1. Tinjauan Medis 1. Definisi June M. Thomson mendefinisikan varisela sebagai penyakit yang disebabkan oleh virus varisela-zoster (V- virus! yang sangat menular bersifat akut yang umumnya menganai anak" yang ditandai oleh demam yang mendadak" malese" dan erupsi kulit berupa makulopapular untuk beberapa #am yang kemudian berubah men#adi vesikel selama $-% hari dan dapat meninggalkan keropeng (Thomson" 1&'(" p. 1%'$!. )edangkan menurut *dhi D#uanda" varisela yang mempunyai sinonim +a+ar air atau +hi+kenpo, adalah infeksi akut primer oleh virus varisela-zoster yang menyerang kulit dan mukosa yang se+ara klinis terdapat ge#ala konstitusi" kelainan kulit polimorfi terutama dibagian sentral tubuh (D#uanda" 1&&$!. -. *natomi .isiologi /rgan 0ulit a. 1pidermis (0utikula! 1pidermis merupakan lapisan terluar dari kulit" yang memiliki struktur tipis dengan ketebalan sekitar 2"23 mm terdiri atas beberapa lapisan" antara lain seperti berikut 4 1. )tratum korneum yang disebut #uga lapisan zat tanduk. 5etak lapisan ini berada paling luar dan merupakan kulit mati. Jaringan epidermis ini disusun oleh 62 lapisan sel-sel mati" dan akan mengalami pengelupasanse+ara perlahan-lahan" digantikan dengan sel telur yang baru. -. )tratum lusidum" yang berfungsi melakukan 7penge+atan8 terhadap kulit dan rambut. )emakin banyak melanin yang dihasilkan dari sel-sel ini" maka 9arna kulit akan men#adi semakin gelap. b. Jaringan dermis memiliki struktur yang lebih rumit daripada epidermis" yang terdiri atas banyak lapisan. Jaringan ini lebih tebal daripada epidermis yaitu sekitar -"6 mm. Dermis dibentuk oleh serabut-serabut khusus yang membuatnya lentur" yang terdiri atas kolagen" yaitu suatu #enis protein yang membentuk sekitar $2: dari protein tubuh. 0olagen akan berangsur-angsur berkurang seiring dengan bertambahnya usia. ;tulah sebabnya seorang yang sudah tua tekstur kulitnya kasar dan keriput. 5apisan dermis terletak di ba9ah lapisan epidermis. 5apisan dermis terdiri atas bagian-bagian berikut. .olikel rambut dan struktur sekitarnya 1. *kar <ambut Di sekitar akar rambut terdapat otot polos penegak rambut (Mus+ulus arektor pili!" dan u#ung saraf indera perasa nyeri. =dara dingin akan membuat otot-otot ini berkontraksi dan mengakibatkan rambut akan berdiri. *danya saraf-saraf perasa mengakibatkan rasa nyeri apabila rambut di+abut. -. >embuluh Darah >embuluh darah banyak terdapat di sekitar akar rambut. Melalui pembuluh darah ini akar-akar rambut mendapatkan makanan" sehingga rambut dapat tumbuh. $. 0elen#ar Minyak (glandula sebasea! 0elen#ar minyak terdapat di sekitar akar rambut. *danya kelen#ar minyak ini dapat men#aga agar rambut tidak kering. %. 0elen#ar 0eringat (glandula sudorifera! 0elen#ar keringat dapat menghasilkan keringat. 0elen#ar keringat berbentuk botol dan bermuara di dalam folikel rambut. ?agian tubuh yang banyak terdapat kelen#ar keringat adalah bagian kepala" muka" sekitar hidung" dan lain- lain. 0elen#ar keringat tidak terdapat dalam kulit tapak tangan dan telapak kaki. 6. )erabut )araf >ada lapisan dermis terdapat puting peraba yang merupakan u#ung akhir saraf sensoris. =#ung-u#ung saraf tersebut merupakan indera perasa panas" dingin" nyeri" dan sebagainya. Jaringan dermis #uga dapat menghasilkan zat feromon" yaitu suatu zat yang memiliki bau khas pada seorang 9anita maupun laki-laki. .eromon ini dapat memikat la9an #enis $. 1tiologi >enyebab dari varisela adalah virus varisela-zoster. >enamaan virus ini memberi pengertian bah9a infeksi primer virus ini menyebabkan timbulnya penyakit varisela" sedangkan reaktivasi (keadaan kambuh setelah sembuh dari varisela! menyebabkan herves zoster. %. 1pidemiologi Tersebar kosmopolit" menyerang terutama anak-anak tetapi dapat #uga menyerang orang de9asa. Tranmisi penyakit ini se+ara aerogen. Masa penularan lebih kurang 3 hati dihitung dari timbulnya ge#ala kulit. 6. >atofisiologi (. Manifestasi 0linis Masa inkubasi penyakit ini berlangsung 1%--1 hari. @e#ala klinis mulai dari ge#ala prodromal" yakni demam yang tidak terlalu tinggi" malese dan nyeri kepala" kemudian disusul timbulnya erupsi kulit berupa papul eritematosa yang dalam 9aktu beberapa #am berubah men#adi vesikel. ?entuk vesikel khas berupa tetesan embun (tear drops!. Vesikel akan berubah men#adi pustul dan kemudian men#adi krusta. )ementara proses ini berlangsung timbul lagi vesikel-vesikel yang baru sehingga menimbulkan gambaran polimorfi. >enyebarannya terutama didaerah badan dan kemudian menyebar se+ara sentrifugal ke muka dan ekstremitas" serta dapat menyerang selaput lendir mata" mulut dan saluran nafas bagian atas. Jika terdapat infeksi sekunder ter#adi pembesaran ;nfeksi Vari+ella ooster >otensial penularan infeksi 0ontak langsung" droplet Menembus selaput kon#ungtiva" saluran nafas atas ;nkubasi >roses ;nflamasi )uhu tubuh meningkat <eplikasi di limfonodi (--%hari! Menggandakan diri di liver" spleen 0ulit Aati /tak >aru >artikel virus menyebar Typy+al vesikular rash 5esi >engobatan )embuh 0ebal terhadap vari+ella Aepatitis 1nsefalitis >neumonia 0egagalan fungsi hati @angguan kesadaran >enumpukan +airan @angguan nyaman nyeri @angguan integritas @angguan nyaman nyeri @angguan pola nafas 0urang pengetahuan 1rupsi dermal 5esi mengering >ruritus kelen#ar getah bening regional (lymphadenopathy regional!. >enyakit ini biasanya disertai rasa gatal. 3. 0omplikasi Varisela dapat menimbulkan berbagai komplikasi" tetapi umumnya pada kulit" pada susunan syaraf pusat" atau sistem pemafasan yang di#umpai. 0omplikasi yang paling sering di#umpai pada kulit adalah sebagai akibat infeksi sekunder oleh bakteri staphylococcus ataupun streptococcus. ?isa #uga di#umpai hemorhagic varicella. >ada susunan syaraf pusat" komplikasi bisa berupa encephalitis, Reyessyndrome asepticmeningitis dan Guillain-Barre Syndrome. 0omplikasi pada saluran pemafasan termasuk infeksi virus dan bakteri pen+umoni" infeksi saluran nafas atas terutama otitis media. '. >engobatan a. >engobatan )imptomatik 1. Menghilangkan rasa gatal -. Menurunkan panas (hati-hati pemakaian golongan sali+ylate dikuatirkan timbul Reyes Syndrome). b. Men#aga kebersihan 1. Terutama pada daerah kuku yang sering digunakan untuk menggaruk -. 0ebersihan pakaian $. >engobatan dengan antivirus +. >engobatan dengan antivirus >ada saat ini a+y+lovir telah terbukti bermanfaat untuk pengobatan varisela. Acyclovir & B C(--hydroxy thonyl) methyl guanine merupakan +hat pilihan. /bat ini dapat digunakan se+ara oral maupun intravena4 >ada kasus dengan komplikasi berat atau dengan gangguan sistem kekebalan" Acyclovir ini dian#urkan untuk diberikan intravena. )edang pada pemberian oral dapat digunakan pada anak yang tanpa komplikasi. ?egitupun harus diingat bah9a penyakit ini dapat sembuh sendiri. &. >en+egahan 1. ;solasi. -. >emberian V;@ (Vari+ella-zoster ;mmune @lobulin!. $. >emberian vaksinasi. >ada saat ini telah tersedia vaksin untuk varisela" yaitu !ive, Attenuated "aricella "irus "accine. Vaksin ini deberikan pada anak usia di atas 1- bulan. >ada anak usia 1- bulan -1- tahun vaksin dapat diberikan se+ara subkutan dengan dosis 2"6 m;. )e+ara rutin vaksinasi ini dian#urkan pada usia 1- -1' bulan. >emberian dapat dilakukan bersamaan dengan pemberian vaksinasi lain" seperti vaksinasi MM< #$easles $umps -Ru%ella) . )edangkan pada anak usia D 1$ tahun diberikan dosis 2"6 ml" s.+. dengan dua dosis. Jarak pemberian adalah %-' minggu. 2. Asuhan Keperawatan 1. >engka#ian 1. @e#ala subyektif berupa keluhan nyeri kepala" anore,ia dan malese. -. >ada kulit dan membran mukosa 4 5esi dalam berbagai tahap perkembangannya 4 mulai dari makula eritematosa yang mun+ul selama %-6 hari kemudian berkembang dengan +epat men#adi vesikel dan krusta yang dimulai pada badan dan menyebar se+ara sentrifubal kemuka dan ekstremitas. 5esi dapat pula ter#adi pada mukosa" palatum dan kon#un+tiva. $. )uhu 4 dapat ter#adi demam antara $'E-$&E F -. Diagnosa dan ;ntervensi 0epera9atan 1. *ktual atau potensial gangguan integritas kulit berhubungan dengan lesi dan pruritus Tu#uan4 menun#ukkan kulit dan #aringan kulit yang utuh 0riteria Aasil 4 1. >asien melaporkan #aringan kulit membaik -. Terdapat perbaikan #aringan kulit $. Tanda B tanda vital dalam batas normal ;ntervensi4 1. /bservasi lesi kulit setiap hari < 4 mengetahui perkembangan dari lesi -. Fatat turgor sirkulasi dan sensori serta perubahan lainnya yang ter#adi < 4 mengidentifikasi tingkat kelembaban kulit $. @unakan pakaian tipis dan alat tenun yang lembut < 4 pakaian yang lembut mengurangi gesekan yang berakibat pada parahnya lesi %. Aindarkan lesi dari manipulasi dan tekanan < 4 tekanan memperparah keadaan lesi 6. Jaga kebersihan alat tenun dan pakaian < 4 kebersihan yang ter#aga dapat mengurangi resiko infeksi (. 0olaborasi dengan dokter dalam pemberian obat G terapi topi+al < 4 >engobatan se+ra topi+al dapat memper+epat proses penyembuhan kulit 3. *n#urkan mandi se+ara teratur < 4 men#aga kebersihan diri dapat mengurangi resiko infeksi '. *n#urkan pasien untuk menghindari menggaruk lesi < 4 menggaruk dapat membuat lesi pe+ah dan menularkan ke orang lain -. @angguan rasa nyaman 4 nyeri berhubungan dengan erupsi dermal dan pruritus Tu#uan 4 nyeri berkurang atau hilang 0riteria hasil 4 1. >asien melaporkan adanya penurunan nyeri -. >asien menun#ukkan upaya pengurangan nyeri $. Ha#ah pasien rileks %. >asien dapat beristirahat 6. Tanda vital normal ;ntervensi 4 1. @unakan analgetik dan bedak antipruritus. < 4 *nalgetik menghambat reseptor nyeri sehingga nyeri berkurang" bedak antipruritus dapat men+egah timbulnya pruritus lebih banyak -. >ertahankan suhu ruangan tetap se#uk dengan kelembaban yang adekuat. < 4 )uhu yang se#uk dan lembab dapat menghindarkan dari efek penyakit yang panas $. /bservasi dera#at nyeri dan tanda vital < 4 mengetahui keparahan nyeri yang timbul dan perkembangan pasien $. >otensial penularan infeksi berhubungan dengan sifat menular dari organisme Tu#uan 4 tidak ter#adi penularan infeksi 0riteria hasil 4 1. >asien memahami pen+egahan penularan infeksi -. >asien melakukan tehnik pen+egahan penularan ;ntervensi 4 5akukan isolasi (strict isolation! 4 >rosedur strict isolation 4 a. <uangan tersendiriI pintu harus selalu tertutup. 0lien yang terinfeksi karena organisme yang sama dapat ditempatkan dalam ruangan yang sama. b. @unakan masker" pakaian khusus" dan sarung tangan bagi semua orang yang masuk kedalam ruangan. +. )elalu +u+i tangan setelah menyentuh klien atau benda-benda yang kemungkinan terkontaminasi serta sebelum memberikan tindakan kepada klien lain. d. )emua benda-benda yang terkontaminasi dibuang atau dimasukan kedalam tempat khusus dan diberi label sebelum dilakukan dekontaminasi atau diproses ulang kembali $. 1valuasi 1! .ungsi kulit dan membran mukosa baik dengan parut minimal. -! Jyeri berkurang $! Tidak ter#adi komplikasi dan infeksi sekunder BAB 2 TINJAUAN KAU 2.1 !"N#KAJIAN A. BI$%ATA ;dentitas pasien Jama pasien 4 *n. M Jo. <eg 4 (&3%($ Jama panggilan 4 *n. M =mur 4 6"% tahun Jenis kelamin 4 5aki-laki *gama 4 ;slam >endidikan 4 T0 Diagnosa Medis 4 *bdominal pain" Vari+ella Tanggal M<) 4 -1 Juli -211" pukul 1(.22 Tanggal >engka#ian 4 -1 Juli -211" pukul 1'.22 @olongan Darah 4 - ;dentitas /rang TuaGpenanggung #a9ab Jama *yah 4 Tn. H =mur 4 %2 tahun *gama 4 ;slam >endidikan 4 )5T* >eker#aan 4 >erhutani >enghasilan 4 - *lamat 4 0ediri Jama ;bu 4 Jy. ? =mur 4 $( tahun *gama 4 ;slam >endidikan 4 )5T* >eker#aan 4 )9asta >enghasilan 4 - *lamat 4 0ediri B. Keluhan Uta&a ;bu pasien mengatakan anak re9el karena perut nyeri. Di seluruh tubuh keluar bintik B bintik ber9arna merah" terasa panas dan nyeri" skala nyeri $. )ebagian bintik B bintik sudah berisi air. '. (iwa)at Kesehatan e*aran+ )e#ak kemarin hari )elasa tanggal -2 Juli -211 anak mendadak demam tinggi" lalu mun+ul bintik B bintik di kedua kaki" tangan serta 9a#ah. *nak #uga mengeluh perut bagian umbilikal terasa nyeri" anak muntah % kali se#ak pagi. )ehari kemudian bintik B bintik menyebar ke seluruh tubuh. )ebagian ke+il bintik B bintik sudah berisi +airan membentuk vesikel ke+il. *nak diba9a ke ;@D <) ?aptis 0ediri" lalu di ra9at inap di @= <uang *nak se#ak hari <abu tanggal -1 Juli -211 #am 1(.22. %. (iwa)at Keha&ilan dan Kelahiran >renatal 4 >ada saat hamil ibu pasien periksa rutin ke bidan 1 bulan sekali" selama hamil ibu pasien tidak menderita penyakit kronisG menular" TT ibu hamil lengkap 6, Jatal 4 >asien lahir normal ditolong oleh bidan" lahir dapat menangis spontan" berat badan 9aktu lahir $%22 gram" >an#ang ?adan 62 +m" *>@*< )+ore 3-12 >ost Jatal 4 >asien lahir dengan normal tidak ada kelainan kongenital" asi langsung diminumkan ;nfant (1bulan B 1 tahun! 4 >asien tidak mengalami vari+ella pada usia infant Toddler (1 B $ tahun! 4 >asien pernah mengalami diare ringan pada usia - tahun =sia >ra-)ekolah (% B ( tahun! 4 >asien menderita vari+ella pada usia 6"% tahun ". (iwa)at !en)a*it Masa ,alu >enyakit-penyakit 9aktu ke+il 4 )ebelumnya pasien belum pernah menderita vari+ella" saat pasien usia - tahun pasien pernah terkena diare ringan >ernah dira9at di <umah )akit 4 >asien belum pernah dira9at di rumah sakit sebelumnya >enggunaan /bat-obatan 4 >asien tidak pernah mengkonsumsi obat luar selain dari dokter Tindakan 4 >asien belum pernah dilakukan operasi sebelumnya *lergi 4 >asien tidak alergi terhadap obat dan makanan 0e+elakaan 4 >asien tidak pernah mengalami ke+elakaan -. !e&eri*saan Tin+*at !er*e&ban+an *daptasi )osial 4 1. Aubungan pasien dengan keluarga dan teman baik -. >asien dapat beradaptasi dengan lingkungannya ?ahasa 4 >asien sudah bisa berbi+ara lan+ar dan komunikasi baik Motorik halus 4 >asien mampu memakai ba#u se+ara mandiri" mampu menulis huruf * - Motorik 0asar 4 >asien mampu beraktivitas se+ara mandiri" ber#alan" berlari" bermain bola" dll 0esimpulan dari pemeriksan Tumbuh 0embang *nak >asien tidak mengalami gangguan dalam tumbuh kembang" dapat melalui tahap-tahap perkembangan dengan baik ;munisasi 4 ;munisasi lengkap ( ?F@" Aepatitis ?" >olio" D>T" Fampak ! #. (iwa)at Kesehatan Keluar+a )emua anggota keluarga pasien mempunyai ri9ayat vari+ella pada saat usia infant sampai usia sekolah. 0eluarga tidak ada ri9ayat penyakit menular ataupun penyakit keturunan seperti asma" #antung" DM ataupu AT @enogram 0eterangan 4 D 5aki-laki D >asien D >erempuan D Aubungan pernikahan D Tinggal 1 rumah D Aubungan keturunan .. Mental !si*olo+i >ola interaksi 4 ;nteraksi pasien dan keluarga ber#alan baik >ola kognitif 4 *nak mengerti huruf * sampai D >ola emosi 4 1mosi anak stabil 0onsep diri 4 0onsep diri anak baik >ola pertahanan keluarga 4 0eluarga merupakan keluarga yang harmonis I. osial 0ultural 4 *nak dan keluarga berada dalam adat budaya #a9a Kang mengasuh anak 4 /rang tua Aubungan dengan anggota keluarga 4 Aubungan sosial dan komunikasinya ber#alan baik Aubungan dengan teman sebaya 4 Dapat berinteraksi dengan orang lain" suka bermain dengan teman sebaya >emba9aan )e+ara =mum 4 >asien anak yang periang dan banyak teman" suka bermain-main 5ingkungan rumah 4 0eluarga tinggal di lingkungan masyarakat desa J. piritual *nak 4 ?eragama islam" anak belum bisa menga#i" anak bisa melafalkan doa sebelum makan dengan baik /rang tua 4 ?eragama islam" men#alankan sholat 6 9aktu di rumah K. !en+etahuan Keluar+a /rang tua berpendidikan )5T*" orang tua mengetahui kebutuhan anak untuk menun#ang pertumbuhan dan perkembangannya ,. Kebutuhan %asar Neonatus/ Ana* *nak membutuhkan masukan nutrisi yang adekuat untuk memenuhi kebutuhan tumbuh kembangnya serta aspek B aspek lain yang mendukung" misalnya rekreasi" olahraga" pendidikan dll M. !ola A*ti0itas ehari 1 hari i. >ola nutrisi Makanan yang disukaiG tidak disukai 4 pasien mempunyai nafsu makan yang baik" pasien suka memilah B milah makanan" pasien tidak suka makan sayur )elera Makan 4 Di rumah 4 Jafsu makan baik" makan $ kali sehari dengan nasi" lauk dan pauk" se#ak pagi anak muntah % kali Di <) 4 Jafsu makan menurun" pasien hanya makan setengah porsi yang disediakan. Makan $ kali sehari dengan diet biasa *lat makan yang digunakan 4 sendok" piring dan gelas Jam Makan 4 Di <umah 4 pagi 23.22 siang 1-.22 malam 1'.22 Di <) 4 pagi 23.22 siang 1-.22 malam 13.22 ii. >ola Tidur 0ebiasaan-kebiasaan sebelum tidur 4 >asien biasa menonton TV bersama keluarga sebelum tidur Di <umah 4 siang #am 1%.22 B 16.22 malam -1.22 B 2(.22 Di <) 4 #am tidur tidak tentu L &-12 #amG hari iii. 0ebersihan diri Mandi 4 Di <umah 4 -,Ghr sudah mandiri Di <) 4 -,Ghr diseka oleh ibunya iv. *ktivitasG ?ermain Di <umah 4 >asien bermain bersama teman-teman dan bersekolah Di <) 4 >asien hanya terbaring lemah di tempat tidur v. 1liminasi Di <umah 4 ?*? 1,G hari ?*0 $-%,Ghr Di <) 4 ?*? 1,G hari " konsistensi lembek ?*0 %,G hari,Ghr" 9arna kuning #ernih N. !e&eri*saan -isi* 0eadaan =mum >asien lemah" terpasang ;V D M J) 622 ++ N 1- Jam di tangan kiri" seluruh tubuh terdapat vesikel ke+il dan bintik B bintik merah. Tanda-tanda vital )uhu 4 $3 ( OF Jadi 4 &' ,Gmenit Tekanan Darah 4 1$2G'2 mmAg >ernafasan 4 -% ,G menit ??GT? 4 -1 kgG 1$2 +m >emeriksaan 0epala dan 5eher 0epala 4 simetris"rambut lurus dan pendek" bersih" tidak ada lesi dan ben#olan" tidak ada nyeri tekan Mata 4 reflek pupil terhadap +ahayaPGP" sklera putih kemerahan Aidung 4 simetris" bersih" tidak ada ben#olan" tidak ada sekret Mulut 4 gigi bersih" mukosa bibir kering" tidak ada tanda radang Telinga 4 simetris" bersih" tidak ada lesi dan serumen 5eher 4 tidak ada nyeri tekan" tidak ada pembesaran kelen#ar tiroid >emeriksaan ThorakG Dada ;nspeksi 4 bentuk dada simetris" retraksi dada saat inspirasi dan ekspirasi sama >alpasi 4 tidak ada nyeri tekan" tidak terdapat ben#olan >erkusi 4 suara sonor *uskultasi 4 tidak ada suara nafas tambahan ( 9heezing" rales" ron+hi ! >emeriksaaan *bdomen ;nspeksi 4 tidak ada lukaG bekas operasi >alpasi 4 ada nyeri tekan di umbilikal >erkusi 4 suara tympani *uskultasi 4 bising usus ',G menit >emeriksaan @enetalia dan anus @enetalia 4 bersih tidak ada lesi *nus 4 bersih" tidak ada iritasi >unggung Tidak terdapat kelainan bentuk punggung ( 5ordosis" 0ifosis" )koliosis ! >emeriksaan Muskuloskeletal MMT 6 6 6 6 6 4 @erakan full </M dengan beban maksimal % 4 @erakan full </M dengan beban minimal $ 4 @erakan full </M" dapat mela9an gravitasi tanpa resistan+e atau tahanan - 4 @erakan dapat menggerakkan sendi tapi tidak full </M 1 4 0ontraksi otot tidak menimbulkan gerak pada persendian 2 4 Tidak ada kontraksi pada otot 1kstremitas kiri atas terpasang ;V D M J) 622 ++ N 1- Jam >emeriksan ;ntegumen 0ulit 4 kulit ber9arna sa9o matang" tekstur kulit halus" turgor kulit menurun" seluruh tubuh di penuhi dengan vesikel ke+il dan bintik B bintik merah" se9aktu ditanya pasien mengatakan bintik B binik terasa panas dan nyeri" skala nyeri $" akral panas. 0uku 4 pendek dan bersih" tidak ada #ari tabuh >emeriksaan Jeurologi @F) 4 <eflek mata % ( dapat membuka mata spontan ! <eflek bi+ara 6 ( respon verbal bi+ara baik ! <eflek motorik ( ( gerak motorik baik ! 0esadaran komposmetis" orientasi terhadap orang" tempat dan 9aktu baik <eflek petela P G P $. Tes %ia+nosti* 5ab 4 Darah 5engkap ( -1 B 23 B -211 ! H?F --"(- 0Gul <?F %.3& 0Gul A@? 11.& gGdl AFT $6.1 : MFV 3$.$ fl MFA -%.' pg MFAF $$.& gGdl >5T %%1 kGul 5KM -.$ : M;D 2.6 : @<*J $.( : 0 P $.-$ M1 QG5 Ja P 1$1 m1 QG5 @lukose sesaat 11$ Fl - 12& Falsium &.6 1.1B 12.& 0Gul %.-2 B (.$2 MGul 1-.2 B 1'.2 gGdl $3.2 B 61.2 : '2.2 B &3.2 fl -(.2 B $-.2 pg $1.2 B $(.2 pg 1%2. B %%2 0Gul 2.( B %.1 : 2.2B 1.' : -2. B 3.' : $.( B 6.2 M1 QG5 1$( B 1%6 m1 QG5 R-22 mgGdl &6 B 126 MmolG5 '.' B 12.2 mgGdl !. Terapi Medis ;V D M J) 622 ++ N 1- Jam *+y+lovir -22 mg T;D )+opamin M tab ?;D >ara+etamol 12 ++ N 6 Jam rutin 1 hari selan#utnya prn <anitidin M tab ?;D Vometa 6 mg T;D prn mualGmuntah Diet makan biasa 2. Keadaan Kesehatan aat Ini Diagnosa Medis 4 Vari+ella Tindakan /perasi 4 tidak dilakukan tindakan operasi )tatus Jutrisi 4 Jutrisi melalui peroral" makan makanan dari <)" diet makan biasa )tatus Aidrasi 4 ;V D M J) 622 ++ N 1- Jam" minum air % - 6 gelasG hari" mukosa bibir kering /bat-obatan 4 ;V D M J) 622 ++ N 1- Jam *+y+lovir -22 mg T;D )+opamin M tab ?;D >ara+etamol 12 ++ N 6 Jam rutin 1 hari selan#utnya prn <anitidin M tab ?;D Vometa 6 mg T;D prn mualGmuntah Diet makan biasa *ktifitas 4 hanya terbaring lemah di tempat tidur S-ray 4 tidak dilakukan pemeriksaan S-<ay 2.2 ANA,IA %ATA Jama >asien 4 *n. M =mur 4 6"% tahun Jo. <eg 4 (&3%($ D*T* @*K=T D*T* /?K10T;. D*T* )=?K10T;. 1tiologi Masalah 0epera9atan G 0olaboratif D) 4 ;bu pasien mengatakan di seluruh tubuh keluar bintik B bintik. D/ 4 - 0eadaan umum lemah - Terdapat bintik B bintik merah dan vesikel ke+il di seluruh tubuh D) 4 ;bu pasien mengatakan anak re9el" di seluruh tubuh terdapat bintik B bintik ber9arna merah dan terasa panas dan nyeri" skala nyeri $. D/ 4 - *nak sering menangis - Terdapat vesikel ke+il dan bintik merah di seluruh tubuh - )kala nyeri $ - TTV 4 J4 &' ,Gmenit TD 4 1$2G'2 mmAg > 4 -% ,G menit ;nfeksi Vari+ella ooster 0ontak langsung" droplet Menembus selaput kon#ungtiva" saluran nafas atas ;nkubasi <eplikasi di limfonodi Menggandakan diri di liver" spleen" orang lain 0ulit >arikel virus menyebar Typy+al vesi+ular rash @angguan ;ntegritas 0ulit @angguan Jyaman Jyeri 2.3 %A-TA( %IA#N$A K"!"(A4ATAN @angguan ;ntegritas 0ulit 5esi >ruritus 1rupsi dermal @angguan Jyaman Jyeri Jama >asien 4 *n. M =mur 4 6"% tahun Jo. <eg 4 (&3%($ J/ T*J@@*5 M=JF=5 D;*@J/)* 01>1<*H*T*J T*J@@*5 T1<*T*); TTD 1 - -1-23--211 -1-23--211 @angguan integritas kulit berhubungan dengan lesi dan pruritus dtandai dengan ibu pasien mengatakan di seluruh tubuh keluar bintik B bintik" keadaan umum lemah" terdapat bintik B bintik merah dan vesikel ke+il di seluruh tubuh @angguan nyaman nyeri berhubungan dengan erupsi dermal dan pruritus ditandai dengan ibu pasien mengatakan anak re9el" di seluruh tubuh terdapat bintik B bintik ber9arna merah dan terasa panas dan nyeri" skala nyeri $" anak sering menangis" terdapat vesikel ke+il dan bintik merah di seluruh tubuh" skala nyeri $" TTV 4 J4 &' ,Gmenit" TD 4 1$2G'2 mmAg" > 4 -% ,G menit 2.5 ("N'ANA AU.AN K"!"(A4ATAN Jama >asien 4 *n. M =mur 4 6"% tahun Jo. <eg 4 (&3%($ J/ D;*@J/)* 01>1<*H*T*J T=J=*J ;JT1<V1J); <*);/J*5 TTD 1 @angguan integritas kulit berhubungan dengan lesi dan pruritus dtandai dengan ibu pasien mengatakan di seluruh tubuh keluar bintik B bintik" keadaan umum lemah" terdapat bintik B bintik merah dan vesikel ke+il di seluruh tubuh )etelah dilakukan tindakan kepera9atan selama -,-% #am pasien menun#ukkan kulit dan #aringan kulit yang utuh" dengan kriteria hasil 4 1. >asien melaporkan #aringan kulit membaik -. Terdapat perbaikan #aringan kulit $. Tanda B tanda vital dalam batas normal 1. /bservasi lesi kulit setiap hari -. Fatat turgor sirkulasi dan sensori serta perubahan lainnya yang ter#adi $. @unakan pakaian tipis dan alat tenun yang lembut %. Aindarkan lesi dari manipulasi dan tekanan 6. Jaga kebersihan alat tenun dan pakaian (. 0olaborasi dengan dokter dalam pemberian obat G terapi topi+al 3. *n#urkan mandi se+ara teratur '. *n#urkan pasien untuk menghindari menggaruk lesi 1. Mengetahui perkembangan dari lesi -. Mengidentifikasi tingkat kelembaban kulit $. >akaian yang lembut mengurangi gesekan yang berakibat pada parahnya lesi %. Tekanan memperparah keadaan lesi 6. 0ebersihan yang ter#aga dapat mengurangi resiko infeksi (. >engobatan se+ra topi+al dapat memper+epat proses penyembuhan kulit 3. Men#aga kebersihan diri dapat mengurangi resiko infeksi '. Menggaruk dapat membuat lesi pe+ah dan menularkan ke orang lain J/ D;*@J/)* 01>1<*H*T*J T=J=*J ;JT1<V1J); <*);/J*5 TTD - @angguan nyaman nyeri berhubungan dengan erupsi dermal dan pruritus ditandai dengan ibu pasien mengatakan anak re9el" di seluruh tubuh terdapat bintik B bintik ber9arna merah dan terasa panas dan nyeri" skala nyeri $" anak sering menangis" terdapat vesikel ke+il dan bintik merah di seluruh tubuh" skala nyeri $" TTV 4 J4 &' ,Gmenit" TD 4 1$2G'2 mmAg" > 4 -% ,G menit )etelah dilakukan tindakan kepera9atan selama -,-% nyeri hilang atau berkurang" dengan kriteria hasil 4 1. >asien melaporkan adanya penurunan nyeri -. >asien menun#ukkan upaya pengurangan nyeri $. >asien tidak re9el %. >asien dapat beristirahat 6. Tanda vital normal 1. @unakan analgetik dan bedak antipruritus. -. >ertahankan suhu ruangan tetap se#uk dengan kelembaban yang adekuat. $. /bservasi dera#at nyeri dan tanda vital %. *#arkan orang tua tehnik distraksi untuk di terapkan di pasien 1. *nalgetik menghambat reseptor nyeri sehingga nyeri berkurang" bedak antipruritus dapat men+egah timbulnya pruritus lebih banyak -. )uhu yang se#uk dan lembab dapat menghindarkan dari efek penyakit yang panas $. Mengetahui keparahan nyeri yang timbul dan perkembangan pasien %. Tehnik distraksi dapat mengurangi risiko pasien untuk menggaruk kulit 2.6 TIN%AKAN K"!"(A4ATAN Jama >asien 4 *n. M =mur 4 6"% tahun Jo. <eg 4 (&3%($ J/ Jo.DS T@5GJ*M T;JD*0*J 01>1<*H*T*J TTD 1 1 - -1-23--211 1&.22 1&.22 16.22 16.22 16.22 1'.22 16.22 1&.$2 1&.$2 -1-23--211 -2.22 -2.22 -2.26 -2.26 1. Mengobservasi lesi kulit setiap hari (vesikel bertambah! -. Men+atat turgor" sirkulasi dan sensori serta perubahan lainnya yang ter#adi (turgor lembab" TD 4 1-2G'2" J 4 '2,Gmenit! $. Memakaikan pasien pakaian tipis dan lembut %. Mengan#urkan orang tua dan pasien agar tidak menekan lesi 6. Mengganti pakaian" selimut" sarung bantal dan sprei (. Memberikan obat *+y+lovir -22 mg" )+opamin M tab 3. Memandikan pasien - kali sehari yaitu pada #am 2%.22 dan 16.22 '. Mengan#urkan orang tua dan pasien agar tidak menggaruk lesi &. Memberi A1 pada orang tua tentang vari+ella 1. Memberikan >ara+etamol 12 ++ -. Mempertahankan suhu ruangan tetap se#uk dengan kelembaban yang adekuat. $. Mengobservasi dera#at nyeri dan tanda vital (skala nyeri $" TD 4 1-2G'2 mmAg" J 4 '2 ,Gmenit" > 4 -2 - 1 - ---23--211 1&.22 1&.22 16.22 16.22 16.22 1'.22 16.22 1&.$2 ---23--211 -2.22 -2.22 -2.26 -2.26 12 ,Gmenit" ) 4 $( & 2 F! %. Menga#arkan tehnik distraksi pada orang tua pasien 1. Mengobservasi lesi kulit setiap hari (vesikel bertambah! -. Men+atat turgor" sirkulasi dan sensori serta perubahan lainnya yang ter#adi (turgor lembab" TD 4 112G'2" J 4 '-,Gmenit! $. Memakaikan pasien pakaian tipis dan lembut %. Mengan#urkan orang tua dan pasien agar tidak menekan lesi 6. Mengganti pakaian" selimut" sarung bantal dan sprei (. Memberikan obat *+y+lovir -22 mg" )+opamin M tab 3. Memandikan pasien - kali sehari '. Mengan#urkan orang tua dan pasien agar tidak menggaruk lesi 1. Memberikan >ara+etamol 12 ++ N -. Mempertahankan suhu ruangan tetap se#uk dengan kelembaban yang adekuat. $. Mengobservasi dera#at nyeri dan tanda vital (skala nyeri -" TD 4 112G'2 mmAg" J 4 '- ,Gmenit" > 4 -2 ,Gmenit" ) 4 $( 6 2 F! %. Menga#arkan tehnik distraksi pada orang tua pasien 1.7 "VA,UAI Jama >asien 4 *n. M =mur 4 6"% tahun Jo. <eg 4 (&3%($ J/ Jo.DS T@5GJ*M 1V*5=*); TTD 1 1 - -1-23--211 -1.22 -1-23--211 -1.22 ) 4 ;bu pasien mengatakan masih ada bintik B bintik" vesikel ke+il bertambah banyak / 4 - 0eadaan umum pasien masih lemah - Jumlah vesikel ke+il bertambah banyak - ?elum terdapat perbaikan #aringan kulit - TTV 4 ) 4 $( ( OF J4 '% ,Gmenit TD 4 1-2G'2 mmAg > 4 -2 ,G menit * 4 Tu#uan belum ter+apai > 4 ;ntervensi no. 1 B ' dilan#utkan ) 4 ;bu pasien mengatakan anak masih re9el" vesikel bertambah banyak" masih panas dan nyeri" skala nyeri $ / 4 - )kala nyeri $ - >asien masih sering menangis - >asien sering terbangun dari tidur - TTV 4 ) 4 $( ( OF J4 '% ,Gmenit - 1 - ---23--211 -1.22 ---23--211 -1.22 TD 4 1-2G'2 mmAg > 4 -2 ,G menit * 4 Tu#uan belum ter+apai > 4 ;ntervensi no. 1 B $ dilan#utkan ) 4 ;bu pasien mengatakan masih vesikel bertambah banyak / 4 - 0eadaan umum pasien masih lemah - Jumlah vesikel ke+il bertambah banyak - ?elum terdapat perbaikan #aringan kulit - TTV 4 ) 4 $( OF J4 '2 ,Gmenit TD 4 112G'2 mmAg > 4 -2 ,G menit * 4 Tu#uan tidak ter+apai > 4 ;ntervensi no. 1 B ' dilan#utkan ) 4 ;bu pasien mengatakan anak sudah tidak re9el" nyeri berkurang" skala nyeri - / 4 - )kala nyeri - - >asien #arang menangis - >asien bisa istirahat - TTV 4 ) 4 $( OF J4 '2 ,Gmenit TD 4 112G'2 mmAg > 4 -2 ,G menit * 4 Tu#uan ter+apai > 4 ;ntervensi no. 1 B $ dilan#utkan %A-TA( !UTAKA ?runner" )uddarth. (-22-!. &epera'atan $edi(al Bedah. 1@F 4 Jakarta Farpenito" 5inda Juall. (-22-!. )iagnosa &epera'atan. 1@F 4 Jakarta Doengoes" Marilynn. 1. (1&&&!. Rencana Asuhan &epera'atan * +edoman untu( +erencanaan dan +endo(umentasian +era'at +asien. 1@F 4 Jakarta Mass#oer" *rif dkk. (-222!. &apita Sele(ta &edo(teran. ,ilid -. Media *es+ulapios 4 Jakarta Jgastiyah. (1&&3!. +era'atan Ana( Sa(it. 1@F 4 Jakarta )o9den" *. 5inda. (-22-!. Bu(u Sa(u &epera'atan +ediatri(. 1@F 4 Jakarta Fe+ily 5. ?ets 5inda *. )o9den" -22-" Bu(u Sa(u &epera'atan +ediatri(, 1@F 4 Jakarta. )taf >enga#ar ;lmu 0esehatan *nak" .0=;" -22-" .lmu &esehatan Ana(, ?agian ;lmu 0esehatan *nak .0=;4 Jakarta. )uriadi dan Kuliani" <ita" -221" Asuhan &epera'atan pada Ana(, 1disi ;" .a#ar ;nterpratama4 Jakarta.