Anda di halaman 1dari 10

DIAL-UP

Dial-up connection atau dial-up saja adalah istilah teknologi informasi dalam bahasa Inggris yang
mengacu kepada akses Internet dengan menggunakan jalur telepon tetap atau telepon bergerak. Pertama-tama,
komputer melalui modem melakukan pemanggilan telepon (dial-up) ke Penyelenggara Jasa Internet. Setelah terhubung
maka komputer dapat segera mengakses Internet dan kemudian mengakhiri koneksi dengan memutuskan hubungan
telepon.

Masih banyak orang yang mempergunakan layanan Dial-up ini disebabkan ketidakmampuan
mendapatkan layanan hubungan kecepatan tinggi (high-speed Internet connection), karena keterbatasan biaya dan area
geografis.

Untuk melakukan Dial-up Connection, dibutuhkan perangkat-perangkat sebagai berikut:

• Perangkat keras (hardware):


o Komputer
o Modem
o Saluran Telepon
• Perangkat Lunak (software): pada umumnya disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan.
• Username (login) dan Password: disediakan oleh ISP dimana kita berlangganan, login tidak dapat diganti
sedangkan password dapat kita ganti sendiri secara berkala untuk menjaga keamanan.

Yang perlu kita lakukan adalah:

• Berlangganan ke salah satu ISP terdekat


• Memasang modem ke komputer kita
• Meng-install software Internet yang disediakan oleh ISP
• Menghubungkan diri (dial-up) ke ISP

Setelah komputer terhubung ke ISP maka saat itu pula komputer sudah dapat terhubung ke Internet dan
kita dapat memulai penjelajahan di Internet. Hubungan ke Internet hanya terjalin selama mempertahankan koneksi
komputer kita ke ISP melalui modem. Begitu kita memutuskan hubungan modem ke ISP maka saat itu pula kompuer
terputus dari Internet.

Hubungan yang kita lakukan ke ISP adalah hubungan lokal (menggunakan pulsa telepon lokal) namun
kita sudah bisa menjelajahi Internet dan mengunjungi tempat-tempat lain di seluruh dunia. Tentunya ‘kunjungan’ kita
ke tempat-tempat lain tersebut bersifat maya (tidak nyata) karena kita hanya dapat melihat-lihat informasi yang
terkandung di komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubung ke Internet. Karena sifatnya yang maya inilah
maka Internet dikenal sebagai cyberspace (dunia maya).

Dial-up Connection ini pada umumnya digunakan oleh pribadi-pribadi yang menginginkan untuk
mengakses Internet dari rumah. Komputer yang digunakan untuk dial-up pada umumnya adalah sebuah komputer
tunggal (bukan jaringan komputer)
Contoh menghubungkan lewat ISP “TelkomNet Instan”
Dalam menghubungkan diri ke Internet, ada beberapa langkah yang dilakukan oleh komputer, yaitu :

• Dialing (memanggil nomor, misal 080989999)


• Verifying Username (memverifikasikan nama pengguna dan sandi)
• Handshaking ("berjabat tangan", artinya menyeragamkan parameter koneksi)
• Connecting (menghubungkan diri ke Internet).

Akses internet menggunakan dial up

Ada kalanya kalau anda akan membutuhkan koneksi internet melalui dial up yang sekarang ini telah jarang digunakan
oleh para pengguna internet. Alasannya pun bisa banyak, seperti jaringan bandwith besar yang sedang anda gunakan
lagi down atau bermasalah, atau juga anda lagi berada pada daerah daerah yang tidak tersedia koneksi internet broad
band sedangkan anda perlu mengecek email penting atau ada keperluan penting lainnya dalam dunia maya ini maka
anda pun kemungkinan besar akan menggunakan alternatif lain, yaitu dial-up.

Berikut cara konfigurasi koneksi internet menggunakan dial up (line telepon) dan ISP yang kita gunakan adalah telkom:

• Sambungkan kabel telepon (RJ-11) ke laptop anda.


• Anda navigasi ke Control Panel, lalu klik “Network and Sharing Center”. Tutorial ini menggunakan Vista,
jika anda menggunakan Operating System lain langkahnya hampir sama, hanya tampilan menunya saja yang
agak lain.
• Setelah itu, klik “Set up a connection or network” pada kolom bagian kiri layar.
• Setelah itu klik “Set up a dial up connection”.
• Masukkan Dial-up phone number, user name dan password setelah itu klik Connect. Masukkan 0809 8 9999
pada kolom “Dial-up phone number”, User namenya bisa diisi dengan telkomnet@instan dan passwordnya
bisa diisi dengan telkom. Ini adalah cara akses menggunakan TelkomNet Instan.

• Suara nada sambung (dial tone) akan terdengar dan koneksinyapun sedang diproses.
• Berikut screenshot gambar yang menunjukkan bahwa anda berhasil masuk koneksi internet dengan dial-up

Konfigurasi settingan yang baru saja anda buat dan beri nama untuk koneksi telkomnet dial-up pun akan
otomatis muncul di Network Connection untuk mempermudah anda mengaksesnya, anda juga bisa membuat short-cut
pada settingan tersebut.

Tarif menggunakan Telkomnet Instan ini berkisar rp 165,-/menit (sudah termasuk pulsa telepon +
internet) dan kecepatan maksimum yang diberikan adalah 56 kbps (kilo byte per second). Jika dibandingkan dengan
ADSL tentu saja jauh, dengan menggunakan dial-up beberapa halaman web akan load begitu lamban terutama jika
halaman tersebut terdapat banyak gambar-gambar anime dan sejenisnya, namun anda bisa setting pada browser anda
untuk tidak menampilkan gambar tersebut untuk mempercepat loading.

Untuk mencari tau apakah jaringan telepon yang anda miliki bisa akses internet anda bisa mencobanya
dengan mengangkat telepon tersebut dan dial 0809 8 9999, apabila setelah beberapa saat terdengar suara bunyi modem
(bunyi seperti fax) maka artinya bisa.

Dial-Up Networking: seperangkat protokol dan software yang digunakan untuk menghubungkan sebuah
komputer ke internet service provider (ISP), layanan online atau komputer yang berjauhan, melalui modem analog dan
POTS (plain old telephone system).

ADSL

ADSL atau Asymmetric Digital Subscriber Line adalah salah satu bentuk dari teknologi DSL. Ciri khas
ADSL adalah sifatnya yang asimetrik, yaitu bahwa data ditransferkan dalam kecepatan yang berbeda dari satu sisi ke
sisi yang lain.

Sejarah ADSL

Sebelum ADSL, kita sudah terlebih dulu mengenal sistem yang disebut dial-up. Sistem ini
menggunakan sambungan kabel telepon sebagai jaringan penghubung dengan Internet Service Provider (ISP). Namun
dalam penggunaannya, dial-up memiliki beberapa kekurangan. Seperti rendahnya kecepatan dalam mengakses Internet,
terlebih di jam-jam tertentu yang merupakan waktu sibuk atau office hour. Selain itu, karena menggunakan sambungan
telepon, kita tidak bisa menggunakan telepon bila sedang melakukan koneksi Internet. Penggunaan sambungan telepon
juga memungkinkan tingginya tingkat gangguan atau noise bila sedang menggunakan Internet. Kekurangan lainnya
adalah sistem penghitungan dial-up yang masih berdasarkan waktu dan masih dirasakan sangat mahal.

ADSL sendiri merupakan salah satu dari beberapa jenis DSL, disamping SDSL, GHDSL, IDSL, VDSL,
dan HDSL. DSL merupakan teknologi akses Internet menggunakan kabel tembaga, sering disebut juga sebagai
teknologi suntikan atau injection technology yang membantu kabel telepon biasa dalam menghantarkan data dalam
jumlah besar. DSL sendiri dapat tersedia berkat adanya sebuah perangkat yang disebut DSLAM (DSL Acces
Multiplexter). Untuk mencapai tingkat kecepatan yang tinggi, DSL menggunakan sinyal frekuensi hingga 1 MHz. Lain
halnya untuk ADSL, sinyal frekuensi yang dipakai hanya berkisar antara 20 KHz sampai 1 MHz. Sementara untuk
penggunaan ADSL di Indonesia dengan program Telkom Speedy, kecepatan yang ditawarkan berkisar antara 1024
kbps untuk downstream dan 128 kbps untuk upstream. Kecepatan downstream inilah yang menjadikan ADSL lebih
cocok untuk kalangan rumah tangga. Karena pada kalangan rumah tangga umumnya lebih banyak kegiatan menerima,
dibandingkan kegiatan mengirim. Seperti mendownload data, gambar, musik, ataupun video.

Perkenalan masyarakat Indonesia sendiri akan ADSL mulai berkembang saat PT.Telkom, yang
merupakan perusahaan pengatur jaringan telepon nasional memperkenalkan program yang disebut sebagai Telkom
Speedy, yaitu jaringan khusus dari PT.Telkom untuk penggunaan Internet. Dengan melakukan pemasaran dan promosi-
promosi yang gencar, Telkom Speedy berhasil dipasarkan di kalangan rumah tangga.

Cara Penggunaan ADSL

Adapun cara-cara penggunaan ADSL di Indonesia, pertama-tama kita terlebih dahulu harus memiliki
perangkat ADSL. Seteleh memiliki perangkat ADSL, kita harus memeriksa keberadaan nomor telepon rumah kita di
layanan Telkom Speedy, apakah sudah terdaftar atau belum. Selanjutnya yang harus diperhatikan adalah, seberapa jauh
jarak antara gardu Telkom dengan rumah kita. Karena dalam ADSL, jarak sangat berpengaruh pada kecepatan koneksi
Internet. Setelah memastikan bahwa nomor telepon sudah terdaftar dan jarak sudah diperhitungkan, yang harus kita
lakukan selanjutnya adalah pemasangan ADSL pada sambungan telepon.

Untuk menyambungkan antara ADSL dengan line telepon, kita menggunakan sebuah alat yang disebut
sebagai Splitter atau pembagi line. Splitter ini berguna untuk menghilangkan gangguan ketika kita menggunakan
modem ADSL. Sehingga nantinya kita tetap dapat menggunakan Internet dan menjawab telepon secara bersamaan.

Ciri ADSL

ADSL sendiri memiliki bermacam-macam jenis dengan kecepatan, jenis router, USB dan perangkat lain
yang ada di dalamnya. Misalnya ada yang dapat dipakai untuk dua komputer dengan menggunakan sambungan USB,
tapi ada juga yang dapat digunakan untuk empat komputer dengan koneksi LAN Ethernet. Namun ada baiknya dalam
memilih modem ADSL, kita memilih menggunakan modem yang memiliki tombol on dan off. Hal ini dimaksudkan
supaya kita dapat mengatur penggunaan koneksi sebanyak yang kita butuhkan dan menghemat biaya koneksi yang
digunakan. Terlebih di Indonesia masih menggunakan penghitungan waktu atau banyaknya bandwidth yang digunakan.

Hal penting lain yang dimiliki oleh modem ADSL adalah adanya lampu indikator yang berguna
mengetahui jalannya proses koneksi yang terjadi. Umumnya lampu yang ada pada modem ADSL adalah lampu PPP,
Power, DSL. Ada juga lampu tambahan bila kita menggunakan koneksi Ethernet dan USB.

Dari tiga lampu indikator yang ada pada modem, yang terpenting adalah lampu PPP dan DSL. Di mana
lampu DSL menunjukkan koneksi sudah terhubung dengan baik pada line. Sementara lampu PPP menunjukkan adanya
arus data ketika seseorang melakukan browsing.

Setelah perangkat lengkap, hal yang penting dalam penggunaan ADSL di Indonesia adalah penggunaan
IP modem dan password. Hal ini digunakan untuk melindungi penggunaan layanan bagi konsumen yang diberikan oleh
provider. IP yang kita miliki akan menjadi gerbang untuk memasuki jaringan. Jika kita mengubah password untuk
login, maka kita perlu memasukkan kembali sesuai perubahan yang dilakukan. Bila seluruh proses ini berhasil dilalui,
maka selanjutnya kita sudah dapat berkoneksi Internet dengan ADSL.
Penggunaan ADSL di Indonesia saat ini tidak hanya berkisar hanya di pulau Jawa saja, tapi juga sudah
meluas sampai ke luar Jawa. Seperti Bali dan Sumatera. Walaupun kualitas yang ditawarkan memang masih banyak
mengalami masalah, namun adanya ADSL dalam berkoneksi Internet sangatlah membantu dibandingkan dengan cara
lama yang menggunakan sistem dial-up.

Kelebihan ADSL

• Pembagian frekuensi menjadi dua, yaitu frekuensi tinggi untuk menghantarkan data, sementara frekuensi
rendah untuk menghantarkan suara dan fax.
• Bagi pengguna di Indonesia yang memakai program Speedy, penggunaan ADSL membuat kegiatan Internet
menjadi jauh lebih murah. Sehingga kita dapat berInternet tanpa khawatir dengan tagihan yang membengkak.

Kekurangan ADSL

Adapun kualitas dari ADSL saat ini masih memiliki kekurangan.

• Seperti sangat berpengaruhnya jarak pada kecepatan pengiriman data. Semakin jauh jarak antara modem
dengan PC, atau saluran telepon kita dengan gardu telepon, maka semakin lambat pula kecepatan mengakses
Internetnya.
• Tidak semua software dapat menggunakan modem ADSL. Misalnya Mac. Cara yang dipakai pun akan lebih
rumit dan ada kemungkinan memakan waktu lama. Sehingga pengguna Linux harus menggantinya dengan
software yang lebih umum seperti Windows Xp atau Linux.
• Adanya load coils yang dipakai untuk memberikan layanan telepon ke daerah-daerah, sementara load coils
sendiri adalah peralatan induksi yang menggeser frekuensi pembawa ke atas. Sayangnya load coils
menggeser frekuensi suara ke frekuensi yang biasa digunakan DSL. Sehingga mengakibatkan terjadinya
interferensi dan ketidak cocokkan jalur untuk ADSL.
• Adanya Bridged tap, yaitu bagian kabel yang tidak berada pada jalur yang langsung antara pelanggan dan
CO. Bridged tap ini dapat menimbulkan noise yang mengganggu kinerja DSL.
• Penggunaan fiber optic pada saluran telepon digital yang dipakai saat ini. Di mana penggunaan fiber optic ini
tidak sesuai dengan sistem ADSL yang masih menggunakan saluran analog yaitu kabel tembaga, sehingga
akan sulit dalam pengiriman sinyal melalui fiber optic.
• Kecepatan koneksi modem ADSL masih tergantung dengan jarak tiang Telkom atau DSLAM terdekat,
artinya jika jarak modem ADSL dengan DSLAM jauh maka kecepatan koneksi akan menurun karena
banyaknya hambatan medium yang dilaluinya dan sebaliknya jika jaraknya dekat, koneksinya akan mencapai
kecepatan yang diharapkan.

PLC (PROGRAMMABLE LOGIC CONTROLLER)

Pengertian

Programmable Logic Controllers (PLC) adalah komputer elektronik yang mudah digunakan (user
friendly) yang memiliki fungsi kendali untuk berbagai tipe dan tingkat kesulitan yang beraneka ragam .
Definisi Programmable Logic Controller menurut Capiel (1982) adalah :sistem elektronik yang beroperasi
secara dijital dan didisain untuk pemakaian di lingkungan industri, dimana sistem ini menggunakan memori
yang dapat diprogram untuk penyimpanan secara internal instruksi-instruksi yang mengimplementasikan
fungsi-fungsi spesifik seperti logika, urutan, perwaktuan, pencacahan dan operasi aritmatik untuk mengontrol
mesin atau proses melalui modul-modul I/O dijital maupun analog.
Berdasarkan namanya konsep PLC adalah sebagai berikut :

1. Programmable, menunjukkan kemampuan dalam hal memori untuk menyimpan program yang telah dibuat
yang dengan mudah diubah-ubah fungsi atau kegunaannya.

2. Logic, menunjukkan kemampuan dalam memproses input secara aritmatik dan logic (ALU), yakni
melakukan operasi membandingkan, menjumlahkan, mengalikan, membagi, mengurangi, negasi, AND, OR,
dan lain sebagainya.

3. Controller, menunjukkan kemampuan dalam mengontrol dan mengatur proses sehingga menghasilkan
output yang diinginkan.

PLC ini dirancang untuk menggantikan suatu rangkaian relay sequensial dalam suatu sistem kontrol.
Selain dapat diprogram, alat ini juga dapat dikendalikan, dan dioperasikan oleh orang yang tidak memiliki
pengetahuan di bidang pengoperasian komputer secara khusus. PLC ini memiliki bahasa pemrograman yang
mudah dipahami dan dapat dioperasikan bila program yang telah dibuat dengan menggunakan software yang sesuai
dengan jenis PLC yang digunakan sudah dimasukkan.Alat ini bekerja berdasarkan input-input yang ada dan tergantung
dari keadaan pada suatu waktu tertentu yang kemudian akan meng-ON atau meng-OFF kan output-output. 1
menunjukkan bahwa keadaan yang diharapkan terpenuhi sedangkan 0 berarti keadaan yang diharapkan tidak
terpenuhi. PLC juga dapat diterapkan untuk pengendalian sistem yang memiliki output banyak.

Secara umum fungsi PLC adalah sebagai berikut:

1. Sekuensial Control. PLC memproses input sinyal biner menjadi output yang digunakan untuk keperluan
pemrosesan teknik secara berurutan (sekuensial), disini PLC menjaga agar semua step atau langkah dalam
proses sekuensial berlangsung dalam urutan yang tepat.

2. Monitoring Plant. PLC secara terus menerus memonitor status suatu sistem (misalnya temperatur,
tekanan, tingkat ketinggian) dan mengambil tindakan yang diperlukan sehubungan dengan proses yang
dikontrol (misalnya nilai sudah melebihi batas) atau menampilkan pesan tersebut pada operator.

Keuntungan dan Kerugian PLC


Dalam industri-industri yang ada sekarang ini, kehadiran PLC sangat dibutuhkan terutama untuk menggantikan
sistem wiring atau pengkabelan yang sebelumnya masih digunakan dalam mengendalikan suatu sistem. Dengan
menggunakan PLC akan diperoleh banyak keuntungan diantaranya adalah sebagai berikut:
 Fleksibel

Pada masa lalu, tiap perangkat elektronik yang berbeda dikendalikan dengan pengendalinya masing-masing.
Misal sepuluh mesin membutuhkan sepuluh pengendali, tetapi kini hanya dengan satu PLC kesepuluh mesin
tersebut dapat dijalankan dengan programnya masing-masing.

 Perubahan dan pengkoreksian kesalahan sistem lebih mudah

Bila salah satu sistem akan diubah atau dikoreksi maka pengubahannya hanya dilakukan pada program yang
terdapat di komputer, dalam waktu yang relatif singkat, setelah itu didownload ke PLC-nya. Apabila tidak
menggunakan PLC, misalnya relay maka perubahannya dilakukan dengan cara mengubah pengkabelannya. Cara
ini tentunya memakan waktu yang lama.

 Jumlah kontak yang banyak

Jumlah kontak yang dimiliki oleh PLC pada masing-masing coil lebih banyak daripada kontak yang dimiliki
oleh sebuah relay.

 Harganya lebih murah

PLC mampu menyederhanakan banyak pengkabelan dibandingkan dengan sebuah relay. Maka harga dari
sebuah PLC lebih murah dibandingkan dengan harga beberapa buah relay yang mampu melakukan pengkabelan
dengan jumlah yang sama dengan sebuah PLC. PLC mencakup relay, timers, counters, sequencers, dan berbagai
fungsi lainnya.

 Kecepatan operasi

Kecepatan operasi PLC lebih cepat dibandingkan dengan relay. Kecepatan PLC ditentukan dengan waktu
scannya dalam satuan millisecond.

 Sifatnya tahan uji

Solid state device lebih tahan uji dibandingkan dengan relay dan timers mekanik atau elektrik. PLC
merupakan solid state device sehingga bersifat lebih tahan uji.

 Dokumentasi

Printout dari PLC dapat langsung diperoleh dan tidak perlu melihat blueprint circuit-nya. Tidak seperti relay
yang printout sirkuitnya tidak dapat diperoleh.

 Keamanan

Pengubahan pada PLC tidak dapat dilakukan kecuali PLC tidak dikunci dan diprogram. Jadi tidak ada orang
yang tidak berkepentingan dapat mengubah program PLC selama PLC tersebut dikunci.

 Dapat melakukan pengubahan dengan pemrograman ulang


Karena PLC dapat diprogram ulang secara cepat, proses produksi yang bercampur dapat diselesaikan. Misal
bagian B akan dijalankan tetapi bagian A masih dalam proses, maka proses pada bagian B dapat diprogram ulang
dalam satuan detik.

Selain keuntungan yang telah disebutkan di atas maka ada kerugian yang dimiliki oleh PLC, yaitu:

 Teknologi yang masih baru

Pengubahan sistem kontrol lama yang menggunakan ladder atau relay ke konsep komputer PLC merupakan
hal yang sulit bagi sebagian orang

 Buruk untuk aplikasi program yang tetap

Beberapa aplikasi merupakan aplikasi dengan satu fungsi. Sedangkan PLC dapat mencakup beberapa fungsi
sekaligus. Pada aplikasi dengan satu fungsi jarang sekali dilakukan perubahan bahkan tidak sama sekali, sehingga
penggunaan PLC pada aplikasi dengan satu fungsi akan memboroskan (biaya).

 Pertimbangan lingkungan

Dalam suatu pemrosesan, lingkungan mungkin mengalami pemanasan yang tinggi, vibrasi yang kontak
langsung dengan alat-alat elektronik di dalam PLC dan hal ini bila terjadi terus menerus, mengganggu kinerja PLC
sehingga tidak berfungsi optimal.

 Operasi dengan rangkaian yang tetap

Jika rangkaian pada sebuah operasi tidak diubah maka penggunaan PLC lebih mahal dibanding dengan
peralatan kontrol lainnya. PLC akan menjadi lebih efektif bila program pada proses tersebut di-upgrade secara
periodik.

SATELIT

Satelit komunikasi adalah sebuah satelit buatan yang ditempatkan di angkasa dengan tujuan
telekomunikasi. Satelit komunikasi modern menggunakan orbit geosynchronous, orbit Molniya atau orbit Bumi rendah.

Untuk pelayanan tetap, satelit komunikasi menyediakan sebuah teknologi tambahan bagi kabel
komunikasi kapal selam optik fiber. Untuk aplikasi bergerak, seperti komunikasi ke kapal laut dan pesawat terbang, di
mana aplikasi teknologi lain, seperti kabel, tidak praktis atau tidak mungkin.
Wireless Broadband (Kecepatan Akses Internet-Wireless Broadband)

Wireless Broadband memungkinkan akses internet broadband ke berbagai perangkat. Termasuk ponsel,
komputer notebook, dan PDA. Dari segi mobilitas, Wireless Broadband juga dinilai lebih efisien ketimbang WiFi yang
sekarang menjadi standar internet nirkabel. Jangkauan WiFi masih terbatas kira-kira sampai 100 meter, sementara
Wibro diklaim dapat diakses sampai jarak 1 kilometer dari stasiun pemancarnya.

Akses Wireless Broadband juga disebut masih bisa diterima di dalam kendaraan berkecepatan 60
kilometer per jam. WiBro dikembangkan Samsung bersama dengan Electronics and Technology Research Institute
(ETRI) dan telah mendapat sertifikat dari Wimax Forum. Teknologi ini mampu mengirim data dengan kecepatan
hingga 50 Mbps. Kecepatan transfer data mampu mengungguli kecepatan transfer data berplatform HSDPA yang
memiliki kemampuan mengirim data hingga 14 Mbps.

VDSL

VDSL (very high bit-rate DSL) adalah sebuah teknologi xDSL yang menyediakan transmisi data sampai
batas kecepatan teori 52 Mbit/s arah bawah dan 12 Mbit/s arah atas melalui sebuah kabel twisted pair tunggal.

Sekarang ini, standar VDSL menggunakan 4 band frekuensi berbeda, dua untuk arah naik (dari
pelanggan ke perusahaan telkom) dan dua untuk arah bawah. Teknik modulasi standar adalah QAM atau DMT yang
tidak kompatibel, tetapi memiliki performa yang serupa. Teknologi yang paling banyak digunakan adalah DMT
(teknologi ini juga digunakan dalam modem kabel).

Bit rate yang tersedia berkisar dari sekitar 26 Mbit/s simetrik untuk sebuah lingkaran sekitar 1500 m,
sampai ke 100 Mbit/s simetrik untuk beberapa ratus meter. VDSL mampu mendukung aplikasi lebar band tinggi seperti
HDTV. Qwest sekarang ini memprototipekan jasa ini dan akan menawarkan paket HDTV paling cepat kuarter pertama
2005.
FIBRE OPTIC

Anda mungkin juga menyukai