Anda di halaman 1dari 16

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN

(RPP)
Satuan Pendidikan

: SD Negeri 25 Indralaya

Kelas/ Semester

:V/2

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia

Tema

: Ketertiban

Alokasi Waktu

: 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi
Berbicara
1. Mengungkapkan pikiran dan perasaan secara lisan dalam diskusi dan bermain drama.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi dasar
6.2. Memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat.
Indikator
6.2.1. Membaca dialog drama dengan lancar dan jelas
6.2.2. Memerankan drama anak
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat melafalkan kata-kata dengan jelas.
2. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat berbicara dengan intonasi yang tepat.
3. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat menempatkan jeda dengan tepat.
4. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat mengekspresikan wajah dan anggota
tubuhnya dengan benar.
D. Materi Pelajaran
1. Membaca dialog drama

(terlampir)

2. Memerankan tokoh drama

(terlampir)

3. Mementaskan drama

(terlampir)

E. Model dan Metode Pembelajaran


Model pembelajaran : Cooperative Learning, tipe Role playing

Metode pembelajaran : Ceramah, diskusi, demonstrasi, tanya jawab, dan penugasan.


F. Kegiatan Pembelajaran
No
.
1

Kegiatan
Pendahuluan

Deskripsi Kegiatan

Alokasi Waktu
10 menit

a. Persiapan
1.Mengucapkan salam.
2.Mengkonduksifkan kelas.
3.Berdoa.
4.Mengecek kehadiran siswa.
b. Apersepsi
Bertanya jawab tentang drama anak.
c. Motivasi
1.Guru menuliskan judul pembelajaran.
2.Guru
menyebutkan
pembelajaran.

tujuan

d. Orientasi

Inti

1. Guru menjelaskan langkah-langkah


pembelajaran.
1. Guru menayangkan video contoh
drama anak Penggembala Domba
dan Srigala.
2. Siswa diberi kesempatan untuk
bertanya terkait contoh drama.
3. Guru bertanya pada siswa terkait
unsur-unsur drama.
4. Guru menjelaskan materi Drama,
Membaca Dialog Drama, dan
Mementaskan Drama.
5. Siswa bertanya tentang materi yang
telah dijelaskan.
6. Guru menyiapkan skenario yang
akan ditampilkan.
7. Siswa dibagi menjadi beberapa
kelompok,
setiap
kelompok
beranggotakan 5 anak.
8. Guru membagikan skenario drama
ke setiap kelompok.

45 menit

Penutup

9. Setiap kelompok diberi tugas untuk


membaca dan memerankan drama
dalam kelompoknya.
10. Guru menunjuk beberapa siswa
untuk maju dan memerankan tokoh
dalam drama.
11. Siswa lain yang berada dalam
kelompok, memperhatikan skenario
yang sedang diperankan.
12. Setelah selesai, masing-masing
kelompok diberi selembar kertas
dan mendiskusikan drama yang
telah dipentaskan.
13. Masing-masing
kelompok
menyampaikan
hasil
kesimpulannya.
14. Guru memberi penegasan terkait
drama yang diperankan.
1. Siswa bersama guru menyimpulkan
materi yang telah dibahas.
2. Siswa
mengerjakan
lembar
evaluasi.
3. Tindak lanjut.
4. Berdoa.
5. Mengucapkan salam.

15 menit

G. Penilaian
Prosedur : Proses dan hasil
Teknik

: Observasi dan tes tertulis

Soal/instrumen (Terlampir)
H. Sumber Belajar dan Media Pembelajaran
Sumber belajar
1. Warsidi, Edi dan Farika.2008.Bahasa Indonesia Membuatku Cerdas 5. Jakarta:
Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
2. Nuraini, Umri dan Indrayani.2008.Bahasa Indonesia untuk kelas V Sekolah
Dasar.Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen Pendidikan Nasional.
3. Murni, Sri dan Ambar Widianingtyas.2007.Bahasa Indonesia 5: untuk Sekolah
Dasar dan Madrasah Ibtidaiyah Kelas V.Jakarta: Pusat Perbukuan Departemen
Pendidikan Nasional.
Media Pembelajaran
1. Video drama anak Penggembala Domba dan Srigala. (Terlampir)

Indralaya, 21 November 2015


Instruktur,

Simulator,

Drs. Umuar Efendi, M.Pd.

Nurul Fauziah

Lampiran 1
BAHAN AJAR
Satuan Pendidikan

: SD Negeri 25 Indralaya

Kelas/ Semester

:V/2

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia

Tema

: Ketertiban

Alokasi Waktu

: 2 x 35 menit

A. Standar Kompetensi
Berbicara
1. Mengungkapkan pikiran dan perasaan secara lisan dalam diskusi dan bermain drama.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi dasar
6.2. Memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat.
Indikator
6.2.3. Membaca dialog drama dengan lancar dan jelas
6.2.4. Memerankan drama anak
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat melafalkan kata-kata dengan jelas.
2. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat berbicara dengan intonasi yang tepat.
3. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat menempatkan jeda dengan tepat.
4. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat mengekspresikan wajah dan anggota
tubuhnya dengan benar.

D. Materi Pembelajaran

Lampiran 2
Media Pembelajaran
Satuan Pendidikan

: SD Negeri 25 Indralaya

Kelas/ Semester

:V/2

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia

Tema

: Ketertiban

A. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat melafalkan kata-kata dengan jelas.
2. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat berbicara dengan intonasi yang tepat.
3. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat menempatkan jeda dengan tepat.
4. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat mengekspresikan wajah dan anggota
tubuhnya dengan benar.
B. Media Pembelajaran
Gambar dari video drama anak Penggembala Domba dan Srigala

Lampiran 3
INSTRUMEN PENILAIAN
Satuan Pendidikan

: SD Negeri 25 Indralaya

Kelas/ Semester

:V/2

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia

Tema

: Ketertiban

A. Standar Kompetensi
Berbicara
1. Mengungkapkan pikiran dan perasaan secara lisan dalam diskusi dan bermain drama.
B. Kompetensi Dasar dan Indikator
Kompetensi dasar
6.2. Memerankan tokoh drama dengan lafal, intonasi, dan ekspresi yang tepat.
Indikator
6.2.5. Membaca dialog drama dengan lancar dan jelas
6.2.6. Memerankan drama anak
C. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat melafalkan kata-kata dengan jelas.
2. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat berbicara dengan intonasi yang tepat.
3. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat menempatkan jeda dengan tepat.
4. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat mengekspresikan wajah dan anggota
tubuhnya dengan benar.

Penilaian Proses
Kriteria penilaian membaca
Lembar Observasi
Aspek yang dinilai
No

Nama Siswa

Lafal
(0-25)

ketepatan
(0-25)

Intonasi
(0-25)

Kecepata
n
(0-25)

Jumlah
Skor

Tingkat ketuntasan :
86 100 = Baik Sekali
76 - 85

= Baik

66 75

= Cukup

56 65

= Kurang

0 55 = Kurang Sekali
Penilaian hasil
Bacalah secara menyeluruh teks drama berikut!
Pentingnya Kedisiplinan
Di SD Mulya, akan diadakan lomba olahraga bola voli antar SD sekecamatan. Anton,
Adit, Reno, Anjar, Dimas, dan Rio terpilih untuk mewakili SD Mulya dalam mengikuti
perlombaan.
Agar dapat memenangkan perlombaan dan terjalin kerja sama yang baik, mereka
berlatih setiap hari.
Anton : untuk menghadapi pertandingan minggu depan, kita harus sering latihan, nih!
Adit

: Iya, betul!

Reno : Kira-kira kapan bisa latihan?


Adit

: Bagaimana kalau besok kita mulai latihan?

Anjar : Aku setuju, soalnya kalau tidak segera latihan kapan lagi?

Dimas : Benar!
Rio

: Iya, aku juga setuju!

Dimas : Berarti kita sepakat, ya!


Mereka selalu berlatih setiap sore. Namun, pada hari ke empat Dimas tidak datang.
Adit

: Lho,kok,sudah jam 4 lebih Dimas belum datang juga?

Anton : Iya, jangan-jangan nggak datang lagi.


Reno : Kalau begini caranya gimana tim kita bisa menang?
Anjar : Padaha, tinggal dua hari lagi kita bertanding.
Rio

: Benar, ini kan latihan terakhir kita.

Adit

: Kalau begitu kita latihan sendiri saja.

Rio

: Ok!
Waktu pertandingan telah tiba dan tim SD Mulya mengalami kekalahan

Adit

: Aduh, kenapabisa kalah, sih?

Anton : Ini semua gara-gara Dimas.


Rio

: Iya, seandainya kamu tidak bolos latihan pasti menang.

Dimas : Maaf ya, teman-teman, waktu itu aku lagi capek.


Anjar : kita semua juga capek, tetapi tetap datang.
Reno : Ya sudah, semuanya kan sudah terjadi, jadi buat apa menyesal. Lain kali jika ada
pertandingan lagi, kita semua harus datang untuk latihan. Bukankah kita harus
disiplin?
Adit

: Iya, setuju. Kita semua disiplin biar tidak menyesal kemudian.

Jawablah pertanyaan dibawah ini!


1. Siapa yang pertama kali mengusulkan untuk latihan?
2. Menurut Anton apa yang menyebabkan SD Mulya mengalami kekalahan?
3. Apa alasan yang dikemukakan dimas saat membolos latihan?
4. Bagaimana sikap Anjar terhadap alasan yang dikemukakan Dimas tersebut?
5. Bagaimana sikan Reno seteah SD-nya mengalami kekalahan?
Kunci jawaban
1. Anton.
2. Gara-gara Dimas yang membolos saat latihan voli.
3. Dimas sedang capek

4. Anjar tidak terima dengan alasan Dimas, karena menurutnya tidak hanya Dimas yang
capek, tapi semuanya juga capek.
5. Reno dengan bijaksananya menyudahi perseteruan itu, karena menurutnya itu semua
hanyalah penyesalan yang sia-sia, dan berusaha lebih disiplin lagi mulai sekarang.

Skor tiap soal :20


Skor total

Nilai =

:100

Jumlah Skor Siswa


Total Skor

Lampiran 4
Lembar Kerja Siswa
Satuan Pendidikan

: SD Negeri 25 Indralaya

Kelas/ Semester

:V/2

Mata Pelajaran

: Bahasa Indonesia

Tema

: Ketertiban

A. Standar Kompetensi
Berbicara
1. Mengungkapkan pikiran dan perasaan secara lisan dalam diskusi dan bermain drama.
B. Tujuan Pembelajaran
1. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat melafalkan kata-kata dengan jelas.
2. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat berbicara dengan intonasi yang tepat.
3. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat menempatkan jeda dengan tepat.
4. Setelah membaca dialog drama, siswa dapat mengekspresikan wajah dan anggota
tubuhnya dengan benar.
C. Petunjuk Kerja
1.

Baca dengan cermat drama yang ada pada LKS.

2.

Jawablah dengan tepat soal-soal yang ada pada LKS.

D. Pertannyaan Materi
Bacalah secara menyeluruh teks drama berikut!
Pentingnya Kedisiplinan
Di SD Mulya, akan diadakan lomba olahraga bola voli antar SD sekecamatan. Anton,
Adit, Reno, Anjar, Dimas, dan Rio terpilih untuk mewakili SD Mulya dalam mengikuti
perlombaan.
Agar dapat memenangkan perlombaan dan terjalin kerja sama yang baik, mereka
berlatih setiap hari.
Anton : untuk menghadapi pertandingan minggu depan, kita harus sering latihan, nih!
Adit

: Iya, betul!

Reno : Kira-kira kapan bisa latihan?


Adit

: Bagaimana kalau besok kita mulai latihan?

Anjar : Aku setuju, soalnya kalau tidak segera latihan kapan lagi?
Dimas : Benar!
Rio

: Iya, aku juga setuju!

Dimas : Berarti kita sepakat, ya!


Mereka selalu berlatih setiap sore. Namun, pada hari ke empat Dimas tidak datang.
Adit

: Lho,kok,sudah jam 4 lebih Dimas belum datang juga?

Anton : Iya, jangan-jangan nggak datang lagi.


Reno : Kalau begini caranya gimana tim kita bisa menang?
Anjar : Padaha, tinggal dua hari lagi kita bertanding.
Rio

: Benar, ini kan latihan terakhir kita.

Adit

: Kalau begitu kita latihan sendiri saja.

Rio

: Ok!
Waktu pertandingan telah tiba dan tim SD Mulya mengalami kekalahan

Adit

: Aduh, kenapabisa kalah, sih?

Anton : Ini semua gara-gara Dimas.


Rio

: Iya, seandainya kamu tidak bolos latihan pasti menang.

Dimas : Maaf ya, teman-teman, waktu itu aku lagi capek.


Anjar : kita semua juga capek, tetapi tetap datang.
Reno : Ya sudah, semuanya kan sudah terjadi, jadi buat apa menyesal. Lain kali jika ada
pertandingan lagi, kita semua harus datang untuk latihan. Bukankah kita harus
disiplin?

Adit

: Iya, setuju. Kita semua disiplin biar tidak menyesal kemudian.

Jawablah pertanyaan dibawah ini!


1. Siapa yang pertama kali mengusulkan untuk latihan?
2. Menurut Anton apa yang menyebabkan SD Mulya mengalami kekalahan?
3. Apa alasan yang dikemukakan dimas saat membolos latihan?
4. Bagaimana sikap Anjar terhadap alasan yang dikemukakan Dimas tersebut?
5. Bagaimana sikan Reno seteah SD-nya mengalami kekalahan?
Kunci jawaban
1. Anton.
2. Gara-gara Dimas yang membolos saat latihan voli.
3. Dimas sedang capek
4. Anjar tidak terima dengan alasan Dimas, karena menurutnya tidak hanya Dimas yang
capek, tapi semuanya juga capek.
5. Reno dengan bijaksananya menyudahi perseteruan itu, karena menurutnya itu semua
hanyalah penyesalan yang sia-sia, dan berusaha lebih disiplin lagi mulai sekarang.

Skor tiap soal :20


Skor total

:100

Nilai =

Jumlah Skor Siswa


Total Skor

Anda mungkin juga menyukai