RPP Ipa Kelas Viii k.2013

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP-01)
Satuan Pendidikan : SMP Negeri 12 Banda Aceh
Mata Pelajaran
: Ilmu Pengetahuan Alam
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
: Gerak Pada Makhluk Hidup
Alokasi Watu
: 17 jp X 40 menit( 4 x Tatap Muka)
A. Kompetensi Inti (KI)
K1.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
K1.2. Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi,
gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam

jangkauan pergaulan dan keberadaannya
KI.3
Memahami
pengetahuan
(faktual,
konseptual,
dan
prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,

seni, budaya terkait fenomena dan kejadian tampak mata.
KI.4 Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret (menggunakan,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis,
membaca,
menghitung,
menggambar,
dan
mengarang)
sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama
dalam sudut pandang/teori.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar
3.1 Memahami dan menerapkan
pengetahuan (faktual, konseptual,
dan prosedural) berdasarkan rasa
ingin tahunya tentang ilmu
pengetahuan, teknologi, seni,
budaya terkait fenomena dan
kejadian tampak mata
Indikator Pencapaian
Kompetensi.
3.1.1 Menjelaskan jenis gerak pada
tumbuhan berdasarkan
penyebabnya..
3.1.2 Menganalisis contoh gerak

pada tumbuhan berdasarkan
penyebabnya dan jenis rangsang
yang diterima atau bagian
tumbuhan yang menanggapi
rangsang
3.1.3 Menganalisis alat gerak hewan
berdasarkan kesesuaian dengan
lingkungan hidupnya
3.1.4 Menjelaskan sistem otot
hewan yang sesuai dengan pola
gerak yang dilakukan
3.1.5 Menghitung kecepatan
seorang anak bersepeda dengan

menggunakan rumusan
gerak lurus beraturan
3.1.....Menganalisis peristiwa
kelembaman berdasarkan grafik v
t yang disajikan
3.1.7 Menyimpulkan hubungan
antara gaya dan massa dengan
percepatan benda bergerak
3.1.8 Menyebutkan pasangan gaya
aksi dan reaksi
3.1.9 Membandingkan besar gaya
aksi reaksi yang terjadi antara
burung dengan
udara ketika burung sedang terbang
3.1.10 Mengevaluasi penerapan
hukum III Newton dalam kehidupan
sehari-hari
4.1 Melakukan penyelidikan tentang gerak,
gerak pada makhluk hidup, dan percobaan
tentang pengaruh gaya terhadap gerak.
4.1.1 Melakukan penyelidikan pengaruh

berbagai rangsang terhadap gerak daun
putri malu.
4.1.2 Melakukan pengamatan tentang jenis gerak
pada 10 jenis tanaman yang
2.1 berbeda.
2.2
4.1.3. Melakukan percobaan gerak lurus pada
benda
3.2.1 4.1.4. Melakukan percobaan tentang pengaruh
3.2.2
gaya terhadap gerak

4.1.5 Menghitung jarak tempuh hewan yang
berlari dengan kecepatan dan waktu
tertentu
4.1.....Menghitung berat benda dengan
menggunakan persamaan hukum II Newton
4.1.7 Menganalisis penerapan hukum III
Newton pada atlet lompat tinggi
C.Tujuan Pembelajaran
-
Pertemuan I
1) Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat mengidentifikasikan
gerak pada tumbuhan
2) Melalui pengamatan lingkungan dan studi pustaka siswa dapat
menjelaskan ciri-ciri gerak pada tumbuhan dan faktor yang
mempengaruhinya
3) Melalui pengamatan gerak pada tumbuhan siswa dapat menjelaskan
perbedaan gerak endonom, esionom, dan higroskopis pada tumbuhan
Pertemuan ke dua
1) Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat mengidentifikasikan
gerak pada hewan
berdasarkan alat geraknya.
2) Melalui pengamatan lingkungan dan studi pustaka siswa dapat

menjelaskan kan cara bergeraknya hewan berdasarkan fungsi alat
tubuh dan habitatnya.
3) Melalui studi pustaka dan pemahaman konsep siswa dapat
menjelaskan macammacam kelainan pada alat gerak manusia
- Pertemuan ketiga
1) Melalui studi pustaka tentang siswa dapat memahami konsep gerak
lurus dan pengaruh gaya terhadap benda
2) Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat menjelaskan gerak lurus
dan pengaruh gaya tehadap benda
3) Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan pengaruh gaya
terhadap gerak lurus beraturan dan gerak lurus berubah beraturan.
- Pertemuan Keempat
1) Menjelaskan penerapan hukum Newton pada gerak hewan dan
manusia
2) Melalui pengamatan siswa dapat menjelaskan penerapan Hukum
Newton pad gerak hewan dan manusia;
3) Melalui bacaan dengan studi pustakan siswa dapat memahami
konsep Hukum Newton pada gerak tumbuhan hewan dan manusia;
4) Melalui diskusi kelompok siswa dapat menjelaskan penerapan
konsep Hukum Newton pada hewan dan manusia
D. Materi Pembelajaran
- Gerak tumbuhan berdasarkan penyebabnya dibagi menjadi 3 yaitu,
gerak
endonom, gerak higroskopis, dan gerak esionom
-
Gerak endonom (gerak spontan) adalah gerak tumbuhan yang tidak

memerlukan rangsang dari luar atau tidak diketahui penyebabnya
rangsangan
- pada gerak endonom diduga berasal dari dalam tumbuhan itu sendiri.
Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena

pengaruh
perubahan kadar air di dalam sel sehingga terjadi pengerutan yang
tidak merata,
seperti pecahnya biji polongan pada saat musim kemarau;
Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya

rangsangan dari lingkungan sekitar
Gerak esionom dibagi menjadi 3 yaitu ,gerak tropisme , gerak taksis,

dan gerak nasti.
Gerak trofisme terbagi lagi menjadi 3 bagian yaitu, fototrofisme,

geotrofisme, dan hidrotrofisme
a. Gerak fototrofisme terlihat pada gambar
b. Gerak geotrofisme adalah: gerak akar selalu menuju pusat bumi dan arah
gerak tumbuh batangnya selalu tegak ke atas menjauhi pusat bumi. Arah gerak
bagian tumbuhan baik akar maupun batang tersebut karena pengaruh gravitasi.
Gerak tumbuhan yang demikian disebut geotropisme atau gravitropisme.
a. Pertumbuhan akar yang selalu menuju ke sumber air disebut gerak hidrotropisme.
Hidrotropisme adalah gerak tropisme tumbuhan yang dipengaruhi oleh rangsangan
Batang eceng gondok berongga sehingga

mengapung
Bentuk dmudah
akar teratai
yang melekat di dasar kolam dan tangkai daun yang berongga
Gerak hidrotrofisme merupakan gerak tumbuahan mencari sumber air
Gerak tigmotrofisme merupakan gerak tumbuhan melilit jika terkena

rangsangan benda lain;
Gerak trofisme adalah gerak tunas mencari sumber cahaya untuk

melakukan pertumbuhan
Gerak kemotrofisme
Gerakan buluh serbuk sari menuju sel telur pada bakal buah karena pengaruh zat gula
yang dikeluarkan oleh bakal buah (zat kimia)
Gerak trofisme yang dipengaruhi oleh rangsangan bahan kimia disebut kemotrofisme
Yang terlihat pada gambar
Gerak nasti merupakan gerak tumbuhan :adalah gerak sebagian tubuh
tumbuhan akibat rangsangan dari luar, tetapi arah geraknya tidak dipengaruhi oleh arah
datangnya rangsang. Berdasarkan jenis rangsangannya gerak nasti dibedakan
menjadi :
a. Niktinasti,
- Menguncupnya daun tumbuhan Leguminosae (kacang-kacangan) menjelang petang
akibat perubahan tekanan turgor pada tangkai daun disebut gerak niktinasti
- (Gambar tumbuhan yang melakukan gerak niktinasti
b. Mekarnya bunga pukul empat (Mirabilis jalapa) pada sore hari disebut gerak fotonasti.
Fotonasti adalah gerak nasti tumbuhan akibat rangsangan cahaya
Gambar tumbuhan yang melakukan gerak fotonasti
c. Gerak Seismonasti
Gerak menutupnya daun putri malu (Mimosa pudica) saat disentuh disebut gerak
seismonasti. Seismonasti atau tigmonasti adalah gerak nasti tumbuhan yang
dipengaruhi oleh getaran atau sentuhan
Gambar tumbuhan putri malu yang melakukan gerak seismonasti
d. Gerak Termonasti
Bunga tulip selalu mekar di musim semi. Mekarnya bunga tulip tersebut disebabkan
oleh suhu udara pada musim semi lebih hangat dari musim dingin. Gerak mekarnya
bunga tulip pada musim semi disebut gerak termonasti. Termonasti adalah gerak nasti
tumbuhan dipengaruhi oleh rangsangan yang berupa suhu
e. Gerak Nasti Kompleks
Contoh gerak tumbuhan lainnya seperti gerakan membuka dan menutupnya stomata
karena pengaruh kadar air, cahaya, suhu, dan zat kimia (protein dan gula) adalah
contoh gerak nasti kompleks. Nasti kompleks adalah gerakan tumbuhan akibat
rangsangan yang diterima lebih dari satu macam. Dapatkah kamu menjelaskan gerak
apa saja yang dimaksud dalam kasus tersebut?Jika ingin mengetahui lebih lanjut
tentang gerak membuka dan menutupnya stoma pada sel tumbuhan
Gambar
Gerak taksis adalah gerak pindah tempat seluruh bagian tumbuhan yang arahnya
dipengaruhi oleh sumber rangsangan. Gerak taksis biasanya dilakukan oleh organisme
bersel satu. Berdasarkan jenis rangsangannya, taksis dapat dibedakan menjadi
kemotaksis dan fototaksis.
Gerak spermatozoid menuju sel telur pada archegonium tumbuhan lumut dan tumbuhan
paku yang bergerak karena tertarik oleh zat gula atau protein yang dihasilkan oleh
archegonium disebut gerak kemotaksis
Gerak kloroplas ke sisi sel yang memperoleh cahaya disebut gerak fototaksis.
Fototaksis adalah gerak taksis tumbuhan yang dipengaruhi rangsang berupa cahaya.
Salah satu sifat makhluk hidup adalah bergerak. Hewan bergerak dengan berbagai
cara, misalnya ada hewan yang berjalan, berlari, terbang, berenang, merayap, dan lain
sebagainya. Hewan bergerak untuk berbagai tujuan, antara lain untuk melindungi diri
dari predator atau untuk mencari mangsa.
Gerak hewan dalam air
Air memiliki kerapatan yang lebih besar dibandingkan udara Air memiliki gaya angkat
yang lebih besar dibandingkan udara Tubuh hewan yang hidup di air memiliki massa
jenis yang lebih kecil daripada lingkungannya.Gaya angkat air yang besar dan masa
jenis hewan yang kecil menyebabkan hewan dapat melayang di dalam air dengan
mengeluarkan sedikit energi Untuk lebih jelasnya, gaya akan kamu pelajari lebih lanjut
pada bagian gerak lurus dan gaya.
b. Gerak hewan diudara

-
Hewan-hewan yang terbang di udara dengan cara yang unik. Tubuh hewan-hewan
tersebut memiliki gaya angkat yang besar untuk mengimbangi gaya gravitasi. Salah
satu upaya untuk memperbesar gaya angkat dengan menggunakan sayap. Prinsip yang
sama diterapkan pada pesawat terbang, khususnya pada pesawat terbang bersayap
bentuk airfoil seperti pada Gambar
c. Kecenderungan hewan yang hidup di darat adalah memiliki otot dan tulang yang
kuat. Otot dan tulang tersebut diperlukan untuk mengatasi inersia (kecenderungan
tubuh untuk diam) dan untuk menyimpan energi pegas (elastisitas) untuk melakukan
berbagai aktivitas. Bayangkan bagaimana bila kita berjalan. Seorang mulai berjalan
dengan mendorong lantai dengan kakinya, lantai kemudian memberikan gaya balik
yang sama dan berlawanan arah pada kaki orang tersebut. Gaya inilah yang
menggerakkan orang tersebut ke depan. Dengan cara yang sama, seekor burung
yang terbang ke depan memberikan gaya pada udara, dan udara tersebut
mendorong balik sayap burung itu ke depan.
Gambar hewan bergerak didarat
- Hukum I Newton membahas tentang sifat kelembaman benda yang menyatakan

bahwa benda diam akan tetap diam atau benda bergerak lurus beraturan jika tidak
ada gaya luar yang bekerja pada benda tersebut. Jumlah gaya yang bekerja pada
benda atau resultan gaya sama dengan nol, atau
- Hukum II Newton menjelaskan tentang percepatan gerak sebuah benda
sebanding jumlah gaya yang diberikan dan berbanding terbalik dengan massanya
atau a= E F/m
-
Hukum III Newton menjelaskan tentang gaya aksi-reaksi pada dua benda. Ketika
benda pertama mengerjakan gaya (ke benda kedua, maka benda kedua tersebut
akan memberikan gaya) yang sama besar ke benda pertama namun berlawanan
arah atau Freaksi = - Faksi.
E.
a.
b.
c.
. Pendekatan /Strategi /Metode Pembelajaran.
Pendekatan
Metode
Model
: Saintifik
: Diskusi dan demontrasi
: Problem Base Learning
F. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN

1. Media
- Laptop
- LCD
- Spidol
2. ALAT
- Stop watt
BAHAN
- Daun putri malu
3. SUMBER BELAJAR
1. Buku siswa IPA Kelas VII (Wahono dkk. 2013 Buku Guru Ilmu
Pengetahuan Alam SMP. Jakarta Kementrian Pendidikan dan
Kebudayaan.)
2. Buku guru IPA Kurikulum 2013
3. internet
G. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
- Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptakan
WAKTU
20 menit
an
Situasi
didik untuk belajar,
( Stimulasi)
dengan cara ber doa

-
Menyiapkan Peserta
sebelum belajar
Guru melakukan
pemusatan Perhatian
tentang gerak semu
daun putri malu
Guru memotivasi
peserta didik agar
mengajukan
pertanyaan yang
berkaitan dengan daun
putri malu
Guru
mendemontrasikan
gerak semu daun putri
malu jika terkena
sentuhan.
Guru melakukan
apersepsi sesuai
dengan demontarsi
yang dilakukan
Guru menyampaikan
materi pembelajaran
dan cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
- - Menyampaikan
Inti
Tugas dan
informasi Tentang
Identifikasi
kegiatan yang akan
Masalah
dilakukan yaitu
demontrasi gerak daun
putri malu
- Membagi peserta didik
menjadi 5 kelompok
- Diskusi kelompok
mengisi LKS bagaimana
cara mengamati gerak
putri malu jika diberi
sentuhan, suhu panas,
dan suhu dingin pada
Observasi
bawah permukaan daun

- Peserta didik Melakukan
percobaan gerak daun
putri malu jika diberi
Pengumpulan
Data
sentuhan , suhu panas,

dan suhu dingin.
- Peserta didik
80 menit
memangamati
percobaan dan
mencatat data
Pengolahan Data
pengamatan kedalam
dan Analisis
kolom pengamatan
-
yang tersedia dalam LKS

Mengolah dan
menganalisis data
pemgamatan gerak
pada tumbuhan puitri
Verifikasi
malu dengan cara

menjawab pertanyaan
Generealisasi
pertanyaan dalam LKS

Presentasi hasil
percobaan
Diskusi prinsip
prinsip gerak
tumbuhan
Membuat kesimpulan
tentang macam
macam gerak pada
tumbuhan
Memberikan
penguatan kejelasan
Penutup
materi.
Peserta didik dan guru
mereview Hasil kegiatan
pembelajaran
Guru memberikan
penghargaan bagi
kelompok yang berkinerja
baik
Peserta didik menjawab
kuis tentang prinsip gerak
tumbuhan
Pemberian tugas
dirumah
Pertemuan Kedua
20 menit
KEGIATA
LANGKAH-
LANGKAH
Pendahulu Menciptakan
an
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKA
SI
Situasi
( Stimulasi
-
Guru melakukan apersepsi

mengaitkan materi yang
akan dipelajari Coba
kamu perhatikan gerak
pada tumbuhan !
Apa kah sama gerak
WAKTU
20
menit
tumbuhan dengan gerak

-
pada manusia
Bagaimanakah cara
manusia melakukan
gerakan?
Melalui peragaan langsung
yang dilakukan guru,
peserta didik dapat
mengidentifikasi alat
gerak pada manusia

Guru menyampaikan
materi pembelajaran dan
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
cakupan materi
Gerak pada manusia
Menyampaikan informasi
Tentang kegiatan yang
akan dilakukan yaitu
demontrasi alat gerak
pada manusia
menjadi
5 kelompok
- Diskusi kelompok mengkaji
LKS bagaimana cara
Observasi
mengamati gerak manusia

- Melakukan pengamatan alat
gerak hewan dan manusia ,
seperti alat gerak aktif dan
alat gerak fasif, yaitu rangka
Pengumpulan
-data
dan otot.
- Peserta didik memangamati
percobaan dan mencatat
data pengamatan kedalam
kolom pengamatan yang
80
menit
Pengolahan
tersedia dalam LKS

- Mengolah dan
menganalisis data
Data dan
pemgamatan gerak pada
Analisis
hewan dan manusia

dengan cara menjawab
Verifikasi /
mengkomunika

- Presentasi hasil
sikan
percobaan
Diskusi prinsip prinsip
gerak hewan berdasarkan

Generealisasi
habitatnya
Membuat kesimpulan
tentang macam macam

gerak pada manusia.
Memberikan penguatan
Penutup
kejelasan materi yang

disajikan
-
Guru bersama siswa
mereview
Hasil kegiatan
Guru memberikan
20
menit
penghargaan pada
-
kelompok yang baik

Guru memberikan
penugasan untuk
membaca materi
selanjutnya.
Pertemuan Ketiga
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptakan
WAKTU
20 menit
an
Situasi
- Guru menyiapkan peserta

didik untuk mengikuti
ALOKAS
( Stimulasi
pelajaran dengan cara

berdoa sebelum belajar.
- Guru memfasilitasi peserta
didik dengan memperhatikan
gambar tentang bermacam
macam gerak benda, seperti
gambar benda yang jatuh
dari ketinggian
- Melalui studi pustaka
tentang peserta didik dapat
memahami konsep gerak
lurus dan pengaruh gaya
terhadap benda
- Melalui pengamatan
lingkungan peserta didik
dapat menjelaskan gerak
tehadap benda
-Melalui diskusi kelompok
peserta didik dapat
menyimpulkan pengaruh
gaya terhadap gerak lurus
beraturan dan gerak lurus
berubah beraturan.
- -Guru menyampaikan materi
pembelajaran dan cakupan
materi
Kegiatan
Pembahasan
Melalui studi pustaka
Inti
Tugas
tentang siswa dapat
Dan Identifikasi
Masalah
Observasi
terhadap benda
lingkungan peserta didik
dapat menjelaskan gerak
80 menit
tehadap benda
-Melalui pengamatan diskusi
Pengumpulan
kelompok peserta didik
Data
dapat menyimpulkan
pengaruh gaya terhadap
gerak lurus beraturan dan
gerak lurus berubah
beraturan.
- Peserta didik mengamati
Pengolahan
percobaan gerak lurus
Data dan
berubah beraturan pada
Analisis
mobil mainan dan mencatat

Verifikasi
tersedia dalam LKS

Mengolah dan
menganalisis data
hewan dan manusia
Generallisasi

-

Presentasi hasil
percobaan
habitatnya
Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak pada manusia.

Penutup
disajikan
Guru memberikan rewad
kepada kelompok yang
baik
Guru menyampaikan
beban moral pada peserta
didik tentang materi gerak
lurus berubah beraturan.
Pertemuan ke-empat
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptakan
WAKTU
20 menit
an
Situasi
didik untuk menerima
( Stimulasi)
pelajaran , dengan membaca
- Guru menyiapkan peserta
doa , sebelum belajar

- Guru memfasilitasi peserta
didik dengan menayangkan
gambar manusia sedang
melakukan gerak.
- Guru menanyakan kepada
peserta didik apakah
hubungan antara gerak
manusia dan hewan dengan
hukum Newton I
- Peserta didik membuka
buku siswa tentang
hubungan gerak dengan
Hukum Newton I dalam
kehidupan sehari-hari
- peserta didik dapat
terhadap benda
lingkungan siswa dapat
menjelaskan gerak lurus dan
pengaruh gaya tehadap
benda
-Melalui diskusi kelompok
siswa dapat menyimpulkan
pengaruh gaya terhadap
gerak manusia dan hewan
dengan Hukum Newton I
-
Guru menyampaikan
ALOKAS
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
80 menit
Dan Identifikasi
demontrasi alat gerak
Masalah
hewan dan manusia

menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana cara
Observasi
mengamati gerak hewan dan

manusia
- Melakukan pengamatan alat
gerak hewan dan manusia ,
seperti alat gerak aktif dan
Pemgumpulan
Data
alat gerak fasif, yaitu

rangka dan otot.
Pengolahan
Data dan
tersedia dalam LKS

- Mengolah dan
menganalisis data
Analisis

hewan dan manusia
Verifikasi
Generealisasi

Presentasi hasil
percobaan
habitatnya
Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak pada manusia.dan
hubungannya dengan
Penutup
-
Hukum Newton I
disajikan
20 menit
Guru memberikan
penghargaan pada
kelompok yang terbaik
Guru memberikan
penugasan untuk
memabca materi
selanjutnya.
Guru membrikan
penguatan tentang
kejelasan materi yg
disajikan.
PENILAIAN
1. Metode dan Bentuk Instrumen
-
Metode
Sikap
Tes Unjuk Kerja

Test Tertulis
Bentuk Instrumen
Lembar Pengamatan
Sikap
Test Penilaian Kinerja
Tes Uraian dan Pilihan
Ganda
2. Contoh Instrumen
a. Lembar Pengamatan Sikap Sosial
Lembar Penilaian Sikap pada Kegiatan Pratikum
No Nama
Disiplin Teliti Hati-hati Kreati Inovat Jumla
Peserta
f
if
h
Didik
Scor
1
Budi
4
4
4
4
4
24
2
3
4
5
Ds
t
Cara Pengisian sikap adalah dengan memberikan scor pada kolom kolm
sesuai hasip pengamatan terhadap peserta didik selama kegiatan
Scor 1 jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Scor 2 jika kadang-kadang berperilakubdalam kegiatan
Scor 3 Jika sering berperilaku dalam kegiatan
Scor 4 Jika selalu berperilaku dalam kegiatan
b. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum
No Nama
Siswa
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan
Kegiatan Akhir Jumla

Percobaan
h Scor
1
2
3
4
5
6
ds
t
RUBRIK
No
Ketrampilan
yang dinilai
1. Persiapan
Percobaan
( Menyiapkan
lembar
observasi
Scor
4
Rubrik
-
Alat alat tertata rapih sesuai dengan

urutan percobaan
Bahan bahan tersedia
Alat Demontrasi dalam keaadaan
siap pakai
Tersedia bahan batang korek api
2. Pelaksanaan
Pengamatan
31 -
3. Kegiatan Akhir
Pengamatan
32 -
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan
1
dan lidi
Meletakkan alat pada tempatnya
Merakit alat dengan benar
Mencatat data sesuai deang fakta
yang diamati
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Memahami Konsep gerak

pada hewan dan manusia
Memahami macammacam gerak pada
manusia
PENILAIAN PENGETAHUAN
Insrtumen Soal Pengetahuan
Soal Essay
1. Jelaskan 3 macam gerak pada tumbuhan ( C2)
2. Apakah yang dimaksud gerak higroskopis pada
tumbuhan
3. Sebutkan 7 ciri makhluk hidup ( C1)
4. Mengapa gerakan akar dinamakan gerak endonom ?
( C3)
5. Mengapa tunas tumbuhan mencari sumber cahaya ?
(C3)
RUBRIK PENILAIAN URAIAN
NO
Soa
l
1
2
3
4
5
URAIAN
SCOR MAX
Jika semua jawaban terjawab benar

soal ( no.1)
Jika pertanyaan terjawab dengan benar
Jika jawaban terjawab lengkap
Jika jawaban terjawab benar
Total
Nilai = Scor perolehan / scor maximum X 100 % =

= 100
Nilai= 100/100X4 =4 Predikat =A
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
15
5
7
5
5
39
39 /39 X 100 %
Banda Aceh, 18 Agustus 2014

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001
( Arlis. M. S.Pd.M.Pd)
NIP: 19670430 199304
1003
LEMBAR KERJA SISWA

Pengaruh Rangsang Terhadap Gerak Menutup dan Membukanya
Daun Putri Malu
Apa yang Kamu Coba ?
Melakukan percobaan pengaruh rangsang terhadap gerak daun putri malu
Apa yang kamu duga?
1. Daun putri malu bila disentuh....
2. Daun putri malu bila diberi rangsang suhu dingin....
3. Daun putri malu bula diberi rangsang suhu panas....
Apa yang kamu sediakan?
1. Tumbuhan putri malu (hidup)
2. Korek api atau lilin yang dinyalakan
3. Es dibungkus plastik
4. Stopwatch (alat pengukur waktu)
Apa yang kamu lakukan?
a. Memberi perlakuan pada putri malu sebagai berikut.
b. Menyentuh menggunakan ujung jari tangan pada bagian atas
permukaan daun
c. Menyentuh menggunakan ujung jari tangan pada tangkai daun.
d. Memberi hawa dingin di bagian bawah permukaan daun dengan
meletakkan sebongkah es batu.
e. Memberi hawa panas di bagian bawah permukaan daun dengan
menyalakan korek api atau lilin yang menyala.
f. Berhati-hatilah saat menggunakan korek api.
g. Mengamati gerak daun dan batang putri malu.
h. Mencatat kecepatan respon tanaman terhadap rangsang menggunakan
stopwatch.
i. Mengulangi langkah 1-3 sebanyak tiga kali.
j. Merekam data pada tabel berikut.
Tabel 1.1 Pengamatan Tanaman Putri Malu
Perlakuan
menit
ke- 1
menit
ke -2
menit
ke -3
Disentuh pada permukaan daun

Disentuh pada tangkai daun
Diberi hawa dingin pada permukaan
daun
Diberi hawa panas pada permukaan
daun
Apa yang dapat kamu simpulkan?
1. Bagaimana tanggapan tumbuhan ketika diberi rangsang sentuhan
pada bagian atas permukaan daun?
2. Bagaimana tanggapan tumbuhan ketika diberi rangsang sentuhan
pada tangkai daun?
3. Bagaimana tanggapan tumbuhan ketika diberi rangsang panas?
4. Bagaimana tanggapan tumbuhan ketika diberi rangsang dingin?
5. Bagian mana dari tumbuhan yang paling sensitif terhadap rangsang
sentuhan?
6. Apakah kecepatan responnya berbeda dengan rangsangan yang
berbeda?
Amati tanaman yang ada di sekitar kamu. Temukan 10 tanaman yang
berbeda,
kemudian identifikasi jenis gerakan yang dilakukan tanaman tersebut!
Laporkan
hasil temuanmu ke gurumu!
No
Nama
tanaman
Jenis Gerakan Yang

dilakukan
Bukti yang
mendukung
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
Amatilah Hewan Didalam tabel dibawah ini !
Gambar hewan
Nama hewan
Massa dan
kecepatan
Gajah
25 km / jam
Kerbau
Kijang
Rusa
50 km /jam
7....km /jam
97 km/jam
Harimau
117 km /jam
Pertanyaan
1. Berdasarkan data di atas, hewan manakah yang mempunyai kecepatan gerak
paling besar ?
2. Mengapa hewan-hewan tersebut memiliki kecepatan gerak yang berbedabeda?
3. Coba analisislah!
4. Kesimpulan apa yang dapat kamu ambil dari analisis data di atas?
Percobaan Gerak Lurus

Apa yang kamu coba?
1. Menjelaskan prinsip kerja perangkat percobaan Ticker timer
2. Menjelaskan hubungan jarak tempuh dengan waktu yang teramati pada
percobaan
Gambar Set Percobaan Gerak Lurus

Beraturan (GLB)
Apa yang kamu sediakan?

Peralatan Bahan
1. Mobil mainan Pita kertas
2. Mistar
3. Ticker timer
Apa yang kamu lakukan?
1. Merangkai peralatan seperti pada gambar.
2. Mengoperasikan ticker timer.
3. Menyalakan mesin mobil mainan kemudian melepaskannya hingga menarik pita.
4. Mengukur jarak antar titik yang terbentuk pada pita kertas
5. Mencatat data pengamatan pada tabel.
Apa yang dapat kamu temukan?
1. Dalam praktikum yang kamu lakukan,bagaimana prinsip kerja
rangkaianpercobaan?
2. Buatlah grafik hubungan antara jarak (sebagai sumbu-y) dengan waktu (sebagai
sumbu-x)!
3. Buatlah grafik hubungan antara kecepatan (sebagai sumbu-y) dengan waktu
(sebagai sumbu-x)!
4. Berdasarkan grafik yang telah kamu buat,
a. bagaimana bentuk hubungan antara jarak dan waktu?
b. bagaimana hubungan antara kecepatan gerak mobil dengan waktu?
Gambar Set Percobaan !!

Alternatif jawaban no 1
Penggunaan ticker timer pada percobaan ini berfungsi sebagai pencatat
waktu dan jarak untuk mobil-mobilan yang sedang bergerak
AYO KITA PAHAMI

Tahukah kamu, manusia dan hewan dapat bergerak karena mendapatkan energi dari
mengkonsumsi tumbuh-tumbuhan?
Akan tetapi, bagaimana dengan tumbuhan? Dari mana tumbuhan mendapatkan energi
untuk bergerak? Agar dapat bergerak, tumbuhan mendapatkan energi dari proses fotosintesis.
Fotosintesis adalah proses yang terjadi pada tumbuhan, alga, dan beberapa jenis bakteri yang
berklorofil menggunakan cahaya matahari, karbondioksida, dan air untuk menghasilkan
karbohidrat dan oksigen. dan reaksi kimia dibawah ini. Klorofil yaitu molekul organik yang
mengandung magnesium untuk menangkap energi dari cahaya matahari.
Perhatikan gambar 1.21
Persamaan reaksi fotosintetis dituliskan sebagai berikut.
....CO2 + ....H2O cahaya matahari C....H12 O....+ ....O2

( RPP-02)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
:Rangka Otot, dan Pesawat sederhana
Alokasi Watu
KI.1 Menghargai dan menghayati ajaran agama yang dianutnya.
K1.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
KI.3 Memahami pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
KI.4
Mencoba, mengolah, dan menyaji dalam ranah konkret

(menggunakan, mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat)
dan ranah abstrak (menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan
mengarang) sesuai dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain
yang sama dalam sudut pandang/teori.

Kompetensi Dasar
3.4 Mendeskripsikan struktur rangka

dan otot manusia, serta fungsinya pada
berbagai kondisi,
3.4.1 Menjelaskan fungsi sistem rangka bagi

tubuh manusia
2.2.1
Mengidentifikasi jenis tulang penyusun

sistem gerak manusia.
3.4.3 Mendeskripsikan struktur tulang manusia.
3.4.4 Mendeskripsikan fungsi sistem rangka
bagi manusia.
3.2.3
3.4.5 Mendeskripsikan struktur otot manusia.
3.4. Mendeskripsikan fungsi otot bagi manusia.
3.2.4
3.5 Mendeskripsikan kegunaan

pesawat sederhana & kehidupanseharihari dan hubungannya dengan kerja
otot pada struktur rangka manusia
3.4.7 Mengidentifikasi jenis sendi yang terdapat

pada tubuh manusia
3.5.1 Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana
yang terdapat di sekitar
peserta didik.
3.5.2 Mendeskripsikan kegunaan pesawat

sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
3.5.3 Menjelaskan prinsip kerja pesawat
sederhana pada otot dan rangka
manusia.
- Pertemuan I
1) Melalui study pustaka siswa dapat menyebutkan 5 fungsi sistem rangka bagi tubuh
manusia
2) Melalui pengamatan rangka manusia, siswa dapat mengidentifikasi

kelompok tulang penyusun rangka manusia
3) Melalui pengamatan rangka manusia siswa dapat menghitung jumlah

-
tulang penyusun rangka manusia.

Pertemuan ke dua
1) Melalui study pustaka siswa menemukan konsep struktur tulang bagi manusia
2) Melalui pengamatan gambar tulang pembentuk rangka manusia pada buku siswa,
diharapkan siswa dapat mendeskripsikan struktur tulang manusia
3) Melalui membaca materi struktur tulang didalam buku siswa , diharapkan siswa dapat
mendeskripsikan fungsi sistem rangka bagi manusia.
Pertemuan Ketiga
1) Melalui pengamatan struktur otot didalam buku siswa, diharapkan siswa dapat
mendeskripsikan struktur otot manusia dengan mengambarkannya pada lembaran kerja
2) Melalui bacaan study pustaka tentang struktur otot, siswa dapat menjelaskan struktur
otot lurik dan otot polos secara rinci.
3) Melalui pengamatan gambar otot lurik didalam buku siswa, diharapkan siswa dapat
mengambarkan struktur otot lurik ke dalam lembaran kerja
4) Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat mendeskripsikan fungsi otot jantung
secara rinci.
Pertemuan Ke empat
1) Melalui bacaan study pustaka tentang perihal sendi, siswa dapat mengidentifikasi jenis
sendi yang terdapat pada tubuh manusia

2) Melalui bacaan wacana tentang sendi , siswa dapat menjelaskan pengertian sendi mati,
sendi gerak, dan sendi kaku yang menyusun tubuh manusia.

3) Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan perbedaan
struktur otot polos, lurik dan otot jantung.

4) Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan macam macam
sendi gerak penyusun tubuh manusia.

Pertemuan lima
1) Melalui study pustaka siswa dapat memahami konsep materi pesawat sederhana
2) Melalui pengamatan cara kerja gunting dan katrol siswa dapat mengidentifikasi jenis
pesawat sederhana yang terdapat di sekitar kita;
3) Melalui pengamatan demontrasi prinsip kerja pesawat sederhana siswa dapat
mendeskripsikan kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
4) Melalui Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan rangka
Penjelasan Materi pada pertemuan Pertama:

Fungsi Rangka
Ada empat fungsi utama sistem rangka bagi tubuh kita, yaitu
memberikan bentuk dan mendukung tubuh kita;

melindungi organ internal atau organ dalam, misal tulang rusuk melindungi jantung dan
paru-paru, tulang tengkorak melindungi otak;
tempat menempelnya otot yang merupakan alat gerak aktif yang dapat menggerakkan
tulang;
tempat dibentuknya sel darah, yaitu pada bagian sumsum tulang (jaringan lunak yang
terdapat di bagian tengah tulang).
Ada 3 jenis kelompok tulang penyusun rangka

Kelompok tulang tengkorak
Kelompok tulang badan
Kelompok tulang anggota gerak
Kelompok tulang tengkorak
Kelompok tulang anggota gerak

badan
JUMLAH TULANG PENYUSUN RANGKA MANUSIA
Kelompok tulang
Tulang tengkorak terdiri atas 28 buah, semuanya berfungsi untuk melindungi otak,mata,
dan telinga bagian dalam Sedangkan, tulang belakang terdiri atas 33 ruas, masing-masing
7 ruas tulang belakang, 12 ruas tulang punggung, 5 ruas tulang kelangkang, dan 4 ruas
tulang ekor. Tulang belakang berfungsi untuk menyangga tengkorak dan sebagai tempat
melekatnya tulang rusuk
Tulang apendikuler terdiri atas tulang anggota gerakatas (tungkai atas) dan tulang
anggota gerak bawah (tungkai bawah).Tungkai atas terdiri atas tulang
selangka,tulangbelikat,tulang lengan atas (humerus), tulang lengan bawah yang terdiri atas
tulang pengumpil (radius) dan hasta (ulna), pergelangan tangan (karpal) berjumlah 8 buah,
telapak tangan (metakarpal) berjumlah 5 buah, dan ruas jari tangan (falanges) berjumlah
14 buah.
Anggota tungkai bawah bersambungan dengan tulang aksial pada

gelangan pinggulTungkai bawah terdiri atas tulang pinggul atau pelvic,
paha (femur), tempurung lutut (patela), tulang kering (tibia), betis
(fibula), ruas pergelangan kaki (tarsal) berjumlah 7 buah, telapak tangan
(metatarsal) berjumlah 5 buah, dan ruas jari kaki (falanges) berjumlah 14
rua
Penjelasan Materi pada Pertemuan Kedua
konsep struktur tulang bagi manusia
Rangka tubuh membantu manusia berdiri dengan tegak, seperti halnya rangka pada
bangunan.
- Tulang terdiri atas tulang rawan dan tulang keras, Tulang keras memiliki struktur yang
beragam yakni tulang kompak dan tulang spons yang di dalamnya terdapat sumsum
merah dan sumsum kuning. .
- Manusia memiliki sejumlah + 20....tulang yang memiliki struktur dan fungsi yang berbedabeda.
-
Gambar diatas tersebut adalah tulang pipa. Tulang pipa bekerja sebagai pengungkit pada
tubuh. Jika kita perhatikan Gambar 2.2, tulang tersebut ternyata tidak lurus seperti pipa,
melainkan membesar pada bagian ujung-ujungnya. Bagian yang membesar tersebut
dinamakan epifisis. Bagian tulang yang berada di antara epifisis dinamakan diafisis. Pada
bagian epifisis berbentuk bulat serta terdapat titik-titik kasar pada bagian ujung, terdapat
lekukan, tonjolan, dan lubang. Masing-masing bagian ini mempunyai fungsi yang berbedabeda. Lekukan dan tonjolan berfungsi
Penjelasan materi pada pertemuan ke tiga
Tanpa otot, tulang, dan sendi tubuhmu tidak memiliki kekuatan untuk bergerak. Otot adalah
penggerak bagian-bagian tubuh, sehingga otot disebut alat gerak aktif. Hampir 35 hingga
40 persen massa tubuh adalah jaringan otot, seperti yang ditunjukkan pada gambar
Macam otot penyusun rangka manusia

a. Otot Rangka adalah otot yang paling banyak di dalam tubuh. Jika diamati di bawah
mikroskop, sel-sel otot rangka terlihat bergaris-garis melintang, sehingga otot ini juga
disebut dengan otot lurik. Otot rangka melekat pada tulang dengan perantaraan tendon
b. Tendon adalah pita tebal, berserabut, dan liat yang melekatkan otot pada tulang. Otot
rangka tergolong otot sadar. Kamu bisa mengontrol penggunaan otot ini. Kamu bisa
menentukan kapan berjalan dan kapan tidak. Otot rangka cenderung cepat berkontraksi
dan cepat lelah. Agar kamu mengetahui struktur otot rangka yang melekat pada tendon,
Otot rangka
Otot polos terdapat pada dinding organ dalam seperti lambung usus halus, rahim, kantung
empedu, dan pembuluh darah. Otot polos berkontraksi dan berelaksasi dengan lambat.
Otot ini berbentuk gelendong dan memiliki sebuah inti pada tiap selnya.Perhatikan Gambar
Otot jantung hanya ditemukan di jantung. Otot jantung juga tergolong otot tidak sadar.
Otot jantung mempunyai garis-garis seperti otot rangka namun, otot jantung mirip otot
polos karena tergolong otot tidak sadar. perhatikan gamabar 2.11 C! Otot jantung
berkontraksi sekitar 70 kali per menit sepanjang hari selama hidupmu. Kamu mengetahui
bahwa otot jantung berkontraksi pada saat jantung berdenyut. Otot ini tidak dapat dikontrol
oleh kemauan sadarmu.
Melalui pengamatan gambar otot lurik didalam buku siswa, diharapkan siswa dapat
mengambarkan otot berkontraksi dan relaksasi
- Kelainan pada sistem gerak

1. Lordosis merupakan kelainan dengan melengkungnya tulang belakang yang berlebihan
ke arah depan di bagian pinggang, seperti ditunjukkan Gambar 2.15. Orang yang
mengalami kelainan ini pinggangnya terlihat lebih menonjol ke depan. Lordosis dapat
disebabkan karena perut penderita yang terlalu besar (misalnya karena hamil atau
kegemukan), riketsia, atau karena kebiasaan yang salah
2. Kifosis merupakan kelainan dengan melengkungnya tulang belakang yang berlebihan di

bagian dada ke arah belakang, seperti ditunjukkan pada Gambar 2.16. Penderita kifosis
tubuhnya terlihat bungkuk. Kifosis dapat disebabkan karena penyakit (misalnya TBC dan
riketsia) atau kebiasaan duduk yang salah
3. Skoliosis adalah melengkungnya tulang belakang ke arah samping, seperti ditunjukkan

Gambar 2.17. Skoliosis dapat disebabkan oleh penyakit polio atau kebiasaan posisi duduk
yang salah.
Penjelasan Materi pada pertemuan keempat

Sendi adalah hubungan antar tulang yang satu dengan tulang yang lain:
Berdasarakan gerakannya sendi dapat dikelompokkan atas 3 macam yaitu:
a. Gambar sendi mati: yaitu hubungan antar tulag yang satu dengan tulang
yang lain yang tidak digerakkan sama sekali,sendi mati terlihat pada tulang
tengkorak
Seperti terlihat pada gambar.
b. Sendi gerak yaitu : hubunan antar tulang yang dapat digerakkan ke

arah manapun.
Sendi gerak berdasarkan arah gerakannya dapat dikelompokkan menjadi 4
macam:
-
yaitu sendi pelana, terdapat pada tulang telapak tangan
Gambar sendi putar terdapat pada ,pangkal paha , atau pangkal

lengan atas
Gambar sendi engsel, pada pada siku dan lutut, yang dapat membuka
dan menutup
Gambar sendi lesung/ Sendi peluru
Penjelasan materi pada pertemuan ke lima

Pada tubuh manusia berlaku prinsip-prinsip kerja pesawat sederhana. Prinsip-prinsip
tersebut kemudian ditiru dan dimodifikasi untuk mendesain berbagai macam peralatan
yang memudahkan kerja manusia. Ketika kerja dipermudah, artinya energi yang
dikeluarkan lebih sedikit. Energi dan kerja (usaha) dinyatakan dalam satuan Joule (Newton
meter). Kerja atau usaha didefinisikan sebagai hasil kali antara gaya dengan jarak,
sehingga dapat dituliskan dengan rumus berikut.
Contoh pesawat sederhana

a. Katrol
Penerapan katrol dalam kehidupan sehari-hari biasa divariasi sehingga membentuk katrol
bebas maupun katrol majemuk. Variasi tersebut dimaksudkan untuk mempermudah
pekerjaan yang dilakukan. Agar lebih memahami variasi katrol secara lebih lanjut,
perhatikan Gambar dibawah ini !
Gambar Katrol tetap tunggal
Gambar katrol tunggal
Gambar katrol gabungan
b. Roda Berporos
Roda berporos memiliki fungsi untuk mempercepat gaya. Selain gear sepeda, contoh
penerapan pesawat sederhana jenis roda berporos adalah kursi roda, mobil, dan sepatu
roda.
c. Bidang Miring
- Contoh dari bidang miring selain tangga adalah sekrup dan pisau. Bidang miring merupakan
bidang datar yang diletakkan miring atau membentuk sudut tertentu sehingga dapat
memudahkan gerak benda. Keuntungan mekanik bidang miring dapat dihitung dengan
membagi jarak kuasa dengan jarak beban
d. Pengungkit
- Pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang paling banyak digunakan
dalam kehidupan sehari-hari. Contoh alat-alat yang merupakan pengungkit antara lain gunting,
linggis, jungkat-jungkit, pembuka botol, pemecah biji kenari, sekop, koper, pinset, dan
sebagainya. Tabel 2.3 menjelaskan berbagai macam jenis pengungkit yang dikelompokkan
berdasarkan variasi letak titik tumpu, lengan kuasa, dan lengan beban.
Pendekatan / Metode/ Model / Media

a. Pendekatan
: Saintifk
b. Metode
: Diskusi dan Demontrasi
c. Model
: Discovery Learning
C. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN
1. MEDIA
- Laptop
- Invocus
- Tayangan audio visual
2. ALAT DAN BAHAN
- Spidol
- katrol
- Gunting
- Tang
- Rangka manusia atau torso
3. SUMBER BELAJAR
- Buku siswa IPA Kelas VII (Wahono dkk. 2013 Buku Guru Ilmu
Kebudayaan.)
- Buku guru IPA Kurikulum 2013
- internet
D. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
- Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptaka
an
Situasi
untuk belajar berdoa
( Stimulasi
sebelum memulai
ALOKAS
I
Menyiapakan Peserta didik
pembelajaran
Guru melakukan
pemusatan Perhatian
untuk menayangkan
rangka pada manusia

Guru memamcing peserta
didik agar mengajukan
WAKTU
20 menit
pertanyaan yang
-
berkaitan dengan rangka

Guru mendemontrasikan
model rangka atau torso
manusia
sesuai degan demontarsi
yang dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
demontarsi rangka
Masalah
manusia
menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana cara
mengamati rangka manusia
sebagai alat gerak fasif
Observasi
- Melakukan demontrasi dan
observasi rangka manusia
sebagai penyusun tubuh
Pengumpulan
manusia
Data
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
Mengolah dan
menganalisis data
pemgamatan rangka
80 menit

manusia dan sebagai alat
Verifikasi
gerak fasif dengan cara

menjawab pertanyaan
- Presentasi hasil
percobaan
Generealisasi
-
gerak pada manusia

Membuat kesimpulan
tentang macam macam
Penutup
alat gerak pada manusia

20 menit

-
disajikan
Mengambil kesimpulan
Menugaskan siswa
tentang pelajaran yang
baru diajarkan
Memberikan pesan
moral untuk
mempelajari pelajaran
selanjutnya.
Pertemuan Kedua
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptaka
WAKTU
20 menit
an
Situasi
untuk belajar, dengan
( Stimulasi
berdoa sebelum belajar

Guru melakukan
Menyiapkan Peserta didik
pemusatan Perhatian
dengan menayangkan
struktur tulang penyusun
rangka manusia
-
ALOKAS

pertanyaan yang
berkaitan dengan srtuktur
tulang penyusun rangka

struktur tulang manusia

yang dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
demontarsi struktur tulang

menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana cara
mengamati struktur rangka
manusia sebagai alat gerak
fasif
Observasi
observasi struktur rangka
Pengumpulan
manusia
Data
srtruktur tulang manusia
dan mencatat data
pengamatan kedalam kolom
Pengolahan
Data dan
Analisis
pengamatan yang tersedia

dalam LKS
- Mengolah dan
menganalisis data
pengamatan struktur
rangka manusia dengan
80 menit
cara menjawab
Verifikasi
pertanyaan pertanyaan
-
dalam LKS
Presentasi hasil
percobaan
Generealisasi
Srtuktur tulang manusia

Membuat kesimpulan
20 menit
tentang struktur tulang

Penutup
manusia

disajikan
- Mengambil kesimpulan
- Menugaskan siswa
-
baru diajarkan
Memberikan pesan
moral untuk
selanjutnya
Pertemuan Ke tiga
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptaka
WAKTU
20 menit
an
Situasi
( Stimulasi

Guru melakukan
pemusatan Perhatian
gambar otot pada
-
manusia
Guru memancing peserta
pertanyaan yang
berkaitan dengan rangka

model otot polos, otot
lurik dan otot jantung
ALOKAS

sesuai dengan demontrasi
otot polos, otot lurik dan
otot jantung yang
dilakukan
Guru menyampaikan
materi dan cakupan
materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
demontrasi rangka
Masalah
manusia
menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana cara
Observasi

observasi struktur otot
manusia sebagai penyusun
Pengumpulan
tubuh manusia
Data
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
Mengolah dan
menganalisis data
pengamatan struktur otot
gerak aktif dengan cara
menjawab pertanyaan
Verifikasi
80 menit
Presentasi hasil
Generealisasi
percobaan
-
gerak otot pada manusia

Membuat kesimpulan
tentang ciri-ciri
sel otot
10 menit
polos, sel otot lurik, dan
Penutup
sel otot jantung pada

manusia
-
disajikan
- Menugaskan siswa
-
baru diajarkan
Memberikan pesan
moral untuk
selanjutnya.
Pertemuan ke-empat
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptaka
WAKTU
20 menit
an
Situasi
( Stimulasi

Guru melakukan
pemusatan Perhatian
tentang gambar sendi
-
pada tulang manusia

pertanyaan yang
berkaitan dengan sendi

model sendi mati, sendi
kaku, dan sendi gerak
ALOKAS
pada manusia
sesuai dengan demontarsi
yang dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
observasi pada sendi pada
manusia
menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana cara
Observasi
mengamati ciri-ciri n sendi

mati, sendi kaku, sendi gerak
- Melakukan pengamatan
tentang ciri-ciri demontrasi
dan observasi sendi pada
Pengumpulan
Data
manusia sebagai penyusun

tubuh manusia
- Peserta didik mengamati dan
mencatat data pengamatan
tentang sendi mati, sendi
kaku, dan sendi gerak
penyusun rangka manusia
Pengolahan
Data dan
Analisis
kedalam kolom pengamatan

yang tersedia dalam LKS
- Mengolah dan
menganalisis data
pengamatan sendi mati,
sendi kaku dan sendi
gerak sebagai alat gerak
pasif dengan cara
Verifikasi
menjawab pertanyaan
- Presentasi hasil
80 menit
percobaan
Generelalisasi
Diskusi ciri-ciri sendi

mati, sendi kaku, sendi
gerak, pada manusia
Membuat kesimpulan
tentang ciri-ciri sendi
Penutup
mati, sendi kaku, sendi

gerak
10 menit

disajikan
- Menugaskan siswa
-
baru diajarkan
Memberikan pesan
moral untuk
selanjutnya.
Pertemuan Kelima
KEGIATA
LANGKAH-
LANGKAH
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKAS
I
WAKTU
Pendahulu
Menciptaka
an
Situasi
( Stimulasi
untuk belajar
Guru melakukan
20 menit
pemusatan Perhatian
tentang pemahaman
konsep pesawat
sederhana terhadap
sistem gerak pada
-
manusia.
Guru peserta didik agar
mengajukan pertanyaan
yang berkaitan dengan
pesawat sederhana yang
berhubungan dengan
sistem gerak manusia

model pesawat sederhana,
dengan sistem gerak
manusia.
sesuai dengan demontarsi
yang dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
demontrasi pesawat
sederhana.

menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana prinsip kerja
pesawat sederhana dalam
Observasi
kehidupan sehari-hari.
observasi pesawat
sederhana dalam kehidupan
80 menit
Pengumpulan
Data
sehari-hari
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Mengolah dan
menganalisis data
Data dan
pengamatan prinsip kerja
Analisis
pesawat sederhana
Verifikasi
dalam LKS
Presentasi hasil
percobaan
Generealisasi
-
kerja pesawat sederhana

Membuat kesimpulan
tentang
Prinsip kerja pesawat
sederhana
Penutup
disajikan
10 menit
-
Mengambil kesimpulan
Menugaskan siswa
baru diajarkan
Memberikan pesan
moral untuk
selanjutnya.
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
80 menit
Dan Identifikasi
demontarsi rangka
Masalah
manusia
menjadi
5 kelompok
LKS bagaimana cara
Observasi
observasi rangka manusia
Pengumpulan
Data

manusia
Pengolahan
Data dan
tersedia dalam LKS

- Mengolah dan
menganalisis data
Analisis
pemgamatan rangka
gerak fasif dengan
Verifikasi
-
cara menjawab
dalam LKS
- Presentasi hasil
percobaan
Generealisasi
-
gerak pada manusia

Membuat kesimpulan
tentang macam macam
Penutup
alat gerak pada manusia
20 menit
-
disajikan
Menugaskan siswa
baru diajarkan
Memberikan pesan
moral untuk
selanjutnya.
PENILAIAN
-
Metode
Sikap
Tes Unjuk Kerja

Test Tertulis
Bentuk Instrumen
Lembar Pengamatan
Sikap
Ganda
4. Contoh Instrumen
c. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
dst
Cara Pengisian sikap adalah dengan memberikan scor pada kolom
kolm sesuai hasip pengamatan terhadap peserta didik selama
kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika
tidak pernah berperilaku dalam kegiatan

kadang-kadang berperilakubdalam kegiatan
sering berperilaku dalam kegiatan
selalau berperilaku dalam kegiatan
d. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
1
2
3
4
5
6
ds
t
-
RUBRIK PERTEMUAN KE. 1
No
Ketrampila
n yang
dinilai
1 Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
2 Pelaksana
an
Percobaan
3 Kegiatan
Akhir
Scor
Rubrik
b. -

urutan percobaan
Alat Demontrasi rangka atau torso
manusia
c. -

Mencatat data sesuai deang fakta yang
diamati
d. -
Meletakkan model rangka pada

manusia pada tempatnya
Percobaan
RUBRIK PERTEMUAN KE-2
No
Ketrampila
n yang
dinilai
1 Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
2 Pelaksana
an
Percobaan
Scor
e. -
3 Kegiatan
Akhir
Percobaan
-

urutan percobaan
Alat Demontrasi struktur tulang pada
tempatnya
f. -

diamati
g. -
Meletakkan model struktur tulang

manusia
No
Ketrampila
n yang
dinilai
1 Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
2 Pelaksana
an
Percobaan
3 Kegiatan
Akhir
Percobaan
-
Rubrik
Scor
Rubrik
h. -

urutan percobaan
Alat Demontrasi struktur otot manusia
i. -

diamati
j. -
Meletakkan model torso pada

tempatnya.
No
Ketrampila
n yang
dinilai
1 Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
2 Pelaksana
an
Percobaan
Scor
k. -
3 Kegiatan
Akhir
Percobaan
-

urutan percobaan
Alat Demontrasi charta sendi mati.
Sendi kaku dan sendi gerak
l. -

diamati
m. -
Meletakkna charta struktur tulang pada

manusia
No
Ketrampila
n yang
dinilai
1 Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
2 Pelaksana
an
Percobaan
3 Kegiatan
Akhir
Percobaan
-
Rubrik
Scor
Rubrik
n. -

urutan percobaan
Alat Demontrasi pesawat sederhana
o. -

Mencatat data sesuai dengan fakta
yang diamati
p. -
Meletakkna charta pesawat sederhana

pada manusia
PENILAIAN DIRI PERTEMUAN KE- 1
No
Pernyataan
Memahami Konsep fungsi

rangka
Memahami macammacam tulang
Sudah
memahami
Belum
Memahami
No
Pernyataan
Sudah
Belum
memahami
1
Memahami Konsep
srtuktur tulang
Memahami macammacam struktur tulang
No
Pernyataan
Memahami Konsep
struktur otot
Memahami macammacam sel otot
Pernyataan
Memahami Konsep sendi

pada manusia
Memahami macammacam sendi mati, sendi
gerak, dan sendi kaku
Pernyataan

pada tumbuhan dengan
prinsip kerja pesawat
sederhana
Memahami macammacam pesawat
sederhana yang biasa
digunakan dalam
Belum
Memahami
Sudah
memahami
Belum
Memahami
No
Sudah
memahami
No
Memahami
Sudah
memahami
Belum
Memahami

Soal Essay
1. Jelaskan 5 fungsi rangka
2. Terdiri dari apakan tulang penyusn rangka manusia?
3. Sebutkan 3 macam sel otot penyusun rangka
4. Jelaskan macam-macam sendi penyusun rangka
manusia !
5. Mengapa sistem gerak pada manusi erat

hubungannya dengan prinsip kerja pesawat
sederhana?
NO
2
3
4
5
URAIAN
Total
SCOR
15
5
9
5
5
39

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
39 /39 X 100 %
Banda Aceh, .... Agustus 2014

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001
UJI KOMPETENSI KD . SISTEM GERAK

Jawablah dengan singkat dan tepat !
1. Jelaskan jenis gerak apa saja yang dapat dilakukan oleh tanaman putri malu!
2. Jelaskan perbedaan prinsip gerak yang dilakukan oleh burung, ikan, dan kudd
berdasarkan bentuk tubuhnya!
3. Perhatikan gambar grafik berikut ini!
Berdasarkan gambar di atas, jawablah pertanyaan berikut.

a. Menurut kamu apa yang terjadi pada kecepatan mobil yang berada pada jarak di
antara 2,6 km sampai 2,8 km?
b. Lintasan manakah dari mobil balap yang dikendarai dengan kecepatan yang terekam
pada grafik di atas?
Perhatikan gambar di bawah ini
Seorang atlet meloncat dengan berat w menekan tanah di bawahnya dengan gaya yang
besarnya F dan sebagai hasilnya ia melambung ke udara. Bagaimanakah besarnya
yang dikerjakan tanah terhadap atlet? Jelaskan!
- Gambar A dan B menunjukkan gejala gerak pada tumbuhan.

a. Peristiwa gerak apakah yang terjadi pada kedua gambar tumbuhan di atas? Jelaskan!.
b Gambar A menunjukkan dua macam gerak yang berbeda. Jelaskan kedua gerak
tersebut!

( RPP-03)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
: Srtuktur dan Fungsi Jaringan Tumbuhan


KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli (toleransi, gotong royong), santun, percaya diri, dalam
berdasarkan rasa ingin tahu nya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,
mengurai, merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak
(menulis, membaca, menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai
dengan yang dipelajari di sekolah dan sumber lain yang sama dalam
sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar
3.2 Menjelaskan keterkaitan
struktur jaringan tumbuhan dan
fungsinya, serta berbagai
pemanfaatannya dalam
teknologi
yang terilhami oleh struktur
tersebut
3.2.1 Mendeskripsikan struktur
jaringan yang menyusun akar jaringan
pada
tumbuhan
3.2.2 Mendeskripsikan struktur

jaringan yang menyusun batang
3.2.3 Mengidentifikasi struktur jaringan
yang menyusun daun
3.2.4 Menjelaskan hubungan antara
struktur dan fungsi jaringan di akar
struktur dan fungsi jaringan di akar
struktur dan fungsi jaringan di batang
struktur dan fungsi jaringan di daun
3.2.7 Membandingkan struktur
jaringan yang menyusun akar, batang
dan daun
4.2 Melakukan pengamatan

terhadap struktur jaringan
tumbuhan, serta menghasilkan
ide teknologi sederhana yang
terilhami oleh struktur tersebut
(misalnya desain bangunan)
3.2.8. Menunjukkan pemanfaatan

teknologi yang terilhami struktur
tumbuhan
4.2.1.Mengumpulkan data berdasarkan
hasil pengamatan struktur jaringan
tumbuhan (akar, batang, daun) dan
membuat laporannya
4.2.2 mengidentifikasi berbagai fakta

mengenai berbagai ide teknologi
sederhana
yang terilhami oleh struktur jaringan
tumbuhan
- Pertemuan ke 1
1) Melalui pengamatan struktur jaringan tumbuhan siswa dapat
mendeskripsikan struktur jaringan yang menyusun akar jaringan pada
tumbuhan
2) Melalui pengamatan jaringan daun, siswa dapat mengidentifikasi
struktur jaringan yang menyusun daun
3) Melalui pengamatan jaringan batang siswa dapat mengidentifikasi
struktur jaringan
yang menyusun batang
- Pertemuan ke dua
1) Melalui bacaan buku IPA tetang Struktur jaringan siswa dapat
menjelaskan hubungan antara struktur dan fungsi jaringan di akar.
menjelaskan hubungan antara struktur dan fungsi jaringan di batang.
menjelaskan hubungan antara struktur dan fungsi jaringan di daun
- Pertemuan Ketiga
1) Melalui pengamatan percobaan foto sintesis siswa dapat
mendeskripsikan proses fotosintesis yang terjadi pada daun
2) Melalui percobaan foto sintesis siswa dapat mengidentifikasi bahan
yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis dan hasil dan proses
fotosintesis
Pertemuan Keempat

membandingkan struktur jaringan yang menyusun akar, batang dan
daun.
menunjukkan pemanfaatan dalam teknologi yang terilhami oleh
struktur
Pertemuan ke lima
1) Mengumpulkan data berdasarkan hasil pengamtan dan melaporkan

nya.
2) Mengidentifikasi berbagai fakta mengenai berbagai ide tehnologi sederhana yang
terilhami oleh struktur jaringan tumbuhan
E. Materi Pembelajaran
-
URAIAN MATERI
- Tumbuhan terdiri atas tiga bagian utama yaitu akar, batang, dan daun
Akar pada tumbuhan berfungsi sebagai jangkar yang menjaga tumbuhan dari tiupan
angin dan hanyutan air.
- Secara anatomi, bagian-bagian akar meliputi epidermis, korteks, endodermis, dan
silinder pusat.
- Batang tumbuhan merupakan sumbu tumbuhan yang mendukung cabang, daun, dan
-
bunga
Batang dikotil dan monokotil memiliki perbedaan, yaitu batang dikotil memiliki kambium
sementara batang monokotil tidak memiliki kambium.
Berkas pengangkut yang dijumpai pada tumbuhan ada dua macam yakni xilem yang
mengangkut air dan mineral serta floem yang mengangkut hasil fotosintesis tumbuhan.
Daun tumbuhan memiliki beberapa macam jaringan, yakni epidermis, palisade, sponsa,
dan pengangkut yang dilengkapi suatu struktur yang disebut stomata.
Daun berfungsi sebagai organ fotosintetik karena memiliki sel-sel parenkim yang berisi
kloroplas sehingga dapat menghasilkan bahan berupa glukosa.
Struktur tumbuhan banyak diaplikasikan dalam teknologi. Contoh gedung Teater
Esplanade
Struktur jaringan yang menyusun jaringan akar tumbuhan dari luar

ke dalam adalah epidermis, korteks, endodermis, dan silinder pusat.
Struktur dan fungsi jaringan di akar. Sel-sel epidermis tersusun rapat
satu dengan yang lain, tanpa ruang antar sel.
Epidermis berfungsi melindungi jaringan di bawahnya. Epidermis
dapat membentuk bulu-bulu akar yang berfungsi untuk memperluas
bidang penyerapan.
Korteks, memiliki susunan sel yang tidak rapat sehingga banyak
ruang antar sel
untuk pertukaran gas. Jaringan korteks juga berfungsi sebagai tempat
penyimpanan cadangan makanan.
Endodermis, tersusun atas selapis sel yang menjadi pembatas
antara korteks dan silinder pusat. Pita Kaspar pada endodermis
berfungsi mengatur jalannya larutan yang diserap dari tanah masuk ke
silinder pusat.
Silinder pusat atau stele, tersusun atas jaringan pembuluh
pengangkut dan jaringan-jaringan lain. Berkasberkas pembuluh
pengangkut terdiri atas xilem dan floem. Xylem atau pembuluh kayu
berfungsi untuk mengangkut air dari akar melalui batang ke daun.
Floem atau pembuluh tapis berfungsi untuk mengangkut hasil
fotosintesis dari daun keseluruh bagian tumbuhan.
Fungsi akara antara lain untuk menambatkan tubuh tumbuhan pada
substra(tanah), menyerap air dam garam-garam mineral terlarut dari
substrat (tanah), membantu menegakkan batang, dan pada beberapa
tumbuhan akar dapat berfungsi untuk menyimpan cadangan makanan
Struktur jaringan yang menyusun batang pada tumbuhan dari luar ke
dalam adalah epidermis, kortek, dan slinder pusat. Pada batang
dewasa,jika epidermis rusak maka lapisan epidermis digantikan oleh

jaringan felogen atau kambium gabus. Di bawah epidermis terdapat
jaringan
korteks. Jaringan kortek dan batang memiliki fungsi sepertihalnya
pada akar. Jaringan di bawah kortek adalah jaringan pembuluh tapis
- (floem) yang berfungsi mengangkut hasil fotosintesis dari daunke
seluruh bagian tumbuhan. Pada bagian dalam dari floem ditemukan
adanya berkas pengangkut yang disebut dengan pembuluh kayu
(xilem),
pembuluh kayu (xilem), yang berfungsi untuk mengangkut air dan
zat hara dari akar ke daun, xilem juga dapat berfungsi sebagai
jaringan penguat. Seperti halnya pada akar di bagian terdalam batang
juga tersusun atas empulur batang pada tumbuhan dikotil
diantara floem dan xilem dibatasi oleh kambium
kambium. Jaringan kambium mempunyai sifat selalu membelah yang
menyebabkan diameter batang bertambah besar.
Batang berfungsi untuk menopang tubuh tumbuhan dan
mengarahkan posisi daun agar memperoleh cahaya matahari yang
cukup. Batang merupakan organ utama yang berfungsi dalam
transportasi air dan zat makanan.
Daun merupakan bagian tubuh tumbuhan yang paling banyak
mengandung klorofil, sehingga fungsi utama daun adalah tempat
berlangsungnya kegiatan fotosintesis
Struktur jaringan yang menyusun daun terdiri dari lapisan-lapisan
sel. Dari permukaan atas ke bawah, urutan jaringan penyusun daun
adalah sebagai berikut: epidermis atas, parenkim palisade (jaringan
tiang),parenkim sponsa (jaringan bunga karang), dan epidermis
bawah.
Epidermis atas pada beberapa tumbuhan mengalami modifikasi
menjadi- berbagai bentuk lain misalnya menjadi stomata, trikoma, dan
sel kipas, sehingga tidak hanya berfungsi sebagai pelindung jaringan
di bawahnya, akan tetapi memiliki fungsi-fungsi tambahan.

-Stomata berfungsi untuk keluar masuknya udara. Pada lapisan di
bawah jaringan epidermisditemukan adanya jaringan mesofil (jaringan
dasar), yang terletak di antara epidermis atas dan epidermis bawah.

Mesofil pada daun dikotil berdiferensiasi menjadi dua parenkim yang
terdiri dari 1) parenkim palisade (jaringan tiang) yang terdiri dari :

sel-sel berbentuk silinder, tersusun rapat dan mengandung banyak
kloroplas,
dan 2) parenkim spons (jaringan bunga karang) yang tersusun dari selsel yang tidak teratur tersusun renggang dan mengandung lebih
sedikit kloroplas.
Di bawah jaringan mesofil ditemukan adanya jaringan pengangkut,
yang terdiri dari xilem dan floem.

Xilem berfungsi untuk mengangkut air dan mineral dari tanah,
floem berfungsi untuk mengangkut hasil fotosintesis dari daun ke
seluruh tubuh tumbuhan.
Melalui bacaan buku IPA tetang Struktur jaringan siswa dapat

menjelaskan hubungan antara struktur dan fungsi jaringan di akar.
Akar tumbuhan dikotil maupun monokotil bila dilakukan irisan melintang tampak bagianbagian (daerah) atau jaringan-jaringan penyusun dari luar ke dalam sebagai berikut.
Epidermis, korteks, dan silinder pusat.
Jaringan terluar akar adalah epidermis. Sel-sel epidermis tersusun rapat satu dengan
yang lain, tanpa ruang antarsel. Dinding selnya tipis sehingga mudah ditembus air
Epidermis dapat termodifikasi menjadi bulu-bulu akar yang berfungsi untuk

memperluas bidang penyerapan.
Bagian kedua berupa daerah korteks yang berisi jaringan-jaringan parenkim. Jaringan
parenkim terdiri atas lapisan-lapisan sel berdinding tipis.
Susunan sel tidak rapat sehingga banyak ruang antarsel untuk pertukaran gas. Korteks
juga berfungsi untuk tempat penyimpanan cadangan makanan.
Lapisan terdalam dari korteks disebut endodermis. Lapisan endodermis tersusun atas
selapis sel yang menjadi pembatas antara korteks dan silinder pusat. Pada endodermis
ditemukan bentukan seperti pita yang disebut pita kaspari
pita kaspari yang berfungsi sebagai pengatur jalannya larutan yang diserap dari tanah
masuk ke silinder pusat
Pada umumnya tumbuhan yang kamu lihat memiliki batang yang berdiri tegak di atas
tanah serta mendukung cabang, daun, dan bunga. Tempat melekatnya daun dan tunas
pada batang adalah buku (nodus) dan batang di antara dua buku disebut ruas
(internodus).
Anatomi batang tumbuhan monokotil dan dikotil memiliki ciri masing-masing. Perhatikan
Gambar 3.7 yang menunjukkan ciri yang berbeda antara jaringan penyusun batang
monokotil dan dikotil!
Seperti halnya pada akar, batang bila diiris melintang menunjukkan bagian-bagian
(daerah) atau jaringan-jaringan penyusun dari luar ke dalam tersusun sebagai berikut:
epidermis, korteks, dan silinder pusat. Jaringan terluar dari batang, yaitu epidermis.
Pada batang dikotil dewasa, epidermis akan rusak dan digantikan oleh periderm
(jaringan gabus).
Periderm memiliki kambium gabus atau felogen. Felogen membelah ke arah luar
membentuk felem dan ke arah dalam membentuk feloderm.
Pada batang dikotil lapisan kortek yang paling dalam adalah jaringan endodermis.
Biasanya sel-selnya mengandung amilum. Berbeda dengan pengamatan secara
anatomis pada akar, pada batang endodermis dan perikambium tidak tampak jelas.
Pada monokotil tidak ditemukan endodermis. Bagian terdalam dari batang, yaitu
silinder pusat atau stele. Silinder pusat terdiri atas tiga bagian, yaitu perikambium,
jaringan pengangkut, dan empulur. Pada dikotil berkas pengangkut tersusun dalam
lingkaran. Berkas pengangkutnya bertipe kolateral terbuka atau
Struktur dan Fungsi Jaringan Daun
Daun merupakan organ tumbuhan yang menempel pada batang.
Daun berfungsi sebagai tempat melakukan fotosintesis. Setiap tumbuhan memiliki

bentuk, ukuran, dan warna daun yang khas untuk mencirikan tumbuhan tersebut.
Melalui pengamatan, kamu dapat membedakan antara daun dikotil dan monokotil.
Pada tumbuhan dikotil memiliki peruratan memata jala, sedangkan pada tumbuhan
monokotil memiliki peruratan daun yang sejajar atau melengkung, seperti pada Gambar
3.11 dan 3.12.
Melalui percobaan foto sintesis siswa dapat mengidentifikasi bahan

yang dibutuhkan dalam proses fotosintesis dan hasil dan proses
fotosintesis
Fotosintesis adalah proses penyusunan atau pembentukan senyawa kompleks dari
senyawa sederhana dengan menggunakan energi cahaya.

Tumbuhan mendapatkan energi cahaya ini dari matahari.
Tumbuhan yang dapat memanfaatkan energi cahaya matahari adalah tumbuhan yang
memiliki klorofil.
Julius von Sachs melalui percobaannya telah membuktikan fotosintesis terjadi pada
tumbuhan hijau (berklorofil) dengan bantuan sinar matahari untuk memahami
bagaimana fotosintesis, mari kita lakukan kegiatan berikut ini

Sama halnya dengan proses memasak, fotosintesis juga memerlukan bahan. Bahan
untuk fotosintesis adalah molekul air (H2O) dan karbon dioksida (CO2). Pada proses
fotosintesis akan membentuk glukosa (molekul gula) dan menghasilkan oksigen. Secara
kimiawi, proses fotosintesis dapat dituliskan dengan reaksi berikut ini.
6CO2 (karbon dioksida) + 6H2O (air) C6H12O6 (glukosa) + 6O2 (oksigen)
Proses fotosintesis terjadi dalam dau tahap, yaitu tahap pertama yang disebut dengan
reaksi terang dan tahap kedua yang disebut dengan reaksi gelap.
Pada beberapa reaksi kimia dalam tahap reaksi terang membutuhkan adanya cahaya
yang diserap oleh pigmen klorofil.
Cahaya yang diserap ini akan memecah air menjadi 2 molekul O 2 (oksigen) dan H2
(hidrogen).
Oksigen akan dikeluarkan oleh tumbuhan melalui stomata. H2 akan dipakai tumbuhan
untuk reaksi gelap pada proses fotosintesis. Carilah info dari berbagai sumber,
bagaimanakah terjadinya reaksi gelap pada preoses fotosintesis
Fotosintesis berperan dalam menyediakan makanan untuk semua organisme.

Organisme fotosintetik menggunakan karbon dioksida dan melepaskan oksigen yang
dibutuhkan oleh semua organisme termasuk manusia untuk tetap hidup.

Sebanyak 90% oksigen yang ada di atmosfer merupakan hasil fotosintesis. Jadi,
peristiwa fotosintesis penting untuk keberlangsungan makhluk hidup di bumi.

Ada berbagai teknologi yang meniru makhluk hidup. Misalnya, pada helikopter yang
meniru prinsip kerja pada capung, pembangkit listrik tenaga surya meniru prinsip daun,
atau pesawat yang meniru prinsip kerja dari burung.

Kalau kondisi rumah kira-kira meniru organ apa? Kalau susunan batu bata rumah
dibuat meniru jaringan apa?

Apakah kondisi rumah dibuat meniru organ akar dan susunan batu rumah meniru
jaringan kambium? Coba diskusikan beberapa pemanfaatan teknologi di lingkunganmu,
dengan meniru struktur tumbuhan.
E.
d.
e.
f.
Pendekatan /Strategi /Metode Pembelajaran.

Pendekatan
: Saintifik
Metode
: Diskusi dan demontrasi
Model
: Problem Base Learning
F. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN

a. Media
- Laptop
- LCD
- Spidol
b. ALAT
- Stop watt
c. BAHAN
- Daun putri malu
G. SUMBER BELAJAR
1. Buku siswa IPA Kelas VII (Wahono dkk. 2013 Buku Guru Ilmu Pengetahuan
Alam SMP. Jakarta Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.)
H. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
- Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptakan
WAKTU
20 menit
an
Situasi

untuk belajar dengan
( Stimulasi
membaca doa sebelum

-
belajar
Guru melakukan
pemusatan Perhatian
tentang gambar organ
penyusun tumbuhan.
Melalui pengamatan
struktur jaringan
tumbuhan siswa dapat
mendeskripsikan struktur
jaringan yang menyusun
akar jaringan pada
tumbuhan
Melalui pengamatan
jaringan daun, siswa
dapat mengidentifikasi
struktur jaringan yang
menyusun daun
Melalui pengamatan
jaringan batang siswa
struktur jaringan
Guru memancing
peserta didik agar
megajukan pertanyaan
yang berkaitan
Dengan struktur jaringan
akar jaringan pada
tumbuhan
menyusun daun,
struktur jaringan batang
dan struktur jaringan
penyusun akar
Guru melakukan
apersepsi sesuai degan
demontrasi yang
dilakukan
Guru menyampaikan
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
cakupan materi
akan
menyusun akar , batang
dan daun , pada
tumbuhan
menjadi
5 kelompok
- - Diskusi kelompok
mengkaji LKS bagaimana
cara mengamati struktur
Observasi
akar , batang dan daun ,

pada tumbuhan
- Melakukan pengamati
Pengumpulan
Data
dan daun , pada

tumbuhan.
- Peserta didik pengamati
dan daun , pada
tumbuhan. dan mencatat
Pengolahan
Data dan
Analisis
tersedia dalam LKS

Mengolah dan
menganalisis data
pemgamatan pengamati
80 menit
dan daun , pada

Verifikasi
tumbuhan. dengan cara

menjawab pertanyaan
- Presentasi hasil
-
pengamatan
Diskusi struktur dan
jaringan tumbuhan
Membuat kesimpulan
tentang struktur
Generealisasi
jaringan tumbuhan

-
disajikan
Membuat kesimpulan
akhir pembelajaran
Memberi pesan beban
moral
Menugaskan siswa
20 menit
untuk mempelajari
Penutup
materi selanjutnya.
- Guru memberikan
penghargaan pada
-
kelompk yang terbaik

Guru menugaskan
peserta didik untuk
membaca materi
berikutnya
Pertemuan Ke-dua
KEGIATAN LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
ALOKASI
WAKTU
Pendahulu
Menciptakan
- Menyiapkan Peserta didik
an
Situasi
untuk belajar , berdoa
( Stimulasi
sebelum belajar
-
Guru melakukan
pemusatan Perhatian,
melalui bacaan tentang
struktur dan fungsi
jaringan akar, batang
20 menit
dan daun sebagai

-
penyusun tumbuhan.
Melalui pengamatan
struktur tentang
struktur dan fungsi
dan daun sebagai
penyusun tumbuhan,
siswa dapat
mengidentifikasi
struktur dan fungsi
jaringan akar, batang,
dan daun
Melalui pengamatan
struktur dan fungsi
dan daun, siswa dapat
mengidentifikasi
struktur dan fungsi
jaringan akar,batang,
dan daun
Guru memancing
peserta didik agar
yang berkaitan
Dengan struktur dan
fungsi jaringan akar,
batang dan daun ,
siswa dapat
mendeskripsikan
struktur dan fungsi
jaringan akar, batang,
dan daun
Guru
mendemontrasikan
struktur dan fungsi
jaringan akar, batang ,
dan daun.
Guru melakukan
apersepsi sesuai
dengan demontrasi
-
yang dilakukan
Guru menyampaikan
materi pembelajaran
dan cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Menyampaikan
informasi
Tentang kegiatan
Dan Identifikasi
pembelajaran struktur
Masalah
dan fungsi jaringan

yang menyusun akar ,
batang dan daun , pada
tumbuhan
menjadi
5 kelompok
mengkaji LKS
bagaimana cara
mengamati struktur dan
fungsi jaringan yang
Observasi

dan daun , pada
tumbuhan
Pengumpulan
struktur dan fungsi
Data

pada tumbuhan.
struktur dan fungsi
pada tumbuhan. dan
Pengolahan
mencatat data
Data dan
pengamatan kedalam
Analisis

tersedia dalam LKS
-
Mengolah dan
80 menit
menganalisis data
struktur dan fungsi
Verifikasi

pada tumbuhan. dengan
cara menjawab
dalam LKS
- Presentasi hasil
Generealisasi
Penutup
10
pengamatan
-
jaringan tumbuhan
Membuat kesimpulan
tentang struktur dan
fungsi jaringan
tumbuhan
disajikan
Membuat kesimpulan
akhir pembelajaran
Memberi pesan beban
moral
Menugaskan siswa
untuk mempelajari
materi selanjutnya.
Pertemuan Ke-tiga
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptaka
WAKTU
20 menit
an
Situasi
untuk belajar, dan
( Stimulasi
menanamkan sikap
spiritual, berdoa sebelum

memulai pelajaran.
- - Guru melakukan
pemusatan Melalui
ALOKAS
pengamatan percobaan foto

sintesis, siswa dapat
mendeskripsikan proses
fotosintesis yang terjadi
pada daun
percobaan fotosintesis
-
dengan pengawasan guru

Melalui percobaan
fotosintesis siswa dapat
mengidentifikasi bahanbahan yang digunakan
dalam proses fotosintesis.

Melalui pengamatan
percobaan fotosistesis ,
siswa dapat menuliskan
hasil dari proses
fotosintesis
pertanyaan
dengan proses fotosintesis
siswa dapat
mendeskripsikan hasil
proses fotosintesis
Proses foto sintesis
sesuai degan demontrasi
yang dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Tentang kegiatan
80 menit
Dan Identifikasi
pada fotosintesis
Masalah
menjadi
Dari 4 atau 5 kelompok
cara melakukan percobaan
fotosintesis pada
Observasi
tumbuhan hijau
Pengumpulan
Data
pada tumbuhan.
Peserta didik mencatat data
pengamatan yang tersedia
dalam LKS
- Mengolah dan
Pengolahan
menganalisis data
Data dan
pengamatan hasil
Analisis
Verifikasi
dalam LKS
- Presentasi hasil
-
pengamatan
Diskusi tentang hasil
fotosintesis pada
Generealisasi
tumbuhan hijau
Membuat kesimpulan
tentang hasil fotosintesis

Penutup
disajikan
Membuat kesimpulan
akhir pembelajaran
Memberi pesan beban
moral
Menugaskan siswa untuk
10 menit
mempelajari materi
selanjutnya.
Pertemuan Ke-empat
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptakan
WAKTU
20 menit
an
Situasi
untuk belajar, dan
( Stimulasi
menanamkan sikap
-
memulai pelajaran.
Guru melakukan
pemusatan Melalui
pengamatan struktur
jaringan tumbuhan siswa
dapat membandingkan
menyusun akar, batang
dan daun.
Melalui pengamatan
struktur jaringan
membandingkan struktur
-
akar, batang dan daun.

Melalui pengamatan
dapat membandingkan
dan daun.
Melalui pengamatan
menyusun batang
Guru memancing
peserta didik agar
yang berkaitan
Dengan membandingkan
dan daun.
Perbedaan struktur
daun, batang
dan akar
Guru melakukan
demontrasi yang
dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
Tentang kegiatan
perbedaan struktur
pada tumbuhan
menjadi
5 kelompok
cara mengamati
perbedaan struktur
Observasi

pada tumbuhan
perbedaan struktur
Pemgumpulan
Data

pada tumbuhan.
- Peserta didik dapat
membanding -kan
dan daun , pada
Pengolahan
Data dan
Analisis

tersedia dalam LKS
- Mengolah dan
menganalisis data
pengamatan
perbandingan struktur
Verifikasi

Generealisasi
pada tumbuhan. dengan

cara menjawab
dalam LKS
80 menit
Presentasi hasil
10 menit
pengamatan
Penutup
-
jaringan tumbuhan
Membuat kesimpulan
tentang struktur
jaringan tumbuhan
disajikan
Membuat kesimpulan
akhir pembelajaran
Memberi pesan beban
moral
Menugaskan siswa
untuk mempelajari
materi selanjutnya.
Pertemuan Ke-lima
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptaka
WAKTU
20 menit
an
Situasi
untuk belajar, dan
( Stimulasi
menanamkan sikap
memulai pelajaran.
- Guru melakukan pemusatan
dan ,mengidentifikasi berbagai
fakta mengenai berbagai ide
tehnologi sederhana yang
terilhami oleh struktur jaringan
tumbuhan
- Guru membimbing peserta

didik untuk dapat
melaporkan hasil
-
pembelajaran.
Melalui pengamatan
lingkungan pesewrta
didik dapat
mengidentifikasi
berbagai fakta mengenai
ide tehnologi sederhana
yang terilhami oleh
struktur jaringan
-
tumbuhan
Melalui pengamatan
ide ide tehnologi dalam
Melalui pengamatan
lingkungan siswa dapat
mengidentifikasi ide-ide
tehnologi dari struktur
jaringan akar, batang dan
daun.
Guru memancing
peserta didik agar
yang berkaitan tentag
ide-ide tehnologi dari
struktur jaringan akar,
batang dan daun

batang dan daun

Guru melakukan
demontrasi yang
dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
Masalah
- Menyampaikan informasi
- Tentang kegiatan ide-ide
daun - Membagi peserta
didik menjadi
5 kelompok atau 4
kelompok
cara mengamati ide-ide
Observasi

Pengumpulan
daun
tentang ide-ide tehnologi
Data
dari struktur jaringan akar,

batang dan daun
batang dan daun mencatat
Pengolahan
Data dan
Analisis
-
tersedia dalam LKS

Mengolah dan
menganalisis data
pengamatan ide-ide
Verifikasi
Generealisasi
daun dengan cara

menjawab pertanyaan
-

Presentasi hasil
pengamatan
Diskusi ide-ide tehnologi
dari struktur jaringan
Penutup
akar, batang dan daun

Membuat kesimpulan
tentang ide-ide
80 menit

dan daun Memberikan
penguatan kejelasan
-
materi yang disajikan

Membuat kesimpulan
akhir pembelajaran
Memberi pesan beban
moral
Menugaskan siswa
10 menit
untuk mempelajari
materi selanjutnya.
Pertemuan Ke-enam
KEGIATA
LANGKAH-
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptakan
an
Situasi
( Stimulasi
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
WAKTU
20 menit
untuk belajar
Guru melakukan
pemusatan Perhatian
tentang organ penyusun
tumbuhan.
Melalui pengamatan
struktur jaringan
akar jaringan pada
tumbuhan
Melalui pengamatan
menyusun daun
Melalui pengamatan

struktur jaringan
-

Guru memancing
peserta didik agar
yang berkaitan
Dengan struktur jaringan
akar jaringan pada
tumbuhan
menyusun daun,
struktur jaringan batang
dan struktur jaringan
penyusun akar
Guru melakukan
demontrasi yang
dilakukan
Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
Dan Identifikasi
akan
Masalah

dan daun , pada
tumbuhan
menjadi
5 kelompok
cara mengamati struktur
Observasi

pada tumbuhan
Pemgumpulan
Data
dan daun , pada

tumbuhan.
dan daun , pada
Pengolahan
Data dan
Analisis

tersedia dalam LKS
- Mengolah dan
menganalisis data
dan daun , pada
Verifikasi
tumbuhan. dengan cara

menjawab pertanyaan
-
Generealisasi

Presentasi hasil
pengamatan
80 menit
jaringan tumbuhan
Membuat kesimpulan
tentang struktur
Penutup
jaringan tumbuhan
10 menit

-
disajikan
Membuat kesimpulan
akhir pembelajaran
Memberi pesan beban
moral
Menugaskan siswa
untuk mempelajari
materi selanjutnya.
PENILAIAN
-
Metode
Sikap
Tes Unjuk Kerja

Test Tertulis
Bentuk Instrumen
Lembar Pengamatan
Sikap
Ganda
6. Contoh Instrumen
- Lembar Observasi Penilaian Spiritual

Nama :
Kelas:
Tanggal Pengamatan:
Materi Pokok
:
No
Aspek Pengamatan
1
1
2
3
4
Berdoa sebelum dan sesudah

melakukan sesuatu
Mengucapkan rasa syukur atas
karunia Tuhan
Memberi salam sebelum dan
sesudah menyampaikan pendapat
Mengungkapakan kekaguman
secara lisan maupun
Scor
2
Petunjuk Penskoran :
Skor akhir menggunakan skala 1 sampai 4
Perhitungan skor akhir menggunakan rumus :
Contoh
-
Contoh :
Skor diperoleh 14, skor tertinggi 4 x 5 pernyataan = 20, maka skor

akhir:
- Peserta didik memeroleh nilai :
Sangat Baik : apabila memeroleh skor 3,20 4,00 (80 100)
Baik : apabila memeroleh skor 2,80 3,19 (70 79)
Cukup : apabila memeroleh skor 2.40 2,79 (60 69)
Kurang : apabila memeroleh skor kurang 2.40 (kurang dari 60%)
e. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Disiplin Teliti Hati-hati Kreati Inovat Jumla
Peserta
f
if
h
Didik
Scor
1
2
3
4
Ds
t
kegiatan :
Scor 1 jika tidak pernah berperilaku dalam kegiatan
Scor 2 jika kadang-kadang berperilakubdalam kegiatan
Scor 3 Jika sering berperilaku dalam kegiatan
Scor 4 Jika selalau berperilaku dalam kegiatan
- Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum
No Nama
Siswa
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
1
2
3
4
ds
t
RUBRIK
No
Ketrampilan
yang dinilai
4. Persiapan
Percobaan
( Menyiapkan
Alat dan
Bahan )
Sco
r
Rubrik
q. -

urutan percobaan
Alat Demontrasi dalam keaadaan siap
pakai
Tersedia bahan prefarat basah untuk
5. Pelaksanaan
Percobaan
r. -
6. Kegiatan
Akhir
Percobaan
s. -
melihat penampang melintang dari daun

diamati
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan
Memahami Konsep
struktur jaringan pada
akar, batang, dan daun
pada tumbuhan
Memahami bagian bagian
dari struktur daun pada
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
1. Jelaskan fungsi organ penting dari tumbuhan
2. Apakah yang dimaksud floem dan Xilem
3. Sebutkan 3 bagian yang termasuk struktur jaringan
daun
4. Mengapa batang pada tumbuhan monokotil dan
dikotil terdapat perbedaan ? jelaskan jawabmu
5. Jelaskan perbedaan struktur jaringan penyusun akar
dan daun !
NO
1
2
3
4
5
URAIAN
Total

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
SCOR
15
5
9
5
5
39
39 /39 X 100 %
Banda Aceh, 26 Agustus 2014

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001
NIP: 19670430 199304

1003

( RPP-04)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
: Sifat Bahan dan Pemanfaatannya dalam
Kehidupan Sehari-hari
Alokasi Watu
KI.2 Menghargai dan menghayati perilaku jujur, disiplin, tanggungjawab,
peduli ,(tolerans
gotong royong), santun, percaya diri, dalam berinteraksi secara efektif
dengan lingkungan
sosial dan alam dalam jangkauan pergaulan dan keberadaannya
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya terkait
fenomena dan
kejadian tampak mata.
mengurai,
merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis,
membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuai dengan yang
dipelajari di sekolah dan
sumber lain yang sama dalam sudut pandang/teori.
Kompetensi Dasar
3.3 Mendeskripsikan keterkaitan

sifat
bahan dan pemanfaatannya dalam
kehidupan sehari-hari, serta
pengaruh
pemanfaatan bahan tertentu
terhadap
kesehatan manusia
3.3.1 Menyebutkan contoh-contoh bahan

penyusun peralatan yang dipakai dalam
3.3.2 Menjelaskan sifat bahan serat
pemanfaatannya dalam
kehidupan sehari-hari, serta
pengaruh pemanfaatan bahan
tertentu terhadap
kesehatan manusia
3.3.3
serat
3.3.4
3.3.5
Menjelaskan kegunaan bahan

dalam kehidupan sehari-hari
Menjelaskan sifat bahan karet
Menjelaskan kegunaan bahan
4.3 Melakukan penyelidikan

tentang sifat-sifat bahan dan
mengusulkan ide-ide
pemanfaatan bahan
berdasarkan
sifatnya dalam kehidupan
sehari-hari
karet dalam kehidupan sehari-hari

3.3.6 Menjelaskan sifat bahan tanah
liat dan keramik
3.3.7 Menjelaskan kegunaan bahan
tanah liat dan keramik dalam
kehidupan
sehari-hari
3.3.8 Menjelaskan sifat bahan gelas
3.3.9 Menjelaskan kegunaan bahan
gelas dalam kehidupan sehari-hari
4.3.1. Mengidentifikasi ciri-ciri serat
4.3.2. Mengidentifikasi bahan karet

alami dan buatan
4.3.3 Mengidentifikasi kualitas produk
tanah liat
4.3.4 Mengidentifikasi kepadatan kaca
4.3.5 Mengidentifikasi kekerasan kayu
4.3.6 Mengusulkan ide inovatif
pemanfaatan bahan dalam kehidupan
sehari-hari.
4.3.1. Mengidentifikasi ciri-ciri serat
4.3.2. Mengidentifikasi bahan karet
alami dan buatan
4.3.3 Mengidentifikasi kualitas produk
tanah liat
4.3.4 Mengidentifikasi kepadatan kaca
4.3.5 Mengidentifikasi kekerasan kayu
- Pertemuan Pertama
1. Melalui pengamatan peserta didik menyebutkan contoh-contoh bahan
penyusun peralatan yang dipakai dalam kehidupan sehari-hari
2. Melalui pengamatan berbagai bahan serta, misalnya benang, kain,

sutera peserta didik dapat menjelaskan sifat bahan serat
3. Melalui pengamatan bahan serta berupa benang, polimer dan
sejenisnya, perta didik dapat menjelaskan kegunaan bahan serat
dalam kehidupan sehari-hari
-
Pertemuan kedua
1. Melalui pengamatan bahan gelas peserta didik dapat menjelaskan sifat
bahan tanah liat dan keramik.
2. Melalui pengamatan bahan keramik peserta didik dapat menjelaskan
kegunaan bahan tanah liat dan keramik dalam kehidupan
3. Melalui pengamatan bahan gelas yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari peserta didik dapat menjelaskan sifat bahan gelas
Pertemuan Ketiga
1. Melalui pengamatan bahan produk tanah liat, peserta didik dapat
mengidentifikasi kualitas produk tanah liat
2. Melalui pengamatan bahan produk tanah liat, peserta didik dapat
menggunakan produk tanah liat yang digunakan dalam kehidupan
sehari-hari.
3. Melalui pengamatan bahan kaca peserta didik dapat menjelaskan
kualitas bahan kaca
4. Melalui pengamatan bahan kaca peserta didik dapat mengidentifikasi
kepadatan kaca
5. Melalui pengamatan bahan kayu , peserta didik dapat
mengidentifikasi kekerasan bahan kayu
D . Materi Pembelajaran
-
Berdasarkan asal bahan penyusunnya serat dikelompokkan menjadi serat alami
(polimer alami) dan serat sintetis (polimer sintetis).

Bahan serat alami diperoleh dari tumbuhan, hewan dan mineral. Serat tumbuhan
diperoleh dari selulosa tumbuhan, misalnya dari kapas, kapuk, dan rami. Contoh tekstil
dari selulosa adalah katun dan linen. Serat hewan berupa serat protein dapat diperoleh
dari rambut domba, benang jala yang dihasilkan oleh laba-laba, dan kepompong ulat
sutera. Contoh tekstil dari serat protein yaitu wol dan sutera.
Serat mineral, umumnya dibuat dari mineral asbetos.
Serat sintetis merupakan serat yang dibuat oleh manusia, bahan dasarnya tidak
tersedia secara langsung dari alam. Contoh kain yang terbuat dari serat sintetis adalah
rayon, polyester,dakron dan nilon

Pemanfaatan tekstil dari berbagai macam serat didasarkan pada ciri-ciri seratnya antara
lain kehalusan, kekuatan, daya serap, dan kemuluran atau elastisitas

Salah satu cara untuk menentukan ciri dari bahan serat dapat dilakukan dengan
analisis pembakaran. Namun, analisis pembakaran ini harus dilakukan dengan hati-hati.
Kamu tidak dianjurkan melakukan sendiri analisis dengan cara membakar bahan tekstil,
mungkin gurumu yang akan mendemonstrasikannya
serat sering dikaitkan dengan sayur-sayuran, buah-buahan, dan tekstil.

Sayuran dan buah-buahan merupakan makanan berserat tinggi yang sangat
baik bagi sistem pencernaan makanan. Serat juga digunakan sebagai bahan
baku tekstil (bahan pembuat pakaian).
Pernahkah kamu menyobek-nyobek kain perca (sisa
bahan pembuat pakaian)? Bila kain perca disobek-sobek, maka anyaman kain jadi
rusak dan kamu akan mendapatkan bentukan seperti benang yang disebut serat.
Secara kimiawi serat adalah suatu polimer Pemanfaatan tekstil dari berbagai macam
serat didasarkan pada ciri-ciri seratnya antara lain kehalusan, kekuatan, daya serap,
dan kemuluran atau elastisitas. Salah satu cara untuk menentukan ciri dari bahan serat
dapat dilakukan dengan analisis pembakaran. Namun, analisis pembakaran ini harus
dilakukan dengan hati-hati. Kamu tidak dianjurkan melakukan sendiri analisis dengan
cara membakar bahan tekstil, mungkin gurumu yang akan mendemonstrasikannya.

Pemanfaatan tekstil dari berbagai macam serat didasarkan pada ciri-ciri seratnya antara
lain kehalusan, kekuatan, daya serap, dan kemuluran atau elastisitas. Salah satu cara
untuk menentukan ciri dari bahan serat dapat dilakukan dengan analisis pembakaran.
Namun, analisis pembakaran ini harus dilakukan dengan hati-hati. Kamu tidak
dianjurkan melakukan sendiri analisis dengan cara membakar bahan tekstil, mungkin
-
gurumu yang akan mendemonstrasikannya.

Contoh Bahan Serat yang digunakan dalam kehidupan sehari-hari
Berbagai barang terbuat dari serat

Karet alam memiliki banyak sifat unggul. Karet alam memiliki daya
elastis atau daya lenting yang baik, plastisitas yang baik, mudah
pengolahannya, tidak mudah aus (tidak mudah habis karena gesekan),
dan tidak mudah panas.
Sifat unggul lain dari karet alami adalah memiliki daya tahan yang
tinggi terhadap keretakan, tahan hentakan yang berulang-ulang, serta
daya lengket yang tinggi terhadap berbagai bahan.
Dalam bidang industri, karet alam memiliki peran yang sangat besar.
Contohnya adalah ban pesawat terbang dan ban mobil balap dibuat
dari dari bahan baku utama karet alam murni.
Berdasarkan komposisi tanah liat dan suhu pembakarannya, keramik tradisional

dibedakan menjadi tembikar (terakota), gerabah (earthenware), keramik batu
(stoneware), dan porselen (porcelain).
Terakota atau tembikar adalah produk yang bahan bakunya dari tanah liat dengan
pembakaran sekitar 1000oC.
Gerabah adalah produk yang bahan bakunya dari tanah liat dengan pembakaran
1200oC. Bahan baku keramik batu adalah tanah liat dengan campuran bahan lain
diantaranya kuarsa dan air, dibakar sampai suhu 1200oC-2000oC.
Porselin dibuat dari bahan yang mirip dengan keramik tetapi baru mulai matang pada
pembakaran 15000oC. Berikut beberapa contoh produk yang terbuat dari bahan baku
tanah liat.
Batu bata merah, genting, lubang angin-angin hiasan genting, merupakan jenis produk
terakota atau tembikar.
Kendi, gentong, cobek, tutup pengukus, pot bunga, dan celengan dari tanah liat
merupakan jenis produk gerabah.
Mangkok sayur, piring, cangkir, lepek, dan teko merupakan produk jenis keramik
C. PENDEKATAN /STRATEGI /METODE PEMBELAJARAN

A. PENDEKATAN : SAINTIFIK
B. METODE
: DISKUSI DAN DEMONTRASI
C. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
D. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN
1. MEDIA
B. ...
C. ...
D.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
Kebudayaan.)

6. interne
E. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptaka
an
Situasi
( Stimulasi
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
E. Menyiapakan Peserta
WAKTU
20 menit
didik untuk belajar

F. Guru melakukan
pemusatan Perhatian
tentang gerak semu daun
putri malu
G. Guru memamcing
peserta didik agar
daun putri malu
H. Guru mendemontrasikan
gerak semu aun putri
malu jika terkena
sentuhan.
I. Guru melakukan
demontarsi yang
dilakukan
J. Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
K. Menyampaikan informasi
Dan Identifikasi
Masalah

demontarsi gerak daun
putri malu
L. - Membagi peserta didik

menjadi
M.
5 kelompok
N. - Diskusi kelompok mengkaji
LKS bagaimana cara
mengamati gerak putri malu
jika diberi sentuhan
Observasi
O. Melakukan percobaan
gerak daun putri malu jika
diberi sentuhan panas.
Pemgumpulan
Data
P. Peserta didik
memangamati percobaan
dan mencatat data
pengamatan kedalam
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
Q. Mengolah dan
menganalisis data
tumbuhan puitri malu
denagn cara menjawab
Verifikasi
dalam LKS
R. Presentasi hasil
percobaan
Generealisasi
S. Diskusi prinsip prinsip

gerak tumbuhan
80 menit
T. Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak padatumbuhan
U. Memberikan penguatan
disajikan
PENILAIAN
Metode
V. Sikap
X. Tes Unjuk Kerja
Z. Test Tertulis
Bentuk Instrumen
W. Lembar Pengamatan
Sikap
Y. Test Penilaian KInerja
AA.
Tes Uraian dan
Pilihan Ganda
8. Contoh Instrumen
f. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor

kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika

g. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
1
2
3
4
5
6
ds
t
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
RUBRIK
No
Ketrampila
n yang
dinilai
7. Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
Scor
Rubrik
a.
8. Pelaksana
an
Percobaan
b.
9. Kegiatan
Akhur
Percobaan
c.

urutan percobaan
Alat Demontrasi dalam keaadaan
siap pakai
Tersedia bahan batang korek api
dan lidi
Mencatat data sesuai deang fakta
yang diamati
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan

pada tumbuhan
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
1. Jelaskan macam gerak pada tumbuhan
tumbuhan
3. Sebutkan 3 jenis gerak endonom pada tumbuhan
5. Mengapa tunas tumbuahn mencari sumber cahaya ?
NO
URAIAN
SCOR
1
15
2
5
3
9
4
5
5
5
Total
39

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
39 /39 X 100 %

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001

( RPP-05)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
F. Kompetensi Inti (KI)
3 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual, konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin tahunya tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya
terkait fenoma dan kejadian tampak mata
4
Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,

merangkai, memodifikasi, dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuaidengan yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/ teori
G. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar

berbagai kondisi,

tubuh manusia
4.1.1

bagi manusia.
3.2.5
3.4.....Mendeskripsikan fungsi otot bagi
manusia.
3.2.6


pada tubuh manusia
peserta didik.

sehari-hari.
manusia.
- Pertemuan I
manusia
2) Melalui pengamatan rangka manusia, siswa dapat mengidentifikasi jenis

tulang penyusun sistem gerak manusia

AB.
Pertemuan ke dua
Pertemuan Ketiga
Melalui pengamatan struktur otot didalam buku siswa, diharapkan siswa dapat

Melalui bacaan study pustaka tentang struktur otot, siswa dapat menjelaskan struktur
otot lurik dan otot polos secara rinci.

Melalui pengamatan gambar otot lurik didalam buku siswa, diharapkan siswa dapat
mengambarkan struktur otot lurik ke dalam lembaran kerja

Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat mendeskripsikan fungsi otot jantung
secara rinci.
Melalui bacaan study pustaka tentang perihal sendi, siswa dapat mengidentifikasi jenis

Melalui bacaan wacana tentang sendi , siswa dapat menjelaskan pengertian sendi mati,
sendi gerak, dan sendi kaku yang menyusun tubuh manusia.
Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan perbedaan

Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan macam macam

Pertemuan Keempat
1)
2)
3)
1)
1)
2)
Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana yang terdapat di sekitar

Mendeskripsikan kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan rangka
manusia.
3) Melalui pengamatan skema perbedaan unsur, senyawa, dan

campuran, siswa dapat menjelaskan pengertian unsur.
5) Melalui pengamatan skema perbedaan unsur , senyawa, dan
campuran, siswa dapat menjelaskan pengertian senyawa.
6) Melalui pengamatan skema perbedaan unsur, senyawa dan

campuran siswa dapat menjelaskan pengertian campuran
7) Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan perbedaan
unsur, senyawa, dan campuran.
AC.
AD.
Pertemuan Kelima ( 3Jp)

Melalui percobaan tentang larutan siswa dapat mengetahui
tentang campuran larutan asam, basa dan garam

AE.
Melalui pengamatan dengan ph indikator atau kertas lakmus,
siswa dapat mengamati perubahan warna yang terjadi terhadap
kertas lakmus apabila dicelupkan kedalam larutan asam, basa, dan
garam
H. Materi Pembelajaran
Klasifikasi benda yang ada dimuka bumi ini terdiri dari makhluk
hidup dan benda tak hidup, yang kedu materi tersebut mengisi permukaan
jagat raya , berdasarkan pengamatan makhluk hidup mempunyai ciri ciri
sbb:
-
Bernafas yaitu proses menghirup oksigen untuk oksidasi biologi

( pembakaran zat makanan ) dan mengeluarkan carbon dioksida dan
uap air yang dilepaskan ke udara;

Kebutuhan makan dan minum yang bertujuan untuk mendapatkan
sejumlah energi dari makanan sehingga setiap makhluk hidup mampu
melakukan aktifitasnya seharihari untuk melangsungkan
kehidupannya, zat makanan yang dibutuhkan oleh tubuh antara lain,
karbohidrat, lemak, protein, vitamin, dan air.

Bergerak merupakan suatu aktifitas kerja dalam melakukan usaha
yang bermanfaat bagi makhluk hidup tersebut untuk melanjutkan
kehidupannya, alat gerak pada manusia berupa tulang dan otot.

Tumbuh dan berkembang merupakan proses perubahan dari kecil,
menjadi dewasa dan berkembang menjadi makhluk yang sempurna
dan siap melanjutkan suatu kehidupan yang hakiki.dan bermanfaat
bagi kehidupan lingkungan sekitarnya.

Berkembang biak adalah suatu usaha memperbanyak diri dalam
melestarikan keturunannya agar tidak punah, agar kehidupan tetap
berlanjut.
Peka terhadap rangsangan merupakan tanggapan atau respon

yang dilakukaan oleh makhluk hidup untuk dari suatu peristiwa yang
diterima oleh makhluk hidup baik secara biasa maupun dengan tibatba atau reflek.
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraika menjadi zat-zat
lainyang lebih sederhana dengan kimia biasa, misalnya
aluminium( nama latin) dilambangkan dengan Al ( termasuk unsur
logam dan lambangnya)
Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua

jenis atau lebih sederhana dengan cara kimia, misalnya air merupakan
senyawa kimia dari H2O dapat diuraikan menjadu unsur Hidrogen dan
Oksigen ( H2) dan(O2)
Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih
dan masih mempunyai sifat asalnya.misalnya teh manis merupakan
campuran dari air, gula dan teh.
Campuran dapat dibagi 2 yaitu campuran homogen ( serba

sama)misalnya larutan sirop dan campuran heterogen ( campuran
tidak sama)
AF.Campuran homogen adalah campuran yang tidak dapat dibedakan
antara zat-zat yang tercampur didalamnya.
AG.
Campuran heterogen adalah campuran yang dapat dipisahkan
antara zat-zat yang tercampur didalamnya., misalnya campuran air
dan pasir.
AH.
Asam adalah merupakan larutan yang berasa asam dan bersifat
sebagai pengawet pada ikan dan berasal dari buah-buahan berupa
jeruk manis, jeruk nipis, tomat dan lain sebagainya dan banyak kita
jumpai dalam kehidupan sehari-hari dan jika kadar asam yang terlalu
tinggi dapat merusak bangunan seperti hujan asam karena terdapat
gas belerang .
AI. Basa merupakan larutan yang berasa basa dan hambar dan pahit, dan
dapat menetralisir larutan asam yang dkenal dengan reaksi netralisir ,
dan dapat mengubah lakmus menjadi biru.misalnya rasa sabun,
deterjen dan lain-lain.
I. PENDEKATAN /STRATEGI /METODE PEMBELAJARAN
D. PENDEKATAN : SAINTIFIK
E. METODE
F. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
J. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN
1. MEDIA
AJ.
...
AK.
...
AL.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
Kebudayaan.)
9. interne
K. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptaka
AM.
WAKTU
20 menit
an
Situasi
( Stimulasi
Menyiapakan Peserta
didik untuk belajar

AN. Guru melakukan
pemusatan Perhatian
putri malu
AO. Guru memamcing
peserta didik agar
daun putri malu
AP.Guru mendemontrasikan
gerak semu aun putri
malu jika terkena
sentuhan.
AQ. Guru melakukan
demontarsi yang
dilakukan
AR. Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
AS.
Menyampaikan
informasi
Dan Identifikasi
Masalah

putri malu
AT.- Membagi peserta didik
menjadi
AU.
5 kelompok
AV.- Diskusi kelompok mengkaji
LKS bagaimana cara
Observasi

AW.
Melakukan percobaan

Pemgumpulan
Data
AX.
Peserta didik
dan mencatat data
pengamatan kedalam
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
AY. Mengolah dan

menganalisis data
Verifikasi
dalam LKS
AZ. Presentasi hasil
Generealisasi
percobaan
BA. Diskusi prinsip
80 menit
prinsip gerak tumbuhan

BB. Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak padatumbuhan
BC. Memberikan
penguatan kejelasan
PENILAIAN
BD.
Metode
Sikap
BF.Tes Unjuk Kerja

BH.
Test Tertulis
Bentuk Instrumen
BE.
Lembar
Pengamatan Sikap
BG.
Test Penilaian
KInerja
BI. Tes Uraian dan Pilihan
Ganda
10.
Contoh Instrumen
h. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor

kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika

i. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
1
2
3
4
5
6
ds
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
t
RUBRIK
No
Ketrampila
n yang
dinilai
10.Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
11.Pelaksana
an
Percobaan
12.Kegiatan
Akhur
Percobaan
Scor
Rubrik
a. BJ. Alat alat tertata rapih sesuai dengan

urutan percobaan
BK. Bahan bahan tersedia
BL. Alat Demontrasi dalam keaadaan
siap pakai
BM. Tersedia bahan batang korek api
dan lidi
a. BN. Meletakkan alat pada tempatnya
BO. Merakit alat dengan benar
BP.Mencatat data sesuai deang fakta yang
diamati
a. BQ.
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan

pada tumbuhan
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
tumbuhan
NO
1
2
3
URAIAN
SCOR
15
5
9
4
5

Total

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
5
5
39
39 /39 X 100 %

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001

( RPP-06)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
L. Kompetensi Inti (KI)
6

M. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar

berbagai kondisi,

tubuh manusia
6.1.1

bagi manusia.
3.2.7
manusia.
3.2.8


pada tubuh manusia
peserta didik.

sehari-hari.
manusia.
- Pertemuan I
manusia


BR.
Pertemuan ke dua
BS.
BT.
Pertemuan Ketiga

BU.
Melalui bacaan study pustaka tentang struktur otot, siswa dapat menjelaskan
struktur otot lurik dan otot polos secara rinci.
Melalui pengamatan gambar otot lurik didalam buku siswa, diharapkan siswa
BV.
dapat mengambarkan struktur otot lurik ke dalam lembaran kerja

Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat mendeskripsikan fungsi otot
BW.
jantung secara rinci.

Melalui bacaan study pustaka tentang perihal sendi, siswa dapat
BX.
mengidentifikasi jenis sendi yang terdapat pada tubuh manusia

BY.
Melalui bacaan wacana tentang sendi , siswa dapat menjelaskan pengertian
sendi mati, sendi gerak, dan sendi kaku yang menyusun tubuh manusia.
BZ.

CA.
Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan macam
macam sendi gerak penyusun tubuh manusia.
CB.
Pertemuan Keempat
4)
5)
6)
2)
4)
5)

manusia.

8) Melalui pengamatan skema perbedaan unsur , senyawa, dan

9) Melalui pengamatan skema perbedaan unsur, senyawa dan
10)
N. Pertemuan Kelima ( 3Jp)
CC.
CD.
garam
O. Materi Pembelajaran
sbb:
P. Bernafas yaitu proses menghirup oksigen untuk oksidasi biologi
Q. Kebutuhan makan dan minum yang bertujuan untuk mendapatkan
sejumlah energi dari makanan sehingga setiap makhluk hidup mampu
melakukan aktifitasnya seharihari untuk melangsungkan
R. Bergerak merupakan suatu aktifitas kerja dalam melakukan usaha
kehidupannya, alat gerak pada manusia berupa tulang dan otot..
CE.
Tumbuh dan berkembang merupakan proses perubahan dari
kecil, menjadi dewasa dan berkembang menjadi makhluk yang
sempurna dan siap melanjutkan suatu kehidupan yang hakiki.dan
bermanfaat bagi kehidupan lingkungan sekitarnya.
CF.
Berkembang biak adalah suatu usaha memperbanyak diri
dalam melestarikan keturunannya agar tidak punah, agar kehidupan
tetap berlanjut.
CG.
Peka terhadap rangsangan merupakan tanggapan atau
respon yang dilakukaan oleh makhluk hidup untuk dari suatu peristiwa
yang diterima oleh makhluk hidup baik secara biasa maupun dengan
tiba-tba atau reflek.
CH.
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraika menjadi zat-
zat lainyang lebih sederhana dengan kimia biasa, misalnya aluminium(

nama latin) dilambangkan dengan Al ( termasuk unsur logam dan
lambangnya)
CI. Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua
CJ. Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih
CK.
tidak sama)
CL.
Campuran homogen adalah campuran yang tidak dapat
dibedakan antara zat-zat yang tercampur didalamnya.
CM.
dan pasir.
CN.
gas belerang .
CO.
Basa merupakan larutan yang berasa basa dan hambar dan
pahit, dan dapat menetralisir larutan asam yang dkenal dengan reaksi
netralisir , dan dapat mengubah lakmus menjadi biru.misalnya rasa
sabun, deterjen dan lain-lain.
S. PENDEKATAN /STRATEGI /METODE PEMBELAJARAN
G. PENDEKATAN : SAINTIFIK
H. METODE
I. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
T. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN
1. MEDIA
CP.
...
CQ.
...
CR.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
10.
Buku siswa IPA Kelas VII (Wahono dkk. 2013 Buku Guru Ilmu

Kebudayaan.)
12. interne
U. Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptaka
an
Situasi
( Stimulasi
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
CS.
WAKTU
20 menit
Menyiapakan Peserta
didik untuk belajar

CT.
Guru melakukan
pemusatan Perhatian
putri malu
CU. Guru memamcing
peserta didik agar
daun putri malu
CV.
Guru
mendemontrasikan gerak
semu aun putri malu jika
terkena sentuhan.
CW. Guru melakukan
demontarsi yang
dilakukan
CX. Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
CY. Menyampaikan informasi

Dan Identifikasi
Masalah
putri malu
CZ.
- Membagi peserta
didik menjadi
DA.
5 kelompok
DB.
- Diskusi kelompok
cara mengamati gerak putri
malu jika diberi sentuhan
Observasi
DC.
Melakukan percobaan

Pemgumpulan
Data
DD.
Peserta didik
dan mencatat data
pengamatan kedalam
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
DE.
Mengolah dan
menganalisis data
Verifikasi
dalam LKS
DF.
Presentasi hasil
percobaan
Generealisasi
DG. Diskusi prinsip

80 menit
DH. Membuat kesimpulan

tentang macam macam
gerak padatumbuhan
DI. Memberikan penguatan
disajikan
PENILAIAN
11.
Metode dan Bentuk Instrumen
Metode
DJ. Sikap
DL.
Tes Unjuk Kerja
DN.
Test Tertulis
Bentuk Instrumen
DK.
Lembar
Pengamatan Sikap
DM.
Test Penilaian
KInerja
DO.
Tes Uraian dan
Pilihan Ganda
12.
Contoh Instrumen
j. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor

kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika

k. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
1
2
3
4
5
6
ds
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
t
RUBRIK
No
Ketrampila
n yang
dinilai
13.Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
14.Pelaksana
an
Percobaan
15.Kegiatan
Akhur
Percobaan
Scor
Rubrik
a. DP. Alat alat tertata rapih sesuai dengan

urutan percobaan
DQ. Bahan bahan tersedia
DR. Alat Demontrasi dalam keaadaan
siap pakai
DS. Tersedia bahan batang korek api
dan lidi
a. DT. Meletakkan alat pada tempatnya
DU. Merakit alat dengan benar
DV. Mencatat data sesuai deang fakta
yang diamati
a. DW.
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan

pada tumbuhan
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
tumbuhan
NO
1
2
3
URAIAN
SCOR
15
5
9
4
5

Total

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
5
5
39
39 /39 X 100 %

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001

( RPP-07)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
V. Kompetensi Inti (KI)
8

W. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar

berbagai kondisi,

tubuh manusia
8.1.1

bagi manusia.
3.2.9
manusia.
3.2.10


pada tubuh manusia
peserta didik.

sehari-hari.
manusia.
- Pertemuan I
manusia


DX.
Pertemuan ke dua
DY.
DZ.
Pertemuan Ketiga

EA.
EB.

EC.

ED.

EE.
EF. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan perbedaan

EG.
EH.
Pertemuan Keempat
7)
8)
9)
3)
7)
8)

manusia.

11)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur , senyawa, dan

12)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur, senyawa dan
13)
X. Pertemuan Kelima ( 3Jp)
EI. Melalui percobaan tentang larutan siswa dapat mengetahui tentang
campuran larutan asam, basa dan garam
EJ. Melalui pengamatan dengan ph indikator atau kertas lakmus, siswa
dapat mengamati perubahan warna yang terjadi terhadap kertas
lakmus apabila dicelupkan kedalam larutan asam, basa, dan garam
Y. Materi Pembelajaran
sbb:
Z. Bernafas yaitu proses menghirup oksigen untuk oksidasi biologi
AA.
Kebutuhan makan dan minum yang bertujuan untuk
mendapatkan sejumlah energi dari makanan sehingga setiap makhluk
hidup mampu melakukan aktifitasnya seharihari untuk melangsungkan
AB.
Bergerak merupakan suatu aktifitas kerja dalam melakukan
usaha yang bermanfaat bagi makhluk hidup tersebut untuk
melanjutkan kehidupannya, alat gerak pada manusia berupa tulang
dan otot..
EK.
EL.
tetap berlanjut.
EM.
EN.
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraika menjadi zat-
zat lainyang lebih sederhana dengan kimia biasa, misalnya aluminium(

lambangnya)
EO.
Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi
dua jenis atau lebih sederhana dengan cara kimia, misalnya air
merupakan senyawa kimia dari H2O dapat diuraikan menjadu unsur
Hidrogen dan Oksigen ( H2) dan(O2)
EP. Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih
EQ.
tidak sama)
ER.
ES.
dan pasir.
ET.Asam adalah merupakan larutan yang berasa asam dan bersifat
gas belerang .
EU.
AC.
PENDEKATAN /STRATEGI /METODE PEMBELAJARAN
J. PENDEKATAN : SAINTIFIK
K. METODE
L. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
AD.
MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN
1. MEDIA
EV.
...
EW.
...
EX.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
13.

Kebudayaan.)
15. interne
AE.
Langkah-langkah Kegiatan Pembelajaran
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptaka
an
Situasi
( Stimulasi
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
EY. Menyiapakan Peserta
WAKTU
20 menit
didik untuk belajar

EZ. Guru melakukan
pemusatan Perhatian
putri malu
FA.Guru memamcing
peserta didik agar
daun putri malu
FB. Guru
terkena sentuhan.
FC. Guru melakukan
demontarsi yang
dilakukan
FD. Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
FE.
Menyampaikan
informasi
Dan Identifikasi
Masalah

putri malu
FF. - Membagi peserta didik
menjadi
FG.
5 kelompok
FH.
- Diskusi kelompok
Observasi

FI. Melakukan percobaan
Pemgumpulan
Data
FJ. Peserta didik
dan mencatat data
pengamatan kedalam
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
FK.
Mengolah dan
menganalisis data
Verifikasi
dalam LKS
FL.Presentasi hasil
Generealisasi
percobaan
FM. Diskusi prinsip
80 menit

FN. Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak padatumbuhan
FO. Memberikan
penguatan kejelasan
PENILAIAN
13.
Metode
FP. Sikap
FR.
Tes Unjuk Kerja
FT. Test Tertulis
Bentuk Instrumen
FQ.
Lembar
Pengamatan Sikap
FS.
Test Penilaian
KInerja
FU.
Tes Uraian dan
Pilihan Ganda
14.
Contoh Instrumen
l. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor

kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika

m. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
1
2
3
4
5
6
ds
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
t
RUBRIK
No
Ketrampila
n yang
dinilai
16.Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
17.Pelaksana
an
Percobaan
18.Kegiatan
Akhur
Percobaan
Scor
Rubrik
a. FV.Alat alat tertata rapih sesuai dengan

urutan percobaan
FW. Bahan bahan tersedia
FX. Alat Demontrasi dalam keaadaan
siap pakai
FY. Tersedia bahan batang korek api dan
lidi
a. FZ. Meletakkan alat pada tempatnya
GA. Merakit alat dengan benar
GB. Mencatat data sesuai deang fakta
yang diamati
a. GC.
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan

pada tumbuhan
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
tumbuhan
NO
1
2
3
URAIAN
SCOR
15
5
9
4
5

Total

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
5
5
39
39 /39 X 100 %

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001

( RPP-08)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
AF.
Kompetensi Inti (KI)
10 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
AG.
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar

berbagai kondisi,

tubuh manusia
10.1.1 Mengidentifikasi jenis tulang penyusun
bagi manusia.
3.2.11
manusia.
3.2.12


pada tubuh manusia
peserta didik.

sehari-hari.
manusia.
- Pertemuan I
10)
Melalui study pustaka siswa dapat menyebutkan 5 fungsi sistem rangka bagi
tubuh manusia
11)
Melalui pengamatan rangka manusia, siswa dapat mengidentifikasi
jenis tulang penyusun sistem gerak manusia
12)
Melalui pengamatan rangka manusia siswa dapat menghitung
jumlah tulang penyusun rangka manusia.

GD.
Pertemuan ke dua
GE.
GF.
Pertemuan Ketiga

GG.
GH.

GI.

GJ.

GK.
GL.

GM.
GN.
Pertemuan Keempat
10) Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana yang terdapat di sekitar
11) Mendeskripsikan kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
12) Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan rangka
4) manusia.
10)
11)
12)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur, senyawa, dan
14)

15)
16)
AH.
GO.


GP.
garam
AI.
Materi Pembelajaran
sbb:
AJ. Bernafas yaitu proses menghirup oksigen untuk oksidasi biologi
AK.
AL.
Bergerak merupakan suatu aktifitas kerja dalam melakukan
usaha yang bermanfaat bagi makhluk hidup tersebut untuk
melanjutkan kehidupannya, alat gerak pada manusia berupa tulang
dan otot..
GQ.
GR.
tetap berlanjut.
GS.
GT.
Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraika menjadi zatzat lainyang lebih sederhana dengan kimia biasa, misalnya aluminium(
lambangnya)
GU.
Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi
dua jenis atau lebih sederhana dengan cara kimia, misalnya air
merupakan senyawa kimia dari H2O dapat diuraikan menjadu unsur
Hidrogen dan Oksigen ( H2) dan(O2)
GV.
Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau
lebih dan masih mempunyai sifat asalnya.misalnya teh manis
merupakan campuran dari air, gula dan teh.
GW.
tidak sama)
GX.
GY.Campuran heterogen adalah campuran yang dapat dipisahkan
dan pasir.
GZ.
gas belerang .
HA.
AM.
M. PENDEKATAN : SAINTIFIK
N. METODE
O. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
AN.
1. MEDIA
HB.
...
HC.
...
HD.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
Kebudayaan.)
18. interne
AO.
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
N
Pendahulu
LANGKAH
Menciptaka
HE.
WAKTU
20 menit
an
Situasi
( Stimulasi
Menyiapakan Peserta
didik untuk belajar

HF.Guru melakukan
pemusatan Perhatian
putri malu
HG. Guru memamcing
peserta didik agar
daun putri malu
HH. Guru
terkena sentuhan.
HI. Guru melakukan
demontarsi yang
dilakukan
HJ. Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
HK.
Menyampaikan
informasi
Dan Identifikasi
Masalah

putri malu
HL.
- Membagi peserta
didik menjadi
HM.
5 kelompok
HN.
- Diskusi kelompok
Observasi

HO.
Melakukan percobaan

Pemgumpulan
Data
HP.
Peserta didik
dan mencatat data
pengamatan kedalam
tersedia dalam LKS
Pengolahan
Data dan
Analisis
HQ.
Mengolah dan
menganalisis data
Verifikasi
dalam LKS
HR. Presentasi hasil
Generealisasi
percobaan
HS. Diskusi prinsip
80 menit

HT. Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak padatumbuhan
HU. Memberikan
penguatan kejelasan
PENILAIAN
15.
HV.
HX.
HZ.
Metode
Sikap
Tes Unjuk Kerja
Test Tertulis
Bentuk Instrumen
HW.
Lembar
Pengamatan Sikap
HY.Test Penilaian KInerja
IA. Tes Uraian dan Pilihan
Ganda
16.
Contoh Instrumen
n. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor

kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika

o. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
1
2
3
4
5
6
ds
t
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
RUBRIK
No
Ketrampila
n yang
dinilai
19.Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
20.Pelaksana
an
Percobaan
21.Kegiatan
Akhur
Percobaan
Scor
Rubrik
a. IB. Alat alat tertata rapih sesuai dengan

urutan percobaan
IC. Bahan bahan tersedia
ID. Alat Demontrasi dalam keaadaan siap
pakai
IE. Tersedia bahan batang korek api dan
lidi
a. IF. Meletakkan alat pada tempatnya
IG. Merakit alat dengan benar
IH. Mencatat data sesuai deang fakta yang
diamati
a. II.
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan

pada tumbuhan
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
tumbuhan
NO
1
2
3
4
Jika
Jika
Jika
Jika
URAIAN
semua jawaban terjawab benar
pertanyaan terjawab dengan benar
semua jawaban terjawab benar
jawaban terjawab lengkap
SCOR
15
5
9
5

Total
5
39

= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
39 /39 X 100 %

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001

( RPP-09)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
AP.
12 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret (menggunakan, mengurai,
AQ.
Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi

Kompetensi Dasar

berbagai kondisi,

tubuh manusia
bagi manusia.
3.2.13
manusia.
3.2.14


pada tubuh manusia
peserta didik.

sehari-hari.
manusia.
- Pertemuan I
13)
Melalui study pustaka siswa dapat menyebutkan 5 fungsi sistem rangka bagi
tubuh manusia
14)
Melalui pengamatan rangka manusia, siswa dapat mengidentifikasi
jenis tulang penyusun sistem gerak manusia
15)
Melalui pengamatan rangka manusia siswa dapat menghitung
jumlah tulang penyusun rangka manusia.

IJ. Pertemuan ke dua
IK.
Pertemuan Ketiga
IL. Melalui pengamatan struktur otot didalam buku siswa, diharapkan siswa dapat
IM.
IN.

IO.
IP. Melalui bacaan study pustaka tentang perihal sendi, siswa dapat mengidentifikasi jenis
IQ.
IR. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan perbedaan

IS. Melalui diskusi kelompok siswa dapat menyimpulkan macam macam
IT. Pertemuan Keempat
13) Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana yang terdapat di sekitar
14) Mendeskripsikan kegunaan pesawat sederhana dalam kehidupan sehari-hari.
15) Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan rangka
5) manusia.
13)
14)
15)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur, senyawa, dan
17)

18)
19)
AR.
IU. Melalui percobaan tentang larutan siswa dapat mengetahui tentang
campuran larutan asam, basa dan garam
IV. Melalui pengamatan dengan ph indikator atau kertas lakmus, siswa
dapat mengamati perubahan warna yang terjadi terhadap kertas
lakmus apabila dicelupkan kedalam larutan asam, basa, dan garam
AS.
Materi Pembelajaran
sbb:
AT.Bernafas yaitu proses menghirup oksigen untuk oksidasi biologi
AU.
AV.Bergerak merupakan suatu aktifitas kerja dalam melakukan usaha
kehidupannya, alat gerak pada manusia berupa tulang dan otot..
IW.Tumbuh dan berkembang merupakan proses perubahan dari kecil,
menjadi dewasa dan berkembang menjadi makhluk yang sempurna
dan siap melanjutkan suatu kehidupan yang hakiki.dan bermanfaat
bagi kehidupan lingkungan sekitarnya.
IX.
tetap berlanjut.
IY. Peka terhadap rangsangan merupakan tanggapan atau respon
yang dilakukaan oleh makhluk hidup untuk dari suatu peristiwa yang
diterima oleh makhluk hidup baik secara biasa maupun dengan tibatba atau reflek.
IZ. Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraika menjadi zat-zat
lainyang lebih sederhana dengan kimia biasa, misalnya
aluminium( nama latin) dilambangkan dengan Al ( termasuk unsur
logam dan lambangnya)
JA. Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat diuraikan menjadi dua
JB. Campuran adalah suatu materi yang terdiri atas dua zat atau lebih
JC. Campuran dapat dibagi 2 yaitu campuran homogen ( serba
tidak sama)
JD. Campuran homogen adalah campuran yang tidak dapat dibedakan
antara zat-zat yang tercampur didalamnya.
JE. Campuran heterogen adalah campuran yang dapat dipisahkan
dan pasir.
JF. Asam adalah merupakan larutan yang berasa asam dan bersifat
gas belerang .
JG. Basa merupakan larutan yang berasa basa dan hambar dan pahit, dan
dapat menetralisir larutan asam yang dkenal dengan reaksi netralisir ,
dan dapat mengubah lakmus menjadi biru.misalnya rasa sabun,
deterjen dan lain-lain.
AW.
P. PENDEKATAN : SAINTIFIK
Q. METODE
R. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
AX.
1. MEDIA
JH.
...
JI. ...
JJ.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
19.

Kebudayaan.)
21. interne
AY.
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH-
N
LANGKAH
Pendahulu Menciptaka
an
Situasi
( Stimulasi
DESKRIPSI KEGIATAN
ALOKASI
JK. Menyiapakan Peserta didik
WAKTU
20 menit
untuk belajar
JL. Guru melakukan
pemusatan Perhatian
putri malu
JM.Guru memamcing peserta
didik agar megajukan
pertanyaan yang berkaitan
dengan daun putri malu
JN. Guru mendemontrasikan
gerak semu aun putri malu
jika terkena sentuhan.
JO. Guru melakukan apersepsi
yang dilakukan
JP. Guru menyampaikan
cakupan materi
Kegiatan
Pembahasan
Inti
Tugas
JQ. Menyampaikan informasi

Dan
Identifikasi
putri malu
Masalah
JR. - Membagi peserta didik

menjadi
JS.
5 kelompok
JT. - Diskusi kelompok mengkaji
LKS bagaimana cara
Observasi
JU. Melakukan percobaan

Pemgumpulan
Data
JV. Peserta didik memangamati

tersedia dalam LKS
JW.Mengolah dan menganalisis

Pengolahan
data pemgamatan gerak
Data dan
pada tumbuhan puitri malu
Analisis

dalam LKS
JX. Presentasi hasil percobaan
Verifikasi
JY. Diskusi prinsip prinsip
Generealisasi
gerak tumbuhan
JZ. Membuat kesimpulan
tentang macam macam
gerak padatumbuhan
KA. Memberikan penguatan
80 menit

disajikan
PENILAIAN
17.
KB.
KD.
Metode
Sikap
Tes Unjuk Kerja
KF. Test Tertulis
Bentuk Instrumen
KC.
Lembar
Pengamatan Sikap
KE.
Test Penilaian
KInerja
KG.
Tes Uraian dan
Pilihan Ganda
18.
Contoh Instrumen
p. Lembar Pengamatan Sikap
No Nama
Peserta
Didik
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Disiplin
Teliti
Hati-hati
Kreati
f
Inovat
if
Jumla
h
Scor

kegiatan
Scor
Scor
Scor
Scor
1
2
3
4
jika
jika
Jika
Jika

q. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No Nama
Siswa
1
2
3
4
5
6
ds
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaa
n
Percobaan

Percobaan
h Scor
t
RUBRIK
No
Ketrampila
n yang
dinilai
22.Persiapan
Percobaan
( Menyiapk
an Alat
dan Bahan
)
Scor
Rubrik
a. KH. Alat alat tertata rapih sesuai dengan

urutan percobaan
KI. Bahan bahan tersedia
KJ. Alat Demontrasi dalam keaadaan siap
pakai
KK. Tersedia bahan batang korek api
dan lidi
a. KL. Meletakkan alat pada tempatnya
KM. Merakit alat dengan benar
KN. Mencatat data sesuai deang fakta
yang diamati
23.Pelaksana
an
Percobaan
24.Kegiatan
Akhur
Percobaan
a. KO.
PENILAIAN DIRI
No
Pernyataan

pada tumbuhan
tumbuhan
Sudah
memahami
Belum
Memahami
Soal Essay
tumbuhan
N
O
URAIAN
SC
O
R
Jika semua jawaban terjawab benar RENCANA

PELAKSANAAN PEMBELAJARAN
( RPP-02)
Mata Pelajaran
Kelas/ Semester
: VIII/Satu
Materi Pokok
Alokasi Watu
: 10 jp X 40 menit( 5 x Tatap
Muka)
15
AZ.
13 Memahami dan menerapkan pengetahuan (faktual,
konseptual, dan prosedural)
berdasarkan rasa ingin
tahunya tentangilmu pengetahuan, teknologi, seni, budaya

14 Mengolah, menyaji, dan menalar dalam ranah konkret
(menggunakan, mengurai,
merangkai, memodifikasi,
dan membuat) dan ranah abstrak (menulis, membaca,
menghitung, menggambar, dan mengarang) sesuaidengan
yang dipelajari di
sekolah dan sumber lain yang sama dalam sudut pandang/
teori
BA.
Kompetensi
Dasar
dan
Indikator
Pencapaian Kompetensi
Kompetensi Dasar

berbagai kondisi,

tubuh manusia
bagi manusia.
3.2.15
manusia.
3.2.16


pada tubuh manusia
peserta didik.

sehari-hari.
manusia.
- Pertemuan I
16)
Melalui study pustaka siswa dapat menyebutkan 5 fungsi
sistem rangka bagi tubuh manusia
17)
Melalui pengamatan rangka manusia, siswa
dapat mengidentifikasi jenis tulang penyusun sistem gerak

manusia
18)
Melalui pengamatan rangka manusia siswa
dapat menghitung jumlah tulang penyusun rangka

manusia.
KP.
Pertemuan ke dua
16) Melalui study pustaka siswa menemukan konsep struktur tulang
bagi manusia
17) Melalui pengamatan gambar tulang pembentuk rangka manusia

pada buku siswa,
diharapkan siswa dapat mendeskripsikan struktur tulang
manusia
18) Melalui membaca materi struktur tulang didalam buku siswa ,

diharapkan siswa dapat mendeskripsikan fungsi sistem rangka
bagi manusia.
KQ.
KR.
Pertemuan Ketiga
Melalui pengamatan struktur otot didalam buku siswa,
diharapkan siswa dapat mendeskripsikan struktur otot manusia

dengan mengambarkannya pada lembaran kerja
KS.
Melalui bacaan study pustaka tentang struktur otot, siswa
dapat menjelaskan struktur otot lurik dan otot polos secara rinci.
Melalui pengamatan gambar otot lurik didalam buku
KT.
siswa, diharapkan siswa dapat mengambarkan struktur otot lurik

ke dalam lembaran kerja
Melalui pengamatan lingkungan siswa dapat
KU.
mendeskripsikan fungsi otot jantung secara rinci.

KV.
Melalui bacaan study pustaka tentang perihal sendi,
siswa dapat mengidentifikasi jenis sendi yang terdapat pada
tubuh manusia
KW.
Melalui bacaan wacana tentang sendi , siswa dapat
menjelaskan pengertian sendi mati, sendi gerak, dan sendi kaku
yang menyusun tubuh manusia.
KX.
Melalui diskusi kelompok siswa dapat
menyimpulkan perbedaan struktur otot polos, lurik

dan otot jantung.
KY. Melalui diskusi kelompok siswa dapat
menyimpulkan macam macam sendi gerak
penyusun tubuh manusia.
KZ.
Pertemuan Keempat
16) Mengidentifikasi jenis pesawat sederhana yang terdapat di
sekitar
17) Mendeskripsikan kegunaan pesawat sederhana dalam
18) Menjelaskan prinsip kerja pesawat sederhana pada otot dan
rangka
6) manusia.
16)
17)
18)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur,
senyawa, dan campuran, siswa dapat menjelaskan

pengertian unsur.
20)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur ,
senyawa, dan campuran, siswa dapat menjelaskan
pengertian senyawa.
21)
Melalui pengamatan skema perbedaan unsur,
senyawa dan campuran siswa dapat menjelaskan
pengertian campuran
22)
Melalui diskusi kelompok siswa dapat
menyimpulkan perbedaan unsur, senyawa, dan
campuran.
BB.
LA.

Melalui percobaan tentang larutan siswa
dapat mengetahui tentang campuran larutan asam,

basa dan garam
LB.
Melalui pengamatan dengan ph indikator atau
kertas lakmus, siswa dapat mengamati perubahan
warna yang terjadi terhadap kertas lakmus apabila
dicelupkan kedalam larutan asam, basa, dan garam
BC.
Materi Pembelajaran
Klasifikasi benda yang ada dimuka bumi ini terdiri

dari makhluk hidup dan benda tak hidup, yang kedu
materi tersebut mengisi permukaan jagat raya ,
berdasarkan pengamatan makhluk hidup mempunyai ciri
ciri sbb:
BD.
Bernafas yaitu proses menghirup oksigen
untuk oksidasi biologi ( pembakaran zat makanan )

dan mengeluarkan carbon dioksida dan uap air
yang dilepaskan ke udara;
BE.
Kebutuhan makan dan minum yang
bertujuan untuk mendapatkan sejumlah energi dari
makanan sehingga setiap makhluk hidup mampu
melakukan aktifitasnya seharihari untuk
melangsungkan kehidupannya, zat makanan yang
dibutuhkan oleh tubuh antara lain, karbohidrat,
lemak, protein, vitamin, dan air.
BF.Bergerak merupakan suatu aktifitas kerja dalam
melakukan usaha yang bermanfaat bagi makhluk
hidup tersebut untuk melanjutkan kehidupannya,
alat gerak pada manusia berupa tulang dan otot..
LC.
Tumbuh dan berkembang merupakan
proses perubahan dari kecil, menjadi dewasa dan
berkembang menjadi makhluk yang sempurna dan
siap melanjutkan suatu kehidupan yang hakiki.dan
LD.
Berkembang biak adalah suatu usaha
memperbanyak diri dalam melestarikan
keturunannya agar tidak punah, agar kehidupan
tetap berlanjut.
LE.
Peka terhadap rangsangan merupakan
tanggapan atau respon yang dilakukaan oleh
makhluk hidup untuk dari suatu peristiwa yang
diterima oleh makhluk hidup baik secara biasa
maupun dengan tiba-tba atau reflek.
LF. Unsur adalah zat tunggal yang tidak dapat diuraika
menjadi zat-zat lainyang lebih sederhana dengan
kimia biasa, misalnya aluminium( nama latin)
dilambangkan dengan Al ( termasuk unsur logam
dan lambangnya)
LG.
Senyawa merupakan zat tunggal yang dapat
diuraikan menjadi dua jenis atau lebih sederhana

dengan cara kimia, misalnya air merupakan
senyawa kimia dari H2O dapat diuraikan menjadu
unsur Hidrogen dan Oksigen ( H2) dan(O2)
LH.
Campuran adalah suatu materi yang terdiri
atas dua zat atau lebih dan masih mempunyai sifat
asalnya.misalnya teh manis merupakan campuran
dari air, gula dan teh.
LI. Campuran dapat dibagi 2 yaitu campuran homogen
( serba sama)misalnya larutan sirop dan campuran
heterogen ( campuran tidak sama)
LJ. Campuran homogen adalah campuran yang tidak
dapat dibedakan antara zat-zat yang tercampur
didalamnya.
LK.
Campuran heterogen adalah campuran
yang dapat dipisahkan antara zat-zat yang
tercampur didalamnya., misalnya campuran air dan
pasir.
LL.Asam adalah merupakan larutan yang berasa asam
dan bersifat sebagai pengawet pada ikan dan
berasal dari buah-buahan berupa jeruk manis, jeruk
nipis, tomat dan lain sebagainya dan banyak kita
jumpai dalam kehidupan sehari-hari dan jika kadar
asam yang terlalu tinggi dapat merusak bangunan
seperti hujan asam karena terdapat gas belerang .
LM.
Basa merupakan larutan yang berasa basa
dan hambar dan pahit, dan dapat menetralisir
larutan asam yang dkenal dengan reaksi netralisir ,
dan dapat mengubah lakmus menjadi biru.misalnya
rasa sabun, deterjen dan lain-lain.
BG.
PENDEKATAN /STRATEGI /METODE
PEMBELAJARAN
S. PENDEKATAN : SAINTIFIK
T. METODE
: DISKUSI DAN
DEMONTRASI
U. MODEL
:DISCOVERY LEARNIG
BH.
1. MEDIA
LN.
...
LO.
...
LP.
1. ALAT DAN BAHAN
a. ....
b. ....
2. SUMBER BELAJAR
22. Buku siswa IPA Kelas VII (Wahono dkk. 2013
Buku Guru Ilmu Pengetahuan Alam SMP. Jakarta
Kementrian Pendidikan dan Kebudayaan.)
24. interne
BI.
Langkah-langkah Kegiatan
Pembelajaran
Pertemuan Pertama
KEGIATA
LANGKAH- DESKRIPSI KEGIATAN
LANGKAH
Pendahulu
Menciptaka LQ.
an
Situasi
( Stimulasi
untuk belajar
LR.
Guru melakukan pemusatan
Perhatian tentang gerak semu
daun putri malu
LS.
didik agar megajukan
pertanyaan yang berkaitan
dengan daun putri malu
LT. Guru mendemontrasikan gerak
semu aun putri malu jika terkena
sentuhan.
LU.
sesuai degan demontarsi yang
dilakukan
LV. Guru menyampaikan materi
pembelajaran dan cakupan
materi
Kegiatan
Inti
Pembahasa LW. Menyampaikan informasi

Tentang kegiatan yang akan
n
dilakukan yaitu demontarsi
Tugas
gerak daun putri malu
Dan
IdentifikasiLX.
Masalah
menjadi
LY.
5 kelompok
LZ.
LKS bagaimana cara mengamati
gerak putri malu jika diberi
sentuhan
MA.
Melakukan percobaan gerak
daun putri malu jika diberi

Observasi
sentuhan panas.
MB.
Peserta didik memangamati
percobaan dan mencatat data

Pemgumpu
lan Data

pengamatan yang tersedia dalam
LKS
MC.
Mengolah dan menganalisis
data pemgamatan gerak pada

tumbuhan puitri malu denagn
Pengolahan
cara menjawab pertanyaan
Data dan
Analisis
MD. Presentasi hasil percobaan
ME. Diskusi prinsip prinsip gerak

Verifikasi
tumbuhan
MF. Membuat kesimpulan tentang
macam macam gerak
Generealis
asi
padatumbuhan
MG. Memberikan penguatan
kejelasan materi yang disajikan
PENILAIAN
19.
Metode
MH.
Sikap
MJ.Tes Unjuk Kerja
ML.
Test Tertulis
Bentuk Instrumen
MI.Lembar Pengamatan Sikap
MK.
Test Penilaian KInerja
MM.
Ganda
20.
Contoh Instrumen
r. Lembar Pengamatan Sikap
No
Nama
Disiplin
Teliti
Hati-
Kreatif
Inovati
Peserta
Didik
hati
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
Cara Pengisian sikap adalah dengan memberikan
scor pada kolom kolm sesuai hasip pengamatan
terhadap peserta didik selama kegiatan
Scor 1 jika
kegiatan
Scor 2 jika
kegiatan
Scor 3 Jika
Scor 4 Jika
tidak pernah berperilaku dalam

kadang-kadang berperilakubdalam
s. Penilaian Pengamatan Ketrampilan Pratikum

No
1
2
3
4
5
6
Nama
Siswa
Persiapan
Percobaan
Pelaksanaan
Percobaan
Kegiatan
Akhir
Percobaan
dst
RUBRIK
No
Ketrampilan
yang dinilai
25.Persiapan
Percobaan (
Menyiapkan
Alat dan
Bahan )
Scor
26.Pelaksanaa
n
Percobaan
27.Kegiatan
Akhur
Percobaan
Rubrik
a. MN. Alat alat tertata rapih sesuai dengan
urutan percobaan
MO. Bahan bahan tersedia
MP. Alat Demontrasi dalam keaadaan
siap pakai
MQ. Tersedia bahan batang korek api
dan lidi
a. MR. Meletakkan alat pada tempatnya
MS. Merakit alat dengan benar
MT. Mencatat data sesuai deang fakta
yang diamati
a. MU.
PENILAIAN DIRI
Pernyataan
Sudah
memahami
Belum
Memahami

pada tumbuhan
tumbuhan
Soal Essay
1. Jelaskan macam gerak pada
tumbuhan
2. Apakah yang dimaksud gerak
higroskopis pada tumbuhan
3. Sebutkan 3 jenis gerak
endonom pada tumbuhan
4. Mengapa gerakan akar
dinamakan gerak endonom ?
5. Mengapa tunas tumbuahn
mencari sumber cahaya ?
NO
URAIAN
Total
SCOR
15
5
9
5
5
39

39 /39 X 100 % = 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12 Banda

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001
NIP: 19670430 199304 1003
2 Jika pertanyaan terjawab dengan benar
5
3 Jika semua jawaban terjawab benar
9
4 Jika jawaban terjawab lengkap
5
5 Jika jawaban terjawab benar
5
Total
39
= 100
Mengetahui,
Kepala SMP Neg. 12
Banda Aceh
NIP: 19670430 199304
1003
39 /39 X 100 %

Guru Mata pelajaran
( Ratna Juita, S.Pd

NIP: 19611121 198110 2 001

RPP Ipa Kelas Viii k.2013

Diunggah oleh

Informasi Dokumen

Judul Asli

Hak Cipta

Format Tersedia

Bagikan dokumen Ini

Bagikan atau Tanam Dokumen

Opsi Berbagi

Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

Apakah konten ini tidak pantas?

Hak Cipta:

Format Tersedia

RPP Ipa Kelas Viii k.2013

Diunggah oleh

Hak Cipta:

Format Tersedia

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

gotong royong), santun, percaya diri, dalam

berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam dalam

berdasarkan rasa ingin tahunya tentang ilmu pengetahuan, teknologi,

3.1.2 Menganalisis contoh gerak

seorang anak bersepeda dengan

4.1.1 Melakukan penyelidikan pengaruh

3.2.1 4.1.4. Melakukan percobaan tentang pengaruh

gaya terhadap gerak

berdasarkan alat geraknya.

2) Melalui pengamatan lingkungan dan studi pustaka siswa dapat

Gerak endonom (gerak spontan) adalah gerak tumbuhan yang tidak

Gerak higroskopis adalah gerak bagian tubuh tumbuhan karena

Gerak esionom adalah gerak tumbuhan yang disebabkan oleh adanya

Gerak esionom dibagi menjadi 3 yaitu ,gerak tropisme , gerak taksis,

Gerak trofisme terbagi lagi menjadi 3 bagian yaitu, fototrofisme,

Batang eceng gondok berongga sehingga

Gerak hidrotrofisme merupakan gerak tumbuahan mencari sumber air

Gerak tigmotrofisme merupakan gerak tumbuhan melilit jika terkena

Gerak trofisme adalah gerak tunas mencari sumber cahaya untuk

Yang terlihat pada gambar

Gerak nasti merupakan gerak tumbuhan :adalah gerak sebagian tubuh

Gambar tumbuhan yang melakukan gerak fotonasti

Gambar tumbuhan putri malu yang melakukan gerak seismonasti

e. Gerak Nasti Kompleks

Gerak hewan dalam air

b. Gerak hewan diudara

Gambar hewan bergerak didarat

- Hukum I Newton membahas tentang sifat kelembaman benda yang menyatakan

. Pendekatan /Strategi /Metode Pembelajaran.

F. MEDIA , ALAT, DAN SUMBER PELAJARAN

didik untuk belajar,

dengan cara ber doa

kegiatan yang akan

bawah permukaan daun

sentuhan , suhu panas,

yang tersedia dalam LKS

malu dengan cara

pertanyaan dalam LKS

Guru melakukan apersepsi

tumbuhan dengan gerak

gerak pada manusia

mengamati gerak manusia

tersedia dalam LKS

pemgamatan gerak pada

hewan dan manusia

pertanyaan dalam LKS

gerak hewan berdasarkan

tentang macam macam

kejelasan materi yang

Guru bersama siswa

kelompok yang baik

- Guru menyiapkan peserta

pelajaran dengan cara

Melalui studi pustaka

tentang siswa dapat

memahami konsep gerak

lurus dan pengaruh gaya

kelompok peserta didik

percobaan gerak lurus

berubah beraturan pada

mobil mainan dan mencatat

tersedia dalam LKS