Anda di halaman 1dari 15

KEKUATAN ASAM DAN

BASA
I NYOMAN SUARJANA
NIM: 0813021023
MAHASISWA PPL SMP SARASWATI SINGARAJA
2011
Indikator hasiI beIajar
W Menjelaskan Kekuatan Asam dan Basa
W Menjelaskan Derajat Keasaman dan Kebasaan (pH
dan pOH)
W Menunjukan pH Suatu Larutan.
Kekuatan asam dan basa
W Kekuatan suatu asam atau basa
tergantung bagaimana senyawa
tersebut dapat diuraikan menjadi ion-
ion dalam air.
W !eristiwa terurainya suatu zat menjadi
ion-ionnya dalam air disebut ionisasi.
Kekuatan asam dan basa
W Asam atau basa yang terionisasi
secara sempurna dalam larutan
merupakan asam kuat atau basa kuat.
W Sebaliknya asam atau basa yang
hanya terionisasi sebagian merupakan
asam lemah atau basa lemah.
Kekuatan asam dan basa
W ika ingin mengetahui kekuatan asam
dan basa kamu dapat melakukan
percobaan sederhana,
W Bila nyala lampu redup berarti larutan
tergolong asam atau basa lemah,
sebaliknya apabila nyala lampu terang
berarti larutan tersebut tergolong asam
atau basa kuat.
Derajat keasaman dan kebasaan
W !ada dasarnya derajat/tingkat keasaman
suatu larutan (pH = potenz Hydrogen)
bergantung pada konsentrasi ion H+ dalam
larutan.
W Semakin besar konsentrasi ion H+ semakin
asam larutan tersebut.
Derajat keasaman dan kebasaan
W Derajat keasaman suatu zat (pH)
ditunjukkan dengan skala 0 - 14.
W Larutan dengan pH < 7 bersifat asam.
W Larutan dengan pH = 7 bersifat netral.
W Larutan dengan pH > 7 bersifat basa
W umlah harga pH dan pOH = 14. Misalnya,
suatu larutan memiliki pOH = 5, maka harga
pH = 14 5 = 9.
Menentukan pH Suatu Larutan
W Derajat keasaman (pH) suatu larutan dapat
ditentukan menggunakan
W indikator kertas
W larutan indiaktor
W pH meter.
W pH Meter. !enggunaan alat ini dengan cara dicelupkan
pada larutan yang akan diuji, pada pH meter akan muncul
angka skala yang menunjukkan pH larutan.
ndikator kertas
W ndikator Kertas (ndikator Stick)berupa
kertas serap dan tiap kotak kemasan
indikator jenis ini dilengkapi dengan peta
warna.
W !enggunaan-nya sangat sederhana,
sehelai indikator dicelupkan ke dalam
larutan yang akan diukur pH-nya.
W Kemudian dibandingkan dengan peta
warna yang tersedia.
Kertas lakmus berubah warna jika
dicelupkan ke larutan asam atau basa
Larutan indikator
W Larutan metil jingga (Metil Orange = MO).
!ada pH kurang dari 6 larutan ini berwarna
jingga, sedangkan pada pH lebih dari 7
warnanya menjadi kuning.
W ndikator fenolftalin (!henolphtalein = pp). pH
di bawah 8, fenolftalin tidak berwarna, dan
akan berwarna merah anggur apabila pH
larutan di atas 10
Larutan indikator
Larutan fenofalin
Larutan indikator
Larutan fenofalin Larutan metil jingga
Perhatikan simuIasi berikut
Agar kaIian mengerti!!!!!!!!!!!

Anda mungkin juga menyukai