Amphetamine
- Definisi : apmohetamine dapat digunakan dan berhubungan dengan beberapa
kelainan diantaranya ketergantungan ataupun penyelahgunaan. Paling tidak,
terdapat 10 gangguan terkait zat yang dapat dijelaskan. Ketergantugan
amphetamin didefinisikan pada DSM IV sebagai cluster dari psikologikal,
perilaku dan gejala kognitif yang menindikasikan bawah orang terus menerus
menggunakan amphetaminelike drugs. Penyalahgunaan amphetamine merupakan
istilah untuk penggunaan maladaptif dari amphetamin yang menyebabkan
gangguan atau distress dan terjadi pada periode 12 bulan, dimana gejalanya tidak
-
diperkirakan
menambah
dan
meningkatkan
mood.
Pelepasan
cangkir). Pada konsumer dewasa berat dapat mencapai 5-7 mg/kg (6 cangkir).
Efek : kafein dapat menembus BBB dan dimetabolisme di liver. Kafein dapat
menimbulkan beberapa efek seperti relaksasi dari otot polos, berdampak pada
lanju jantung dan tekanan darah, dan meningkatkan produksi urin. Efek pada CNS
adalah inhibisi phosphodiesterases dan efek pada kalsium intrasel, dan anatgonis
terhadap reseptor adenosin. Dosis rendah hingga ringan (20-200 mg) dapat
mengakibatkan pleasure, dapat meningkatkan energi dan konsentrasi dan motivasi
untuk bekerja, dan menurunkan perasaan mengantuk. Dosis 300-800 mg
menimbulkan efel cemas dan berdebar.
Intoksikasi : dapat terjadi pada orang yang tidak terbiasa mengkonsumsi kafein,
atau pada orang yang mengkonsumsi sejumlah besar kafein.