Anda di halaman 1dari 11

BAB 2

RANCANGAN AKTUALISASI NILAI-NILAI DASAR


2.1 Alat Bantu Rancangan Aktualisasi Nilai-Nilai Dasar
No

Kegiatan

Tahap kegiatan

1.

Melakukan
pelayanan loket
pasien di Pustu
Sumberingin

1. Memangil pasien sesuai


urutan antrian.
2. Menyapa pasien dengan
ramah.
3. Menanyakan
identitas
pasien secara lengkap
(termasuk asuransi yang
dipakai; apakah pasien
mengunakan kartu BPJS,
Jamkesmas, KJS, atau
umum)
4. Mencatat identitas pasien
di
buku
register,
meliputi: nama, alamat,
umur, jenis kelamin,
jenis kunjungan.

Sumber :
penugasan dari
atasan

5. Semua data pasien akan


dimasukkan
dalam
sistem
komputerisasi
SIMPUS
(Sistem
Manajemen Puskesmas),
sedangkan pasien yang
berkunjung

Output / Hasil
Kegiatan
4

Terlaksananya
pelayanan loket pasien
di Pustu Sumberingin
Dalam
memberikan
pelayanan loket saya
tidak akan membedabedakan pasien. Pasien
dipanggil sesuai urutan
antrian. Saya melayani
pasien
dengan
5S
(salam, sapa, senyum,
sopan, santun). Saya
akan memasukkan data
pasien dengan tepat,
akurat, efektif, dan
efisien ke dalam buku
registrasi pasien. Saya
akan mengidentifikasi
pasien
yang
menggunakan
kartu
BPJS untuk dimasukkan
dalam
sistem
komputerisasi P-CARE,

Nilai Dasar
5

Nasionalisme :
Menghargai
Non
diskriminatif
Etika publik :
Ramah
Profesional
Akuntabilitas :
Tanggung jawab
Transparan
Kejelasan
Cermat
Anti koruopsi :
Jujur

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Dengan
melakukan
pelayanan loket
dengan tepat,
akurat, dan teliti
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

Dengan melakukan
pelayanan loket
dengan tepat,
akurat, dan teliti
maka dapat
memberi penguatan
nilai-nilai
organisasi yaitu
kompeten dan cepat
dalam memberikan
pelayanan.

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

menggunakan
kartu
BPJS, Jamkesmas, atau
KIS, data akan akan
ditambahkan
dalam
sistem
komputerisasi
SIMPUS dan P-CARE
(Primary Care)
1. Menyapa pasien dengan
prinsip 5S (senyum, sapa,
salam, sopan, santun)
2. Menanyakan
identitas
pasien (nama, umur,
alamat), keluhan utama,
riwayat
penyakit
sekarang,
riwayat
penyakit terdahulu, dan
riwayat penyakit keluarga
3. Mempersilakan
pasien
untuk berbaring di tempat
tidur
4. Melakukan pemeriksaan
fisik pasien persistem B1B6 (Breathing, Blood,
Brain, Bladder, Bowel,
Bone)
5. Mempersilakan
pasien
untuk duduk kembali ke
meja periksa
6. Menjelaskan pada pasien

dan memasukkan data


semua
pasien pada
sistem
komputerisasi
SIMPUS dengan penuh
tanggung jawab, cermat,
efektif, dan efisien.

2.

Melakukan
anamnesa
pasien dan
pemeriksaan
fisik di pustu
Sumberingin

Sumber : SKP

1. Terlaksananya
anamnesa pasien dan
pemeriksaan fisik
2. Dokumentasi
data
anamnesa
dan
pemeriksaan
fisik
dalam Buku Rekam
Medis

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Pelayanan yang
didasari prinsip
5S
(senyum,
sapa,
salam,
sopan, santun)
dan tersedianya
rekam
medis
maka
akan
didapatkan data
yang
lengkap
secara
efisien
sehingga
mendorong
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan

Anamnesa
dan
pemeriksaan fisik
dengan prinsip 5S,
transparan, akurat,
dan tepat dapat
terjalin komunikasi
terapeutik
sehingga
dapat
memberikan
penguatan
nilai
organisasi
yaitu
lingkungan
yang
nyaman
bagi
pasien,
petugas
yang ikhlas dan
kompeten
dalam
memberikan
pelayanan

Etika publik :
Akurat
Tepat
Ramah

Akuntabilitas :
Tanggung
jawab
Kejelasan
Anamnesa
dilakukan Transparan
dengan
lengkap,
mendalam, efektif dan
Nasionalisme :
efisien sehingga sesuai
Menghargai
dengan nilai etika publik
dan nasionalisme. Data Non
diskriminatif
yang
dikaji
harus
lengkap dan akurat
sehingga sesuai dengan Anti korupsi :
nilai etika publik. Dalam Peduli
memberikan penjelasan
pada pasien terkait
penyakitnya dilakukan

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

tentang penyakitnya
6. Mendokumentasikan hasil
anamnesa
dan
pemeriksaan fisik pada
buku rekam medis

secara lengkap dan


transparan
sesuai
dengan
nilai
akuntabilitas.
Dokumentasi
hasil
anamnesa
dan
pemeriksaan fisik harus
ditulis dengan baik dan
penuh tanggung jawab
dan tidak menimbulkan
ambiguitas. Hal ini
sesuai dengan nilai
dalam akuntabilitas.

3.

Menegakkan
diagnosa medis
pada pasien di
Pustu
Sumberingin

Sumber :
Perintah atasan
langsung

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

1. Mengumpulkan informasi 1. Tegaknya diagnosa Akuntabilitas :


tentang
keluhan
dan
medis
Tanggung
riwayat penyakit pasien 2. Dokumentasi
jawab
dengan cara anamnesa.
diagnosa
medis Kejelasan
2. Mencermati
dan
dalam Buku Rekam Transparansi
menganalisa
hasil
Medis
pemeriksaan fisik pasien
3. Menegakkan
diagnosa Menganalisa
dan Etika publik :
sesuai kondisi pasien
mencermati data hasil Profesional
4. Mendokumentasikan
pengkajian
dengan Cermat
diagnosa ke dalam buku cermat. Sesuai dengan Akurat
rekam medik
nilai
etika
publik.
Pengkajian
yang
Komitmen mutu :
dilakukan
mendalam
Efisien
dapat
memudahkan

pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

Dengan
melakukan
anamnesa dan
pemeriksaan
fisik
yang
mendalam,
lengkap, efektif,
dan efisien maka
dapat
ditegakkan
diagnosa yang
tepat
dan
mendokumentas
ikan dalam buku
rekam
medis

Kegiatan
penegakan
diagnosa
pasien
dengan tepat dan
akurat
dapat
memberikan
penguatan
nilai
organisasi
yaitu
kompeten
dalam
memberikan
pelayanan

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

petugas
dalam
menegakkan diagnosa
dengan tepat, akurat,
efisien
dan
penuh
tanggung jawab sesuai
dengan
nilai
etika
publik dan akuntabilitas.
Petugas
menjelaskan
pada pasien tentang
diagnosa
yang
ditegakkan
dengan
kejujuran, transparansi,
kejelasan sesuai dengan
nilai akuntabilitas.

4.

Memberikan
resep dan
pelayanan obat
pada pasien di
Pustu
Sumberingin.
Sumber :
Perintah atasan
langsung

1. Menuliskan resep
2. Mengambilkan obat dan
memberikan obat sesuai
yang tertulis di resep
pasien
3. Memberikan
edukasi
pasien dengan 5T + 1W
yaitu meliputi :
Tepat obat

1. Tersusunnya resep
obat
2. Terlaksananya
pelayanan obat
Dalam menyusun resep
saya akan melakukan
dengan cermat, teliti,
akurat,
jelas,
dan
tanggung
jawab

sehingga
kejelasan
laporan
akan
dapat
dipertanggung
jawabkan, hal
ini mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan
Anti korupsi :
Jujur
Tanggung jawab
Nasionalisme :
Non
diskriminatif

Dalam
memberikan
pelayanan obat
dengan teliti dan
bertanggung
jawab
denganprinsip
5T + 1W (tepat
obat, tepat dosis,
tepat
pasien,

Kegiatan pelayanan
obat yang tepat,
akurat,
non
diskriminatif,
kejujuran,
kejelasan,
dan
transparan
dapat
memberikan
penguatan
nilainilai
organisasi

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

sehingga akan sesuai


Tepat cara
dengan
nilai
Tepat dosis
akuntabilitas.
Tepat waktu
Saya akan teliti dan
Tepat pasien
cermat dalam membaca
Waspada terhadap efek resep obat sehingga
samping
obat
yang
akan
diberikan pada pasien
sesuai dengan yang
tertulis pada resep obat.
Saya
akan
memperhatikan
5T + 1W (tepat obat,
tepat pasien, tepat cara,
tepat dosis, tepat waktu
pemberian,
waspada
efek samping) dalam
memberikan pelayanan
obat sehingga pasien
akan dapat mengetahui
informasi secara akurat.
Dalam hal ini diperlukan
ketepatan, kecermatan,
ketelitian, keakuratan,
tanggung jawab efektif,
dan efisien sehingga
akan sesuai dengan nilai
nilai akuntabilitas dan
komitmen mutu.

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Akuntabilitas :
Kejelasan
Transparansi
Etika publik :
Akurat
Santun

tepat
waktu, yaitu cepat, aman,
tepat
cara, dan kompeten.
waspada
efek
samping)
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

5.

Membuat
banner alur
pelayanan di
Pustu
Sumberingin
Sumber :
inovasi

1.Mengumpulkan
data
terkait alur pelayanan di
Pustu Sumberingin
2.Mendesain bagan alur
pelayanan
di
Pustu
Sumberingin
3.Melakukan
konsultasi
pada Kepala Puskesmas
4.Memesan banner pada
pihak terkait
5.Memasang banner di
tempat yang strategis

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Kegiatan
membuat
banner tentang
alur pelayanan
akan memberi
kejelasan pada
pasien tentang
informasi terkait
pelayanan
di
Pustu
Sumberingin.
Hal ini dapat
meningkatkan
kualitas dalam
pelayanan
sehingga dapat
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

Kegiatan membuat
banner tentang alur
pelayanan
akan
memudahkan
pasien
dalam
memahami tahapan
pelayanan sehingga
proses pelayanan
akan lebih cepat.
Hal
ini
dapat
memberikan
penguatan
nilainilai
organisasi
yaitu cepat, aman,
nyaman,
dan
kompeten.

Terbentuknya banner
alur pelayanan di Pustu
Sumberingin

Komitmen mutu :
Inovasi
Efektif

Alur
pelayanan
merupakan hal penting
yang perlu diketahui
oleh pasien agar pasien
dapat mengetahui tahaptahap saat berobat di
Pustu
Sumberingin.
Dalam pembuatan alur
pelayanan memerlukan
ketelitian
dan
kecermatan agar tidak
ada
tahap
yang
terlewatkan.
Perlu
adanya rasa tanggung
jawab dan konsistensi
untuk
merealisasikan
terwujudnya
banner
alur pelayanan pasien
tersebut.

Akuntabilitas :
Kejelasan
Transparan
Kejujuran
Etika publik :
Kebenaran
Keindahan
Anti korupsi :
Kerja keras

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

Membuat media
edukasi : leaflet
hipertensi dan
ISPA (Infeksi
Penyakit
Saluran Atas)
untuk pasien
hipertensi yang
berkunjung di
Pustu
Sumberingin

1. Mengumpulkan
materi
tentang hipertensi dan
ISPA yang akan dibuat
bahan leaflet
2. Merancang materi dan
desain leaflet
3. Membuat leaflet dengan
mengunakan bahasa yang
mudah dimengerti oleh
pasien
4. Memberi gambar-gambar
yang menarik di leaflet
5. Menggandakan leaflet
6. Memberikan leaflet pada
pasien yang berkunjung
ke Pustu Sumberingin

6.

Sumber :
Inovasi

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Memberikan
edukasi melalui
media
yang
mudah
dan
menarik dapat
meningkatkan
pemahaman
pasien tentang
suatu penyakit
akan mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

Kegiatan
pembuatan media
edukasi
(leaflet
hipertensi)
yang
inovatif
dapat
meningkatkan
efisiensi
dan
efektivitas dalam
memberikan
edukasi pada pasien
sehingga
akan
memberikan
penguatan
nilainilai
organisasi
yaitu
cepat,
terjangkau,
dan
kompeten.

Tersusunnya
leaflet Komitmen mutu :
hipertensi dan ISPA
Inovasi
Efisien
Dalam mengumpulkan Efektif
materi tentang hipertensi
dan ISPA akan saya
lakukan dengan cermat Akuntabilitas :
dan teliti. Sehingga akan Tanggung jawab
memuat isi leaflet yang Kejelasan
bermutu
dan Transparan
memudahkan pembaca
mengerti isi leaflet.
Nasionalisme :
Leaflet akan saya buat
Non
dengan gambar yang
diskriminatif
menarik dan kalimat
yang mudah dimengerti
pembaca. Hal ini sangat Anti korupsi :
menuntut
kreatifitas Jujur
sehingga pesan yang Kerja keras
kita sampaikan dapat Adil
diterapkan
pasien.
Leaflet hipertensi akan
saya berikan pada semua
pasien hipertensi dan
leaflet ISPA akan saya
berikan pada pasien
dengan kasus ISPA
tanpa
membedabedakan.

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

1. Menyiapkan
materi
tentang hipertensi
2. Membuat leaflet sebagai
media
3. Menjelaskan pengertian
penyakit pasien
4. Menjelaskan
kategori
terkena hipertensi
5. Menjelaskan penyebab
penyakit
6. Menjelaskan tanda dan
gejala penyakit
7. Menjelaskan penanganan
penyakit (medis dan non
medis)
8. Menjelaskan diet
9. Menjelasakan pencegahan
penyakit

Terlaksananya
pendidikan
kesehatan
pada pasien hipertensi
dengan
cara
KIE
(Komunikasi, Informasi,
Edukasi)

7.

Melakukan
pendidikan
kesehatan pada
pasien dengan
diagnosa
hipertensi
dengan cara
KIE
(Komunikasi,
Informasi,
Edukasi) di
Pustu
Sumberingin

Sumber :
Inovasi

Dalam
pembuatan
leaflet
hipertensi,
pengumpulan
materi
hipertensi saya lakukan
secara cermat dan teliti
sebagai wujud tanggung
jawab
dan
inovasi
Kemudian merancang
dan mendesain leaflet
dengan bahasa yang
mudah dimengerti serta
menambahkan gambar
agar lebih menarik.
Setelah itu saya akan
membagikan
leaflet
tersebut kepada setiap
pasien yang berkunjung
dengan kasus hipertensi
tanpa membeda-bedakan
latar belakang pasien,
dengan metode KIE
sebagai
bentuk

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Pemberian KIE
pada
pasien
dapat
memberikan
informasi
tentang
suatu
penyakit akan
meningkatkan
pengetahun
dengan
cara
pencegahan
penyakit
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

Kegiatan
KIE
kepada pasien yang
didasari
nilai
keramahan,
komunikasi efektif,
transparan,
kejelasan
dapat
memberikan
penguatan
nilainilai
organisasi
yaitu
lingkungan
yang nyaman bagi
pasien,
ikhlas
dalam memberikan
pelayanan,
dan
petugas
yang
kompeten
dalam
memberikan
pelayanan.

Etika publik :
Komunikasi
efektif
Konsultasi
Keramahan
Akuntabilitas :
Tanggung jawab
Kejelasan
Transparansi
Kejujuran
Nasionalisme :
Menghargai
Profesional

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Terwujudnya
format
laporan pasien sesuai
dengan data dalam
sistem
komputerisasi
SIMPUS dan P-CARE

Akuntabilitas :
Kejelasan
Tanggung jawab
Kebenaran

Format laporan pasien


yang
lengkap
dan
sistematis
sangat
diperlukan
untuk
menunjang efektivitas
dan efisiensi dalam
bekerja. Hal ini sangat
sesuai dengan nilai
dalam komitmen mutu
yang menuntut inovasi,
kreativitas, dan efisiensi
waktu. Perlu adanya
rasa tanggung jawab
dan konsistensi untuk
merealisasikan
terwujudnya
format
laporan pasien.

Komitmen mutu :
Inovatif
Efektif
Efisien

Membuat format
laporan pasien
yang memuat
data-data
lengkap tentang
pasien sesuai
dengan data
yang diperlukan
pada sistem
komputerisasi
SIMPUS dan PCARE akan
mempermudah
petugas dalam
bekerja sehingga
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh no.4
yaitu
Meningkatkan
mutu SDM
petugas, sarana
dan prasarana
dalam
memberikan
pelayanan

Membuat
format
laporan baru yang
lebih lengkap dan
inovatif sehingga
dapat
meningkatkan
efektivitas
dan
efisiensi
dalam
membuat laporan
harian. Hal ini
dapat memberikan
penguatan
nilainilai
organisasi
yaitu petugas yang
kompeten
dalam
memberikan
pelayanan.

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

komunikasi yang lebih


efektif.
8.

Membuat
format laporan
pasien sesuai
dengan data
dalam sistem
komputerisasi
SIMPUS dan PCARE
Sumber :
inovasi

1.Membuka software
SIMPUS dan P-CARE
2.Mengidentifikasi identitas
pasien yang diperlukan
untuk dibuat format
laporan
3.Membuat format laporan
pasien dalam Ms. Word
4.Melakukan konsultasi
pada Kepala Puskesmas
5.Mencetak format laporan
pasien sesuai kebutuhan

No

Kegiatan

Tahap kegiatan

Output / Hasil
Kegiatan

9.

Membuat kotak 1. Mendesain kotak saran


saran
untuk 2. Menghitung
kebutuhan
pasien di Pustu
bahan dan alat.
Sumberingin
3. Melakukan
konsultasi
pada Kepala Puskesmas
4. Mempersiapkan alat dan
Sumber :
bahan
inovasi
5. Membuat kotak saran
sesuai desain yang telah
ditentukan.
6.Memasang
kotak
di
tempat yang strategis.

Nilai Dasar

Kontribusi
Terhadap Visi
Misi Organisasi

Penguatan NilaiNilai Organisasi

Terwujudnya
kotak Komitmen mutu :
saran untuk pasien di Inovatif
Pustu Sumberingin
Efektif
Efisien
Pembuatan kotak saran
merupakan
wujud
Akuntabilitas :
inovasi
untuk
Tanggung jawab
mendapatkan saran dan
kritik
terhadap Kepercayaan
pelayanan. Hal ini akan Konsistensi
menjadi
evaluasi
terhadap pelayanan yang Etika publik :
dilakukan pada pasien. Melindungi
privasi
Dengan kotak saran
tanpa
memberikan
identitas
akan Anti korupsi :
melindungi
privasi Jujur
pasien sehingga pasien Kerja keras
dapat memberikan kritik
dan
saran
yang
transparan.
Sehingga
akan berjalan efektif dan
efisien. Perlu adanya
rasa tanggung jawab dan
konsistensi
untuk
merealisasikan
terwujudnya kotak saran
tersebut.

kesehatan
Kegiatan
pembuatan
kotak
saran
bertujuan untuk
memperoleh
kritik dan saran
dari
pasien
sehingaa dapat
meningkatkan
perbaikan dan
kemajuan
organisasi akan
mendorong
pencapaian misi
Puskesmas
Kabuh
No.3
yaitu
meningkatkan
mutu,
pemerataan, dan
keterjangkauan
pelayanan sesuai
dengan standar
pelayanan
kesehatan

Kegiatan
pembuatan kotak
saran yang inovatif
dengan
didasari
nilai
tanggung
jawab, konsistensi,
kejujuran
dapat
memberi penguatan
organisasi
yaitu
aman bagi pasien
dan petugas.

Anda mungkin juga menyukai