PROFIL LINGKUNGAN MALAIKAT GABRIEL

PROFIL LINGKUNGAN MALAIKAT GABRIEL

1. Sejarah Berdirinya Lingkungan Malaikat Gabriel Sejarah bermula berdirinya di Lingkungan Malaikat Agung Gabriel dibangun TNI AU baik masih 1993,

ketika

wilayah

Kelurahan untuk (Militer tugas, aktif.

Lesanpuro anggota

Perumahan Dirgantara Permai para maupun PNS), maupun yang

yang Purnawirawan, akan purna

Sekitar

Oktober

dari sekitar 600 rumah tinggal di Perumahan Dirgantara Permai ada Umat katolik sebanyak 6 Kepala Keluarga. Pada 7 Juli 1994, di rumah Bapak Agustinus Sutarno diselenggarakan Misa Kudus oleh Romo Paroki Ratu Rosari, yaitu Romo Gabriel R. Senda, SVD. Oleh karena, jumlah umat menjadi 12 Kepala Keluarga pada Misa ini juga dibentuklah lingkungan dengan nama Lingkungan Malaikat Gabriel. Nama ini dipilih sebagai bentuk penghormatan dan ucapan terima kasih kepada Romo Paroki, yaitu Romo Gabriel R. Senda, SVD. Selesai Misa dilanjutkan dengan Pemberkatan 12 Rumah yang menjadi cikal bakal bertumbuh dan berkembangnya Lingkungan Malaikat Gabriel. Sungguh Tuhan memang berkarya dalam diri Umat di Lingkungan Malaikat Gabriel. Dari 12 KK, pada rentang 9 tahun (Oktober 1993 Oktober 2003) menjadi 77 KK. Untuk meningkatkan kualitas dan efektivitas layanan, maka pada Januari 2004 Lingkungan Malaikat Gabriel dimekarkan menjadi

3 Lingkungan, yaitu: Lingkungan Malaikat Gabriel, Lingkungan Malaikat Mikael, dan Lingkungan Malaikat Rafael.

2. Mantan Ketua Lingkungan dan Masa Bakti No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. Nama P. Simon R. Dandung J. Y. Soepardjo Amb. Sugitar R. Sugianto Endro Thomas Sumanto R. Dandung J. Masa Bakti 7 Juli 1994 Oktober 1994 Oktober 1994 Juli 1995 Agustus 1995 September 1996 Oktober 1996 Oktober 1998 November 1998 September 2001 16 September 2001 September 2003 Oktober 2003 Januari 2004 Keterangan Ada pergantian karena pindah tugas. Ada pergantian karena Pendidikan di Jakarta.

Oleh karena, pada Januari 2004 jumlah KK di Lingkungan Malaikat Gabriel berjumlah 77 Kepala Keluarga akhirnya atas persetujuan Pastor Paroki dan Perwakilan Warga dimekarkan menjadi 3 (tiga) Lingkungan yaitu: a. Malaikat Gabriel b. Malaikat Mikael c. Malaikat Rafael. Berikut adalah data Ketua Lingkungan dan Masa Baktinya setelah dimekarkan: No. Nama Masa Bakti Keterangan

1. 2.

R. Dandung J. Y. Soepardjo

Januari 2004 Desember 2006 Januari 2007 - Sekarang

3. Susunan Pengurus Lingkungan Malaikat Gabriel Masa Bakti 2010 2012 No. 1. 2. 3. No. 4. 5. 6. 7. 8. 9. 10. 11. 12. Jabatan Ketua Lingkungan Wakil Ketua Lingkungan Sekretaris I Jabatan Sekretaris II Bendahara I Bendahara II Seksi Liturgi Seksi Pewartaan Seksi Koor Seksi Sosial Seksi Pangrukti Laya Ketua Blok Nama Yoseph Seopardjo Ambrosius Sugitar Y. Gustaufik Nama C. Candrasari Y. Sukarno Yahya Kristina Tri Lukitosari 1. Y. Wahyo Hindarto 2. B. Tri Sulistyo 1. A. Teguh Sudjongko 2. F. Eko Supangat 1. Lidwina Wiwik P. 2. C. Candrasari 1. M. Magdalena Sukarni 2. Christina Rita 1. Ambrosius Sugitar 2. Agustinus Sutarno A. Y. Gustaufik B. Kristina Tri Lukitowati C. F. Sukarno Yahya

4. Batas-Batas Lingkungan Letak geografis Lingkungan Malaikat Gabriel adalah sebagai berikut: A. Sebelah Utara Berbatasan dengan Lingkungan Malaikat Mikael dipisahkan oleh Jalan Dirgantara I. B. Sebelah Barat

Berbasan dengan Lingkungan Malaikat Rafael dipisahkan oleh Jalan Simpang Dirgantara V. C. Sebelah Timur Dibatasi oleh Sungai Amprong. D. Sebelah Selatan Dibatasi oleh Jalan Ki Ageng Gribig.

5. Demografi Berdasarkan data per 11 Juni 2011 umat di Lingkungan Malaikat Gabriel berjumlah 37 KK yang terdiri atas 113 jiwa, yang terbagi atas: A. Jumlah Jiwa Berdasarkan Usia No. 1. 2. 3. 4. 5. 6 Usia 0 - 4 Tahun 5 9 Tahun 10 15 Tahun 16 30 Tahun 31 64 Tahun > 65 Tahun Total Jumlah 6 5 11 19 58 14 113

Jum Jiwa B lah erdasarkanUsia

120 100 80 60 40 20 0 0- 4 Tahun 5 - 9 10 - 15 16 - 30 31 - 64 Tahun Tahun Tahun Tahun >65 Jum lah Tahun 6 5 11 19 58 Jum lah 14 113

B. Jumlah Jiwa Berdasarkan Tingkat Pendidikan No. 1. 2. 3. 4. 5. 6 7 Jenjang Pendidikan Belum Sekolah TK SD SMP SMA S1 S2 Total Jumlah 2 7 8 10 51 31 4 113

Ju la Jiw B rd s rk nJe ja g m h a e aa a n n P n id a e d ik n
120 100 80 60 40 20 2 0 B elum S ekolah T K S D S MP S MA S 1 S 2 Jum h la 7 8 10 51 Jum h la 31 4 113

6. Potensi Lingkungan Ada beberapa potensi yang dapat dimaksimalkan baik itu oleh Lingkungan maupun Paroki. Potensi yang dimaksud adalah yang berhubungan dengan data pekerjaan umat, yaitu: No. 1. 2. 3. 4. 5. 6. 7. 8. 9. Pekerjaan TNI Karyawan Swasta Usaha Swasta Pegawai Negeri Purnawirawan Guru Negeri Dosen Advokat Lain-lain Jumlah 2 7 8 2 10 1 1 1 6

Potensi L kung B ing an erdasarkan Pek erjaanUm at

12 10 8 6 4 2 0 2 10 7 8 6 2

Jumlah

7. Kegiatan Lingkungan Dalam membangun hubungan dan meningkatkan kualitas komunitas basis, sebagai bentuk kesatuan gereja terkecil, Pengurus Lingkungan menetapkan Program Kerja sebagai berikut: No .
1.

Program Kegiatan
Pendataan Umat dan Kartu Keluarga Katolik

Tujuan
1. Akurasi data umat 2. Pengisian KK secara benar. 3. Mendukung program Paroki.

Sasaran
Seluruh Umat.

Waktu
Februari Maret

Biaya
Kas Lingkungan

Penanggu ng Jawab
Ketua

Keteranga n

2.

Doa Lingkungan

1. Meningkatkan ketakwaan Umat. 2. Meningkatkan kerukunan Umat. Meningkatkan penghayatan iman. 1. Meningkatkan kemampuan Bernyanyi Umat.

Seluruh Umat

Sebulan sekali.

Subsidi Umat

Seksi Liturgi

3. 4.

Pendalaman Iman Pelatihan Koor

Seluruh Umat Seluruh Umat

Sebulan sekali. Selasa Kamis

Subsidi Umat Kas Lingkungan Subsidi Umat

Seksi Pewartaan Seksi Koor

No .

Program Kegiatan
koor

Tujuan
2. Dapat melayani tugas dengan baik. 1. Memperingati dan merayaKan Paskah/Natal. 2. Meningkatkan Iman dan Takwa Umat. 3. Meningkatkan rasa kekeluArgaan.

Sasaran

Waktu

Biaya

Penanggu ng Jawab

Keteranga n

5.

Paskah dan Natal Bersama.

Seluruh Umat.

Masa Paskah/Natal

Subsidi Umat

Seksi Liturgi

Umat Perhatian 6. Kunjungan Keluarga kepedulian umat. 7. Pesta Pelindung 1. Merayakan ingati Pelindung Malaikat Gabriel. 2. Meningkatkan rasa kekeludan dan kepada memerlukan karena masalah

yang sakit,

keluarga, dll. Seluruh Umat

29 September

Subsidi Umat

Seksi Liturgi

MemperMalaikat

argaan.

10

8. Kesan dan Pesan A. Kesan Dinamika kegiatan di tingkat Paroki baik yang ditujukan bagi anakanak, kaum muda, dewasa, maupun manula memang sangat dinamis. Yang terimplementasi dalam kegiatan-kegiatan besar, seperti Perayaan Paskah, Perayaan Natal, Perayaan HUT Paroki, dan kegiatan-kegiatan yang telah ditetapkan dalam Program Dewan Pastoral Paroki. Kedimanisan juga dapat terlihat dari kelompok-kelompok basis yang memanfaatkan ruang-ruang di Paroki atau Gereja untuk berlatih menyiapkan tugas-tugas pelayanan tertentu. Ini menandakan bahwa Paroki Ratu Rosari benar-benar hidup dan mampu memaksimalkan potensi yang dimiliki. B. Pesan Pengurus menyadari bahwa tanggung jawab yang dipercayakan oleh umat adalah sebuah Pelayanan. Oleh karena itu harus dilakukan dengan tulus, tanpa ada tendensi apa pun. Sebagaimana Yesus sendiri yang berkenan melayani umatNya, sampai wafat di Kayu Salib. Tuhan Yesus benar-benar Firman Tuhan yang nyata dalam kehidupan kita, sudah selayaknya kita meneladaniNya dalam setiap Pelayanan Kita.

11

12