Ditetapkan Direktur Medik & Keperawatan Tanggal terbit
Dr. dr. H. M. Alsen Arlan, SpBKBD, MARS
NIP 196206041989031005 PENGERTIAN TUJUAN
KEBIJAKAN
PROSEDUR
Imunisasi adalah suatu pemindahan atau transfer antigen secara
aktif 1. Memberikan kekebalan secara aktif pada bayi dan anak 2. Menghilangkan penyakit-penyakit infeksi yang dapat dicegah dengan imunisasi pada sekelompok masyarakat bahkan dunia 1. Keputusan Direktur Utama RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Nomor UK.01.10/II/1121/2014 Tentang Panduan Praktik Klinik Departemen Anak di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang 2. Keputusan Direktur Utama RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Nomor UK.01.01/II/533/2014 Tentang Kebijakan Pelayanan Medis oleh Dokter Penanggung Jawab Pelayanan (DPJP) di RSUP Dr. Mohammad Hoesin Palembang Persiapan Alat: 1. Spuit G-23 1 buah untuk menyuntik 2. Spuit G-21 1 buah untuk mengencerkan 3. Sarung tangan 4. Vaksin 5. Kapas basah 6. Plester 7. Bengkok 8. Tempat sampah medik 9. Termos vaksin Pelaksanaan: 1. Penjelasan kepada orang tua (informed consent) 2. Pastikan vaksin yang diambil adalah yang akan disuntikkan 3. Periksa vaksin yang akan diberikan apakah tampak tandatanda perubahan, periksa tanggal kadaluwarsa
STANDAR PROSEDUR PENYUNTIKAN
IMUNISASI PADA BAYI DAN ANAK Nomor Dokumentasi
UK.01.09/II.3/
/2013
Revisi IV
Halaman 2/2
RSMH Palembang
PROSEDUR
UNIT TERKAIT
4. Vaksin kering yang beku harus diencerkan dengan cairan
pelarut khusus 5. Gunakan spuit G-21 untuk mengencerkan dan spuit G-23 untuk menyuntikkan vaksin. Vaksin BCG pelarut 4 cc, Vaksin campak pelarut 5 cc. 6. Gunakan sarung tangan untuk tenaga medis yang melakukan suntikan 7. Sebagian besar vaksin diberikan suntikan intramuskular atau subkutan dalam, kecuali BCG diberikan suntikan intradermal 8. Anak atau bayi diletakkan di atas meja periksa, dapat dipegang oleh orangtua/pengasuh atau posisi setengah tidur pada pangkuan orangtua atau pengasuhnya. Kedua tangan bayi dipegang menyilang pelvis dan paha dipegang dengan tangan. 9. Lokasi suntikan pada vastus lateralis (paha luar) batas antara sepertiga otot bagian atas dan tengah dengan jarum membuat sudut 45-600 terhadap permukaan kulit, dengan jarum ke arah lutut, sedangkan di lengan kanan atas. 10. Lakukan pembersihan di tempat suntikan. 11. Suntikan vaksin sebanyak 0,5 ml, kecuali BCG 0,05 ml. 12. Buang semua spuit yang sudah terpakai ke tempat sampah medis 13. Beri penjelasan ke orangtua apa yang harus dikerjakan dalam kejadian reaksi yang biasa atau reaksi ikutan yang lebih berat. 14. Catat imunisasi dalam rekam medik pribadi dan dalam catatan klinis Beritahukan orangtua kapan harus kembali untuk imunisasi ulangan ataupun lanjutan 1. Instalasi Rawat Inap Bagian Anak 2. Instalasi Gawat Darurat 3. Instalasi Rawat Jalan Anak 4. Instalasi Farmasi 5. Instalasi Rekam Medik