0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
349 tayangan3 halaman
Metode VAR dan VECM merupakan alat analisis yang berguna untuk memahami hubungan dinamis antar variabel ekonomi secara kuantitatif. VAR terdiri dari model Unrestricted VAR yang digunakan jika data stasioner, dan Vector Error Correction Model (VECM) jika data terkointegrasi. Kelebihan VAR antara lain sederhana, estimasinya mudah, dan hasil peramalannya lebih baik dibanding model persamaan simultan. Jenis-jenis VAR meliputi Unrestricted VAR
Metode VAR dan VECM merupakan alat analisis yang berguna untuk memahami hubungan dinamis antar variabel ekonomi secara kuantitatif. VAR terdiri dari model Unrestricted VAR yang digunakan jika data stasioner, dan Vector Error Correction Model (VECM) jika data terkointegrasi. Kelebihan VAR antara lain sederhana, estimasinya mudah, dan hasil peramalannya lebih baik dibanding model persamaan simultan. Jenis-jenis VAR meliputi Unrestricted VAR
Metode VAR dan VECM merupakan alat analisis yang berguna untuk memahami hubungan dinamis antar variabel ekonomi secara kuantitatif. VAR terdiri dari model Unrestricted VAR yang digunakan jika data stasioner, dan Vector Error Correction Model (VECM) jika data terkointegrasi. Kelebihan VAR antara lain sederhana, estimasinya mudah, dan hasil peramalannya lebih baik dibanding model persamaan simultan. Jenis-jenis VAR meliputi Unrestricted VAR
Alat analisis yang biasa digunakan untuk menjawab permasalahan penelitian
secara kuantitatif adalah Vector Autoregression (VAR). Model VAR digunakan untuk menjelaskan perilaku dinamis antar variabel yang diamati dan saling mempunyai keterkaitan dan akan diuraikan lebih lanjut melalui fungsi propertinya yaitu fungsi Impulse Response danVariance Decomposition. VAR terdiri dari dua model alternatif yaitu : Unrestricted VARmodel (UnVAR) dan Vector Error Correction Model (VECM). Model Unrestricted VAR digunakan jika terdapat sifat stationary dalam data time series pada nilai level atau data time series setiap variabel berintegrasi pada order 0, I[0]. Sebaliknya, jika data time series dari setiap variabel stabil pada nilai first difference atau berintegrasi pada order 1, I[1] dan seluruh variabel berkointegrasi pada order 1, CI[1,1], maka model yang digunakan adalah Vector Error Correction Model (VECM). 1. Pengertian Metode VAR VAR ( Vector Auto Regression ) Merupakan alat analisis yang sangat berguna dalam memahami adanya hubungan timbal balik (interrelationship) antara variabel-variabel ekonomi maupun dalam pembentukan ekonomi yang berstruktur.
2. Syarat Penggunaan Metode VAR a. Metode regresi linier yang menyatakan bahwa variabel pertumbuhan diregresikan atas variabel ekspor atau variabel impor telah banyak dikritik dan merupakan metode yang sangat lemah sehingga hasil penggunaannya dapat menyesatkan. Dua kritik utama terhadap metode regresi linier adalah : Pertama, meregresikan variabel pendapatan nasional tahun berjalan atas ekspor tahun berjalan merupakan sebagian pendapatan nasional tahun berjalan yang bermakna bahwa kita meregresikan suatu variabel atas dirinya sendiri. Kedua, metode regresi linier tidak mendeteksi kausalitas antara variabel-variabel yang digunakan secara dinamis. Dapat terjadi kumulatif ekspor yang tidak mempunyai dampak positif terhadap pertumbuhan ekonomi. b. Data yang digunakan merupakan data time series yang menggambarkan fluktuasi ekonomi. c. Dampak kebijakan moneter terhadap perkembangan di sektor riil melalui suatu mekanisme yang pada umumnya tidak berdampak seketika, biasanya membutuhkan tenggang waktu tertentu (lag). Ketiga persoalan ini dapat dijawab oleh model VAR sebagai salah satu bentuk model makro-ekonometrika yang paling sering digunakan untuk melihat permasalahan fluktuasi ekonomi.
3. Kelebihan Metode VAR Di samping itu, Analisis VAR memiliki beberapa keunggulan antara lain: c. Metode ini sederhana, kita tidak perlu khawatir untuk membedakan mana variabel endogen, mana variabel eksogen; b. Estimasinya sederhana, dimana metode OLS biasa dapat diaplikasikan pada tiap-tiap persamaan secara terpisah; a. Hasil perkiraan (forecast) yang diperoleh dengan menggunakan metode ini dalam banyak kasus lebih bagus dibandingkan dengan hasil yang didapat dengan menggunakan model persamaan simultan yang kompleks sekalipun. Selain itu, VAR juga merupakan alat analisis yang sangat berguna, baik dalam memahami adanya hubungan timbal balik antara variabel-variabel ekonomi, maupun di dalam pembentukan model ekonomi berstruktur (Enders, 2004).
4. Jenis Jenis Metode VAR a. Unrestricted VAR. Terdapat dua bentuk: (1) VAR in level . Jika data tidak stasioner pada level, harus distasionerkan dulu sebelum menggunakan model VAR. (2) VAR in difference. jika data tidak stasioner dalam level dan tidak memiliki hubungan kointegrasi, estimasi VAR dilakukan pada data diferens. b. Restricted VAR atau disebut Vector Error Correction Model (VECM): bentuk VAR yang terestriksi. Restriksi diberikan karena data tidak stasioner namun terkointegrasi. c. Struktural VAR biasa disebut VAR direstriksi berdasarkan hubungan teoritis yang kuat dan skema ordering hubungan terhadap peubah-peubah yang digunakan. S-VAR dikenal sebagai VAR yg teoritis (theoritical VAR) .