PENDAHULUAN
mengancam baik secara kognitif maupun perilaku. Terdapat dua (2) mekanisme
koping menurut penggolongannya yaitu mekanisme koping adaptif dan mekanisme
maladaptif (http://mustikanurse.blogspot.com, diakses pada tanggal 17 November
2008).
Dari hasil studi pendahuluan yang dilakukan peneliti di posyandu lansia
ISMOYO Kelurahan Bendogerit pada tanggal 12 Januari sebanyak 10 orang lansia, 6
orang lansia mengatakan jika ada gangguan dengan giginya maka lansia makanmakanan yang lunak,4 orang lansia mengatakan jika mereka ingin buang air kecil
mereka tetap berusaha pergi ke kamar mandi, 4 orang lansia yang pernah jatuh
mengatakan jika berjalan mereka sekarang menggunakan tongkat, 4 orang lansia
mengatakan jika ada masalah dalam rumah tangganya memilih diam dan menghindar
dan 10 lansia mengatakan untuk menunjukkan rasa syukur mereka banyak berdoa.
Berdasarkan latar belakang diatas peneliti ingin mengetahui mengenai
gambaran koping lansia terhadap proses penuaan.
Tujuan umum
Untuk mengetahui koping lansia terhadap perubahan proses penuaan.
1.3.2
Tujuan khusus
1)
2)
3)
4)
Bagi peneliti
Hasil penelitian ini dapat digunakan sebagai bahan pelajaran yang lebih luas
lagi, seperti dapat mengetahui lebih dalam lagi tentang bagaimana mekanisme koping
setiap individu dalam menghadapi proses penuaan.
1.4.2
anggota pengurus posyandu lansia untuk dapat meningkatkan koping lansia terhadap
perubahan proses penuaan
1.4.3
1.4.4