Anda di halaman 1dari 4

BAB I

Pendahuluan
A. Latar Belakang
Sekolah sebagai salah satu lembaga yang menyelenggarakan pendidikan formal mempunyai
peranan yang amat penting dalam usaha mendewasakan anak dan menjadikannya sebagai
anggota masyarakat yang berguna. Kegiatan keagamaan di sekolah sangat membantu untuk
membentuk peserta didik menjadi manusia yang beriman dan berbudi pekerti luhur. Tidak
sekadar belajar berubah, namun menjadi semakin dekat dengan Allah sebagaimana tertulis
dalam Mazmur 119:73, “Tangan-Mu telah menjadikan aku dan membentuk aku, berilah aku
pengertian, supaya aku dapat belajar perintah-perintah-Mu”. Pembelajaran agama
diharapkan mampu menambah wawasan keagamaan, mengasah keterampilan beragama dan
mewujudkan sikap beragama peserta didik yang utuh dan berimbang mencakup hubungan
manusia dengan Penciptanya, sesama manusia dan manusia dengan lingkungannya.

B. Tujuan
1. Menghasilkan manusia yang dapat memahami kasih Allah di dalam Yesus Kristus dan
mengasihi Allah dan sesama.
2. Menghasilkan manusia yang tetap bertahan dalam iman percaya kepada Yesus Kristus
walaupun dalam situasi dan kondisi yang sulit
3. Menghasilkan manusia Indonesia yang mampu menghayati imannya secara bertanggung
jawab serta berakhlak mulia dalam masyarakat majemuk.

C. Dasar
1. Matius 22:37-40
“ Kasihlah Tuhan, Allahmu, dengan segenap hatimu, dan dengan segenap jiwamu dan
dengan segenap akal budimu. Itulah hukum yang pertama dan terutama. Dan hukum
yang ke dua yang sama dengan itu adalah: Kasihilah sesamamu manusia seperti dirimu
sendiri.”
2. II Korintus 4:8-10
“ Dalam segala kami ditindas, namun tidak terjepit; kami habis akal, namun tidak putus
asa; kami dianiaya, namun tidak ditinggalkan sendirian, kami dihempaskan, namun tidak
binasa. Kami senantiasa membawa kematian Yesus di dalam tubuh kami, supaya
kehidupan Yesus juga menjadi nyata di dalam tubuh kami”
3. I Korintus 3:4-7
“Karena jika yang seorang berkata: aku dari golongan Paulus, dan yang lain berkata: aku
dari golongan Apolos, bukankah hal itu menunjukkan bahwa kamu manusia duniawi
yang bukan rohani? Jadi apakah Apolos? Apakah Paulus? Pelayan- pelayan Tuhan yang
olehnya kamu menjadi percaya, masing-masing menurut jalan yang diberikan Tuhan
kepadanya. Aku menanam, Apolos menyiram, tetapi Allah yang memberi pertumbuhan.
Karena itu yang penting bukanlah yang menanam atau yang menyiram, melainkan Allah
yang memberi pertumbuhan.”

Kegiatan Pondok Kasih/ 15 Juni 2017/ SMPN 3 Candi 1


BAB II
Acara Pelaksanaan Pondok Kasih

Pembukaan

Pukul 07.30-08.00 : Pujian Penyembahan dan doa pembuka


dipimpin oleh Mesakh kelas 7.1
Pukul 08.00-08.20 : Renungan Firman Tuhan I
Matius 22:37-40 dan II Korintus 4:8-10
Pukul 08.20-08.30 : Pujian dan doa peneguhan Firman Tuhan I
di pimpin oleh Fredy kelas 8.7
Pukul 08.30-08.45 : Istirahat
Pukul 08.45-08.55 : Pujian penyembahan dan doa
di pimpin oleh Valencia kelas 8.7
Pukul 08.55-09.15 : Renungan Firman Tuhan II
I Korintus 3:4-7
Pukul 09.15-10.00 : Sharing dan Doa penutup

Kegiatan Pondok Kasih/ 15 Juni 2017/ SMPN 3 Candi 2


BAB III
Tugas

Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar dan jelas!


1. Bagaimanakah pendapatmu tentang kegiatan Pondok Kasih ini?
2. Apakah kamu merasakan diberkati dalam kegiatan Pondok Kasih ini?
3. Setelah mengikuti kegiatan Pondok Kasih, apa komitmen kalian untuk dapat bertumbuh
dalam iman kepada Yesus Kristus?

NB:
1. Jawaban terlampir
2. Dokumentasi terlampir

Kegiatan Pondok Kasih/ 15 Juni 2017/ SMPN 3 Candi 3


BAB IV
Penutup

Melalui kegiatan Pondok Kasih yang diadakan, pihak sekolah berharap dapat
menghasilkan peserta didik yang tidak hanya mampu dalam bidang akademik akan tetapi
berkualitas dalam moral dan mempunyai iman yang kuat, sehingga peserta didik yang masih
remaja ini dapat terhindar dari pergaulan yang tidak baik dan menjadi siswa yang berprestasi.
Kami sadar untuk meraih itu semua tidak hanya terjadi dalam sekejap mata, maka kami
selaku pembimbing rohani Kristen mengharapkan kritik dan saran untuk kegiatan-kegiatan
rohani yang lain. Akhir kata kami semua mengucapkan terimakasih atas dukungan ibu kepala
SMPN 3 Candi dan bapak/ibu guru SMPN 3 Candi.

Kegiatan Pondok Kasih/ 15 Juni 2017/ SMPN 3 Candi 4

Anda mungkin juga menyukai