Oleh :
ALIF FIANA
1715152330
Bimbingan dan Konseling
2016
Kegiatan
Guru memperkenalkan pelajaran dan mereview
pemahaman awal
Keterampilan baru disajikan, dijelaskan, dan
1. Praktik yang sesuai taraf perkembangan : menggunakan model pengajaran langsung untuk
murid dengan usia berbeda-beda
Karakteristik-karakteristik model ini berlaku bagi semua tingkatan kelas.
2. Mengeksplorasi keberagamaan: Monitoring Pemahaman dengan Murid-murid yang
Memiliki Perbedaan Budaya dan Bahasa
Model ini terutama efektif dengan para murid yang secara kultural dan bahasa berbeda.
Pendekatan terbuka dalam mengajarkan keterampilan procedural ini memberi siswa
perbedaan budaya dan bahasa dengan struktur tambahan yang meningkatkan pembelajaran
mereka.
3. Tekonologi dan pengajaran : memanfaatkan teknologi untuk pengajaran langsung
Tutorial berbasis teknologi kerap cocok dengan struktur model pengajaran langusng dan
berbagai tutorial ada di dalam banyak bidang materi
Menilai Pemahaman Siswa saat Menggunakan Model Pengajaran Langsung
Model Pengajaran Langsung dirancang untuk mengajarkan keterampilan prosedural.
Kemudian, menilai pemahaman siswa tentang keterampilan-keterampilan ini bersifat langung.
Siswa diberikan soal yang harus mereka pecahkan sendiri. Akan ttapi, bahkan proses ini tidak
sesederhana yang tampak di permukaan jika penyusunan kata-kata di dalam soal yang digunakan
untuk assesmen terlalu mirip dengan penyusunan kata-kata di dalam pengajaran, mungkin murid
sekadar menghafal sepserangkat prosedur ketimbang menunjukan pemahaman tulus. Guru harus
mempertimbangkan cermat dalam memilih soalyang digunakan untuk assesmen.
Pengertian
Tujuan
Ciri ciri
Perencanaan
Fase
Langkah-langkah
dan Strategi
Pembelajaran
Tidak menjelaskan
4. Mengidentifikasi Topik
5. Menentukan Tujuan Belajar
6. Menyiapkan Contoh dan Masalah
Tidak Menjelaskan
Buku
Buku I
Strategi dan Model
Pembelajaran
Perbedaan Fase
Fase
Fase 1 : Perkenalan dan Review
Fase 2 : Presentasi
Fase 3 : Latihan Terbimbing
Fase 4 : Latihan Mandiri
Fase 1 : Menyiapkan tujuan dan
mempersiapkan siswa
Buku II
Mendesain Model
Pembelajaran
Inovatif-Pogresif
Kegiatan
1. Guru memperkenalkan pelajaran
dan mereview pemahaman awal
2. Keterampilan
baru
disajikan,
dijelaskan,
dan
digambarkan
dengan contoh berkualitas tinggi
3. Siswa melatih keterampilan di
bawah bimbingan guru
4. Siswa melatih sendiri keterampilan
Kekuatan
Kelemahan
Buku I
Strategi dan Model
Pembelajaran
Memberikan contoh-contoh
penerapannya terhadap
pembelajaran sehingga pembanca
dapat dengan jelas
mengilustrasikannya
Materi mengenai pembelajaran
langsung kurang di jelaskan secara
menyeluruh, terlihat dari tidak
adanya ciri-ciri, langkah dan
strategi, fase pun juga hanya sedikit
Buku II
Mendesain Model Pembelajaran
Inovatif-Pogresif
Materi mengenai pembelajaran
langsung dijelaskan secara luas dan
mendalam, mulai dari definisi, ciriciri, tujuan, fase-fse, langkah-langkah
dan strategi
Materi sama sekali tidak diberikan
contoh penerapannya pada
pembelajaran
Kesimpulan Berdasarkan
Kedua Buku
Pengajaran langsung adalah metode pembelajaran yang penjelasan guru digabungkan
dengan latihan dan umpan balik siswa untuk membantu mereka mendapatkan pengetahuan
dan keterampilan nyata dengan tujuan agar siswa mendapatkan pengetahuan konseptual dan
pengetahuan deklaratif. Ciri-ciri pengajaran langsung yaitu adanya tujuan pembelajaran dan
pengaruh model pada siswa termasuk prosedur penilaian belajar. sintaks atau pola
keseluruhan dan alur kegiatan pembelajaran dan sistem pengolahan dan lingkungan belajar
model yang diperlukan agar kegiatan pembelajaran tertentu dapat berlangsung dengan
berhasil.
Sebelum melakukan pengajran langsung terlebih dahulu mengidentifikasi topic,
menentukan tujuan belajar, dan menyiapkan contoh dan masalah. Ada beberapa langkah yang
harus dilakukan jika ingin menerapkan pengajaran langsung yaitu, guru menyiapkan siswa
dengan menjelaskan tujuan pembelajaran dan apa saja yang akan dilakukan, kemudian guru
menjelaskan materi, lalu siswa mencoba mengerjakan soal bersama guru, selanjutnya siswa
diberikan latihan mandiri untuk mengetahui sejauh mana siswa telah memahami materi.