penyebab terjadinya peningkatan kasus kasus penyakit yang berhubungan dengan air. Selain itu karena air dan
sanitasi merupakan salah satu penggerak utama kesehatan masyarakat, maka apabila kita dapat menjamin
penyediaan air bersih dan sanitasi yang memadai untuk setiap orang maka berbagai jenis penyakit akibat air dan
sanitasi serta perilaku hidup bersih dan sehat dapat dikurangi bahkan mungkin dapat dihilangkan.
Dengan demikian perlu dilakukan pengamatan kualitas air secara berkesinambungan agar dapat diketahui layak
tidaknya air tersebut sebelum digunakan oleh masyarakat. Dan dalam rangka pemenuhan kualitas air bersih,
sanitasi dan perilaku hidup bersih dan sehat maka perlu dilakukan kegiatan surveilans kualitas air di lokasi
PAMSIMAS.
II.
Uraian Kegiatan
Pelaksanaan kegiatan Surveilans Kualitas Air antara lain :
a.
Inspeksi Sanitasi Sarana Air Bersih / Minum (Surveilans tahunan oleh petugas Kabupaten
dan Kecamatan)
b.
c.
A. Batasan Kegiatan
Dilaksanakan dengan cara melakukan pengamatan (surveilans ) dengan melakukan Inspeksi Sanitasi SAB
serta pengambilan dan pemeriksaan sampel air minum di lokasi desa PAMSIMAS kegiatan tahun 2008 dan
2009 sebanyak 24 desa serta pembuatan dokumentasi dan laporan di Kabupaten.
Yang dimaksud dengan air minum adalah air bersih yang digunakan sehari hari oleh masyarakat dengan
melalui proses pengolahan maupun tidak.
III.
1. Umum
Terlaksananya pemantauan kualitas sarana air minum di wilayah PAMSIMAS tahun 2008 dan 2009.
2. Khusus
a.
Terlaksananya pengamatan desa pada daerah PAMSIMAS untuk mengetahui faktor risiko dari
sarana sanitasi dasar yang ada di lokasi Pamsimas tahun 2008 dan 2009
b.
Terlaksananya surveilans kualitas air pada daerah Pamsimas 2008 dan 2009
c.
C.
INDIKATOR KELUARAN
Termonitoringnya kualitas air minum dan penyehatan lingkungan di daerah Pamsimas
D.
b.
Untuk lokasi kegiatan tahun 2008, pengambilan sampel dilakukan pada titik lokasi sarana yang
telah dibangun (paska konstruksi)
Untuk lokasi kegiatan tahun 2009, pegambilan sampel dilakukan pada titik lokasi sarana yang
direncanakan akan dibangun (pra konstruksi denga hasil IS pada tingkat risiko pencemaran
Rendah dan Sedang)
c.
Tahapan Kegiatan
a.
b.
c.
E.
Pelaksana Kegiatan
Pelaksana kegiatan sanitarian , laboratorium Kesehatah Daerah dan penanggung jawab program Kesehatan
Lingkungan Dinas Kesehatan Kabupaten/Kota masing masing peserta PAMSIMAS.
G.
JADWAL KEGIATAN
A. Waktu Pelaksanaan Kegiatan
Waktu Pelaksanaan Kegiatan pada bulan Juni September 2009.
B. Matrik Pelaksanaan Kegiatan
NO
H.
K E G I ATAN
WAKTU
1.
Inspeksi Sanitasi
2.
3.
PEMBIAYAAN
Pembiayaan kegiatan bersumber dari DIPA Satker Dinas Kesehatan Propinsi Jawa Barat Program Lingkungan Sehat
Kegiatan Penyediaan Air Bersih dan Sanitasi Dasar Masyarakat Miskin (PAMSIMAS) Tahun Anggaran 2009 .
I.
PENUTUP
Demikianlah kerangka acuan kegiatan Surveilans Kualitas Air Tahun 2009, atas perhatiannya kami sampaikan
terima kasih.
Pelaksana,
Yana Heryana,SKM
NIP. 19550427 197608 1 001
Ekki Riswandiyah,SKM
NIP. 140 317 172