Anda di halaman 1dari 46

BAB II

PROSES PELAKSANAAN

A. Waktu dan Tempat Pelaksanaan


Pihak sekolah memberikan waktu bagi para siswa/siswi untuk
melaksanakan kegiatan Proyek Tugas Akhir ini satu bulan sebelum hari
pelaksanaan dimulai. Hal itu dilakukan agar siswa/siswi memerlukan
waktu yang cukup lama untuk belajar.
Waktu pelaksanaan uji kompetensi sekitar antara tanggal 4 sampai 5
Maret 2016 dan tempat pelaksanaan Uji Kompetensi Kejuruan ini di Labor
Komputer Jurusan Teknik Komputer Jaringan SMK Negeri 1 Solok.
Survei pencarian data dalam persiapan Pembuatan proyek ini dilaksanakan
pada Januari 2016 di SMA Negeri 2 Kota Solok.

B. Alat dan Bahan


No.

Nama Alat

Spesifikasi

Jumlah

Komponen

1.

2.

Minimal Core 2 TM Core


Cassing Standar
PS 350 Watt
Min.Ram 1 GB
Min.Hdd 160 GB
Pc Client
Min.CD Drive 32 x
VGA Standar 800 x 600
Nic 10/100 Mbps
Min. Core i 3 TM
Cassing Standar
PS 350 Watt
Min.Ram 2 GB
PC
Server Min.Hdd 500 GB
Min.CD Drive 32 x
(Router)
VGA Standar 800 x 600

1 Unit

1 Buah

3.
4.

Swith/Hub
Crimping

Nic 10/100 Mbps


Min.24 port
Untuk RJ 45

Min 7 buah
20 Buah

5.
6.

Tool
LAN Tester
Obeng +

Untuk RJ 45
Ukuran Screw Pc

10 Buah
20 Buah

7.

Obeng Nic

Ukuran Screw Pc
10/100 Mbps

1 Buah

8.

(Ethernet)
Koneksi

Min.2 Mb

9.
10.

Internet
Kabel Utp
Kurang Lebih 100 Meter
Konektor RJ Min 4 kotak isi 100 buah

Min 400

11.
12.

45
Acces Point
Modem

Min.150 Mbps
150 Mbps Wireless

Buah
Min.2 Buah
1 Buah

ADSL2+MODEM ROTER

C. Perangkat Lunak (Software)


a. ISO (Debian)
- Digunakan sebagai sistem operasi PC server
b. Windows 7 atau Window Xp
- Digunakan sebagai sistem operasi PC client
c. Mozila firefox
- Digunakan untuk setting wireless
d. Wordpress.
- CMS untuk web server.
e. WinSCP
- Aplikasi windows yang digunakan untuk remot debian
via ssh.
- Untuk meng-upload data CMS Wordpress berbasis GUI.
f. Paket yang di Install.
1. Bind9
2. Php5
5

3.
4.
5.
6.

Apache2
Mysql-server
Phpmyadmin
SSH-server

D. Langkah Kerja
1. Perancangan Topologi Jaringan

Dari gambar topologi diatas dapat kita ketahui bahwa dari ISP di
sambungkan ke Router.
Dari gambar di atas kelompok kami menambah:

5 Access Point
1 Switch (Server Ruang TIK)

Penambahan perangkat kami lakukan bertujuan agar jaringan yang kami buat
lancar tidak ada gangguan.Konfigurasi debian sebagai internet gateway, dhcpserver,web proxy pada jaringan local dengan data yang ada sebagai berikut
DNS 1

= 8.8.8.8

DNS 2

= 8.8.4.4

Gateway yang diberikan ISP = 192.168.1.1


Dari data yang diatas maka dapat kita uraikan sebagai berikut:
IP Address Ether 0
IP Address Ether 1
IP DNS

=192.168.1.66/24
=192.168.100.1/24
= 8.8.8.8 dan 8.8.4.4
6

Default Gateway Gateway

= 192.168.1.1

Situs yang di blokir


www.detik.com
www.youtube.com

2. Langkah Penginstalan Debian


1. Muncul seperti tampilan di bawah ini : Klik INSTALL lalu
ENTER.

(Gambar 2.1)

2. Maka akan muncul seperti tampilan di bawah ini dengan pilihan


select a language (pilihan bahasa) pilih English English,lalu
ENTER.

(Gambar 2.2)

3. Next untuk perintah select your location (pilih lokasi), pilih


Other,lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.3)

4. pilihAsia, lalutekanENTER.

(Gambar 2.4)

5. Selanjutnya pilihIndonesia,lalu ENTER.

.
(Gambar 2.5)

6. Untuk lokasi konfigure locates,pilih United States, tekan


ENTER.

(Gambar 2.6)

7. Nextselect a keyboard layout pilih American English, lalu


ENTER.

(Gambar 2.7)

8. Wait,sampai proses selesei.

(Gambar 2.8)
10

9. Selanjutnya, akan tampil tampilan seperti di bawah ini .Untuk


mengatur IP Address tekan Tab pada Keyboard pilih Go Back
kemudian tekan ENTER.

(Gambar 2.9)

(Gambar 2.10)

10. Pilih Configure network manually lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.11)

11. Selanjutnya masukkan IP address ,kemudian tekan ENTER.


11

(Gambar 2.12)

12. Untuk Netmasknya otomatis akan tampil setelah kita mengisikan


IP Addressnya , selanjutnya tekan ENTER.

(Gambar 2.13)

13. Kemudian masukkan Gateway ,lalu ENTER.

(Gambar 2.14)

14. Tahap Name server addresses sudah ada seperti gambar di


bawah, tekan ENTER lagi untuk melanjutkan proses selanjutnya.

12

(Gambar 2.15)

15. Tahap

selanjutnya,untuk

hostname biasa

ditukar

sesuai

keinginan , misalkan seperti nama kita , lalu tekan ENTER seperti


gambar di bawah ini.

(Gambar 2.16)

16. Selanjutnya masukkan Domain name,seperti gambar di


bawah,lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.17)

17. Langkah selanjutnya untuk Root Password, kamu bisa membuat


password yang kamu inginkan. Seperti contoh 12345 agar lebih
mudah diingat.
13

(Gambar 2.18)

18. Next masukkan password yg sama untuk mengkonfirmasi, pada


bagianre-enter password to verify,kemudian

ENTER.

(Gambar 2.19)

19. Langkah selanjutnya membuat Nama User / pengguna Kamu bisa


membuat nama user dengan nama Kamu,lalu tekan ENTER.

14

(Gambar 2.20)

20. Selanjutnya untuk nama user account,kamu gunakan nama yang


sama dengan user. Lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.21)

21. Lalu masukan password untuk user,seperti gambar di bawah, lalu


tekan ENTER.

(Gambar 2.22)

15

22. Masukkan kembali password yang sama untuk konfirmasi


password yang tadi,seperti gambar di bawah ini,kemudian tekan
ENTER.

(Gambar 2.23)

23. Jika sudah, selanjutnya akan muncul pengaturan waktu, pilih


Jakarta, Lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.24)

24. Selanjutnya tahap membagi partisi, pilih Manual,lalu tekan


ENTER.

16

(Gambar 2.25)

25. Pilih SCSI3 seperti gambar yang di bawah ini,lalu tekan ENTER

.
(Gambar 2.26)

26. Untuk membuat partisi baru pilih yes,lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.27)
27. Klik seperti gambar di bawah ini , ENTER.

(Gambar 2.28)

17

28. Di tahap ini kita akan di perintahkan untuk membagi partisi, kita
ambil creat a new partition,lalu tekan ENTER.

(Gambar 2.29)

29. Bagi 2 partisi ,dari 21,5 GB ,misal partisi pertama kita buat 10
GB ,sisanya untuk partisi kedua , ENTER.

(Gambar 2.30)

30. Kita pilih primary untuk yang Swap area,lalu enter

(Gambar 2.31)

31. beginning,enter lagi

18

(Gambar 2.32)

32. SetelahitukitaubahExt3menjadiswap area, ENTER

(Gambar 2.33)

33. Pilih swap area,lalu ENTER

(Gambar 2.33)

34. Setelah selesai,pilih done setting up the partition.lalu ENTER

19

(Gambar 2.34)

(Gambar 2.35)

35. Kita ambil lagi free space untuk partisi yang kedua,lalu ENTER

(Gambar 2.36)

36. Kita ambil create a new partition lagi,lalu ENTER


37. Maka akan muncul seperti gambar di bawah ini, kita hanya perlu
menekan ENTER saja, ENTER

20

(Gambar 2.37)

38. Lalu pilih logical untuk yg ext3,lalu ENTER.

(Gambar 2.38)

39. Disini,kita ambil ext3 seperti gambar di bawah ini,lalu ambil done
setting up the partition, kemudian ENTER.

(Gambar 2.39)

21

(Gambar 2.40)

40. Selesai sudah kita dalam tahap membagi partisi,Seanjutnya pilih


finish seperti gambar di bawah ini , kemudian ENTER.

(Gambar 2.41)

41. setelah di ENTER, maka akan muncul pertanyaan seperti gambar


di bawah,pilih yes,lalu ENTER.

(Gambar 2.42)

22

42. kita tunggu sebentar,sampai proses seperti gambar di bawah selesai

(Gambar 2.43)

43. ini prosesnya juga,wait

(Gambar 2.44)

44. sebelum prosesnya itu selesai maka akan muncul pertanyaan


seperti gambar di bawah,kita pilih no,lalu ENTER.

(Gambar 2.45)

45. dan kita pilih no juga pada pertanyaan use a network mirror, lalu
ENTER.

23

(Gambar 2.46)

46. sekarang kita hanya perlu menunggu lagi sampai pertanyaan


berikutnya tampil
47. dalam pertanyaan participate in the package usage survey, kita
pilih yes,lalu ENTER.

(Gambar 2.47)

48. sekarang, pada tahap software selection kita tekan space pada
ghrapical desktop evironment,dan beri tanda standar system
utilites seperti gambar dibawah, lalu ENTER.

(Gambar 2.48)

24

(Gambar 2.49)

49. kita tunggu sebentar

(Gambar 2.50)

50. setelah itu akan muncul lagi pertanyaan seperti gambar yang di
bawah ini, sekarang kita pilih yes,lalu ENTER.

(Gambar 2.51)

51. maka proses instalasi debian sudah selesai, kita pilih continue
pada bagian seperti yang ada di gambar.,lalu ENTER.

25

(Gambar 2.52)

52. sekarang kita tunggu sampai proses seperti gambar di bawah


selesai.

(Gambar 2.53)

Dan selesailah proses instalasi .., pada tahap selanjutnya kita akan
menggunakan perintah perintah dasar dalam debian.

Konfigurasi Debian
1. kitamulaidenganmasukkeROOT,untukmemulaiperintahperintahnya.
setting ip address masing-masing interface di debian dengan perintah
berikut.
#nano /etc/network/interfaces

(Gambar 2.54)

2. Seting dns server dengan mengedit file resolv.conf dengan


mengetikan perintah berikut.
#nano /etc/resolv.conf

26

(Gambar 2.55)

3. Aktifkan system forwarding ipv4 dengan mengedit file


/etc/sysctl.conf
#nano /etc/sysctl.conf

(Gambar 2.56)

4. Restart service jaringan dengan mengetikan perintah berikut.


#service networking restart

(Gambar 2.57)

5. Atur file /etc/hosts dengan ip address interface eth0, hostname, dan


nama domain seperti berikut.

(Gambar 2.58)

6. Edit lagi file /etc/resolv.conf dengan name server ip dari interface eth0
seperti berikut.

(Gambar 2.59)

7. Lalu restart hasil konfigurasi interface dengan perintah


#service networking restart

27

(Gambar 2.60)

8. Buat aturan firewall di iptables agar membolehkan jaringan klien


mengakses jaringan internet. Lakukan edit file /etc/rc.local sehingga
iptables di load saat pertama kali sistem debian dijalankan.
#nano /etc/rc.local
Lalu ketikkan scipt berikut.
iptables -t nat -A POSTROUTING -o eth0 -j MASQUERADE
Sehingga isi dari file /etc/rc.local adalah seperti berikut:

(Gambar 2.61)

9. Lakukan perintah restart pada file /etc/rc.local agar aturan firewall


yang dibuat tadi bisa ditambahkan dalam iptables.
#sh x /etc/rc.local

(Gambar 2.62)

a. Konfigurasi Debian Sebagai DHCP Server


Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1. Berikutnya installkan DHCP Server nya dengan perintah
#apt-get install dhcp3-server
28

Konfigurasikanlah file /etc/dhcp/dhcpd.confpada baris ke 48 seperti


berikut.

(Gambar 2.63)

Berikut penjelasan tiap-tiap option diatas.


a) Subnet, diisi dengan ip network dhcp-server.
b) Netmask, diisi dengan ip netmask jaringan kita.
c) Range, diisi alamat ip yang akan diberikan ke client.
d) Option routers, ip address yang akan dijadikan gateway bagi
client dalam hal ini yang menjadi gateway adalah ip address
eth1 pada router yang terhubung ke klien tersebut. Ip
gatewaynya adalah 192.168.10.1
e) Option broadcast-address, diisi dengan ip broadcast network
dhcp-server.
f) Default-lease-times 600,adalah masa sewa ip address yang akan
diberikan ke klien, sedangkan 600 adalah nilai masa sewa ip
tersebut dalam hitungan detik.
2. Restart hasil konfigurasi DHCP
#/etc/init.d/isc-dhcp-server restart

(Gambar 2.64)

29

Kemudian ubah setting IP pada PC Client menjadi automatically


agar bisa mendapatkan IP dari DHCP Server secara otomatis.

(Gambar 2.65)

3. Jika DHCP Enabled nya Yes dan PC Client sudah mendapatkan


IP, maka konfigurasi DHCP Server nya sudah sukses.
4. Konfigurasi DNS dan Web Server
Langkah-langkahnya sebagai berikut.
1) Install kan paket yang dibutuhkan untuk konfigurasi DNS server,
yaitu bind9 dengan perintah #apt-get install bind9. Lalu tekan enter.
2) Untuk konfigurasi DNS Server, konfigurasikan zona domain forward
3) #nano /etc/bind/named.conf.default-zones
4) Kemudian ketikkan script berikut.

30

(Gambar 2.66)

5) Forwardberfungsi untuk konversi dari DNS ke IP Address. Misalnya


ketika kita ketik www.sekolah.web.idmelalui web browser, maka
akan muncul website dari server Debian. Buatlah file forward dengan
meng-copykan file /etc/bind/db.local ke file /etc/bind/sman2solok
Kemudian konfigurasikan file forward sebagai berikut.

(Gambar 2.67)

(Gambar 2.68)

6) Restartlah hasil konfigurasi dengan perintah


7) #service bind9 restart atau #/etc/init.d/bind9 restart
8) Tes DNS dengan melakukan perintah #dig sekolah.web.id

31

(Gambar 2.69)

9) Atau #ping sekolah.web.id

(Gambar 2.70)

10) Untuk konfigurasi web server, install kan semua paket yang
dibutuhkan seperti berikut. Lalu enter.

(Gambar 2.71)

11) Lalu buat file /var/www-data.

(Gambar 2.72)

12) Edit documentroot pada file /etc/apache2/sites-enabled/000-default.


Buat documentroot nya pada file /var/www-data
13) Restart hasil konfigurasi apache2.

32

(Gambar 2.73)

14) Install paket ssh-server, dan konfigurasikan file /etc/ssh/sshd_config.


Lalu ganti port 22 menjadi port 1734 pada baris ke 5.

(Gambar 2.74)

(Gambar 2.75)

(Gambar 2.76)

(Gambar 2.77)

15) Restart service ssh-server


#service ssh restart

33

(Gambar 2.78)

16) Jalankan program WinSCP dan lakukan akses koneksi ssh ke server,
dengan host: sekolah.web.id dan port 1734. Klik tombol login.
17) Transfer semua file wordpress yang telah di extract tadi kedalam
server melalui program WinSCP. Pastikan file ditransfer ke dalam
folder/var/www-data pada server debian.

(Gambar 2.79)

34

(Gambar 2.80)

18) Setelah semua file ditransfer dalam folder /var/www-datapada


server. Buat database baru di phpmyadmin. Loginlah ke halaman
sekolah.web.id/phpmyadmin seperti berikut.

(Gambar 2.81)

19) Pilih Create new database. Isikan nama database yang akan dibuat,
misalnya: wordpress.

(Gambar 2.82)

35

(Gambar 2.83)

20) Selanjutnya lakukan instalasi wordpress melalui browser dengan


mengetikkan alamat domain atau IP address yaitu: sekolah.web.id
Kemudian klik lets go.

(Gambar 2.84)

21) Isi form berikut dengan datadata yang dimiliki oleh server yang
kita buat dan tekan tombol submit.

36

(Gambar 2.85)

Keterangan:
a) Database Name adalah nama database yang buat sebelumnya.
b) User Name adalah username untuk mengakses mysql dalam hal
ini kita pakai root.
c) Password adalah form password untuk mengakses database.
d) Database Host adalah nama host yang kita punya dalam hal ini
biarkan default localhost.
22) Selanjutnya copy file konfigurasi wordpress ke file baru. Copylah
script berikut. Buat sebuah file dengan notepad dan paste script
tadi. Simpan dengan nama wp-config.php. Tansferlah file wpconfig.php ke dalam server difolder /var/www, dan atur lagi file
permisionnya menjadi 755. Kembali ke browser, dan tekan
tombol run the install.

37

(Gambar 2.86)

23) Isikan informasi yang dibutuhkan.


Keterangan:
a) Site Title adalah form isian site title (judul website).
b) Username adalah username untuk membuka

halaman

administrasi cms.
c) Password adalah form isian password untuk membuka halaman
administrasi cms. Password harus 8 karakter dengan kombinasi
angka dan huruf.
d) Your e-mail adalah isikan dengan e-mail masing-masing.
Lanjut dengan meng-klik install wordpress.

38

(Gambar 2.87)

24) Setelah instalasi sukses akan keluar halaman berikut. Kemudian


klik tombol login.
25) Masukkan username dan password untuk login ke system
wordpress.

(Gambar 2.88)

26) Setelah login kita akan dibawa ke halaman administrasi wordpress.

(Gambar 2.89)

39

10. Install paket squid yang akan bertindak sebagai proxy yaitu
squid dengan mengetikan perintah berikut pada terminal
debian.
#apt-get install squid

(Gambar 2.90)

(Gambar 2.91)

11. Lakukan konfigurasi squid sesuai dengan kebutuhan kita


yaitu proxy transparent dan filtering situs yang tidak
diinginkan baik menggunakan URL ataupun per kata.
a. Copy terlebih dahulu file yang ingin di edit sehingga jika terjadi
kesalahan kita bisa mengembalikanya seperti keadaan semula.
#cp /etc/squid/squid.conf /etc/squid/squid.conf_backup
b. Edit file konfigurasi squid.
#nano /etc/squid/squid.conf
Cari baris berikut acl connect method connect dengan
menekan tombol CTRL+W kemudian tambahkan baris yang akan kita

40

sesuaikan dengan proxy yang akan kita buat. Tambahkan seperti dibawah
ini :

(Gambar 2.92)

Cari baris berikut dengan menekan CTRL+ W


insert your own
tambahkan baris berikut, untuk dua buahclient.
acl jaringan1 src 192.168.1.0/24 =>jaringan yang
diperbolehkan proxy
http_access allow jaringan1
cache_mgr bungasuciramadhani@gmail.com

(Gambar 2.93)

Cari lagi baris cache_dir ufs /var/spool/squid 100 16 256


hilangkan tanda pagar yang ada di awal baris seperti dibawah ini :

(Gambar 2.94)

Cari baris http_port 3128 dengan menekan tombol ctrl+w .


kemudian tambahkan kata transparent.

41

(Gambar 2.95)
Buat sebuah file yang menampung url yang akan kita filter, dan
masukan list url yang ingin kita blokir melewati proxy. Tiap URL
dipisahkan oleh baris.
#nano /etc/squid/blokir_url

(Gambar 2.96)

(Gambar 2.97)

Buat sebuah file yang akan menampung string yang akan kita
filter, kemudian ketikan kata-kata yang ingin kita blokir dengan proxy.
Tiap kata dipisahkan oleh baris.
#nano /etc/squid/blokir_kata
(Gambar 2.98)

(Gambar 2.99)

Konfigurasi file named.conf.default-zones


#nano /etc/bind/named.conf.default-zones
(Gambar 2.100)

42

(Gambar 2.101)

Restart service squid agar proxy berjalan di server.


#service squid restart

Buat aturan firewall di iptables agar membolehkan jaringan klien


mengakses jaringan internet, dan mengarahkanya ke port proxy yang
telah ditetapkan pada software squid. Lakukan edit file /etc/rc.local
sehingga iptables di load saat pertama kali system debian dijalankan.
Tambahkan untuk eth2 seperti dibawah ini karena kita punya dua client.
#nano /etc/rc.local

(Gambar 2.102)

Restart file rc.local agar aturan firewall yang kita buat tadi bisa
ditambahkan dalam iptables.
#sh x /etc/rc.local

(Gambar 2.103)

Lakukan konfigurasi ip address pada sisi computer client.


Sesuaikan ipnya dengan topologi yang kita buat/rancang.
a. Untuk client1/eth1.

43

(Gambar 2.103)

Lakukan uji konektifitas dari client ke router dengan


melakukan ping ke ip eth1 (interface yang terhubung ke
client1)

Lakukan uji konektifitas dari klien ke gateway router, dalam


hal ini ip address modem. Dapat dilihat pada topologi
jaringan diatas.

Lakukan uji koneksi ke internet dengan melakukan proses


browsing dari klien ke internet. Jika berhasil maka klien akan
bisa mengakses internet.

Lakukan uji filter proxy dengan mengakses url atau


melakukan pencarian berdasarkan kata sesuai dengan kata
yang diblok. Jika berhasil maka browser akan menampilkan
pesan error seperti berikut.

www.youtube.com

44

(Gambar 2.104)

www.detik.com

(Gambar 2.105)

3. Konfigurasi Access Point


a. Login ke mozila firefox dengan menggunakan IP Wireless =
192.168.0.254, lalu login dengan memasukan Username dan Password
User name admin dan password admin kemudian klik ok atau enter

45

(Gambar 2.106)

b. Lalu anda pilih next

(Gambar 2.107)

c. Lalu ganti nama SSID dengan nama yang kita inginkan, dan kita klik Next

(Gambar 2.108)
46

(Gambar 2.109)

d. Kemudian kita aturkan IP LAN dengan memasukan Net ID yang sesuai


dengan IP Ether1, dan jangan lupa kita Enable kan DHCP tersebut

(Gambar 2.110)

e. Lalu kita klik Finish

(Gambar 2.111)

47

f. Setelah selesai mengatur system dari wireless dan kita rebootnya

(Gambar 2.112)

HASIL YANG DICAPAI


Dengan persiapan yang matang dan fasilitas yang lengkap saya mendapatkan
hasil yang baik dan memuaskan dalam pengerjaan walaupun masih terdapat
kendala yang menghambat proses pengerjaan
Setelah proses pengerjaan ini selesai, saya pun menjadi semakin mengerti
tentang bagaimana cara membangun internet gateway yang baik menggunakan
debian OS di sertai konfigurasi DHCP server, proxy, memblokir situs yang tidak
di inginkan.
Dengan demikian manfaat yang saya dapat sangatlah banyak

dari awal

sampai akhir pengarjaan.semoga dengan adanya perancangan pembuatan project


work ini dari hasil hasil yang dicapai sewaktu Uji Kompetensi Keahlian nanti saya
mendapat nilai yang sangat memuaskan dan lulus dengan bersetifikat.
A. RANCANGAN BIAYA
N

Nama Alat dan

Bahan

Spesifikasi

Kabel

UTP Category

Belden

Jumlah
Barang
30
meter

Harga Satuan

Jumlah

Rp 5.500,-

Rp 165.000,-

48

2
3

Konektor RJ 45
Routerboardmikr
otik

Merk
AMP
RB750
Core

Komputer Client

Hub/Switch

Crimping Tool

Cable Tester

tool
Brand

UPS

Minamoto

Duo
Dlink
Port
Pro

8
Skit

6 buah

Rp 2.000,-

Rp 12.000

1 buah

Rp 350.000,-

Rp 350.000,-

1 Unit

Obeng (+)

Cushion

Rp2.500.000,-

2 Buah

Rp 150.000,-

Rp 300.000,-

1 buah

Rp 200.000,-

Rp 200.000,-

1 buah

Rp 100.000,-

Rp 100.000,-

1 buah

SM 300
Stanley
9

Rp2.500.000,

Rp1.900.000,
-

Rp1.900.000,-

1 buah

Rp 40.000,--

Rp 40.000,-

1 buah

Rp 40.000,-

Rp 40.000,-

Grip
Stanley
10

Obeng (-)

Cushion
Grip

JUMLAH

Rp 5.647.000
,-

49

Anda mungkin juga menyukai