Tata Cara Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat PDF
Tata Cara Amortisasi Barang Milik Negara Berupa Aset Tak Berwujud Pada Entitas Pemerintah Pusat PDF
KEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA
SALINAN
251 /PMK.06/2015
TENTANG
Menimbang
a.
b a hwa
berclasa rkan
Pa sal
49
Peratura n
Pemerinta h
p en yusunan neraca
Pemerinta h
Pusat
b a hwa
b erclasa rka n
aset
ta k
b erwujucl ,
m empunyai
m a n faat
www.jdih.kemenkeu.go.id
-2-
d.
bahwa
berdasarkan
pertimbangan
sebagaimana
Mengingat
1.
Pemerintahan
(Lembaran
Negara
Milik
Negara/Daerah
(Lembaran
Nomor 92,
Keuangan
(Lembaran
Negara
tentang
Republik
Pelaporan
Keuangan
Pemerintah Pusat;
5.
MEMUTUSKAN:
Menetapkan
BAB I
KETENTUAN UMUM
Pasal 1
Da lam Peraturan Menteri ini yang dimaksud dengan:
www.jdih.kemenkeu.go.id
-3-
1.
2.
fisik
serta dimiliki
untuk
digunakan
secara
Waralaba
(franchise),
Hak Cipta
(copyright),
hardware
diberikan
menggunakan
hak
hak
dari
memanfaatkan
kekayaan
dan
atau
intelektual
atau
oleh
pihak lain
tersebut
dalam
rangka
Hak
Cipta
(Copyright)
adalah
hak
eksklusif
yan g
www.jdih.kemenkeu.go.id
-4-
6.
7.
8.
9.
Amortisasi
Barang
Milik
Negara
berupa
Aset
Tak
d ari
aset
untuk
a ktivitas
p em erinta h a n
www.jdih.kemenkeu.go.id
-5-
Neraca,
Laporan
Perubahan
Realisasi Anggaran,
Ekuitas,
Laporan
pemerintah
dalam
(satu)
periode
pelaporan .
16. Laporan Perubahan Ekuitas, yang selanjutnya disingkat
LPE, adalah laporan yang menyajikan informasi kenaikan
atau penurunan ekuitas tahun pelaporan dibandingkan
derigan tahun sebelumnya.
17. Neraca adalah laporan yang menyajikan informasi posisi
keuangan pemerintah, yaitu aset, utang, dan ekuitas
dana, pada tanggal tertentu.
Bagian Kedua
Ruang Lingkup
Pasal2
(1)
Pengaturan
Amortisasi
sebagaimana
dimaksud
pada
ayat ( 1) meliputi:
a.
objek Amortisasi;
b.
c.
Masa Manfaat;
d.
metode Amortisasi;
www.jdih.kemenkeu.go.id
-6-
e.
f.
penya.J1an
dan
pengungkapan
dalam
Laporan
Keuangan.
Pasal3
Amortisasi Aset Tak Berwujud dilaksanakan untuk:
a.
b.
mengetahui
potensi
Aset
Tak
Berwujud
dengan
BAB II
OBJEK AMORTISASI
Pasal 4
( 1)
(2)
a.
b.
Lisensi;
c.
Waralaba (Franchise);
d.
e.
Hak Paten .
Aset
Tak
Berwujud
yang
dinyatakan
hilang
dengan
ketentuan
peraturan
perundang-
www.jdih.kemenkeu.go.id
-7-
atau
Pengguna
Barang
sesum
dengan
kewenangan,
pemindahtanganan,
untuk
dilakukan
pemusnahan,
a tau
penghapusan.
Pasal 5
( 1)
b.
c.
(2)
ayat
(1)
huruf
telah
terbit
keputusan
Pasal 6
(1)
b.
c.
(2)
www.jdih.kemenkeu.go.id
-8-
Pasal 7
( 1)
sebelumnya
telah
diusulkan
penghapusannya
b.
diamortisasi
sebagaimana
layaknya
Aset
Tak
Berwujud.
(2)
dan
telah
diusulkan
pengha pusannya
Tak
penilaia n
Berwujud
setelah
tersebut
Aset
Tak
perlu
dilakukan
Berwujud
t ersebut
ditemukan; atau
b.
disajikan
sebesa r
nilai
a kumulasi
BAB III
NILAI ASET TAK BERWUJUD YANG DAPAT DIAMORTISASI
Pasa l 8
(1)
Berwujud
yang
diperoleh
sampai
d engan
31 Desember 2015.
www.jdih.kemenkeu.go.id
-9-
(2)
Nilai
buku
sebagaimana
dimaksud
pada
ayat
(1)
Desember
2015,
nilai
yang
dapat
diamortisasi
nilai
estimasi
yang
didasarkan
pada
Pasal9
(1)
(2 )
Pasal 10
(1)
diperhitungkan
nilai,
dalam
maka pengurangan
nilai
yang
dapat
dilakukan Amortisasi.
(2 )
nilai
t ercatatnya
melebihi
nilai yang
dapat
d apat
menyebabkan
diperoleh,
Aset
peruba han
Tak
Berwujud
teknologi
yan g
tidak
d apat
www.jdih.kemenkeu.go.id
-10-
Pasal 11
(1)
oleh
kesalahan
pencatatan
nilai
yang
(2)
b.
c.
Pasal 12
(1)
akun
be ban
sebelum
dilakukan
tahun
anggaran
penyesuaian
terhadap
berjalan,
akun
maka
akumulasi
tahun
anggaran
berjalan,
maka dilakukan
Pasal 13
(1)
www.jdih.kemenkeu.go.id
-11-
(2)
Nilai
residu
sebagaimana
dimaksud
pada
ayat
(1)
(4)
se bagaimana dimaksud
BAB IV
MASA MANFAAT
Pasal 14
( 1)
d aya pakai;
b.
c.
Amortisa si
dilakuka n
untuk
s etiap
sub
yan g
m en gatur
(4 )
Dikecu a likan
p a da
ayat (3 ), p eruba h a n
se bagaima n a
Ma sa Ma n faat
dimaksud
Aset
Ta k
b.
www.jdih.kemenkeu.go.id
-12-
Pasal 15
(1)
(2)
Penentuan
Masa
Manfaat
Aset
Tak
Berwujud
Pasal 16
(1)
oleh
Pengguna
Barang
dengan
(3 )
BABV
METODE AMORTISASI
Pasal 17
( 1)
Amortisasi
Aset
Tak
Berwujud
dilakukan
dengan
d engan
m en galokasikan
nilai yang
d apat
www.jdih.kemenkeu.go.id
-13-
(3)
Perhitungan
atas
metode
gans
lurus
sebagaimana
Masa Manfaat.
BAB VI
PENGHITUNGAN DAN PENCATATAN
Pasal 18
(1)
Penghitungan
Berwujud
dan
pencatatan
dilakukan
pada
Amortisasi
tingkat
Kuasa
Aset
Tak
Pengguna
Barang.
(2)
Penghitungan
dan
pencatatan
Amortisasi
Aset
Tak
Dalam
hal
di
lingkungan
Kuasa
Pengguna
Barang
yang
dilakukan
oleh
unit
pembantu
dimaksud
pada
ayat
(2)
dan
hasil
www.jdih.kemenkeu.go.id
-14-
Pasal 19
(1)
Penghitungan
dan
pencatatan
Amortisasi
Aset
Tak
Dikecualikan
dari
ketentuan
sebagaimana
dimaksud
nilai
amortisasinya
buku
beserta
dialokasikan
akumulasi
secara
proporsional
Pasal 20
( 1)
Penghitungan
Berwujud
dan
pencatatan
dilakukan
memperhitungkan
setiap
adanya
Amortisasi
akhir
nilai
Aset
semester
residu
Tak
tanpa
sebagaimana
Penghitungan
dan
pencatatan
Amortisasi
Aset
Tak
(4)
www.jdih.kemenkeu.go.id
-15-
BAB VII
PENYAJIAN DAN PENGUNGKAPAN
Pasal 21
(1)
LO
entitas
akuntansi/
akumulasi
Amortisasi
dalam
Neraca
entitas
Akumulasi
Amortisasi
sebagaimana
dimaksud
pada
Pasal 22
(1)
(2)
a.
b.
(3)
a.
b.
b.
c.
Pasal23
Informasi
mengenai
Amortisasi
Aset
Tak
Laporan
Berwujud
Barang Milik
b.
periode Amortisasi;
www.jdih.kemenkeu.go.id
-16-
c.
d.
e.
f.
Pa s a l 24
( 1)
(2)
Pa s a l 2 5
(1)
(2 )
Modul
Amortisasi
Aset Ta k
Berwujud
seb agaimana
dimaksud pad a ayat (1) ditet a pka n oleh Direktur Jen der a l
Kek ayaan Negara atas n a m a Menteri Keu a n gan.
Pasal 26
(1)
Aset
Tak
Berwuj ud
yan g
seluruh
nilainya
tela h
www.jdih.kemenkeu.go.id
-17-
BAB VIII
KETENTUAN PERALIHAN
Pasal27
Pada saat Peraturan Menteri ini mulai berlaku:
1.
Aset
Tak
Berwujud
diberlakukannya
yang
Amortisasi
diperoleh
Aset
Tak
sebelum
Berwujud,
diperhitungkan
sebagai
penambah
nilai
akun
diperhitungkan
sebagai
transaksi
koreksi
pada
pada
akhir
semester
sebelum
BAB IX
KETENTUAN PENUTUP
Pasal28
Penerapan atas Amortisasi Barang Milik Negara berupa Aset
Tak Berwujud pada Entitas Pemerintah Pusat berdasarkan
SAP Berbasis Akrual sebagaimana diatur dalam Peraturan
Menteri ini dilaksanakan mulai Tahun Anggaran 2016.
Pasal 29
Peraturan
Menteri
m1
mulai
berlaku
pada
tanggal
diundangkan.
www.jdih.kemenkeu.go.id
-18-
Agar
setiap
orang
mengetahuinya,
memerin tahkan
Disahkan di Jakarta
pacla tanggal
29 Desember 2015
MENTERIKEUANGAN
REPUBLIK INDONESIA,
ttcl.
BAMBANG P.S. BRODJONEGORO
Diundangkan di Jakarta
Pacla tanggal 29 Desember 2015
DIREKTUR JENDERAL
PERATURAN PERUNDANG-UNDANGAN
KEMENTERIAN HUKUM DAN HAK ASASI MANUSIA
REPUBLIK INDONESIA,
ttd.
WIDODO EKATJAHJANA
BERITA NEGARA REPUBLIK INDONESIA TAHUN 20 15 NOMOR 1974
Salinan ~esuai dengan aslinya
Kep aj~ey..!i.O Umum
I ,
(:,,'~
\1 1/,
-<'
GI ~~
NIP
~~ 2 01 98402 1001
www.jdih.kemenkeu.go.id