Anda di halaman 1dari 1

Jika hewan melakukan aktivitas ia haruslah mempunyai energi.

Energi diperoleh melalui makanan yang dapat diperoleh dengan beberapa cara. Setelah memeperolehnya, makanan harus diuraikan dan diserap. Energi digunakan untuk bernapas, sirkulasi, perpindahan, impuls saraf dan pertukaran suhu. Hewan menggunakan mekanisme fisiologi dan beberapa kebiasaan untuk menjaga suhu tubuh dan menimalisirkan kehilangan energi. Metabolisme merupakan total dari semua perubahan fisik dan kimiawi yang terjadi pada organisme dan menurut hukum termodinamika, semua perubahan ini pada akhirnya akan melepaskan panas. Oleh karena itu tingkat metabolisme adalah ukuran dari produksi panas dari hewan. Sedikit organisme yang dapat bertahan dalam kondisi panas yang ekstrim (kecuali pada bakteri). Tidak ekstrim tetapi pada kondisi yang bervariasi menjadi toleran dari pertukaran suhu panas tubuh yang didapat melalui berbagai tingkat aktivitas metabolisme. Untuk hewan yang paling penting adalah pertahanan suhu tubuh dari batas tertentu, terlepas dari kondisi termal eksternal. Perbedaan cara pengambilan makanan Untuk mempertahankan keseimbangan hidup semua organisme harus mempunyai beberapa cara untuk mendapatkan makanan. Proses ini dapat terjadi dengan penyaringan, menusuk, merumput. Sejumlah energi yang dapat digunakan dari makanan dapat ditentukan efesiensinya dari cara yang digunakan untuk mendapatkan makanan. Jika energi sedikit yang didapat dari makanan maka sejumlah energi berasal dari makanan harus tidak besar. Terkadang, jika energi yang didapat dari makanan sangatlah sedikit kemudian jumlah energi dari makanan tidak harus sangat besar. Proses organisme memperoleh makanan sangat penting karena dengan ini organisme dapat bertahan hidup. Salah satu cara organisme memperoleh makanan dengan proses penyaringan makanan. Organisme diantaranya adalah spons, brachiopoda, lamela brench, dan tunika mereka dapat ditemukan dalam lingkungan akuatik dan menggunakan penyaring makanan untuk mendapatkan makanan. metode ini memerlukan energi yang sangat rendah pengeluaran jika ada sama sekali. Dalam beberapa kasus, Air yang mengalir di pembukaan pada organisme dapat mengakibatkan menurunkan tekanan ( bernouli efek ) Menyebabkan air mengalir keluar dari lubang ini dan air mengisi pada pembukaan yang lain, oleh karena itu lendir juga fitur lain penting dalam penyaring makanan. organisme terperangkap ini kemudian diangkut ke bagian-bagian mulut dengan gerakan memukul dari cillia. air tambahan yang diambil di dalam diperas keluar. yang terbesar dari pengumpan adalah paus balin. Hewan ini mengisap air dan memasukkan pasir melalui mulutnya. Hal itu seperti rambut bergigi, terbuat dari kreatin, saringan makanan. Ketika mulut menutup air akan terhisap kembali keluar melalui penyaring seperti gigi. Makanan akan memperoleh pada proses yang berjan lambat dan dicerna untuk energi. Cara lain bagi organisme untuk memperoleh makanan melalui proses pemakan cairan. Ada dua bidang utama pada pemakan cairan 1. Menusuk dan menghisap 2. Memotong dan memukul. Organisme yang termasuk menusuk dan menghisap diantaranya plathyhelmithes, nematoda, anelida, dan arthopoda. Organisme ini mempunyai bagian mulut dimana membor mangsanya.

Anda mungkin juga menyukai