Anda di halaman 1dari 4

Karomatul Afidah

HMJ SEBAGAI BENTUK AKTUALISASI


MAHASISWA
Sudah sering kita mendengar petuah dari guru-guru kita
bahwa isilah kemerdekaan yang telah dicapai Indonesia ini
dengan

belajar

yang

sungguh-sungguh

tanpa

kita

harus

mengangkat senjata melawan penjajah. Kalimat seperti itu


mungkin sudah sering kita dengarkan mulai dari tingkat sekolah
dasar hingga duduk di bangku sekolah menengah atas. Namun,
sebagai

golongan

yang

menyandang

predikat

sebagai

mahasiswa, tidak cukup mengartikan hal tersebut sebagai


sebuah kegiatan studi yang ditujukan untuk memperoleh IP dan
IPK yang tinggi demi menggapai masa depan yang baik dengan
terjaminya kehidupan yang mapan dan pekerjaan yang layak.
Sesuai dengan Tridarma Perguruan Tinggi bahwa esensi dari
pendidikan yang ditempuh mahasiswa adalah untuk memperoleh
kebermanfaatan dari ilmu yang didapatkan selama ini untuk
mengabdi kepada masyarakat dan Negara ini.
Realita yang ada selama ini adalah bahwa mahasiswa
memilki potensi besar untuk melakukan perubahan ke arah yang
lebih baik. Dengan bekal ide kreatif dan inovatif serta pemikiran
yang kritis, skeptis dan progresif mahasiswa diharapkan dapat
menciptakan

suatu

hasil

nyata

dalam

rangka

memajukan

pendidikan bangsa. Dengan demikian ini menjadi suatu sebab


penciptaan generasi masa depan dengan tingkat sumberdaya
manusia yang berkualitas. Dalam kaitanya dengan hal ini
mahasiswa dituntut untuk tidak hanya cerdas secara akademik
saja,

namun

juga

komunikasi

sosial

yang

baik

dengan

masyarakat. Interaksi dengan masyarakat tidak harus langsung


dimulai berinteraksi dengan masyarakat luas, namun bisa saja
diawali denngan menciptakan hubungan yang baik antara
sesama mahasiswa di fakultas bahkan lebih baik lagi lingkup
universitas.

Karena

ilmu

yang

didapat

dari

dalam

kelas

Karomatul Afidah
perkuliahan secara intensif yang disampaikan dosen hanyalah
sekian persen dari keseluruhan ilmu yang bisa saja mahasiswa
dapatkan

dari

luar

kelas.

Misalnya

saja

ilmu-ilmu

yang

didapatkan dari unit kegiatan mahasiswa, organisasi mahasiswa


dan himpunan jurusan, ataupun ilmu-ilmu yang diperoleh dari
kelompok-kelompok di luar lingkungan universitas.
Dalam lingkup satu jurusan terdapat suatu ruang bagi
mahasiswa untuk mengekspresikan dirinya dan sebagai tempat
untuk belajar bagaimana cara berinteraksi yang baik sehingga
muncul jiwa sosial yang nantinya penting untuk kehidupan di
masyarakat yaitu Himpunan Mahasiswa Jurusan (HMJ), yang
anggotanya
jurusan

merupakan

tertentu.

Jadi

mahasiswa-mahasiswa
sebagai

seorang

dari

mahasiswa,

suatu
yang

dibutuhkan tidak hanya belajar mata kuliah yang saat ini sedang
ditempuh dan berusaha sekeras-kerasnya untuk mencapai nilai
ideal, atau hanya menghabiskan waktu hanya untuk bermainmain, main game dan untuk hal-hal yang sebenarnya kurang
bermanfaat.
perubahan

Namun

sebagai

bangsa

menjadi

mahasiwa
lebih

yang

baik,

menghendaki

selakyaknya

bisa

memanfaatkan keberadaan HMJ sebagai ruang untuk berekspresi


dan sekaligus sebagai tempat mempelajari apa yang tidak
mahasiswa

pelajari

dalam

perkuliahan

sehingga

diperoleh

kebermanfaatan lain dari statusnya mahasiwa.


Kedudukan
perkumpulan

HMJ

sebagai

mahasiswa

lembaga

dalam

satu

yang

menangui

jurusan

tentunya

diharuskan menciptakan suatu kondisi yang ideal yang memicu


para anggotanya untuk berekspresi dan berkembang menjadi
pribadi

yang

bisa

memanfaatkan

pengetahuanya

sehingga

bermanfaat bagi orang lain. Dalam prakteknya, HMJ tidak


selamanya menjadi suatu himpunan yang selalu dijadikan
sebagai pilihan utama dalam proses belajar, karena dalam HMJ

Karomatul Afidah
masih

terdapat

kekurangan

yang

perlu

untuk

diperbaiaki,

misalnya saja, ada juga kegiatan HMJ yang tidak berjalan secara
lancar, kekurangan-kekurangan yang ada juga mempengaruhi
kinerja dalam proses berjalanya HMJ tersebut seperti kekurangan
SDM,

kekurangan

dana

dan

juga

minimnya

waktu

yang

disebabkan oleh terlalu padatnya jadwal kuliah anggota HMJ.


Selain itu terdapat masalah yang biasanya melekat pada HMJ
yang ada di suatu fakultas, yaitu gap antar angkatan. Masalah ini
sulit untuk dihindarkan dalam suatu himpunan jurusan, karena
bisa jadi disebabkan karena perbedaan generasi.
Untuk meminimalisir kekurangan yang ada pada diri HMJ
maka

dibutuhkan

penciptaan

suatu

keadaan

yang

ideal,

bagaimana seharusnya HMJ itu berjalan untuk dapat memenuhi


fungsinya sebagai ruang ekspresi mahasiswa. Poin yang dicapai
untuk

disebut

meningkatkan

melakukan
partisipasi

kinerja

dari

yang

mahasiswa

ideal

misalnya

jurusan,

menarik

aspirasi mereka dengan melakukan suatu kegiatan secara rutin


yang melibatkan keaktifan dari anggota. Dalam hal internal
kepengurusan, HMJ harus bisa melakukan fungsi budgeting serta
manajemen organisasi yang baik. Selain itu tindak lanjut
terhadap

ide

atau

gagasan

dari

anggota

dalam

bentuk

perwujudan yang nyata, tidak hanya menjadikan HMJ sebagai


tempat penampungan ide-ide kreatif dan inovativ mahasiswa.
Sehingga akan dicapai hakekat HMJ sebagai bentuk aktualisasi
dari mahasiswa. Selain itu fungsi ideal dari adanya HMJ adalah
bisa mengayomi mereka mahasiswa yang tidak bergabung dalam
organisasi mahasiswa yang ada dalam sebuah fakultas. Sehingga
mereka bisa merasa bahwa keberadaan mereka masih diakui
sebagai mahasiswa dalam jurusan tersebut dan tidak merasa
dianak tirikan. Jadi dalam hal ini peran HMJ sangatlah penting
dalam menghimpun dan mengayomi seluruh anggotanya.

Karomatul Afidah
Buah dari keikutsertaan mahasiswa dalam HMJ akan bisa
dipetik kelak ketika mahasiswa tersebut telah wisuda dan mulai
memasuki kehidupan dimasyarakat. Misalnya saja dalam hal
pencarian

pekerjaan,

sebuah

perusahaan

tidak

hanya

membutuhak kemampuan yang dilihat dari tingginya IPK saja,


namun perusahaan juga membutuhkan kemampuan komunikasi
dan kerjasama yang baik yang disertai denagn skill yang dapat
menunjang dalam melakukan pekerjaanya. Mahasiswa yang
mengikuti setiap kegiatan HMJ tentunya sudah dilatih untuk
komunikasi dan juga dibisakan untuk bekerjasama dengan
anggota yang lain. hal ini sudah menjadi satu nilai tambah dalam
hal pekerjaan. Serta masih banyak lagi nilai tambah yang akan
diperoleh

jika

mahasiswa

bisa

memanfaatkan

dan

mengeksploitasi ilmu-ilmu yang bisa digali dari keberadaan HMJ.


Jadi bagi mahasiswa diharapkan tidak hanya menghabiskan
seluruh

waktunya

meluangkan

waktu

untuk

belajar

untuk

saja,

kegiatan

namun
yang

juga
lain,

perlu
seperti

menyalurkan aspirasinya melalui himpunan mahasiswa jurusan


yang sudah ada, sehingga akan diperoleh kebermanfaatan lain
dari predikat yang disandangnya sebagi mahasiswa. Karena
banyak ilmu yang bisa dipelajari dari adanya himpunan jurusan
tersebut, sebagai ajang berproses menjadi individu yang bisa
bermanfaat bagi orang lain.

Anda mungkin juga menyukai