keseluruhan adalah sebesar 2,3%. Padahal pada tahun 2012, rata-rata harga listrik
dalam US Dollars per MWh untuk sektor industri mengalami penurunan sebesar 0,8%
dibandingkan dengan harga listrik di tahun 2011. Sementara itu, untuk sektor rumah
tangga rata-rata harga listrik mengalami penurunan yang lebih besar yakni 1,2%
dibandingkan dengan harga listrik di tahun 2011.
Selanjutnya untuk melihat lebih dekat mengenai harga listrik di negara maju, ada 4
negara maju yang diambil sebagai sampel yaitu Amerika Serikat, Inggris, Jepang dan
Jerman.
Harga Listrik Untuk Sektor Rumah Tangga dalam US Dollars per MWh
Negara /
Tahun
Amerika
2009
115,071
2010
115,765
2011
2012
2013
117,169
118,785
121,159
Serikat
Inggris
191,204
183,065
208,182
Jepang
227,640
232,158
261,356
Jerman
317,866
318,742
351,710
Sumber: IEA Statistics: Electricity Information 2014
216,106
276,758
338,753
228,863
242,140
387,628
2009
68,116
2010
67,890
2011
68,205
Serikat
Inggris
134,290
121,063
129,570
Jepang
157,776
154,395
179,324
Jerman
139,553
135,828
157,119
Sumber: IEA Statistics: Electricity Information 2014
2012
2013
66,721
68,196
134,191
194,267
148,715
139,779
174,225
169,322
Persentase perbandingan harga listrik sektor industri dengan sektor rumah tangga
Negara /
2009
2010
2011
2012
2013
Tahun
Amerika
40,80%
41,35%
41,79%
43,83%
43,71%
Serikat
Inggris
29,77%
33,87%
37,77%
Jepang
30,69%
33,49%
31,38%
Jerman
56,09%
57,39%
55,32%
Sumber: IEA Statistics: Electricity Information 2014
37,90%
29,81%
56,09%
38,92%
28,05%
56,32%
Grafik perbandingan harga listrik rumah tangga dan industri negara maju.
Harga listrik sektor industri yang lebih rendah ini dikarenakan alokasi subsidi yang
diberikan di negara-negara maju tersebut ditujukan untuk sektor industri.
Alokasi subsidi untuk pelanggan industri merupakan langkah untuk mendorong roda
perekonomian serta menyerap tenaga kerja karena hal tersebut merupakan kegiatan
produktif.