Anda di halaman 1dari 80

SAMBUTAN DIREKTUR

CERDASMULIA INSTITUTE
Oleh : Arry Rahmawan, ST, MT

Alhamduilllah, puji syukur kehadirat Allah yang atas


karuniaNya, terwujudlah sebuah situs pembelajaran online
public speaking yang sudah lama kami nan9kan. Saya
berharap teknikpublicspeaking.com menjadi salah satu dari
sekian kontribusi besar CerdasMulia Ins9tute dalam
membangun generasi muda Indonesia.

Saya teringat betapa banyaknya tantangan yang akan
dihadapi bangsa ini ke depannya. Terutama persaingan
kualitas sumber daya manusia Indonesia dengan negara
negara tetangga, serta negara negara maju. Indonesia
memiliki potensi luar biasa hebat karena jumlah
penduduknya yang sangat besar. Namun apalah ar9nya dari
itu semua jika Indonesia 9dak berani dan 9dak bisa
mengungkapkan gagasan, ide, dan berkomunikasi dengan
baik, khususnya di depan umum?
2

SAMBUTAN DIREKTUR
CERDASMULIA INSTITUTE (2)
Oleh : Arry Rahmawan, ST, MT

Maka dari itu, dalam sambutan kali ini saya mengucapkan


banyak terima kasih kepada 9m di CerdasMulia Ins9tute yang
senan9asa peduli terhadap pengembangan generasi muda
Indonesia. Salah satu kontribusi terbesar yang kami targetkan
adalah meningkatkan kepercayaan diri bangsa dalam
berbicara dan berkomunikasi, agar kelak bisa memberikan
dampak yang lebih besar lagi bagi Indonesia dan dunia.

Ebook 33 Prinsip Utama yang Wajib Diketahui oleh
Pembicara Publik ini juga merupakan salah satu upaya
CerdasMulia Ins9tute dalam mewujudkan Indonesia yang
berani menginspirasi Indonesia dengan kata katanya.
Walaupun isinya ringan, bisa saya pas9kan Anda akan
mendapatkan banyak sekali manfaat di dalamnya.

Selamat menikma9 buku ini, salam CerdasMulia!
3

Bagaimana Memaksimalkan Ebook Ini?


Buku ini dirancang khusus dari berbagai macam in9sari
prinsip prinsip dalam public speaking yang perlu Anda
ketahui. Tidak perlu bingung dalam membaca buku ini,
karena Anda bebas memulainya dari mana saja.

Ya, prinsip dalam buku ini TIDAK Disusun secara urut. Dalam
ar9an prinsip 1 bukan berar9 lebih pen9ng dari prinsip 33.
Maka, Anda bebas memulainya dari yang Anda mau.

Dalam buku ini, terdapat juga beberapa link yang bisa Anda
akses sebagai pengayaan materi. Link yang diberikan adalah
9ps yang relevan dan diambil dari teknikpublicspeaking.com,
website founder atau website Young Trainer Academy.

Pesan kami, baca dengan seksama, resapi maknanya, dan
prak9kkan isinya.
4

Bagaimana Bila Anda Ingin Bertanya?


Apabila Anda ada pertanyaan lebih dalam terkait dengan apa
yang ada dalam buku ini, Anda bisa mengirimkan pertanyaan
Anda dengan menggunakan beberapa cara berikut ini:

1. Silakan men;on TwiQer @cerdasmulia dan berikan
pertanyaan Anda. Jangan lupa berikan hashtag #33Prinsip
2. Silakan kirimkan pertanyaan Anda melalui alamat email
kami di contact@cerdasmulia.co.id
3. Anda juga bisa bertanya melalui kotak komentar di
halaman tempat Anda mendownload buku ini, yaitu
hQp://teknikpublicspeaking.com/ebook-33-prinsip/
Dalam beberapa waktu, kami dari 9m redaksi
teknikpublicspeaking.com akan berusaha menjawab
pertanyaan Anda.
5

Inilah 33 Prinsip yang Akan Anda Pelajari


Prinsip 1 : Audience adalah Bintang Utama
Prinsip 2 : Kurangi berla9h di Depan Cermin
Prinsip 3 : La9hlah Kontak Mata Anda
Prinsip 4 : Ketahui Penyebab Gugup
Prinsip 5 : Gunakan Penyampaian Terstruktur
Prinsip 6 : Libatkan Seluruh Indra
Prinsip 7 : Membuat Aturan untuk Audience
Prinsip 8 : Audience Tidak Bisa Disalahkan
Prinsip 9 : Mulai dari Tujuan Akhir yang Jelas
Prinsip 10 : Bicaralah dengan Sejujurnya
Prinsip 11 : Jadilah Seorang yang Oten9k
Prinsip 12 : Harus Siap menjadi Role Model
Prinsip 13 : Biasakan Warming Up Voice
Prinsip 14 : Hindari Permohonan Maaf Di Awal
Prinsip 15 : Berpikirlah Krea9f saat Membuat Slide
Prinsip 16 : Rahasia Menjadi Expert
Prinsip 17 : Memahami Deliberate Prac9ce
Prinsip 18 : Kapan Membagikan Handout?
6

Inilah 33 Prinsip yang Akan Anda Pelajari


Prinsip 19 : Bisakah Handout Dibagikan Saat Awal
Prinsip 20 : La9h Akurasi Waktu Anda
Prinsip 21 : Menangani Tanya Jawab
Prinsip 22 : Dresscode sebagai Pembicara
Prinsip 23 : Manfaatkan Social Media Anda
Prinsip 24 : Perha9kan Penekanan Kata Anda
Prinsip 25 : Prinsip Contrast dalam Slide
Prinsip 26 : Menjawab 4 Pertanyaan Audience
Prinsip 27 : Tekankan Bahasa Tubuh Anda
Prinsip 28 : Menjaga Postur Tetap Tegak
Prinsip 29 : Mindset Pembicara yang Sering Salah
Prinsip 30 : Uang Mengiku9 Kapasitas Anda
Prinsip 31 : Tingkatkan Terus Daya Saing Anda
Prinsip 32 : Perha9kan Kecepatan Berbicara
Prinsip 33 : Datanglah Lebih Awal

SHARE and BE HAPPY!


Keinginan kami untuk berbagi dan menginspirasi membuat kami
menghabiskan banyak waktu dan tenaga untuk menerbitkan ebook
sederhana ini.

Anda 9dak perlu membayar apapun kepada kami, namun jika
boleh kami 9m redaksi teknikpublicspeaking.com meminta
bantuan Anda. Jika Anda telah selesai membaca ebook ini dan
ternyata bagus / bermanfaat untuk Anda, maka :

1. Bagikan kepada minimal 5 orang kerabat Anda yang sekiranya
membutuhkan. Anda bisa membagikannya via email Anda
kepada kerabat Anda
2. Bagikan tes9moni atau feedback posi9f Anda terkait buku ini
dengan men;on @cerdasmulia atau mengisi komentar di
bagian hQp://teknikpublicspeaking.com/ebook-33-prinsip/

Kami berterima kasih sekali jika Anda melakukan kedua hal
tersebut dan memacu kami untuk berkarya dengan lebih baik lagi.

Prinsip 1 : Audience adalah Bintang Utama

Prinsip utama yang perlu Anda pegang sebagai pembicara


publik adalah Anda harus menyadari sepenuhnya bahwa
audience adalah bintang utama sesungguhnya, bukan Anda.

Maksudnya adalah, public speaker yang baik berusaha untuk
membawakan pesan dalam rangka mencerhkan audience,
bukan membanggakan dirinya sendiri.

Maka dari itu, sebelum berbicara di depan umum Anda harus
paham topik apa yang sebenarnya dibutuhkan oleh audience.

Jika Anda benar benar menghormaB audience Anda, maka
mereka pun akan sangat menghormaB Anda sebagai
bintang yang mencerahkan mereka.

Bintang utama sesungguhnya


saat Anda berbicara di depan
publik adalah : Audience Anda.

10

Prinsip 2 : Kurangi Berlatih di Depan Cermin

Anda pas9 sering mendengar bahwa untuk berla9h agar bisa


berbicara dengan lancar : berla9hlah di depan cermin.

Kami 9dak menyarankan Anda banyak berla9h public
speaking di depan cermin. Mengapa?

Karena CERMIN TIDAK DAPAT MEMBERIKAN UMPAN BALIK
kepada Anda.

Anda hanya bisa menilai bagus atau 9daknya kemampuan
Anda berdasarkan pendapat subjek9f Anda.

Jadi, perbanyak tampil di depan audience dan kurangi
berla9h di depan cermin.

11

Kurangi berbicara di depan


cermin, karena cermin tidak bisa
memberikan umpan balik kepada
Anda.
12

Prinsip 3 : Latihlah Kontak Mata Anda


Saat Anda sedang mendengarkan seseorang berbicara kepada
Anda, apa yang Anda rasakan saat mereka berbicara namun
9dak menatap wajah atau mata Anda?

Tentu kebanyakan orang akan merasa 9dak dihargai.

Hal tersebut berlaku dalam public speaking. Salah satu hal
yang paling sulit adalah mempertahankan kontak mata
kepada audience. Padahal kontak mata adalah cara paling
sederhana memberi perha9an kepada audience Anda.

La9hlah dengan melihat mata, dahi, atau hidung rekan Anda
dalam komunikasi sehari hari. Hindari membuang
pandangan saat berbicara, untuk membiasakan diri Anda
menjaga kontak mata.

13

Kontak mata yang tulus adalah


cara paling sederhana
memberikan perhatian kepada
audience Anda saat berbicara di
depan umum.
14

Prinsip 4 : Ketahui Penyebab Gugup


Baik, Anda mungkin ingin tahu apa sebenarnya yang
membuat seseorang gugup berbicara di depan publik.

Satu hal yang perlu Anda tahu, bahwa semua pembicara
publik yang hebat pun mengalami apa yang namanya gugup.

Gugup adalah hal yang wajar, bukan penyakit.

Penyebab gugup paling umum ada dua : KeBdaksiapan dan
Kurang Jam Terbang.

Semakin Anda 9dak siap dengan apa yang akan Anda
sampaikan, Anda akan semakin gugup.

Begitu pula jika Anda minim jam berla9h, gugup akan terus
menghantui Anda saat berbicara di depan publik.

15

Gugup adalah Hal yang Wajar.


Penyebab Gugup Saat Berbicara
di Depan Panggung ada 2 :
Ketidaksiapan dan Minim Jam
Terbang.

16

Prinsip 5 : Gunakan Penyampaian Terstruktur


Tahukah Anda bagaimana membuat penyampaian pesan
yang sistema9s dan mudah dicerna oleh orang lain?

Berikut ini adalah cara caranya:

Membuat alur dari umum ke khusus
Membuat alur dari why, what, how, what if
Membuat alur sesuai kronologis kejadian
Membuat alur sesuai dengan urutan prosedur
Membuat alur dari pemaparan masalah, dampak, lalu
pemaparan solusinya
Membuat alur dari satu kategori pemaparan ke satu
kategori lainnya.
Mana yang cocok untuk Anda?

17

Salah satu cara untuk


memudahkan pemahaman
kepada audience adalah dengan
cara membuat materi terstruktur
dan memiliki flow.

Pembukaan

Isi

Penutup

18

Prinsip 6 : Libatkan Seluruh Indra


Saat Anda memberikan pela9han, usahakan memaksimalkan
penggunaan semua indra yang ada pada audience. Se9daknya
Anda melibatkan indra berikut ini:

Penglihatan (Visual) : dengan menyertakan slide atau alat
bantu visual untuk menggambarkan pesan Anda.
Pendengaran (Auditori) : Pas9kan suara Anda terdengar
dengan jelas. Gunakan suara pendukung untuk
menekankan pesan Anda
KinesteBk (Peraba) : Jika memungkinkan, libatkan
audience dalam prak9k langsung atau ak9vitas tertentu
untuk menguatkan pesan yang disampaikan.
Menggunakan salah satu saja dari keBga itu akan
menyebabkan audience menjadi bosan (boring)

19

AUDITORI

VISUAL

KINESTETIK

Semakin banyak Anda melibatkan


indra dalam memberikan informasi,
maka audience akan semakin bisa
menangkap serta mempertahankan
pesan yang Anda sampaikan.

20

Prinsip 7 : Membuat Aturan untuk Audience


Seper9 layaknya sedang memberikan kelas, Anda juga bisa
membuat perjanjian aturan dengan audience Anda agar
kelas yang Anda berikan bisa lebih kondusif.

Sebelum mengawali materi Anda, pas9kan bahwa:

Peserta SEPAKAT untuk mengiku9 materi Anda dengan
penuh perha9an dan antusias
Peserta SEPAKAT untuk membuat handphone mereka
dalam kondisi silent
Peserta SEPAKAT untuk menjadi audience yang responsif
terhadap pertanyaan atau ak9vitas ak9vitas yang
nan9nya akan Anda berikan.
* Aturan ini umumnya diberlakukan jika durasi untuk
memberikan materi cukup panjang.

21

Buat sebuah aturan yang jelas


terkait do/dont yang harus
dipatuhi seisi kelas agar kelas
berjalan lebih kondusif.

22

Prinsip 8 : Audience Tidak Bisa Disalahkan


Jika Anda menjadi seorang pembicara, Anda sudah semangat
namun ternyata audience Anda 9dak bersemangat sama
sekali. Bahkan, banyak juga audience yang 9dak menger9 apa
yang Anda sampaikan. Jika begini, siapa yang patut
disalahkan?

Pembicara profesional akan mengatakan, itu adalah salah
saya, karena gagal memahami audience saya.

Berbeda audience, berbeda pula penanganannya.

Pelajari cara cara menangani audience yang ak9f, pasif, atau
bahkan menolak materi dari Anda.

Pembicara publik 9dak pernah menyalahkan audience
mereka.

23

Pembicara terbaik adalah mereka


yang selalu berkaca untuk
memperbaiki diri mereka sendiri
secara terus menerus.

24

Prinsip 9 : Mulai dari Tujuan Akhir yang Jelas


Banyak pembicara publik yang terjebak dengan hanya
berfokus pada materi yang akan mereka buat. Mereka sibuk
dengan membuat slide yang memukau, mencari gambar
gambar di internet, mencari musik musik yang antusias.

Kadang, mereka lupa menjawab satu hal:

Apa tujuan saya berbicara kali ini? Di akhir presentasi nan9,
tujuan apa yang ingin saya capai?

Pas9kan Anda mengetahui dengan jelas tujuan yang ingin
Anda capai sebelum Anda berbicara dan membuat materi.

Jika Anda Bdak tahu apa tujuan Anda berbicara, maka
secanggih apapun materi yang Anda rancang akan sia sia
belaka.

25

Sebelum merancang dan


membawakan materi Anda, pastikan
Anda tahu apa tujuan akhir Anda.

26

Prinsip 10 : Bicaralah dengan Sejujurnya


Ini adalah prinsip yang menurut kami fundamental : Speak
with honesty berbicaralah dengan kejujuran.

Seorang yang sudah terbiasa dipercaya sebagai pembicara di
depan publik, kadang malu untuk mengakui kekurangan
kekurangan yang ada di dalam dirinya demi terlihat tampil
sempurna.

Kenyataannya, pembicara yang akan selalu dipercaya adalah
mereka yang berani untuk berbicara dengan jujur.

Mereka 9dak menyembunyikan sesuatu, atau memanipulasi
fakta agar audience terkagum kagum.

Pembicara terbaik adalah mereka yang Bdak hanya
mengandalkan kepala, namun juga haBnya.

27

Untuk menjadi seorang


pembicara yang
dipercaya hingga kapan
pun, berbicaralah selalu
dengan jujur.

28

Prinsip 11 : Jadilah Seorang yang Otentik


Di Indonesia, saat ini jumlah pembicara publik semakin lama
semakin banyak. Pembicara publik saat ini sudah sedemikian
sesaknya dan semakin lama membentuk kerumunan yang
besar.

Bagaimana cara agar Anda bisa terangkat dan keluar dari
kerumunan tersebut?

Jadilah oten9k. Jadilah diri Anda sendiri. Jangan berusaha
menjadi orang lain.

Pahami kekuatan Anda, pahami minat Anda, pahami passion
Anda.

Semakin Anda mengenal diri Anda sendiri, semakin mudah
orang mengenal Anda.

29

Untuk dapat keluar dari


kerumunan pembicara yang
semakin sesak Anda hanya
perlu menjadi diri Anda sendiri.
Jadilah otentik.

30

Prinsip 12 : Harus Siap Menjadi Role Model


Prinsip ini merupakan prinsip pen9ng yang sangat
fundamental bagi seorang pembicara.

Se9ap pembicara harus siap untuk menjadi role model atas
apa yang dia ucapkan atau katakan.

Menjadi role model, berar9 Anda sangat menjaga konsistensi
atas apa yang Anda katakan dengan apa yang Anda ucapkan.
Begitu pula sebaliknya, Anda mengucapkan apa yang Anda
lakukan.

Melakukan di sini bisa dengan sudah melakukan, atau sedang
berusaha melakukannya.

Jika Anda senanBasa menjadi role model, maka Bdak perlu
kemampuan teknis yang besar untuk membuat audience
terkesima kepada Anda
31

Selama Anda menjadi


seorang role model,
audience pasti akan
mendengarkan kata
yang Anda ucapkan.

32

Prinsip 13 : Biasakan Warming Up Voice


Bagi seorang pembicara di depan publik, sebelum memulai
materi, ada baiknya melakukan warming up voice.

Warming up voice merupakan sebuah cara yang dilakukan
agar pita suara menjadi hangat dan membuat sirkulasi udara
di pita suara menjadi lancar.

Beberapa cara yang bisa Anda lakukan adalah dengan
melakukan chit chat ringan dengan audience Anda sambil
menunggu waktu tampil Anda.

Hindari juga makan makanan yang berminyak, kacang
kacangan, atau yang manis. Perbanyak minum air pu9h /
hangat agar suara Anda lebih baik.

33

Sebelum tampil, Anda bisa


membiasakan melakukan
sedikit chit-chat untuk
menghangatkan suara Anda.

34

Prinsip 14 : Hindari Permohonan Maaf di Awal


Pernahkah Anda mendengarkan seorang pembicara yang
pada saat sebelum memulai materi, dia berkata:

Mohon maaf, semalam saya kurang 9dur. Jadi harap
maklum ya kalau hari ini saya agak lemas.

Walaupun hal ini terdengar lazim, namun peneli9an
menunjukkan kebanyakan audience akan menganggap bahwa
narasumber atau pembicara tersebut 9dak profesional / 9dak
kredibel

Membuat dalih seperB ini juga sama saja dengan Anda
menanamkan pada pikiran audience Anda bahwa apa yang
akan Anda sampaikan seperBnya Bdak akan berjalan
dengan baik.

35

Sebisa mungkin, hindari


permohonan maaf di awal materi
karena dapat menjatuhkan
kredibilitas Anda sendiri.
Give your best!
36

Prinsip 15 : Berpikirlah Kreatif saat Membuat Slide


Membuat slide adalah salah satu pekerjaan yang paling sering
dilakukan oleh pembicara publik. Siapapun dan di manapun
dia berada. Seringkali kita terjebak oleh Powerpoint yang
menawarkan kita bullets atau poin poin, sehingga membuat
kita juga secara 9dak sadar terpengaruh untuk membuat poin
poin dalam slide presentasi kita.

Pembicara pembicara terbaik, berpikir untuk merdeka dari
bullets dan membuat slide mereka dengan cara yang jauh
lebih kreaBf.

Mereka mengombinasikan unsur unsur gambar, jenis fonts,
dan ukuran besar kecilnya huruf dengan gaya yang krea9f.

Pikiran mereka merdeka dari bullets. Bagaimana dengan
Anda?

37

Cobalah untuk berpikir kreatif


dan tidak terjebak dalam bullets
powerpoint.

38

Prinsip 16 : Rahasia Menjadi Expert


Apa saja ukuran seseorang dikatakan expert atau ahli sebagai
orang yang bisa berbicara di depan publik?

Anda dapat lihat dari 3 hal:
Pengetahuan (Knowledge)
Keterampilan (Skill)
Pengalaman (Experience)
Semakin 9nggi ke9ganya, semakin besar kemungkinan Anda
dikatakan expert.

Cara melaBhnya adalah dengan terus mengasah hingga
10,000 jam dengan deliberate prac;ce. Apa maksud dari
deliberate prac;ce?

Pelajari di prinsip selanjutnya.

39

Raih kepiawaian Anda melalui


deliberate practice selama
10,000 jam.

40

Prinsip 17 : Memahami Deliberate Practice


Pembicara publik yang unggul, mereka melakukan deliberate
prac;ce secara ru9n untuk meningkatkan Knowledge, Skill
serta experience mereka.

Deliberate prac;ce adalah sebuah pembelajaran atau
prakBk langsung dengan didampingi coach atau pelaBh yang
senanBasa memberikan umpan balik kepada Anda.
Deliberate prac;ce adalah sebuah pela9han yang terstruktur
dan ter feddback dengan baik.

Pela9han biasa tanpa struktur yang jelas, bisa jadi membuat
Anda hanya bertambah kompetensi selama 1 tahun, yang
diulang 9 tahun berikutnya.

Deliberate prac;ce membuat Anda terus menerus
berkembang menjadi lebih baik dari tahun ke tahun.

41

Deliberate practice berbeda dengan


berlatih biasa karena memang
dikhususkan untuk meningkatkan
performa.

42

Prinsip 18 : Kapan Membagikan Handout?


Ke9ka Anda presentasi atau diminta berbicara di depan
publik, biasanya sering juga ada peserta yang meminta
handout dari Anda.

Handout umumnya berupa lembaran kertas yang berisikan
slide atau ringkasan materi Anda.

Kapan saat yang tepat untuk membagikannya?
Saran terbaik adalah saat di Akhir Presentasi Anda.

Hal ini membuat audience sepenuhnya fokus kepada Anda
saat presentasi, bukan handout nya.

Persilakan peserta membawa pulang handout agar bisa
didalami di rumah mereka masing masing, bukan saat Anda
di depan panggung.

43

Bagikan handout materi Anda lebih


baik setelah Anda selesai
menyampaikan materi. Kecuali jika
ada kondisi khusus.

44

Prinsip 19 : Bisakah Handout Dibagikan saat Awal?


Tentunya bisa saja, namun Anda perlu tahu sebab / situasi
mengapa biasanya handout dibagikan sejak awal.

Bagikan handout di awal jika:
Materi Anda berdurasi sangat panjang
Materi Anda sifatnya amat sangat teknis akan sesuatu
(misalkan tentang rantai suplai industri atau hal teknis
lainnya)
Materi Anda berorientasi pada de9l, bukan pada konsep
Terlalu padat / kecil jika dibaca dalam slide. Untuk
memudahkan membacanya maka Anda memberikan
handout
Terdapat lembar kerja yang harus dikerjakan oleh
audience, sehingga harus diberikan di awal.
Di awal atau di akhir, sesuaikan dengan kondisi Anda.

45

Handout bisa dibagikan sejak awal jika


dalam beberapa kondisi tertentu, seperti
orientasi detil, atau content di slide
terlalu kecil untuk dilihat audience.

46

Prinsip 20 : Latih Akurasi Waktu Anda


Tidak selamanya seorang pembicara diberikan waktu yang
panjang untuk memberikan materi. Ada kalanya hanya
diberikan waktu 20 40 menit saja yang membuat pembicara
harus berha9 ha9 menggunakan waktunya.

Jika ini yang Anda dapatkan, maka perbanyaklah melakukan
rehearse ;ming pada materi Anda.

Jika Anda menggunakan powerpoint, pada bagian slideshow
terdapat pilihan Rehearse. Pilih itu untuk berla9h mengukur
waktu Anda.

Jika Anda sudah bisa menggunakan waktu dengan baik,
ingat / catatlah hal apa saja yang ingin Anda bicarakan.

La9h lagi dan terus berla9h hingga semakin sempurna.

47

Rekam dan berlatihlah dengan


mengukur waktu yang Anda
habiskan. Usahakan Anda
menyesuaikan dengan durasi
penyampaian yang diberikan
kepada Anda.

48

Prinsip 21 : Menangani Tanya - Jawab


Seorang pembicara perlu terampil dalam menangani tanya
jawab (Q&A) yang diberikan oleh audience. Bagaimana cara
menanganinya?

Buat kejelasan di awal apakah audience boleh
menginterupsi Anda dengan pertanyaan, atau Anda akan
menyediakan sesi tanya jawab di akhir sesi Anda.

Untuk membuat suasana menjadi lebih interak9f, Anda
bisa mencoba untuk mentrigger peserta lain membantu
Anda menjawabnya.
Jika Anda tahu jawaban dari pertanyaan audience sangat
kompleks, untuk menjaga ;ming katakanlah bahwa
pertanyaan audience sangat menarik dan akan dijawab di
belakang panggung.

49

Pahami bagaimana cara cara


untuk menangani tanya jawab
yang dilempar audience. Buat
kesepakatan apakah boleh
menginterupsi atau tidak.

50

Prinsip 22 : Dress Code sebagai Pembicara


Pernahkah Anda tahu bagaimana pembicara publik mengatur
pakaian mereka saat tampil di depan publik?

Umumnya mereka melakukan dua di antara ini:

1. Mereka menggunakan pakaian yang serupa atau
menyesuaikan dengan audience mereka, atau
2. Mereka menggunakan pakaian yang se9ngkat lebih
9nggi dibandingkan audience nya.
Masalah menggunakan yang mana, hal itu disesuaikan
kembali dengan kondisi audience dan suasana kelas Anda.
Apakah formal, semi-formal, atau casual?

Jika Anda kurang yakin, Anda bisa membawa alternaBf
pakaian (cadangan) untuk menghindari salah kostum.
51

Berpakaianlah menyesuaikan
dengan audience Anda. Jika
kurang yakin, Anda bisa membawa
pakaian cadangan.

52

Prinsip 23 : Manfaatkan Social Media Anda


Jika Anda sudah cukup percaya diri dan ingin lebih banyak
menebarkan kebermanfaatan, Anda 9dak perlu menunggu
diri Anda mendapatkan panggung.

Anda bisa memanfaatkan social media Anda untuk
menyebarkan pesan pesan Anda, terutama layanan video
sharing seper9 Youtube.

Anda bisa merekam diri Anda dengan durasi 10 20 menit,
memberikan materi yang Anda kuasai untuk menginspirasi
publik.

Buat sebuah blog yang berisikan rekaman Anda. Sebarkan
juga di Facebook, TwiQer, bahkan Path Anda. Sebarkan
inspirasi seluas luasnya, dan jangan lupa minta feedback
penonton agar Anda bisa menjadi lebih baik.

53

Sebagai seorang pembicara,


sudahkah Anda memanfaatkan
social media Anda dengan baik?

54

Prinsip 24 : Perhatikan Penekanan Kata Anda


Dalam memberikan pesan kepada audience, Anda bisa
memberikan penekanan dan makna yang berbeda hanya
dengan membuat jeda dan memainkan intonasi suara Anda.

Bandingkan dua kalimat berikut,

Selamat pagi, saya senang sekali berjumpa dengan Anda

Selamat pagi, saya senang sekali berjumpa dengan Anda.

Penekanan kata kata yang berbeda akan memberikan kesan
atau bahkan makna yang berbeda pula.

PasBkan Anda menekankan kata yang memang ingin Anda
sampaikan ke peserta.

55

Penekanan dalam suara Anda,


mempengaruhi makna terkait dengan
pesan yang Anda sampaikan. Latihlah
intonasi Anda.

56

Prinsip 25 : Prinsip Contrast dalam Slide


Anda tentu pernah membuat atau bahkan melihat slide dari
berbagai macam pembicara. Ada yang slide nya indah di
mata, namun banyak juga slide yang berantakan dan
membuat mata perih.

Ada salah satu kunci dalam membuat slide yang bagus, yaitu
memahami prinsip contrast. Contrast adalah perbedaan
warna yang saling berlawanan dari slide.

Prinsip contrast dalam merancang slide ada dua:
Jika Anda menggunakan background gelap, huruf Anda
harus terang
Jika Anda menggunakan background terang, tulisan Anda
harus gelap.
Cukup dengan memahami contrast, Anda bisa membuat
slide yang memukau.
57

Kontras dalam rancangan slide Anda


berpengaruh terhadap penilaian orah
terhadap profesionalitas dan
kredibilitas Anda.

58

Prinsip 26 : Menjawab 4 Pertanyaan Audience

Tahukah Anda, bahwa di manapun tempatnya, audience yang


sedang mendengarkan pembicara selalu punya minimal 1 dari
4 pertanyaan ini:

Why : Mengapa saya harus mengiku9 materi ini?
What : Fakta atau temuan menarik apa yang bisa saya
dapatkan dari materi ini?
How : Bagaimana cara agar saya bisa melakukan apa yang
disampaikan dalam materi ini?
What If : Apa yang terjadi bila saya menerapkan/9dak
melakukan apa yang disampaikan dalam materi ini?
Pelajari audience di mana Anda berbicara. Di antara
keempat hal tersebut, mana yang paling ingin mereka
ketahui? Buatlah materi yang sekiranya menjawab
pertanyaan mereka.
59

Why

What

How

What
If

Pertanyaan audience itu hanya ada


4. Usahakan saat memberikan materi,
kita dapat menjawab keempat
pertanyaan tersebut.

60

Prinsip 27 : Tekankan Bahasa Tubuh Anda


Mengapa seorang pembicara juga perlu mela9h bahasa
tubuhnya? Karena, menurut peneli9an ternyata orang jauh
lebih efek9f menerima informasi melalui gerak tubuh secara
langsung. Lebih jelasnya:

55% dari bahasa tubuh
38% dari kualitas suara
7% dari kata kata yang diucapkan
Bagaimana meningkatkan bahasa tubuh? Anda bisa memulai
berla9h untuk:
Menggerakkan tangan dan kaki untuk menekankan pesan
Menggunakan ekspresi wajah untuk mengekspresikan
sesuatu (misalkan menangis, sedih, atau ceria tertawa)
Semakin baik bahasa tubuh Anda, semakin banyak
informasi yang bisa direkam dalam ingatan audience.
61

Pelajari dengan baik bagaimana


teknik mengelola bahasa tubuh,
karena audience menyerap
bahsa tubuh melebihi kata kata
yang diucapkan.

62

Prinsip 28 : Menjaga Postur Tetap Tegak


Salah satu yang perlu diperha9kan oleh pembicara saat
tampil di depan umum adalah menjaga postur agar tetap
tegak. Postur yang tegak memberikan ar9 bahwa pembicara
bersemangat dan antusias dalam memberikan materinya.

Sebenarnya sulit sekali menjaga postur tegak karena
umumnya kita terbiasa dengan postur kita sehari hari.

Anda bisa mencoba membiasakan postur tegak dengan
bantuan dinding. Caranya adalah punggung Anda ditempel di
dinding. Pas9kan tumit dan kepala bagian belakang Anda juga
menyentuh tembok di belakang Anda.

Itulah postur tegak tubuh Anda. Hal yang perlu Anda
lakukan selanjutnya adalah membiasakan hal tersebut
dalam kehidupan sehari hari.

63

Postur yang baik adalah


postur yang tegak dan
seimbang. Biasakan
menggunakan postur
tubuh ini dalam
kehidupan sehari hari.

64

Prinsip 29 : Mindset Pembicara yang Sering Salah


Beda pembicara, berbeda pula mindset nya. Berikut ini akan
kami berikan beberapa mindset yang sering dianggap benar
oleh pembicara, namun setelah diprak9kkan malah akan
memalukan si pembicara itu sendiri.

Mempelajari materi dengan sistem kebut semalam cukup
untuk bisa menyampaikan materi tersebut (Salah, yang ada
malah pembicara menjadi 9dak t).
Menjadi pembicara itu masalah bakat. (Salah, menjadi
pembicara itu perihal kerja keras dan ketekunan).
Semakin panjang materi/slide maka presentasi semakin
baik (Salah, yang benar adalah yang pen9ng tujuan
tercapai)
Bintang utama adalah pembicara. Audience hanya 9nggal
mendengar (Salah, bintang utama adalah audience).
Apakah mindset di atas sama dengan mindset Anda?
65

Pola pikir Anda sebagai pembicara


menentukan cara Anda berkatakata dan bertindak. Bangun mindset
yang positif ke dalam pikiran Anda
sebagai pembicara.

66

Prinsip 30 : Uang Mengikuti Kapasitas Anda


Ini merupakan sebuah prinsip yang sangat pen9ng. Banyak
pembicara yang berharap saat dirinya berbicara di depan
publik bisa dibayar mahal.

Dalam dunia public speaking, uang itu datang kepada orang
yang pantas untuk mendapatkannya. Uang akan mengiku9
kapasitas Anda.

Apa saja tolak ukur kepantasan itu?
Apakah Anda merupakan orang yang punya integritas?
Apakah Anda bisa mengubah kehidupan (changing lives)
orang lain dengan pesan yang dibawakan?
Apakah Anda sudah menelurkan beragam karya yang
menunjukkan bahwa Anda seorang yang memang benar
benar expert?
Uang akan mengejar orang orang yang menjawab YA pada
semua pertanyaan di atas.
67

Uang akan mengejar Anda,


jika memang Anda pantas.
Jangan pernah meniatkan
berbicara karena uang, namun
kuatkan pada peningkatkan
kapasitas Anda.

68

Prinsip 31 : Tingkatkan Terus Daya Saing Anda


Di tengah pembicara yang semakin lama semakin tumbuh di
Indonesia, cara Anda keluar dari kerumunan tersebut, selain
dengan menjadi diri Anda sendiri adalah dengan
meningkatkan daya saing Anda.

Bagaimana caranya seorang pembicara publik meningkatkan
daya saing mereka?

1. Ambil serBkasi yang relevan dengan bidang Anda
2. Ambil serBkasi terkait dengan dunia public speaking
3. Perbanyak menghasilkan karya karya nyata yang
bermanfaat bagi masyarakat di bidang Anda
4. IkuB kompeBsi atau kontes untuk berbicara di depan
publik (misalkan toastmasters)
5. Menjadi volunteer untuk bisa berbagi di berbagai
komunitas atau ins9tusi untuk menambah jaringan Anda.
Siapkah Anda terus meningkatkan daya saing yang dimiliki?

69

Selalu kosongkan gelas di dalam


pikiran Anda, untuk menerima
ilmu ilmu terbaru dalam rangka
meningkatkan kapasitas dan
daya saing Anda.

70

Prinsip 32 : Perhatikan Kecepatan Berbicara


Pernahkah Anda mendengarkan seseorang yang berbicara
sangat cepat kepada Anda? Atau berbicara terlalu lambat?
Apa yang Anda rasakan?

Jika terlalu cepat mungkin banyak hal yang Anda lewa9.
Namun, jika terlalu lambat juga akan membuat audience
Anda menjadi bosan.

Lalu, berapakah rata rata kecepatan berbicara yang pas?

Berdasarkan data dari mereka yang berbicara di TED Talks,
mulai dari Al Gore, Dan Pink, Steve Jobs, dan pembicara
populer lainnya, rata rata kecepatan bicara mereka adalah
mulai dari 153 hingga 168 kata per menit (KPM).

Jadi, hitunglah berapa total kata yang Anda keluarkan, dibagi
dengan total menit Anda berbicara. Anda akan menemukan
berapa KPM kecepatan Anda berbicara.
71

Kecepatan berbicara kita


sebaiknya dijaga dalam tempo
yang pas. Tidak terlalu cepat,
maupun terlalu lambat. Ambil
rentang dari 153 hinga 168 kata
per menit.

72

Prinsip 33 : Datanglah Lebih Awal


Salah satu kebiasaan yang dilakukan oleh para pembicara
profesional adalah datang 45 30 menit lebih awal dari
waktu mereka berbicara.

Selain bisa mengenali kondisi ruangan dan peserta, datang
lebih awal juga memiliki banyak manfaat, antara lain:

1. Anda bisa mengatur ulang layout tempat duduk di kelas
Anda jika sekiranya kurang sesuai
2. Anda bisa mengecek kesiapan sound dan memas9kan
bahwa Anda punya baterai cadangan jika mic nya ma9
3. Anda bisa mengecek kebersihan ruangan, handout sudah
dicetak atau belum, dan lain sebagainya.
4. Anda bisa mengecek koneksi internet di ruangan itu (jika
membutuhkan koneksi internet)
Datang lebih awal juga dapat mengurangi gugup Anda karena
sudah familiar dengan tempatnya.
73

Datanglah lebih awal dari waktu


bicara Anda. Hal ini dapat
mengurangi kegugupan Anda karena
Anda bisa lebih punya banyak waktu
untuk mempersiapkan diri.
74

BAGAIMANA SELANJUTNYA?
Apakah Anda sudah menyelesaikan membaca semua prinsip
yang ada? Saran dari kami, segera terapkan apa yang Anda
pelajari. Ambil yang manfaat, buang yang sekiranya 9dak
relevan untuk Anda.

Setelah membaca ebook ini, Anda bisa :
1. Membagikan ebook ini minimal ke-5 orang kerabat Anda
yang membutuhkan. Se9daknya, mereka akan
mendapatkan manfaat yang sama dengan Anda
2. Anda bisa berlangganan tulisan di
teknikpublicspeaking.com, Silakan masukkan alamat
email Anda web untuk berlangganan.
3. Anda bisa bertanya atau berkonsultasi di
teknikpublicspeaking.com dalam formulir yang telah
disediakan.
Kami juga menan9kan saran saran perbaikan dari Anda,
silakan kirimkan ke contact@cerdasmulia.co.id
75

BUTUH PEMAHAMAN LEBIH DALAM?


Jika Anda butuh pemahaman lebih dalam dan advance terkait
dengan perihal public speaking, Anda dapat mengiku9
akademi publik yang dibukan oleh CerdasMulia Ins9tute :
Young Trainer Academy atau Trainer Development Class.

Young Trainer Academy (YTA)
Pela9han intensif selama 2 hari yang membahas tentang
segala macam teknik dasar public speaking yang dipakai oleh
trainer profesional. Anda akan mempelajari mulai dari
penataan mindset, bagaimana mengenali audience, teknik
merancang serta membawakan materi, hingga meningkatkan
personal branding Anda. Info lebih lengkap, kunjungi:
hQp://cerdasmulia.net/youngtraineracademy

Trainer Development Class (TDC)
Sebuah kelas pengembangan keterampilan public speaking
yang berdurasi 4 jam. Untuk informasi tentang TDC, Anda
bisa akses di hQp://cerdasmulia.net/trainerclass/
76

BUTUH PEMAHAMAN LEBIH DALAM?


Galeri Young Trainer Academy (YTA)






Young Trainer Academy #1 - Jakarta
Young Trainer Academy #7 - Bekasi

Galeri Trainer Development Class (TDC)

Trainer Development Class Episode #1

77

MENGUNDANG KE INSTITUSI ANDA?


Apabila Anda tertarik untuk mengundang CerdasMulia
Ins9tute langsung ke ins9tusi Anda untuk mengadakan
pela9han secara In-House, kami menyediakan paket Public
Speaking Training for Students dan Public Speaking Training
for Teacher. Pilihan modul yang tersedia:
Mengatasi Gugup saat berbicara di Depan Publik
Merancang materi dan slide presentasi memukau
Mengatur gestur, kata, suara, dan intonasi dalam berbicara di depan
publik
Teknik Pengajaran yang Bisa Melekat pada Audience
Bagaimana meningkatkan karisma dan penampilan untuk berbicara di
depan publik
Memanfaatkan social media dengan op9mal bagi seorang pembicara
Dasar dasar teknik presentasi yang memukau bagi audience
Dan masih banyak lagi yang lainnya..

Untuk informasi lebih lanjut tentang pela9han In-House, silakan


hubungi 085640879848 (Mel) atau kirimkan email ke
contact@cerdasmulia.co.id
78

SEKILAS TENTANG teknikpublicspeaking.com

TeknikPublicSpeaking.com merupakan sebuah media belajar


online yang bisa diakses oleh siapapun, di manapun, dan
kapanpun. TeknikPublicSpeaking.com didedikasikan sebagai
media belajar untuk siapapun yang ingin bisa mengasah
keterampilan berbicara di depan umum.

TeknikPublicSpeaking.com dikelola secara profesional olehpara
kontributor dan juga 9m yang ada di manajemen CerdasMulia
Ins9tute. Situs ini dibangun 100% didasarkan pada pembiayaan
CerdasMulia Ins9tute agar bisa membangun generasi Indonesia
yang lebih percaya diri dalam menyampaikan kebaikan melalui
kata kata yang diucapkannya.

Untuk peluang kerjasama dengan kami, silakan kontak kami di
alamat email : contact@cerdasmulia.co.id
79

80

Anda mungkin juga menyukai