menulis diari untuk Leah mencakup karyawan senior dan
junior. Hal ini menjadi perhatian bagi Leah bahwa dia tidak yakin terhadap
bagaimana
keterlibatannya
dengan
rekan-rekannya
mungkin
akan
mempengaruhi penelitiannya, atau bahkan merubah hubungan kerjanya dengan
mereka.
2. Problem Rinci
3. Analisis Problem
4. Solusi
5. Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai