Anda di halaman 1dari 6

Batik Cirebon

Batik ini dimaukkan ke dalam kategori batik pesisir karena batik ini
tumbuh dan berkembang malaui jalur pesisir utara Pulau Jawa. Motif
yang paling terkenal adalah motif Awan Mega Mendung karena batik ini
merupakan lambang khas kota Cirebon.

Batik Nias

Perbedaan dari masing-masing kabupaten terlihat dari warnanya. Pakaian adat


dari Nias Utara dan Nias Induk didominasi oleh warna merah dan hitam. Sedang

kalo dari Nias Selatan warnanya merah dan kuning

Batik Jakarta

Mungkin sebagian dari anda belum tahu Batik Jakarta, tapi batik asli Betawi ini
memang benar-benar ada. Memang saat ini eksistensi sudah jarang kita temui, akan
tetapi dulu batik ini pernah jadi idola dikalangan masyarakat ibukota. Saat ini,
pamor Batik Betawi kalah jauh dengan Batik Solo dan Pekalongan, mungkin sudah
saatnya kita mengembalikan kembali eksistensi Batik Jakarta.

Batik Madura Pola batik Madura memiliki keunikan tersendiri, yaitu


cenderung banyak bermain pada pola yang sederhana. Namun pola ini

dibentuk serapi mungkin hingga menghasilkan motif yang menarik.


Motif madura cenderung meyukai warna yang cerah.

Batik Jombang Pertama kali muncul batik Jombangan sejak tahun 1993. Diawali
oleh salah seorang warganya yang mencoba membuat sebuah kerajinan batik yang
kemudian diikuti oleh warga lainnya. Batik jombang berkiblat kepada solo yang
pada waktu itu kaya akan motif. Motif Jombangan diadaptasikan dengan pola
candi arimbi yang terdapat di daerahnya. Sedangkan penggunaan warna pada batik
Jombang menggunakan warna alami dan warna hasil sisa limbah.

Batik Kediri Batik kota Kediri sangat khas dengan bulatan-bulatan kecil. Secara
keseluruhan kain batik ini menjadi sangat elegan bila dikenakan.

2.Motif Tumpal,
adalah motif yang memiliki bentuk dasar segitiga sama kaki. Motif ini digunakan
sebagai pinggiran kain selendang atau jarik.

6. Motif Batik Meru

Kata meru berasal dari Gunung Mahameru. Gunung ini dianggap sebagai tempat
tinggal atau singgasana bagi Tri Murti, yaitu Sang Hyang Wisnu, Sang Hyang
Brahma, dan Sang Hyang Siwa. Tri Murti ini dilambangkan sebagai sumber dari
segala kehidupan, sumber kemakmuran, dan segala sumber kebahagiaan hidup di
dunia. Oleh karena itu, meru digunakan sebagai motif batik agar si pemakai selalu
mendapatkan kemakmuran dan kebahagiaan.
30. Motif batik yang dipakai Nyai Roro Kidul

Motif batik yang dikenakan Nyi Roro Kidul ini kalau dilihat sepintas
seperti matif kawung dengan kombiasi wartna hijau kesayangannya dan
warna coklat.
16. Motif Batik Pari Kesit

Motif ini mengandung makna bahwa untuk mencari


keutamaan, harus dilandasi dengan usaha keras dan kegesitan. Tentu usaha keras
dan kegesitan itu tidak boleh meninggalkan norma-norma yang berlaku di
masyarakat. Usaha keras dan kegesitan dengan cara kotor harus dihindari karena
bisa menjadi bumerang bagi diri sendiri.

Anda mungkin juga menyukai