Anda di halaman 1dari 15

SIKLUS KREBS DAN

LIPOLISIS
OLEH :
KADEK YOWANDA PANGESTU
P 27226012 190

PENGHANTAR
Untuk

bertahan

hidup,

manusia/makhluk

hidup

lain

memerlukan

makanan

untuk

menghasilkan energi yang digunakan untuk mendukung aktivitas sehari hari. Proses perubahan
makanan menjadi sebuah energi memerlukan suatu reaksi kimia dari dalam tubuh yang disebut
dengan Metabolisme.
Metabolisme dapat dibedakan menjadi 2 kategori yaitu :
1. Katabolisme, adalah reaksi metabolisme yang menghasilkan energi dengan merombak
molekul-molekul kompleks menjadi senyawa yang lebih sederhana. Katabolisme ini dapat
berupa Katabolisme Karbohidrat, Protein dan Lemak, yang kemudian akan dilanjutkan pada
Siklus Krebs.
2.

Anabolisme, adalah reaksi metabolisme yang menggunakan energi untuk membangun


molekul-molekul sederhada

menjadi molekul kompleks.

SIKLUS KREBS
SIKLUS KREBSditemukan oleh Mr.Hans Krebs ( 1937) seorang ahli biokimia terkenal
mendapatkan Nobel Prize in Physiology or Medicine(1953) dalam metabolisme karbohidrat
Siklus Krebsdisebut juga SIKLUS ASAM SITRATKarena senyawa pertama yang terbentuk
adalah asam sitrat.
Siklus Krebs merupakan jalur akhir oksidasi Karbohidrat , Lipid dan Protein. Karbohidrat ,
lemak dan protein semua akan di metabolisme menjadi Asetyl-Ko A
Siklus Krebs terjadi di matriks mitokondria dan disebut juga
siklus asam trikarboksilat.

SIKLUS KREBS

SIKLUS KREBS

Asetil ko-A hasil dari reaksi antara


dekarboksilasi oksidatif masuk ke dalam
siklus
dan
bergabung
dengan
asam
oksaloasetat membentukasam sitrat

SIKLUS KREBS

Asetil ko-A hasil dari reaksi antara


(dekarboksilasi
masuk kepengurangan
dalam
Asam oksidatif)
sitrat mengalami
dan
siklus
dan
bergabungsatu
dengan
penambahan
molekulasam
air sehingga
oksaloasetat
membentukasam
sitrat
terbentukasam
isositrat.

SIKLUS KREBS

Asam sitrat mengalami pengurangan dan


penambahan satu molekul air sehingga
terbentukasam isositrat.

Asam isositrat mengalami oksidasi dengan


melepas ion H+, yang kemudian mereduksi NAD+
menjadi NADH, dan melepaskan satu molekul CO2
dan membentukasam a-ketoglutarat

SIKLUS KREBS

Asam a-ketoglutarat kembali melepaskan satu molekul


CO2, dan teroksidasi dengan melepaskan satu ion H+
yang kembali mereduksi NAD+ menjadi NADH. Selain
itu, asam
a-ketoglutarat
Asam isositrat mengalami
oksidasi
denganmendapatkan tambahan satu
ko-A dan
membentuksuksinil
ko-A.
melepas ion H+, yang kemudian
mereduksi
NAD+
menjadi NADH, dan melepaskan satu molekul CO2
dan membentukasam a-ketoglutarat

SIKLUS KREBS

Asam a-ketoglutarat kembali melepaskan satu molekul


CO2, dan teroksidasi dengan melepaskan satu ion H+
yang
kembali
NAD+ menjadi
NADH.
Selain
Molekul
ko-Amereduksi
kembali meninggalkan
siklus,
sehingga
itu,
asam a-ketoglutarat
mendapatkan
tambahan
terbentukasam
suksinat.
Pelepasan
ko-A satu
dan
ko-A
dan membentuksuksinil
ko-A. asam suksinat
perubahan
suksinil ko-A menjadi
menghasilkan cukup energi untuk menggabungkan
satu molekul ADP dan satu gugus fosfat anorganik
menjadi satu molekulATP.

SIKLUS KREBS

Molekul ko-A kembali meninggalkan siklus, sehingga


terbentukasam suksinat. Pelepasan ko-A dan
perubahan suksinil ko-A menjadi asam suksinat
Kemudian, asam suksinat mengalami oksidasi dan
menghasilkan cukup energi untuk menggabungkan
melepaskan dua ion H+, yang kemudian diterima
satu molekul ADP dan satu gugus fosfat anorganik
oleh
FAD
dan
membentuk
FADH2,
dan
menjadi satu molekulATP.
terbentuklahasam fumarat

SIKLUS KREBS

Satu molekul air kemudian ditambahkan ke asam


fumarat dan menyebabkan perubahan susunan
(ikatan) substrat pada asam fumarat, karena itu
asam menjadiasam
suksinat mengalami
asamKemudian,
fumarat berubah
malat.oksidasi dan
melepaskan dua ion H+, yang kemudian diterima
oleh
FAD
dan
membentuk
FADH2,
dan
terbentuklahasam fumarat

SIKLUS KREBS

Asam malat mengalami oksidasi dan kembali


melepaskan satu ion H+, yang kemudian diterima
oleh NAD+ dan membentuk NADH, danasam
oksaloasetatkembali
terbentuk.
Asam
Satu molekul
air kemudian
ditambahkan
ke asam
oksaloasetat
ini kemudian
akan kembali
mengikat
fumarat
dan
perubahan
asetil
ko-Amenyebabkan
dan kembali menjalani
siklussusunan
Krebs.
(ikatan) substrat pada asam fumarat, karena itu
asam fumarat berubah menjadiasam malat.

LIPOLISIS
Lipolisis adalah proses pemecahan lemak yang tersimpan
dalam sel lemak tubuh. Selama proses ini, asam lemak bebas (FFA)
dihasilkan menuju aliran darah dan bersirkulasi ke seluruh tubuh.
Agar hal ini terjadi, enzim yang disebut sensitif lipase (HSL) harus
ada dan agar aktif, perlu serangkaian reaksi intraseluler.. Hormonhormon berikut menginduksi lipolisis: epinefrin, norepinefrin,
glukagon dan hormon Adrenocorticotropic.

LIPOLISIS
Lipolisis dipengaruhi oleh faktor-faktor Lipotropik. Dimana
Lipotropik terdiri dari :
Metionin
Kolin
Betain
Bila terjadi defisiensi akan menyebabkan trigliserid menumbuk dan
cenderung menyebabkan terbentuknya fatty liver.

TERIMA KASIH..

Anda mungkin juga menyukai