A. Latar Belakang
Peraturan Mendiknas RI No. 22 Tahun 2006 tentang Standar isi untuk Satuan Pendidikan Dasar dan Menengah,
menyebutkan 3 komponen Struktur Kurikulum yaitu : mata pelajaran, muatan lokal, dan pengembangan diri.
Pengembangan diri bertujuan memberikan kesempatan kepada peserta didik untuk mengembangkan dan
mengekspresikan diri sesuai dengan kebutuhan, bakat dan minat setiap peserta didik sesuai dengan kondisi sekolah,
yang dilakukan dalam kegiatan ekstrakurikuler. Pembangunan nasional dalam bidang pendidikan adalah upaya
mencerdaskan kehidupan bangsa dan meningkatkan kualitas manusia Indonesia yang beriman, bertakwa, dan berakhlak
mulia, serta menguasai ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni dalam mewujudkan masyarakat yang maju, adil, makmur,
dan beradab berdasarkan Pancasila dan Undang-Undang Dasar Negara Republik Indonesia Tahun Pendidikan agama
berfungsi membentuk manusia yang beriman dan bertakwa kepada Tuhan Yang Maha Esa serta berakhlak dan mampu
menjaga kedamaian dan kerukunan hubungan inter dan antarumat beragama. Pendidikan agama diselenggarakan secara
interaktif, inspiratif, menyenangkan, menantang, mendorong kreativitas dan kemandirian, serta menumbuhkan motivasi
hidup. Perkembangan nilai karakter siswa, tidak terlepas dari pendidikan Agama Kristen. Karena pada dasarnya
pendidikan agama Kristen berupaya mewujudkan peserta didik yang berkarakter, bermoral, dan beradab serta bertaqwa
kepada Tuhan yang Maha Esa. Pembiasan melaksanakan kegiatan keagamaan merupakan salah satu cara agar peserta
didik dapat mendalami kehidupan keagamaannya di dalam lingkungan sekolah, gereja, dan masyarakat. Selain itu,
pengembangan kegiatan keagamaan/kerohanian mampu menggugah peserta didik untuk mengamalkan ajaran agamanya
berdasarkan iman dan takwa, berkakhlak mulia, mampu mewujudkan keharmonisan, kerukunan, dan rasa hormat antar
pemeluk agama.
Berdasarkan landasan tersebut di atas maka SMP Negeri 1 Bokan Kepulauan membentuk pembinaan kerohanian.
Untuk mempermudah pelaksaan kegiatan tersebut maka dibentuklah Persekutuan Siswa Kristen yang dikenal dengan
Christian Student Fellowship (CSF), yang beranggotakan seluruh siswa Kristen SMP Negeri 1 Bokan Kepulauan.
B. Tujuan
C. Organisasi
Persekutuan Siswa Kristen (Christian Student Felowship) SMP negeri 1 Bokan Keulauan memiliki susunan
pengurus sebagai berikut :
D. Pelaksanaan Kegiatan
No. Nama Kegiatan Waktu Keterangan
1 Ibadah Tahun Baru 3 Januari Terlaksana
2 Ibadah CSF Setiap hari pukul 12.10 -12.30 kecuali Terlaksana
Jumat dan Sabtu
3 Ibadah CSF dan Pembina Setiap hari sabtu pukul 12.10 - 12.30 Terlaksana
4 Pembinaan Iman dan Taqwa (Imtaq) Stiap hari Jumat minggu ke-2 dan ke-4 Terlaksana
6 Ibadah Minggu Sengsara Tuhan Saat bulan peringatan minggu sengsara Terlaksana
Yesus
7 Ibadah Kematian Yesus Kristus Pada hari sabtu sebelum paskah Terlaksana
8 Ibadah Paskah Saat bulan Paskah Terlaksana
9 Ibadah Kenaikan Tuhan Yesus Saat bulan Kenaikan Tuhan Yesus Terlaksana
10 Ibadah Pentakosta Saat bulan peringatan Pentakosta Terlaksana
11 Melaksanakan Natal Sekolah Saat bulan Desember tanggal 13 Terlaksana
E. Peserta Kegiatan
F. Penutup
Kegiatan kerohanian merupakan salah satu bentuk kegiatan implementasi visi dan misi. Dalam hal ini kegiatan
kerohanian membantu siswa/peserta didik agar sikap religius dapat bertumbuh dan berkembang serta selalu bertaqwa
kepada Tuhan yang Maha Esa. Kegiatan Kerohanian yang sudah dijalankan sudah membantu siswa dalam bersikap
religius yang terwujud dalam keterlibatan siswa membantu melancarkan kegiatan menggereja. Demikian Laporan
kegiatan kerohania ini dibuat, untuk dipergunakan sebagaimana mestinya.