1.
2.
3.
4.
Kode etik profesi merupakan sarana control social bagi masyarakat atas profesi yang
bersangkutan . bahwa etika profesi dapat memberikan suatu pengetahuan kepada masyarakat
agar dapat memahami pula arti pentingnya suatu profesi sehingga memungkinkan pengontrolan
terhadap para pelaksana di lapangan kerja ( kalanga social )
Kode etik perawat menunjukan kepada masyarakat bahwa perawat diharuskan memahami dan
menerima kepercayaan dan tanggung jawab yang di berikan kepada perawat oleh masyarakat.
Kode etik menjadi pedoman bagi perawat untuk berperilaku dan menjalin hubungan keprofesian
sebagai landasan dalam penerapan praktik etika.
Kode etik perawat menetapkan hubungan professional yang harus di patuhi, yaitu hubungan
perawat dengan pasien atau klien sebagai advocator, perawat dengan tenaga profesi lain sebagai
teman sejawat dan denagn masyarakat sebagai perwakilan dari asuhan keperawatan.
Kode etik perawat memberikan sarana pengaturan diri sebagai profesi.
5.) Perawat senantiasa mengutamakan perlindungan dan keselamatan klien dalam melaksanakan
tugas keperawatan serta matang dalam mempertimbangkan kemampuan jika menerima atau
mengalihtugaskan tanggungjawab yang ada hubungannya dengan keperawatan .
c.
menopang perannya dalam situasi tertentu. Perawat sebagai anggota profesi, setiap saat dapat
mempertahankan sikap sesuai dengan standar profesi keperawata.
d.
e.
f.