Anda di halaman 1dari 61

ILMU GULMA

Weed Science

ABDUL RIZAL AZ

Total Penurunan Produksi


Pertanian
Other pest (5%)

Diseases
(20%)

Weeds
45%

Insects
(30%)

Daerah yang mengalami


masalah gulma
Perkebunan besar
Daerah luar Jawa

Daerah yang berdekatan dengan kota


Areal bukan usaha pertanian
Lahan terbuka

Difinisi
Tanaman yang tumbuh dimana saja,
disembarang tempat, termasuk
ditempat yang tidak dikehendaki
Tumbuh ditempat yang tidak
dikehendaki
Tumbuh sendiri diantara tanaman
yang diusahakan
Belum diketahui kegunaannya
Menganggu kepentingan manusia
Mempunyai nilai negatif

Difinisi dan Diskripsi Gulma


Difinisi

Diskripsi

Tumbuh ditempat yang Suatu tanaman yang tumbuh dimana ia tidak


tidak diinginkan
diinginkan (Comitee of the Weed Science
Society of America, 1956)
Kompetitif dan agresif Tanaman yang tumbuh cepat dan
menghambat tanaman (Brebchley, 1920)

Persisten dan resisten


terhadap pengendalian

Gray, 1987

Tidak berguna, tidak


diinginkan, tidak
dikehendaki

Tanaman yang tidak diinginkan dan harus di


kendalikan (Bailey and Bailey, 1941)
Tanaman yang belum diketahui kegunaannya
(Emerson, 1978)

Difinisi

Diskripsi

Muncul bila lahan


tidak diolah
(diusahakan)

Tumbuhan lain disamping tanaman yang


diusahakan.
Tanaman yang tumbuh dihabitat yang
dikelola oleh manusia

Tidak terlihat

Tumbuhan liar yang tumbuh, sering


ditemukan pada lahan yang telah diolah

WSSA, 1994
Setiap tanaman yang tidak disukai atau menganggu
kehidupan manusia

Zimmerman (1976) dan Aldrich


(1984)
Istilah gulma untuk menunjukkan tumbuhan yang
mempunyai sifat karakter
1. Mengkoloni habitat terganggu
2. Bukan anggota komonitas tanaman setempat
3. Banyak di wilayah lokal
4. Nilai ekonominya minim (butuh biaya untuk
mengendalikannya

Pengertian Gulma
Pengertian gulma yang paling umum
adalah:
(1) suatu tumbuhan yang tumbuhnya
salah tempat (Beal cit. Soerjani,
1987),
(2) suatu tumbuhan yang tumbuhnya
tidak dikehendaki manusia
(Soerjani, 1974; Theo, 1974;
Tjitrosoedirdjo et al., 1984),
(3) suatu tumbuhan yang ikut campur
dengan manusia di bidang pertanian,
dan
(4) suatu tumbuhan yang manfaatnya
belum diketahui (Soerjani, 1974).

Pengertian Gulma
Ada dua kelompok pengertian gulma:
a. Bersifat subyektif (berdasarkan kepentingan
manusia / Anthroposentris)
Gulma adalah:
* Tumbuhan yang salah tempat.
* Tumbuhan yang tidak diinginkan.
* Tumbuhan yang tidak dikehendaki.
* Tumbuhan yang tidak diusahakan.
* Tumbuhan yang merugikan.
* Tumbuhan tidak sedap dipandang mata.
* Tumbuhan yang mempunyai nilai negatif
lebih besar daripada nilai positifnya.
* Tumbuhan yang belum diketahui
manfaatnya.

Lanjutan Pengertian Gulma

b. Bersifat Umum
Gulma adalah tumbuhan yang telah
beradaptasi dengan habitat buatan
dan menimbulkan gangguan
terhadap segala aktivitas manusia.

Kaitan dengan budidaya tanaman:


Gulma adalah tumbuhan yang
keberadaannya dapat menimbulkan
gangguan dan kerusakan bagi
tanaman budidaya maupun aktivitas
manusia dalam mengelola
usahataninya (Kastono, 2004).

Lanjutan Pengertian Gulma


Setiap jenis tumbuhan berpotensi menjadi gulma.
Fryer (1977 cit. Nasution, 1986):
Tumbuhan yang berpotensi sebagai gulma cenderung
mempunyai ciri khas tertentu yang memungkinkannya
untuk mudah tersebar luas dan mampu menimbulkan
gangguan dan kerugian.
Ciri khas daripada gulma antara lain:
(a) pertumbuhannya cepat,
(b) mempunyai daya saing yang kuat dalam
memperebutkan faktor-faktor kebutuhan hidupnya,
(c) mempunyai toleransi yang besar terhadap kondisi
lingkungan yang ekstrem,
(d) mempunyai daya berkembang biak yang besar
secara vegetatif dan atau generatif,
(e) alat perkembangbiakannya mudah tersebar melalui
angin, air, maupun binatang, dan
(f) bijinya mempunyai sifat dormansi yang
memungkinkannya untuk bertahan hidup dalam
kondisi yang kurang menguntungkan (Nasution,
1986).

Semua difinisi mempunyai implikasi


bahwa gulma mempunyai kesamaan
karakter biologis dan juga karakter
tidak disukai oleh manusia pada level
tertentu
Kreteria gulma yang penting adalah
menganngu

Karakteristik dari Gulma


Berkecambah pada berbagai kondisi lingkungan
Perkecambahan yang terus menerus dan biji
yang banyak
Pertumbuhannya sangat cepat
Produksi biji yang berkesinambungan
Penyerbukan silang
Prosuksi biji dengan berbagai kondisi
lingkungan, tolerann dan plastisitas
Afaptasi yang luas

Karakteristik dari Gulma


Bila gulma tahunan, reproduksi vegetatif sangat
aktif, tanaman rapuh sehingga tidak mudah
mencabutnya dari tanah
Mempunyai kemampuan berkompetisi secara
interspesifik (roset, penghambat pertumbuhan,
Alelokemia)

Semua spesies tanaman punya karakter gulma,


namun tidak semua tanaman adalah gulma

KERUGIAN OLEH GULMA


Menurunkan hasil pertanian (kompetisi)
Menurunkan kualitas hasil pertanian
Tanaman inang hama dan penyakit
Keracunan pada tanaman (allelopati)
Mempersulit dan menghambat pekerjaan dilapangan
Menghambat dan merusak alat pertanian
Menurunkan debit air dan kualitas air
Menghambat lalu lintas air, irigasi dan turbin listrik
Pendangkalan di perairan, produksi ikan menurun
Menambah biaya produksi

MANFAAT GULMA
Sebagai bahan organik
Bahan penutup tanah (mulsa atau seresah)
Mencegah dan mengurangi timbulnya erosi
Bahan makanan ternak
Bahan penghasil bahan bakar (Biogas, arang)
Sebagai bahan industri (kertas)
Sebagai medium tanam (jamur merang)
Bahan obat tradisionil

Klasifikasi Botani Gulma


Landasan sistem klasifikasi biologis asumsi
hubungan genetika antar organisme.
Sistem klasifikasi yang digunakan adalah

Kingdom
Divisi
Kelas
Ordo

Familia
Genus
Spesies

Gulma
(Tumbuhan yang mempunyai
sistem pembuluh)
Bryophyta (lumut-lumutan)
Thallophyta(algae, fungi)

Tracheophyta

(Tidak mempunyai sistem


pembuluh)

4 phyla
Psilophyt
Lycophyta
Spaenophyta
Pterophyta

Sistem pembuluh sebagai


pengangkut, air, UH, zat lain
(herb)

Filicinae
Gymnospermae
Angiospesrmae

Klasifikasi Berdasarkan
Daur hidup Gulma
Gulma Tahunan (Perennial)
Gulma menyelesaikan siklus hidupnya dari benih
ke benih setahun atau kurang dari setahun dengan
sistem perakaran yang sama.
Hampir semua Filicinae bersifat tahunan
Gulma pada tanah yang tidak diolah

Imperata cylindrica

Gulma Tahunan
Gulma Tahunan musim dingin

Bekecambah pada musim gugur,


tumbuh disepanjang musim semi, dan
menebar biji dan mati diawal musim
panas
Gulma Tahunan musim panas
Bekecambah pada musim semi,
tumbuh disepanjang musim panas, dan
menebar biji dan mati sebelum musim
dingin

Germination

Dormancy
Dispersal

Seed

Seedling
Dispersal

Seed

Dormancy

Seed
Estabilisment
Flowering plant Produktion
Germination
Perennation

Flowering plant

Seedling
Estabilisment

Growth

Resource
capture

Vegetatif plant

Vegetatif
plant

Dispersal
Estabilisment
Dormancy
Vegetatif plant

Gulma Dua Tahunan (Biennial


Memerlukan dua musim dari perkecambahan
sampai berbuah dan menghasilkan biji
Contoh : Mimosa pudica, Mimosa invisa

Gulma Semusim
Untuk melengkapi daur hidupnya memerlukan
waktu hanya stu musimMemerlukan dua
musim dari perkeambahansampai berbuah dan
menghasilkan biji
Contoh : E. crus-galli, E. indica. Portulaca
oleraceae

Gulma Air

Gulma Air
Floating
Ada dipermukaan air, akar bergantung di dalam
air kadang menyentuh dasar

Emergent
Berdiri tegak dan berakar di tanah

Sub Emergent
Benar-benar hidup di dalam air meskipun dada
sedikit bagian batang atau daunnya menyembul
di pemukaan air

Panicum repens

Cynodon dactylon

Scirpus grossus

Typha angustifolia

Hydrilla verticillata

Ceratophyllum demersom

Eichhornia crassipes

Salvinia molesta

Salvinia molesta

Utricularia sp.

Nembulo nucifera

Cyperus spp.

Spyrogyra

Microsystis aeroginosa

C3

Phosphoglyceric acid

C4 lebih efisien dan kompetitif dibanding C3

Tanaman C4 jenis yang hidup di daerah panas


Tanaman memiliki keunikan saat siang hari tidak membuka
tomatanya secara penuh untuk mengurangi kehilangan
kandungan air melalui evaporasi/transpirasi
Hal ini berakibat terjadinya penurunan jumlah CO2 yang
masuk ke dalam stomata.
Jika dilogika hal ini dapat menghambat laju fotosintesis.
Faktanya tanaman ini telah mengembangkan cara yang sangat
cerdas untuk menjaga agar laju fotosintesis tetap normal
walaupun stomata tidak membuka penuh.

C4

Oxaloacetat, malat dan asparta

Pengertian Tanaman C3 beserta


Tanaman C3 merupakan tanaman yang hidup pada
kondisi kandungan CO2 dengan atmosfer tinggi.
Pada tanaman C3, hasil reaksi pengikatan CO2 atau hasil
awal fotosintesis ialah berupa senyawa organik dengan 3
atom C(karbon), yakni APG (Asam Fosfogliserat),
sehingga disebut dengan jalur C3 atau daur CalvinBenson atau lebih familiar disebut dengan siklus Calvin.
Sebagai pengikat CO2 ialah RuBP (Ribulosa Bifosfat)
Padi
Gandum
Kedelai
Kentang
Kacang-kacangan
kapas

Anda mungkin juga menyukai