5.1 Pendahuluan
Kontroler automatik:
Membandingkan harga benar dari output plant dengan harga yang diinginkan (Set Point)
menentukan deviasi
Menghasilkan suatu sinyal kontrol utk memperkecil deviasi (sampai nol atau suatu harga
yang kecil)
m(t)
e(t)
Penjelasan gambar 2:
Ketika tinggi air berkurang dan tidak menyentuh bagian pelampung pada tangki air, maka
kontroler akan ON dan membuka katup pneumatik, sehingga air akan mengalir melalui aliran
masuk mengisi tangki air tersebut kembali. Setelah tangki terisi air hingga tinggi air menyentuh
bagian pelampung, maka kontroler akan OFF dan katup pneumatik menutup kembali saluran
air yang masuk melalui aliran masuk tersebut.
Gambar 3(a) dan (b): diagram blok kontroler 2 posisi
Pada gambar 3(b) tampak celah diferensial = sinyal kesalahan penggerak antara posisi on dan
off. Celah diferensial mengakibatkan m(t) tetap pada harga sekarang sampai sinyal kesalahan
penggerak bergeser sedikit dari harga nol. Pada beberapa kasus ,celah differensial di
akibatkan oleh gesekan dan kelambanan gerak. -> Tetapi hal ini sering di
perlukan agar mekanisme on-off tidak terlalu sering terjadi.
Elemen ukur memegang peranan penting dalam penentuan karakteristik keseluruhan sistem
kontrol sebab karakteristik dinamik dan statik elemen ukur mempengaruhi penunjukan harga
output sebenarnyaBerikut ditunjukkan beberapa elemen ukur berdasarkan fungsi alihnya:
Gambar elemen ukur orde I bila T<< konstanta waktu yang lain dari sistem, maka FA elemen
ukur = K
b.