TENTANG PENYAKIT DM
A. Pokok bahasan
: Diabetes melitus
:
1. Pengertian DM
2. Penyebab DM
3. Tanda dan gejala DM
4. Akibat DM
5. Cara perawatan DM
C. Sasaran
D. Tempat
E. Waktu
F. Tujuan
:-
Lembar balik
Leaflet
H. Metode
:-
Ceramah
Tanya jawab
I. Kegiatan Penyuluhan
Tahap
Kegiatan penyuluhan
Kegiatan audiens
5 Menit
2. Memperkenalkan diri
Alat yg
dipakai
-
Pelaksanaan
1. Mahasiswa menggali pengetahuan1. Menyebutkan pengertian DM
15 Menit
Leaflet
Penutup
5 menit
2. Menyimpulkan
3. Mengakhiri penyuluhan
4. Memberi salam penutup
J. Kriteria Evaluasi
a.
Evaluasi struktur
c.
Evaluasi Hasil
1. PENGERTIAN.
Diabetes Mellitus Adalah suatu penyakit kronik yang komplek
disertai berbagai kelainan metabolik akibat gangguan hormonal, yang menimbulkan
berbagai komplikasi kronik pada mata, ginjal, saraf dan pembuluh darah disertai lesi
pada membran basalis dalam pemeriksaan dengan membran elektron. (Arief, 2005)
2.
ETIOLOGI.
Insulin Dependent Diabetes Melitus ( IDDM ) atau Diabetes Melitus
Tergantung Insulin ( DMTI ) disebabkan oleh destruksi sel B pulau langerhans akibat
proses autoimun. Sedangkan Non Insulin Dependent Diabetes Mellitus ( NIDDM ) atau
Diabetes Melitus Tidak Tergantung Insulin ( DMTTI ) disebabkan kegagalan relatif sel
B dan resistensi insulin.
Resistensi insulin adalah turunnya kemampuan insulin untuk merangsang
pengambilan glukosa oleh jaringan perifer dan untuk menghambat produksi glukosa
oleh hati. Sel B tidak mampu mengimbangi resistensi insulin ini sepenuhnya, artinya
terjadi defesiensi relatif insulin. Ketidakmampuan ini terlihat dari berkurangnya sekresi
insulin pada rangsangan glukosa, maupun pada rangsangan glukosa bersama bahan
perangsang sekresi insulin lain. Berarti sel B pankreas mengalami desensitisasi
terhadap glukosa.
(Arief, 2005)
Penglihatan kabur.
(Arief, 2005)
4. Resiko tinggi DM
Riwayat keluarga DM
Kegemukan
Hipertensi
Riwayat kehamilan dengan kelahiran berat badan bayi lahir > 4000 gr
(Arief, 2005)
5. KOMPLIKASI.
Syaraf : neuropati.
(Arief, 2005)
6. PENATALAKSANAAN.
Dalam jangka pendek penatalaksanaan DM bertujuan untuk
menghilangkan keluhan atau gejala DM. Sedangkan tujuan jangka panjangnya adalah
untuk mencegah komplikasi. Tujuan tersebut dilaksanakan dengan cara menormalkan
kadar glukosa, lipid dan insulin. Untuk mempermudah tercapainya tujuan tersebut
kegiatan dilaksanakan dalam bentuk pengelolaan pasien secara holistik dan mengajarkan
kegiatan mandiri.
Kerangka utama penatalaksanaan DM yaitu perencanaan :
makanan ( diet )
Latihan jasmani.
Obat obatan
Pemantauan
Pendidikan Kesehatan
(Arief, 2005)