atau umum
dengan respon time yang singkat dan tidak akan menerima imbalan dari
pasien, baik yang umum maupun yang mempunyai jaminan kesehatan
kecuali yang telah ditetapkan oleh RS serta membuat catatan medis untuk
laporan tugas harian untuk dokumentasi RS.
KEGIATAN
TANGGAL
DAFTAR LAMPIRAN
Foto kegiatan
Penjelasan Keterkaitan dengan Nilai Dasar
Seorang dokter harus melakukan persiapan (peralatan dan dan bahan) sebelum
melakukan pemeriksaan kepada pasien. Setelah itu, dokter atau perawat akan
memanggil pasien sesuai nomor antrian tanpa membedakan status pasien
apakah menggunakan kartu BPJS, jamkesda, jamkesprov atau umum.
Pasien yang telah masuk ke ruang pemeriksaan dipersilakan untuk duduk dan
dokter memperkenalkan diri kepada pasien. Kemudian dokter melakukan
anamnesis (wawancara) kepada pasien dan keluarga (untuk mengetahui riwayat
penyakit terdahulu, riwayat penyakit keluarga, hingga perjalanan penyakit
sekarang serta mendengarkan secara aktif dan responsif terhadap keluhan
pasien), pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang serta dilakukan sesuai
dengan SOP dan tidak melakukan candaan saat pemeriksaan (tergantung
kondisi pasien).
Ketika akan melakukan pemeriksaan fisik atau tindakan medis, seorang dokter
harus meminta izin kepada pasien atau keluarga terlebih dahulu. Setelah
pemeriksaan fisik dan penunjang selesai, diaganosa ditegakkan. Kemudian dokter
memberikan resep obat sesuai dengan penyakitnya dan tidak akan meminta
atau menerima imbalan kepada pasien, baik pasien umum maupun pemilik
jaminan kesehatan kecuali yang telah ditetapkan oleh RS. Terakhir, dokter
membuat catatan medis untuk laporan tugas harian sebagai dokumentasi RS.
KEGIATAN 3
TANGGAL
DAFTAR LAMPIRAN
pasien dan
KEGIATAN
TANGGAL
DAFTAR LAMPIRAN
KEGIATAN
TANGGAL
DAFTAR LAMPIRAN
seorang
dokter
harus
melakukan
konsultasi
kepada
dokter
KEGIATAN
TANGGAL
DAFTAR LAMPIRAN
pasien
tersebut
tanpa
membedakan
status
pasien
apakah
KEGIATAN
TANGGAL
21 Juni s.d 08 Juli 2015
DAFTAR LAMPIRAN
Foto Kegiatan
Penjelasan Keterkaitan dengan Nilai Dasar
Dalam pembuatan pamflet alur penatalaksanaan kejang demam, saya akan mencari
pedoman yang terbaru, baik melalui internet dan diskusi dengan teman sejawat lainnya.
Pamflet yang dibuat harus menggunakan bahasa Indonesia yang baik dan benar sehingga
akan mudah dipahami oleh petugas medis dan paramedis yang akan menangani kasus
kejang demam pada anak. Pamflet tersebut juga menggunakan tulisan dan bahasa yang
sopan, tidak mengandung unsur kekerasan ataupun pornografi. Setelah selesai dibuat,
pamflet tersebut akan dicetak dengan menggunakan fasilitas RS dengan menerapkan
prinsip kepedulian terhadap penggunaan alat tulis kantor di RSUD Taman Husada
Bontang yang merupakan salah satu aset negara.
Setelah proses pencetakan selesai, pamflet tersebut akan dilaminating guna melapisi
kertas pamflet agar tidak mudah rusak dan tahan lama sehingga tidak diperlukan
pembuatan pamflet berulang-ulang. Pamflet yang telah dilaminating akan ditempel
di IGD pada lokasi yang dapat dengan mudah diakses oleh tenaga medis dan
paramedis sehingga ketika menangani pasien kejang demam, pedoman ini dapat
digunakan dan lihat dengan mudah. Yang terakhir, saya akan menyampaikan
laporan secara lisan kepada atasan saya atas terlaksananya pembuatan pamflet
tersebut.