Anda di halaman 1dari 4

TUGAS INDIVIDU

Fakultas
Nama
Mata kulyah

: Ilmu Keprawatan
: Benny kristian putra
: Pendidikan dasar keperawatan

Metode dan Media Pembelajaran


Metode secara harfiah berarti cara. Dalam pemakaian umum, metode diartikan sebagai cara
melakukan suatu kegiatan atau cara melakukan pekerjaan dengan menggunakan fakta dan
konsep-konsep secara sistematis.
1. Prinsip-prinsip Metode Mengajar
Pemilihan sesuatu metoda mengajar, yang menyediakan kesempatan belajar
bagi murid, harus berdasarkan kepada keadaan murid, pribadi guru dan lingkungan belajar.
Metode mengajar akan dapat dilaksanakan secara lebih efektif apabila
dibantu dengan alat bantu mengajar atau audio visual aids.
di dalam pengajaran tidak ada sesuatu metode mengajar yang dianggap
paling baik atau paling sempurna, metode yang baik apabila berhasil
mencapai tujuan mengajar.
Setiap metode mengajar dapat dinilai, apakah metode itu tepat atau tidak
serasi. Penilaian hasil belajar menentukan pula efisiensi dan efektivitasnya sesuatu metode
mangajar.
Penggunaan metode mengajar hendaknya bervaritas, artinya guru sebaiknya menggunakan
berbagai ragam metode sekaligus, sehingga murid berkesempatan melakukan berbagai kegiatan

belajar atau berbagai proses belajar, sehingga mengembangkan berbagai aspek pola tingkah laku
murid.
2. Jenis-jenis metode pembelajaran
1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.
8.

Metode Ceramah
Metode Tanya Jawab
Metode diskusi
Metode Demontrasi
Metode Eksperimen
Metode Kerja Kelompok
Metode praktek
Metode pemahaman dan penalaran
MEDIA PEMBELAJARAN

A. Konsep dan ciri-ciri media


Kata media berasal dari bahasa Latin Medius yang secara harfiah berarti tengah, perantara
atau pengantar. Dalam bahasa Arab, media adalah perantara atau pengantar pesan dari
pengirim kepada penerima pesan.
Berdasarkan pengertian di atas, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa media adalah suatu alat/
perantara yang secara fisik digunakan untuk menyampaikan informasi dari sumber ke
penerima sehingga dapat membuat siswa mampu memperoleh pengetahuan, keterampilan atau
sikap.
Ciri-ciri umum media, yaitu:
1.

Media pendidikan memiliki pengertian fisik yang dewasa ini dikenal sebagi hardware
(perangkat keras), yaitu sesuatu benda yang dapat dilihat, didengar, atau diraba dengan panca
indera

2.

Media pendidikan mempunyai pengertian non-fisik yang dikenal sebagai software


(perangkat lunak), yaitu kandungan yang terdapat dalam perangkat keras yang merupakan isi
yang ingin disampaikan kepada siswa

3.

Penekanan media pendidikan terdapat pada visual dan audio

1.

Media pendidikan memiliki alat bantu pada proses belajar baik di dalam maupun diluar
kelas

2.

Media pendidikan dalam rangka komunikasi dan interaksi guru-siswa dalam proses
pembelajaran

3.

Media pendidikan dapat digunakan secara massa (mis: radio, televisi), kelompok besar
dan kelompok kecil (mis: film, slide, video, OHP), atau perorangan (mis: modul computer, radio
tape/ kaset, video recorder)

4.

Sikap, perbuatan, organisasi, strategi, dan manajemen yang berhubungan dengan


penerapan suatu ilmu.

5.

Media pengajaran identik artinya dengan pengertian keperagaan, yang artinya suatu
benda yang dapat diraba, dilihat, didengar, dan yang dapat diamati melalui panca indera kita.

6.

Tekanan utama terletak pada benda atau hal-hal yang bisa dilihat dan didengar.

7.

Media pengajaran digunakan dalam rangka hubungan (komunikasi) dalam kegiatan


belajar-mengajar antara guru dan siswa

8.

Media pengajaran mengandung aspek sebagai alat dan sebagai teknik, yang sangat erat
kaitannya dengan metoda mengajar

9.

Media pengajaran merupakan perantara yang digunakan dalam rangka pendidikan.


B. Manfaat media

Manfaat dan Nilai-nilai praktis dari penggunaan media pengajaran didalam proses belajar
mengajar, yaitu:
1.
Memperjelas penyajian pesan dan informasi
2.
Meningkatkan dan mengarahkan minat dan perhatian anak

3.
4.
5.
6.

Mengatasi keterbatasan indera, ruang, dan waktu


Memberikan kesamaan pengalaman kepada siswa tentang peristiwa-peristiwa di
lingkungan mereka
Pasar pabrik
Mempercepat gerakan yang terlalu lambat (mis: pertumbuhan tanaman), dan
memperlambat gerakan yang terlalu cepat(mis: gerakan kapal, mobil, mesin)

7.

Membangkitkan motivasi belajar siswa

8.

Dapat mengontrol dan mengatur tempo belajar siswa

9.

Memungkinkan siswa berinteraksi dengan lingkungan

10.

Bahan belajar dapat diulang sesuai dengan kebutuhan


Kegunaan media pembelajaran dalam proses belajar mengajar diantaranya;
1. Media Pembelajaran dapat memperjelas penyajian pesan supaya tidak terlalu verbalitas (dalam
bentuk kata-kata tertulis atau hanya kata lisan)
2. Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan ruang, waktu dan daya indera, misalnya;
objek yang terlalu besar bisa digantikan dengan realita, gambar, film bingkai, film, atau
model.
objek yang kecil dibantu dengan proyektor mikro, film bingkai, film, atau gambar.
gerak yang terlalu lambat atau terlalu cepat, dapat dibantu dengan timelapse atau high-speed
photography.
kejadian atau peristiwa yang terjadi dimasa lalu bisa ditampilkan lagi lewat rekaman film,
video, film bingkai, atau foto.
objek yang terlalu kompleks, dapat disajikan dengan model, diagram atau melalui program
komputer animasi.
konsep yang terlalu luas (gempa bumi, gunung beapi, iklim, planet dan lain-lain) dapat
divisualisasikan dalam bentuk film, gambar dan lain-lain.
3. Dengan menggunakan media pembelajaran secara tepat dan bervariasi dapat diatasi sikap
pasif anak didik. Dalam hal ini media pembelajaran berguna untuk;
menimbulkan motivasi belajar
memungkinkan interaksi langsung antara anak didik dengan lingkungan secara seperti
senyatanya.
memungkinkan peserta didik belajar mandiri sesuai dengan kemampuan dan minatnya.
4. Dengan latar belakang dan pengalaman yang berbeda diantara peserta didik, sementara
kurikulum dan materi pelajaran di tentukan sama untuk semua peserta didik.hal ini dapat
diatasi dengan media pendidikan yaitu;
memberikan perangsang yang sama, mempersamakan pengalaman menimbulkan persepsi
yang sama

Anda mungkin juga menyukai