Anda di halaman 1dari 1

Bismillahirrahmanirrahim Oleh karena itulah gunanya agama, atau pedoman hidup yang

diberikan Allah SWT melalui nabi kita Muhamaad SAW, pesan nabi: “
Jumat, 16 April 2009 Kutinggalkan 2 perkara yaitu Alquran dan hadist, jika kamu berpegang
pada keduanya kamu akan selamat dunia dan akhirat”, tuntutlah ilmu
2 Jumadil Awal 1431 H
dari ayunan hingga ke liang lahat. Diantara nasehatnya, ada dari
seorang datuk, penganten harus dibekali dengan ” duit”, maaf bukan
JODOH uang yang diutamakan . Penganten yang baru nikah berdoalah semoga
biduk yang akan dia jalankan selamat sampai tujuan bahagia dunia dan
akhirat.
D = Doa
U = Usaha
I = Ikhtiar
T = Tawakkal
Berusahalah semaksimal mungkin, hadis nabi menyampaikan:
“Bahagia akhirat dengan ilmunya bahagia dunia akhirat denga ilmu
Artinya : Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah Dia keduanya”. Ikhtiar, contoh saat-saat sibuk, sholat jangan luput atau
menciptakan untukmu isteri-isteri dari jenismu sendiri, supaya kamu dilalaikan dan berbuat baik kepada orang tua jika dia masih ada, jika
cenderung dan merasa tenteram kepadanya, dan dijadikan-Nya di sudah meninggal, hubungan tetap berjalan dengan terus
antaramu rasa kasih dan sayang. Sesungguhnya pada yang demikian itu mendoakannya, seperti yang diajarkan nabi kita : “ Ya Allah ampunilah
benar-benar terdapat tanda-tanda bagi kaum yang berfikir. dosaku dan dosa kedua orangtuaku, dan sayangialh keduanya, seperti
QS. ar-Rum (30) : 21 mereka menyayangiku sewaktu kecil”.
Alhamdulillah, menjelang waktu maghrib, ketika ayat Al Quran Tawakal kepada Allah seperti kisah nabi Musa sebelum
dikumandangkan untuk mengingatkan kepada masyarakat pertanda dilahirkan, mana-mana anak yang lahir laki-laki langsung dibunuh oleh
waktu sholat akan masuk, sebagai rasa syukur dan terima kasih kepada tentara Fir’aun, ibu nabi Musa khawatir dan cemas jika bayi yang
Allah, atas segala nikmat-Nya yang tiada terhingga. dikandungnya adalah lelaki, benar dugaannya, Allah mengilhamkan
agar menghanyutkan bayinya ke sungai nil setelah dibuatkan peti dan
Ibu ingin tulis kenangan setelah sholat jumat di mesjid raya dibungkus baik-baik. Ibu musa benar-benar melakukannya.
balingka, acara pernikahan antara :
Pelajaran kepada kita, apa-apa yang baik dalam hati segeralah
Darul Qutni &Marisa Khailina kerjakan jika tidak bisikan iblis akan segera menggantikannya.
Bagaimana kelanjutan cerita bayi yang dihanyutkan itu? Semua akan
Benar bak pepatah minang: “ Ikan di laut, asam di darat bertemu terjawab jika kita kita mempelajari Al Quran. Banyak kisah nyata jaman
dalam belanga”. Memang soal jodoh sesuatu yang misterius, walau dahulu dituangkan kedalam Alquran supaya manusia di akhir zaman
sudah berupaya, banyak yang gagal, akan tetapi walau secara bisa mengambil hikmahnya dan pelajaran.
kebetulan, banyak pula yang menemukan pasangan. Sebelum
memasuki hidup baru pak KUA selaku penasehat akan memberikan Wassalam
wejangan yang cukup panjang.
Hidup berumah tangga bagaikan kapal yang berlayar di tengah
lautan yang bisa dipermainkan ombak dan gelombang yang bisa pula Hj. Zildawati Malik
ditenggelamkan, tiada muncul lagi kecuali sudah jadi mayat

Anda mungkin juga menyukai