EKONOMI KELEMBAGAAN

BAB 11 Ekonomi Kelembagaan dan Strategi Pembangunan Ekonomi

MAKALAH

Oleh 1. Junaidi, S.Pd 2. Revinda Yonita Permata Sari, SE 130820201001 130820201002

PROGRAM S !"I MAGIS ER ILM! EKONOMI #!R!SAN ILM! EKONOMI !NI$ERSI AS #EMBER %&1'

PEN"AH!L!AN Pada level makro (institutional environment), fokus dari ekonomi kelem a!aan adala" men#ia$kan dasar $roduksi, $ertukaran, dan distri usi dari er a!ai ma%am as$ek, se a!ai dasar aik "ukum, ekonomi, $olitik, dan so%ial. Pada titik kelem a!aan ekonomi. 'entu sa(a, strate!i inila", setia$ &e!ara $erlu men#ia$kan era!am strate!i $em an!unan ekonomi $en#usunan ke$ada $em an!unan ekonomi itu "arus di$ikirkan se%ara %ermat karena akan erim$likasi formulasi kese$akatan kelem a!aan (institutional arran!ement) $ada level mikro. )alam $ers$ektif ekonomi kelem a!aan, strate!i $em an!unan ekonomi dian!!a$ se a!ai kun%i #an! akan menentukan ke i(akan* ke i(akan teknis untuk men!!ulirkan ke!iatan ekonomi. &e!ara #an! le i" men!ede$ankan tu(uan $ertum u"an di andin!kan $emerataan, misaln#a, tentu strate!i $em an!unan dan kelem a!aan ekonomin#a diara"kan untuk men%a$ai tu(uan $ertum u"an terse ut, demikian se alikn#a. 1( Keunggulan Kom)arati* dan Kom)etiti* Strate!i $em an!unan ekonomi #an! $alin! $o$uler di(alani ole" semua &e!ara di dunia tidak lain adala" men%o a men!om$arasikan antara strate!i $em an!unan ekonomi er asis keun!!ulan kom$aratif dan kom$etitif. Strate!i ini se%ara le i" k"usus di$ersia$kan ole" &e!ara #an! "endak men(alani $roses industrialisasi. +ndustrialisasi (transformasi stru%tural) sendiri da$at di$a"ami se a!ai $er!eseran $ertum u"an sektor $roduksi dari semula men!andalkan sektor $rimer ($ertanian) menu(u sektor sektor sekunder (industri) dan kemudian ke sektor (asa*(asa. 'eori tentan! keun!!ulan kom$aratif erkem an! seirin! den!an ter(adin#a $erda!an!an internasional, #akni melalui toko"*toko"n#a se$erti Jo"n Stuart ,ill dan )avid Ri%ardo. )alam konse$ -tradisional., teori keun!!ulan kom$aratif ini didefiniskan se a!ai entuk keun!!ulan nilai $roduk suatu ne!ara #an!

ditentukan ole" an#akn#a tena!a ker(a #an! di$eker(akan untuk mem$roduksi aran! terse ut. /ara $andan! ini le i" menekankan $ada unsur $roduktivitas. 0$a ila dalam suatu ne!ara $roduktivitas tena!a ker(an#a tin!!i dan den!an e!itu ia#a $roduksin#a mura", maka ne!ara terse ut isa dikatakan memiliki keun!!ulan kom$aratif. ,enurut &i%olini, ada dua sum er keun!!ulan kom$aratif, #aitu modal dan tena!a ker(a teram$il. &amun dalam isa $erkem an!ann#a, $en!ertian itu relatif ketin!!alan (aman aki at tidak memiliki keun!!ulan kom$aratif (ika dalam ke!iatan ekonomin#a dari$ada ne!ara*ne!ara #an! meru$akan mitra $erda!an!ann#a. 1onse$ terse ut men%aku$ an#ak menim ulkan kritik karena dian!!a$ tidak la!i $okok #an! menentukan ke er"asilan relevan serta terlam$au sem$it ruan! lin!ku$n#a, se"in!!a kuran! memadai untuk determinan*determinan ekonomi. 2le" karenan#a, konse$ keun!!ulan kom$aratif "arus di!anti den!an keun!!ulan kom$etitif #an! mem$er"itun!kan semua faktor $okok #an! memen!aru"i da#a sain! suatu $erusa"aan atau industri, se"in!!a le i" er!una a!i $erumusan ke i(akan ekonomi. 3aktor da#a sain! itu antara lain adala" $ersain!an se"at antarindustri, adan#a diferensiasi $roduk, dan kemam$uan teknolo!i. 1onse$ keun!!ulan kom$etitif (u!a serin! dimaknai se a!ai $roses di mana $erusa"aan mam$u men!!unakan sum er da#a dan ka$a ilitas #an! dimiliki dalam men%i$takan keunikan dan dera(at kesulitan a!i $elaku lain untuk men!ikuti atau men!imitasi se"in!!a mem erikan nilai tam a" atau le i" a!ai $elan!!ann#a. ,enurut 'an!kilisan a"4a 1eun!!ulan 1om$etitif adala" meru(uk $ada kemam$uan se ua" or!anisasi untuk memformulasikan strate!i #an! menem$atkann#a $ada suatu $osisi #an! men!untun!kan erkaitan den!an

men!akomodasi dinamika $eru a"an #an! ter(adi. Sin!katn#a, suatu ne!ara an#ak men!!unakan faktor $roduksi #an! relatif le i" tersedia atau mura" di ne!ara itu

$erusa"aan lainn#a. 1eun!!ulan 1om$etitif mun%ul ila $elan!!an merasa a"4a mereka menerima nilai le i" dari transaksi #an! dilakukan den!an se ua" or!anisasi $esain!n#a.

Pertama, faktor teknolo!i ole" se a!ian analis dian!!a$ meru$akan varia el $entin! #an! mem entuk keun!!ulan kom$etitif suatu &e!ara.,enurut $andan!an ini, $ada era sekaran! ini iar$un suatu &e!ara memiliki keun!!ulan kom$aratif dalam entuk a$a$un (S)0, kurs mata uan!, $roduktivitas, u$a"). 'eta$i (ika tidak memiliki kemam$uan teknolo!i, maka keun!!ulan terse ut akan "ilan!. Kedua, dalam $andan!an makro, ukanka" setela" suatu &e!ara mem$un#ai kemam$uan teknolo!i den!an sendirin#a ia meru$akan keun!!ulam kom$aratif ( ukan kom$etitif). )alam $ers$ektif ini, ke eradaan teknolo!i dian!!a$ sama den!an faktor*faktor lain se$erti u$a", kurs mata uan!, sum er da#a alam, dan $roduktifitas tena!a ker(a #an! da$at men(adi keun!!ulan (advanta!e) atau$un kelema"an (disadvantage) suatu ne!ara. Se"in!!a dari kedua $ern#ataan di atas ke eradaan teknolo!i teta$ meru$akan suatu faktor #an! isa dikom$arasikan den!an $i"ak lain atau antar ne!ara.
abel 1(1 Pandangan Neokla+ik dan Strukturali+ tentang Keunggulan Kom)arati*

Jenis Sum er*sum er keun!!ulan kom$aratif /ara $elestraian

&eoklasik S)0, $ersediaan modal dan (umla" $enduduk

)asar ke i(akan turunan

Strukturalis 5asil $em ela(aran $en!alaman #an! er eda, infrastruktur teknolo!i #an! erlainan, dan $asar lokal #an! $ro!resif. )e$lesi6S)0 #an! Pen!em an!an di$er arui, akumulasi modal kemam$uan $em an!unan fisik, $ertum u"an dan industri $emula $enduduuk alamia" dan melalui investasi dalam mi!rasi dan kenaikan u$a". infrastruktur teknolo!i #an! s$esifi dan $elati"an, dan $enera$an ke i(akan #an! te$at. 'in!kat ta un!an se a!ai Penekanan $emili"an sasaran, instrument makro strate!i #an! ertum$u ekonomi ke$ada $em an!unan infrastruktur #an! s$esifik.

7erdasarkan ta el 1.1 di$erli"atkan se%ara detail tentan! $er edaan $andan!an antara ma8"a neoklasik dan strukturalis dalam mema"ami keun!!ulan kom$aratif. Pertama, $er edaan %ara $andan! ter"ada$ sum er*

sum er keun!!ulan kom$aratif. Selama ini $aradi!ma neoklasik meli"at a"4a letak keun!!ulan kom$aratif suatu ne!ara dikarenakan keka#aan sum er da#a alam, $ersediaan modal fisik, dan (umla" $enduduk. Sementara $aradi!ma strukturalis meli"at a"4a keun!!ulan kom$aratif suatu ne!ara itu an#ak ersum er dari "asil $em ela(aran, infrastruktur teknolo!i #an! erlainan dan $asar lokal #an! $ro!resif. Se"in!!a terli"at a"4a aliran neoklasik meli"at faktor keun!!ulan itu dari -a$a #an! ada. ($ositif), sementara $a"am strukturalis meli"atn#a dari -a$a #an! se"arusn#a ada. (normatif). 1edua, $er edaan dalam %ara $elestarian atas sum er*sum er keun!!ulan kom$aratif, selan(utn#a erim$likasi ke$ada $en!anan $elestariann#a.Paradi!m neoklasik %enderun! eru$a#a mena(a!a dan mem$er arui sum er da#a alam erkesinam un!an, men!elola #an! dimiliki, men!akumulasi modal se%ara

$ertum u"an $enduduk dan mi!rasi, dan melakukan $en#esuaian u$a". Se alikn#a $aradi!ama strukturalis le i" fo%us menata dan mem$erkuat $em an!unan industri $emulan#a (infant industri) melalui investasi infrastruktur teknolo!i dan $elati"an. 1eti!a, $er edaan dalam men%i$takan dasar ($ondasi) ke i(akan.)alam "al ini, $aradi!ma neoklasik memili" memakai $eranti*$eranti tin!kat ta un!an dan instrument makro lainn#a untuk memaksimalkan $en%a$aian tu(uan.Sementara $aradi!m strukturalis mem erikan $enekanan ke$ada ke i(akan #an! isa men!ara"kan ke$ada $en%i$taan infrastruktur #an! le i" s$esifik sesuai den!na kondisi di masin!*masin! &e!ara. )isini da$at di(elaskan, men%i$takan ke i(akan #an! se%ara lan!sun! mendukun! $ili"an terse ut. Per edaan sudut $andan! antara neoklasik dan strukturalis dalam mema"ami keun!!ulan kom$aratif kem an!kan. %( Subtitu+i Im)or dan Promo+i Ek+)or erdam$ak %uku$ fundamental dalam $emili"an ke i(akan industrialisasi, k"ususn#a men#an!kut sektor #an! "endak di a"4a ke i(akan strukturalis "endak men%i$takan keun!!ulan kom$aratif den!an %ara

)ari $ema"aman ter"ada$ $andan!an keun!!ulan kom$eratif, iasan#a (u!a memen!aru"i $ili"an $en!am ilan ke i(akan ekonomi di suatu &e!ara. Pili"an ke i(akan terse ut di $ila" dalam dua kate!ori #akni ke i(akan industrialisasi #an! ertum$u ke$ada orientasi eks$or atau $romosi eks$or dan ke i(akan #an! menekankan orientasi ke dalam su titusi im$or. 1edua $ili"an ini n#ata*n#ata ditera$kan se%ara luas ole" seluru" &e!ara, k"ususn#a &e!ara erkem an!, den!an dera(at #an! lerlainan antara satu den!an lainn#a. 1"usus &e!ara erkem an!, $ola #an! iasa di!unakan adala" terle i" dulu memakai orientasi su stitusi im$or dan aru kemudian merem et ke orientasi $romosi eks$or setela" $erekonomian dian!!a$ %uku$ kuat. 'erda$at dua alasan $osisi nera%a $am a#aran ne!ara erkem an! #an! selalu defisit ter"ada$ ne!ara ma(u, #aitu9 a. Eks$or ne!ara erkem an! ke an#akan er entuk $roduk $rimer den!an %iri elastisitas $ermintaan renda" dan serin! men!alami !e(olak "ar!a, se alikn#a se a!ian esar im$or &e!ara erkem an! (ustru eru$a $roduk manufaktur den!an %iri elastisitas $ermintaan tin!!i dan "ar!a #an! selalu sta il: . &e!ara ma(u (aki at teknolo!i dan sum erda#a manusia #an! le i" aik) isa men!"asilkan $roduksi #an! le i" efisien dan kom$etitif, se"in!!a relatif le i" mam$u menem us $asar &e!ara erkem an!. 1ondisi inila" #an! terus*menerus men!!ero!oti nera%a $em a#aran ne!ara erkem an! dalam kaitann#a den!an $erda!an!an luar ne!eri, se"in!!a menim ulkan kemerosotan sur$lus ekonomi se%ara $ermanen. 0lasan inila" #an! kemudian mendasari ne!ara*ne!ara erkem an! mem atasi im$or $roduk manufaktur dari ne!ara ma(u den!an (alan men%i$takan industri manufaktur sendiri. &amun karena industri manufaktur domestik #an! masi" ra$u", demi men%e!a" $ersain!an den!an industri luar ne!eri, $emerinta" men!am il ke i(akan melindun!i industri domestik den!an mem erikan $roteksi, se$erti su sidi, "ak mono$oli, lisensi, kuota dan lain*lain. Selain itu se$eran!kat ke i(akan $roteksi lain se$erti $erlindun!an tarif untuk industri dalam ne!eri, $en!aturan kurs mata uan! untuk mem$erole" "asil #an! sama, dan seran!kaian

ke i(akan untuk mem$erluas $asar dalam ne!er di mana ke i(akan ini serin! di$a"ami den!an strate!i su titusi im$or (S+). Pada ken#ataann#a strate!i S+ tidak $erekonomian ne!ara antara lain, se a!ai erikut9 a. ke i(akan S+ tidak isa mem uat $erekonomian ($erusa"aan) eker(a dalam skala efisiensi #an! memadai (economic of scale), karena ter atasn#a ukuran $asar domestik dan tiadan#a kom$etesi se%ara adil antar industri dalam ne!eri: . $andan!an re8im $roteksionis a"4a -$erusa"aan akan ela(ar dari a$a #an! tela" diker(akann#a. tern#ata tidak menemui $em uktiann#a #an! $ada a4aln#a menda$atkan $erlindun!an istime4a itu $ada ak"irn#a akan menda$at $roteksi tern#ata tidak $erna" men(adi den!an men!andalkan "ak mono$oli #an! dimiliki. Setela" men#adari tu(uan #an! "endak di%a$ai le4at strate!i S+ tidak er"asil, &e!ara*ne!ara erkem an! mulai mereformulasi ke i(akann#a den!an le i" men!ede$ankan ke$ada ke$entin!an eks$or ($romosi eks$or), ke i(akan ini $ada dasarn#a le i" mem erikan $enekanan ke$ada $em erian insentif ekonomi #an! isa mema%u eks$or relatif ter"ada$ ke%enderun!an ke i(akan #an! a"asa ekonomi, ke i(akan ini e!itu, men(adi mem erikan insentif ter"ada$ im$or. )alam esar, isa eker(a se%ara efisien dan kom$etitif tern#ata tidak er(alan. Perusa"aan #an! a"kan (ustru memanfaatkan fasilitas terse ut untuk men!eruk keuntun!an se esar* esarn#a isa erta"an lama karena erkem an! men!alami siklus kelesuan. Pen#e a n#a

diformulasikan den!an rumus -nilai tukar efektif atas eks$or. di uat le i" esar dari$ada -nilai tukar efektif atas im$or. Strate!i ini, den!an alternative aru untuk men!!eliatkan $erekonomian domestik setela" strate!i S+ ter ukti !a!al menunaikan tu!asn#a. Se%ara s$esifik, setidakn#a terda$at e era$a alasan $okok men!a$a &e!ara*ne!ara erkem an! $erlu menera$kan ke i(akan $romosi eks$or, #aitu 9 a. $ili"an ne!ara erkem an! untuk mem$erkuat $osisi eksternaln#a, aik untuk mem$erkuat $enerimaan devisa atau meredam !e!olak $erekonomian internasional:

. mema%u akselerasi $ertum u"an industri manufaktur dalam ne!eri untuk tu(uan eks$or den!an $en%arian $eluan! $asar #an! luas di er a!ai ne!ara: %. mem$erkuat dan mem$erluas kedudukan eks$or komoditas tradisional #an! tela" dikem an!kan se(ak lama dalam entuk #an! tela" ter$roses se a!ai aran! (adi: d. men!in!katkan $ernerimaan $rodusen ($etani, $eda!an!, industria4an) mau$un eks$ortir dalam ke!iatan eks$or: e. mem$ertin!!i tin!kat ke$astian usa"a a!i $rodusen eks$ortir melalui er a!ai ke!iatan $en%arian $asar #an! tidak ter atas di luar ne!eri: f. mem$ertin!!i tin!kat $en#era$an tena!a ker(a le4at ekonomi #an! ditu(ukan untuk eks$or, tradisional mau$un komoditas industri manufaktur: !. $en!em an!an industri untuk tu(uan eks$or se%ara tidak lan!sun! meru$akan $roses untuk mensu titusi aran!* aran! manufaktur. &e!ara*ne!ara #an! men!anut orientasi keluar ini men(alankan ke i(akan se%ara selektif dalam memili" sektor*sektor ekonomi #an! akan di erikan insentif se"in!!a isa menem us $asar internasional. Pada titik inila" ke(elian men!identifikasi sektor*sektor a$a sa(a #an! la#ak diun!!ulkan menem$ati $osisi #an! san!at $entin! dalam $en#usunan $rioritas insentif. dari sini $ula, $ema"aman ter"ada$ kom$onen keun!!ulan kom$eratif #an! dimiliki dari masin!*masin! &e!ara akan menuntun $en!am ilan ke i(akan dalam men#usun ke i(akan #an! te$at, dimana nantin#a akan terli"at $en!am ilan ke i(akan #an! erlainan $ula. Selama ini terda$at ke$er%a#aan, a"4a sala" satu endo4ment ter$entin! #an! isa mem a4a $erekonomian suatu &e!ara ma(u se%ara $esat adala" ketersediaan sum er da#a alam #an! men%uku$i.3akta ini mem uktikan a"4a sum er da#a alam ukanla" se!alan#a. Justru #an! "arus le i" di$erkuat adala" memformulasikan strate!i $em an!unan #an! te$at dan dito$an! ole" kelem a!aan ekonomi #an! akurat, kasus em$at &e!ara 0sia (1orea Selatan, 5on!kon!, dan Sin!a$ura) #an! tidak memiliki keun!!ulan S)0 dan (umla" a"4a $er edaan %ara $andan! ter"ada$ konse$ keun!!ulan kom$aratif akan menuntun $ada aik untuk eks$or komoditas

$enduduk, sekaran! ini mala" mem$un#ai $enda$atan $er ka$ita dan $ertum u"an ekonomi #an! sa!at tin!!i dan dikenal se a!ai em$at ma%an 0sia, se"in!!a dari keem$at &e!ara terse ut isa di(adikan sam$le dari $emili"an strate!i dan kelem a!aan ekonomi #an! te$at. 0s$ek kelem a!aan #an! $alin! $entin! untuk memerkuat orientasi eks$or itu sekuran!n#a ti!a varia el, #aitu koru$si, kualitas irokrasi, dan "ak ke$emilikan. Riset #an! dilakukan 3aru; (2011) menun(ukkan lin!kun!an kelem a!aan #an! aik, se$erti koru$si #an! reda", irokrasi #an! le i" efisien dan (aminan "ak ke$emilikan #an! a!us akan memer aiki kualitas eks$or suatu &e!ara. 1eti!a kelem a!an tadi $roduksi mau$un transaksi erkonstri usi ter"ada$ $en!uran!an da#a sain! komoditas ia#a se"in!!a men(adi

menin!kat.Se alikn#a, a$a ila suatu &e!ara di"in!!a$ai $en#akit koru$si, inefisiensi irokrasi, dan ketiadaan (aminan "ak milik men#e a kan da#a sain! men(adi renda" dan $roduk #an! di"asilkan tidak mam$u ersain! di $asar internasional. 'entu sa(a kenaikan mutu dan kuantitas eks$or tidak "an#a disum an!kan ole" keti!a as$ek kelem a!aan tadi, ta$i (u!a disokon! ole" faktor*faktor lain #an! tela" teru(i dalam $enanaman modal asin!. ,( Sentrali+a+i dan "e+entrali+a+i Se(ak dasa4arsa 1==0*an &e!ara*ne!ara di seluru" dunia, tidak terke%uali di &e!ara ma(u, disi ukkan den!an $ro#ek $enataan kem ali $en!elolaan ekonomi di dalam ne!eri. )i &e!ara ma(u, restrukturisasi $erekonomian terse ut difokuskan ke$ada u$a#a mem an!un "u un!an keuan!an intra$emerinta"an a!ar isa men!im an!i $erkem an!an ke!iatan ekonomi #an! semakin kom$leks. Sementara itu, di &e!ara #an! sedan! melakoni $roses transisi ekonomi, se$erti Ero$a 'imur dan 'en!a", saat ini sedan! !iat*!iatn#a mem ena"i s#stem keuan!an $emerinta" daera" dan $erim an!an keuan!an $usat dan daera". Selain dari$ada itu, an#ak &e!ara erkem an! lainn#a (u!a er$ikir keras melakukan desentralisasi fis%al se a!ai sala" satu (alan meloloskan diri dari er a!ai (e akan an#ak studi em$iris, missal, $enin!katan $enda$atan $erka$ita,$endidikan,riset, $en!em an!an <ke eradaan

ketidakefisienan $emerinta", ketidaksta ilan makro ekonomi, dan ketidak%uku$an $ertum u"an ekonomi #an! tela" men#e a kan &e!ara*ne!ara itu (au" ter$erosok ak"ir*ak"ir ini. Pada titik ini desentralisasi $olitik mau$un administrative di$andan! le i" men!!aransi sta ilitas ketim an! sentralisasi, disam$in! mem uat $asar le i" efisien di +ndonesia, ketika $ada 2001 tela" memaklimatkan $em erlakuan otonomi daera" (desentralisasi). Se%ara teoritis, desentralisasi isa didefinisiskan se a!ai $roses $en#era"an kekuasaan ke$ada 4ila#a" atau $emerinta" lokal den!an men!!eser struktur akunta ilitas dari level nasional ke su nasional. )efinisisi desentralisasi erikutn#a adala" $en%i$taan adan #an! ter$isa" ( odies se$arated) ole" aturan "ukum dari $emerinta" $usat, di mana $emerinta" ($er4akilan) lokal di eri kekuasaan formal untuk memutuskan ruan! lin!ku$ $ersoalan $u lik. Jadi, disini asis $olitikn#a ada di tin!kat lokal, ukan nasional.)en!an desentralisasi di"ara$kan kemam$uan $emerinta" daera" untuk memana(emeni $em an!unan men(adi le i" lin%a", akurat, dan %e$at. )alam literatur ekonomi, $er%e$atan dan intensitas desentralisasi isa diker(akan den!an meru(uk dua model, #aitu9 a. men!u a" se%ara drastis 4atak sentralisasi $en!elolaan ne!ara dan men!im$lementasikann#a dalam tem$o sin!kat (shock therapy approach). ,odel ini di$er%a#a am$u" untuk me4u(udkan tu(uan teta$i diirin!i den!an an#ak (e akan, misaln#a an#ak aturan #an! tum$an! tindi" aki at kemam$uan #an! er eda dalam mema"ami desentralisasi. Ju!a #an! serin! ter(adi, ne!ara*ne!ara #an! memili" (alur ini an#ak #an! ter!elin%ir karena ka$asitas administrasi6 irokrasi #an! tak mam$u men!irin!i $er%e$atan $roses desentralisasi. . $emerinta" men(alankan $ro!ram ter$adu dalam rentan! 4aktu tertentu den!an %aku$an #an! terukur dan ter(ad4al ( gradual approach). ,odel ini memili" kelema"an dalam "al (an!ka 4aktu #an! a!ak lama, teta$i kele i"ann#a mem erikan ke$astian dalam (an!ka $an(an!. Parameter $alin! seder"ana a!i ke er"asilan desentralisasi adala" den!an meli"at se(au" mana kualitas $ela#anan sektor $u lik dari $emerinta" lokal. 1iner(a dari ke er"asilan dari $ela#anan sektor $u lik terse ut isa dili"at dari

dua indi%ator, #akni efisiensi dan efektivitas. Efisiensi mendeskri$sikan se era$a aik $en!or!anisasian $emanfaatan su er da#a dalam mem$roduksi $ela#anan #akni se ua" "u un!an antara kom inasi a%tual dan o$timal dari in$ut #an! di!unakan untuk mem$roduksi se(umla" out$ut #an! suda" diteta$kan ( given bundle of outputs). Sedan!kan efektivitas adala" dera(at kesan!!u$an se ua" s#stem untuk men%a$ai tu(uan $ro!ram melalui ke i(akan #an! tela" ditentukan.)alam $raktikn#a, efektivitas 'u(uan*tu(uan dari $ro!ram itu, antara lain9 a. aksesi ilitas6keter(an!kauan (as$ek*as$ek $rioritas dan keter(an!kauan fisik): . kesesuaian (men%o%okkan $ela#anan den!an ke utu"an mas#arakat): %. kualitas ($roses ertemun#a standar #an! di utu"kan atau tim uln#a ke!a!alan $ela#anan). 2$timisme ter"ada$ $ili"an otonomi daera", se(atin#a di$i%u ole" "ara$an a"4a starate!i terse ut akan mem uat daera" le i" memiliki ruan! men%i$takan ke i(akan (ekonomi) #an! le i" sesuai den!an situasi 4ila#a" masin!*masin!. Sentralisasi mana(emen $em an!unan #an! ditera$kan se elum ini ter ukti menim ulkan an#ak $en#im$an!an aki at $an(an!n#a rantai irokrasi #an! "arus dile4ati, disam$in! realitas a"4a sentralisasi selalu er"ada$an den!an keter atasan informasi #an! akurat.'entu sa(a, den!an otonomi daera", an!!aran daera" men(adi $intu #an! $alin! mun!kin a!i setia$ 4ila#a" untuk mendinamisir ke!iatan $em an!unan daera" melalui alokasi an!!aran #an! te$at. )en!an asumsi ke$ala 4ila#a" ta"u $ersis tentan! kondisi 4ila#a"n#a, maka setia$ detail $en!eluaran an!!aran daera" di$astikan akan men!alir menu(u ke$ada sektor atau mas#rakat #an! meman! san!at mem utu"kan.&amun tern#ata "ara$an terse ut tidak mesti se(a(ar den!an ken#ataan di la$an!an.
abel 1(% Perbedaan be+arn-a bia-a tran+ak+i berda+arkan tiga *aktor

erkaitan den!an se(umla" as$ek

$referensi #an! er eda dari keterkaitan $ela#anan den!an tu(uan "asil $ro!ram.

Pela#anan Pemun!utan iuran Pem ersi"an (alan Pem ersi"an !edun! Jasa makanan

Rasional 'er atas Renda" Renda" Renda" Sedan!

2$ortunisme Sedan! Sedan! Sedan! 'in!!i

S$esifisitas 0set Sedan! Renda" Renda" Sedan!

Pera4atan kendaraan Sedan! Pera4atan la"an Renda" Pela#anan leisure 'in!!i time

'in!!i Sedan! Sedan!

Sedan! Renda" 'in!!i

)alam konteks ekonomi kelem a!aan, alat analisis untuk menilai se era$a efisien kelem a!aan #an! disusun adala" den!an men!identifikasi (magnitude) dari esaran ia#a transaksi (transaction costs). )alam kasus $ela#anan

$emerinta" lokal, isa $ula diukur esarn#a ia#a transaksi #an! mun%ul dalam $roses $ela#anan $u lik. 7ia#a transaksi mun%ul karena adan#a ti!a faktor, #akni: rasionalitas ter atas, o$ortunisme dan s$esifisitas aset. )alam $enelitian #an! dilakukan $ada $emerinta" lokal di +n!!ris, Ste4art dan Stoker, menemukan e era$a "al $entin! men#an!kut sum er $u lik.)alam 'a el diatas isa dili"at, ia#a transaksi dalam $ela#anan a"4a (asa $ela#anna $u lik tertentu

didu!a memi%u ia#a transaksi #an! esar, #an! ersum er dari keti!a faktor terse ut, diantara $ela#anan (asa makanan (catering), $era4atan kendaraan, dan (asa 4aktu luan! (leisure). )ari keti!a $ela#anan $u lik terse ut, kemun!kinan mun%uln#a ia#a transaksi san!at esar, aik dari faktor rasionalitas ter atas, ia#a o$ortunisme, mau$un s$esifitas asset.)en!an men!eta"ui sum er dari

transaksi terse ut da$at dirumuskan solusi #an! le i" te$at, misaln#a $enataan ulan! kelem a!aan atau$un men#era"kan ke$ada sektor s4asta untuk menan!ani $ela#anan sektor $u lik. Pa$aran terse ut kemudian di$a"ami se a!ai desentralisasi se a!ai suatu strate!i ekonomi akan er(alan ila faktor kelem a!aann#a diurus den!an aik. Pada se ua" ne!ara #an! sedan! melakukan $roses reformasi, desentralisasi ekonomi isa dian!!a$ se a!ai kelem a!aan itu sendiri (institutional environment) artin#a, desentralisasi dimaknai se a!ai -rules of the game. $emerinta" lokal untuk menan!ani $erekonomian daera". )alam $ers$ektif ini, er"asil tidakn#a desentralisasi amat ter!antun! dari desain kelem a!aan makro dan mikro #an! di uat.Jika tu(uan makro ekonomi dari desentralisasi diara"kan untuk menin!katkan $ertum u"an ekonomi dan kesem$atan ker(a di daera", maka $emerinta" lokal "arus men#usun kelem a!aan ekonomi #an! efisien a!ar

investasi ter(adi, misaln#a den!an $en%i$taan re!ulasi $eri(inan #an! seder"ana dan mura". Sementara itu, a$a ila tu(uan mikro eknomi dari desentralisasi difokuskan ke$ada "u un!an #an! adil antar$elaku ekonomi, maka $emerinta" lokal erkontrasii ke$ada desain ke i(akan #an! mem atasi $roses eks$olitasi satu $elaku ekonomi ke$ada $elaku ekonomi lainn#a, misaln#a (aminan u$a" #an! la#ak dan s#stem a!i "asil (share cropping) #an! setara di sektor $ertanian.> '( Stati+a+i dan Pri.ati+a+i Se(ak dekade 1=80*an, $rivatisasi meru$akan a!enda reformasi ekonomi $entin! #an! di(alankan ole" an#ak ne!ara, k"ususn#a di ne!ara*ne!ara erkem an!. 'er%atat $ada $erten!a"an ta"un 1=?0*an sam$ai ak"ir dekade ta"un 1=80*an, nilai $rivatisasi dunia men%a$ai 18@ miliar dollar. Pada ta"un 1==0 $emerinta" di seluru" dunia er"asil menual $erusaan $u likn#a senilai 2@ miliar dollar. S$rin!er men#atakan $rivatisasi meru$akan a!enda $alin! $entin! dan kontroversial dari transisi &e!ara*ne!ara sosialis menu(u ekonomi $asar. 'entu sa(a $rivatisasi terse ut (u!a tidak le$as dari doron!an dari lem a!a donor, se$erti Aorld 7ank dan +,3, #an! se(ak de%ade 1=80*an mem$romosikan ke i(akan $en#esuaian struktural a!i ne!ara erkem an!, di mana tu(uan dari ke i(akan terse ut sala" satun#a adala" meran!san! $en!ali"an ke!iatan ekonomi dari semula dikelola ne!ara men(adi dimiliki s4asta. 'erda$at lima tu(uan #an! isa diidentifikasi dari $roses $rivatisasi, #aitu9 a. Se a!ai instrument menin!katkan $enda$atan ne!ara6$emerinta": . ,en#e ar a!ian ke$emilikan (aset) di se ua" ne!ara: %. )i"ara$kan da$at erim$likasi $ada $er aikan distri usi $enda$atan dan

kese(a"teraan mas#arakat: d. ,en!uran!i masala" #an! tim ul dalam "al $em a#aran di sektor $u lik: e. ,en!atasi kiner(a #an! uruk $ada industri ($erusa"aan) nasional. 'u(uan dari $rivatisasi mem entan! mulai dari se a!ai alat menin!katkan $enda$atan &e!ara sam$ai $ada tu(uan $er aikan distri usi $enda$atan. 'eta$i

dari seluru" tu(uan terse ut, seman!at inti #an! "endak dirai" dari $roses $rivatisasi adala" menin!katkan kiner(a $erekonomian nasional se%ara keseluru"an. )alam $en!ertian #an! sem$it, $rivatisasi serin! dian!!a$ se a!ai $en(ualan aset ($erusa"aan) &e!ara ke$ada s4asta dan ini an#ak dianut ole" &e!ara*ne!ara Ero$a 'imur, se$erti Plandia, 5on!aria, dan Rusia.Sementara dalam $en!ertian #an! le i" luas, $rivatisasi dimaknai se a!ai $eminda"an $en!elolaan (mana(emen) $erusa"aan $u lik ke$ada s4asta tan$a "arus ter(adi $en(ualan ke$emilikan dan ini an#ak diker(akan di &e!ara*ne!ara 0sia, se$erti /"ina, Baos, Cietnam, ,#anmar, dan ,on!olia.
abel 1(, Metode Pri.ati+a+i dan #umlah ran+ak+i di A*rika +am)ai 1//0

Metode Pri.ati+a+i Pen(ualan se a!ian le4at tender kom$etitif Bikuidasi Pen(ualan aset le4at tender kom$etitif Pen(ulan se a!ian le4at %ara non*kom$etisi Beasin!6konsesi Pre*em$tive ri!"ts s"are sales Pu li% flotations ,ana!ement6em$lo#ee u#outs Fsa"a $atun!an ((oint ventures) 1ontrak mana(emen Restitusi ter"ada$ $emilik lama 'ransfers to trustees Pen(ualan aset se%ara non*kom$etisi utan! ditukar den!an ke$emilikan (de t6e;uit# s4a$s) ,etode #an! tidak s$esifik otal

#umlah ran+ak+i 8@D D@8 D21 2=1 18? ?@ E= D8 D? 3= 3E 2? 2@ ? 100 %(112

)alam "al mendesain $er aikan kiner(a $erusa"aan, k"ususn#a $erlakuan ter"ada$ usa"a milik &e!ara, $endekatan 0sia le i" an#ak menem$u" ke$ada u$a#a*u$a#a $erluasan otonomi dan akunta ilitas.Sedan!kan di &e!ara*ne!ara Ero$a 'imur le i" men#ukai $rivatisasi dalam $en!ertian #an! sem$it untuk mereformasi kiner(a 7F,&*n#a. Strate!i ini serin! (u!a dise ut den!an bigapproach, men!in!at ter(adin#a $eru a"an #an! %uku$ radikal. Se"in!!a isa disim$ulkan, a"4a ne!ara*ne!ara di 0sia men!an!!a$ #an! di$erlukan ole" se ua" $erusa"aan untuk men!em an!kan diri adala"

adan#a otonomi dan akunta ilitas, ukan terletak $ada masala" ke$emilikann#a: a$aka" dimiliki ole" &e!ara s4asta. Se alikn#a, ne!ara*ne!ara Ero$a 'imur men!an!!a$ a"4a $asar (s4asta) akan le i" mam$u se%ara efisien mama(ukan se ua" $erusa"aan di andin!kan a$a ila dikelola ole" ne!ara. 1asus $rivatisasi di e era$a ne!ara erkem an! (termasuk +ndonesia) #an! di(alankan se%ara massif ak"ir*ak"ir ini men#em ulkan e era$a $ersoalan, ukan sa(a sevara teknis teta$i (u!a ideolo!is. Pen!alaman Portu!al aran!kali isa men(adi $ertim an!an, di mana $rivatisasi #an! diker(akan "arus erada dalam keran!ka "ukum #an! di%i$takan se elumn#a den!an dalam soal $rivatisasi, #aitu9 a. dalam (an!ka $endek $emerinta" "arus se!era men#ediakan informasi dan trans$arasi #an! luas dalam $roses $rivatisasi se"in!!a setia$ $elaku ekonomi memiliki kesem$atan #an! sama: . dalam (an!ka menen!a" $emerinta" "arus mem uat institusi formal dalam entuk re!ulasi #an! se%ara teknis men!atur kemuda"an $roses $rivatisasi. Re!ulasi ini disusun den!an ersandarkan ke$ada ke$entin!an ekonomi se%ara luas, dan ukan ke$entin!an $olitis #an! (ustru akan semakin men(au"kan tu(uan utama dari $rivatisasi: %. dalam (an!ka $an(an! $emerinta" "arus men#usun strate!i ekonomi nasional untuk memer aiki struktur $asar #an! masi" oli!o$olis. Struktur $asar sema%am itu se%ara im$lisit men!andaikan kesem$atan #an! tidak se(a(ar antar$elaku ekonomi, se"in!!a setia$ u$a#a $rivatisasi akan selalu (atu" $ada $raktik mono$oli aru. 7a"kan idealn#a, lan!ka" $rivatisasi aru isa di(alankan a$a ila struktur $asar suda" tidak oli!o$oli. ,enurut studi 5uan! dan Aan! (2011) (u!a mem erikan informasi #an! ermanfaat a"4a $rivatisasi mem erikan efek #an! er eda dalam "al ke er"asilan, ter!antun! dari ti$e ke$emilikan #an! di erikan ke$ada $en!elola aru. ,enurut mereka, $rivatisasi #an! di erikan ke$ada $i"ak luar akan le i" er"asil ketim an! $rivatisasi #an! di erikan ke$ada oran! dalam. Jadi, den!an $ema"aman se$erti ini di"ara$kan $rivatisasi di masa de$an enar* enar e era$a tu(uan $okok. 'erda$at e era$a rekomendasi #an! isa disarankan ke$ada $emerinta"

dilakukan se%ara matan! se"in!!a (dari sisi eksternal).

isa mem antu ter%a$ain#a efisiensi

$erusa"aan (dari sisi internal) dan memer aiki struktur $asar6$ersain!an usa"a

"A3 AR P!S AKA

Yustika, 0"mad Erani. 2013. Ekonomi 1elem a!aan, Paradigma, Teori, dan Kebijakan. ,alan! 9 P'. Gelora 0ksara Pratama. 'an!kilisan.2003. Strategi Keunggulan Pelayanan Publik Manajemen SDM.