Anda di halaman 1dari 1

Nama : afhan tolana Nim : G1H011001 ILMU GIZI

Ringkasan jurnal Hiportemia


Peningkatan TIK(tekanan intekranial) sering menyebab kan trauma kepala berat. Peningkatan TIK dapat terjadi pada beberapa penyakit neurologik. Peningkatan TIK > 20 mmHg telah mengindikasikan dibutuhkannya penanganan segera untuk menurunkan TIK.Hipotermia telah digunakan sebagai salah satu metoda untuk menurun TIK. Hipotermia didefinisikan sebagai suhu tubuh 35C.hiportermia di klasifikasikan menjadi 3, hipotermia ringan (suhu tubuh 32C - 35C), hipotermia sedang (suhu tubuh 28C - 32C),dan hipotermia berat (suhu tubuh 15C - 22C). Metode hipotermia telah lama digunakan untuk keperluan pengobatan.peranan hipotermia pada trauma berat,menginduksi hiportemia dapat memberikan efek neuro protektif pada pasien-pasien kerusakan neuron. Berikut ini kerja hiportemia yang memberikan efek neuroprotektif pada mekanisme dasar dari trauma kepala yaitu: 1. Iskemia paska trauma Hepofusi pasca trauman adalah adalah hal yang lazim di jumpai dan aliran darah ke otak kurang dari 20 ml/100 g/menit berhubung dengan buruk prognosis,setelah 24 jam aliran darah sering kali normal. Pada keadaan normotermia, infark biasa terjadi dalam 24 jaman.efek hiportemia dari beberapa studi pada hewan percobaan menunjukan cidera otak berupa infark tidak di jumpai jika terapi hipotermia segera di lakukan. 2. Eksitoksisitas Eksitotoksisitas merupakan proses dimana glutamate dan excitatory amino acid lain menimbulkan kerusakan neuron. proses re-uptake ini terganggu saat,iskemia sehingga terjadi peningkatan glutamate ektrakseluler yang berlebihan. Hipotermia terbukti memperbaiki homeostasis ion dan menghambat proses eksitoksisitas yang terjadi saat iskemia dan reperfusi. 3. Kaskade apoptosis Hipotermia dapat mencegah kerusakan sel yang berakhir pada apoptosis sel dan mencegah disfungsi mitokondria. hipotermia dapat berfungsi sebagai neuroprotektif bila dilakukan sesegera mungkin setelah terjadi trauma kepala. .Edema serebral Hipotermia mengurangi terjadinya gangguan pada sawar darah otak memperbaiki permeabilitas vaskular sehingga mengurangi endema. Lama pemberian hipotermia dan kecepatan ideal penghangatan kembali masih kontroversial. Metode hiportemia ini dapat menimbulkan efek samping,efek samping yang timbul berupa hipovelomia, gangguan keseimbangan elektrolit, aritmia dan hipotensi.

Anda mungkin juga menyukai