LAPORAN PRAKTIKUM AKUSTIKA

Recording & Mixing

Kelompok 3 Aditya Muhtadi 08/268659/TK/33979 Fisika Teknik

LABORATORIUM AKUSTIKA JURUSAN TEKNIK FISIKA FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS GADJAH MADA 2010

DASAR TEORI Recording adalah proses menangkap data atau menerjemahkan informasi ke format yang disimpan pada media penyimpanan sering disebut sebagai record. Mixer adalah sebuah peralatan elektronik yang berfungsi memadukan (lebih populer dengan istilah "mixing"), pengaturan jalur (routing) dan merubah level, serta harmonisasi dinamis dari sinyal audio. Siynal - sinyal yang telah dirubah dan diatur kemudian dikuatkan oleh penguat akhir atau power amplifier.

Gambar Mixer

PEMBAHASAN Praktikum ini kami melakukan simulasi siaran radio. Layaknya seorang penyiar radio, ketika menyampaikan informasi tentunya dibarengi dengan backsound lagu. Sebelumnya, dilakukan pengecekan terlebih dahulu terhadap perangkat elektronik yang mendukung proses siaran, diantaranya mixer, compressor, soundcard, komputer, microphone. Recording Sebelum melakukan recording, untuk persiapannya kita harus menentukan dulu "Device recording" kita, untuk mengaturnya kita bisa setting melalui Cool Edit. Buka software Cool Edit terlebih dahulu.

Langkah pertama klik Option (posisi di atas tool bar sebelah kanan), kemudian cari Windows Recording Mixer trus klik. Setelah itu akan muncul device recording kemudian klik option yang ada di dialog box recording mixer kemudian pilih Properties. Di dalam properties di sebelah atas sendiri akan terlihat devicenya, pilih yang Audio Rear Input, trus tandai semua opsi yang ada di bawah untuk recording. kemudian OK. Terakhir pilih Stereo Mix (di beberapa komputer juga tertulis What U hear) atau Mic untuk pilihan Device-nya. sesuaikan dengan kebutuhan. Dari sini kita sudah selesai mensetting device untuk recording. Untuk memulai recording di cool edit coba kita perhatikan bahwa software ini berupa banyak track. maka tentukan dahulu track mana yang akan kita lakukan proses recording. Pilih Track 1. Klik tombol Rec 1.

Muncul kotak seperti disamping: o Pilih Microphone (Conexant High Definition), o Klik tombol Left Channel untuk Mic 1 dan Right Channel Mic 2 (Tergantung pemasangan Microphone). Pilih 16-bit, lalu klik OK. Setelah itu klik tanda record yaitu tombol R (warna merah) pada track 1 hingga menyala.

Kemudian klik tanda Record juga yang ada di paling bawah. Yang terlihat pada gambar, yaitu yang bertanda bulat merah. Suara dari microphone siap kita rekam sesuai kebutuhan kita atau sesuai lama waktu yang kita merekam.

Suara hasil recording kami dapat seperti terlihat pada gambar di atas. Namun ternyata, sinyal suara yang didapat terlalu rendah. Kita olah sinyal suara tersebut untuk menguatkan sinyal suara tersebut. Yakni, dengan cara kita buka pada single track. Kemudian kita klik effect amplitude amplify. Kita pilih xdb boost untuk penguatan. Besar x kita atur sampai kita dapatkan penguatan suara yang kita inginkan.

Kemudian kami masukkan lagu pada track 2. Sebelumnya, diubah terlebih dahulu dalam mode multitrack view. Masukkan lagu dengan cara klik insert wave from file pilih lagu OK.

Untuk menyelaraskan antara suara yang direkam dengan lagu, maka power lagu dikurangi. Effect amplitude amplify

Hasil rekaman (setelah diedit)

Hasil rekaman tadi diconvert dalam bentuk .wav. File Save Mixdown As