Aditya Dimas I.

21070113120067

Resume Paper
Strategic Alignment: Leveraging Information Technology for Transforming
Organization by J.C. Henderson and N. Venkatraman
Paper ini membahas mengenai penggunaan teknologi informasi dalam mengubah
proses bisnis suatu organisasi dengan mengembangkan sebuah model yang
menyelaraskan beberapa area dari strategic management teknologi informasi yang
muncul, yang bertujuan mengintegrasikan teknologi informasi pada strategi bisnis.
Terdapat 4 domain fundamental yang disebutkan dalam model ini: Strategi bisnis,
strategi IT, proses dan infrastruktur organisasi, serta proses dan infrastruktur teknologi
informasi. Setiap domain tersebut dapat dijelaskan dengan 2 pendekatan dasar, yaitu
strategic fit dan integrasi fungsional. Strategic fit menjelaskan mengenai pengaruh antar
komponen internal dan eksternal, sedangkan integrasi fungsional menjelaskan mengenai
integrasi antara bisnis dan wilayah fungsional. Tujuan dari pemahanan terhadap
strategic management teknologi informasi itu sendiri adalah memanfaatkan potensi
teknologi informasi dalam mengambil keputusan mengenai strategi bisnis yang sesuai.
Terdapat 4 pendekatan persektif yang dijadikan panduan dalam mengambil keputusan
manajerial, yang terdiri dari Strategy Execution, Technology Transformation,
Competitive Potential, dan Service Level.
Strategy execution merupakan pendekatan paling umum dan sederhana yang
berasumsikan bahwa strategi bisnis merupakan penggerak dalam penentuan desain
organisasi dan desain infrastruktur teknologi informasi suatu perusahaan. Technology
transformation merupakan pendekatan yang bertujuan mencari penggunaan teknologi
informasi yang paling baik melalui penerapan strategi yang sesuai, dimana pendekatan
tersebut melibatkan pengukuran dari implementasi strategi bisnis yang dipilih
menggunakan strategi teknologi informasi yang sesuai dan kebutuhan dari proses dan
infrastruktur teknologi informasi tersebut. Competitive potential merupakan pendekatan
yang berfokus pada penggunaan perkembangan teknologi informasi dalam
mempengaruhi produk maupun jasa yang ditawarkan, faktor faktor kunci, dan bentuk
relasi yang baru. Terakhir, Service Level merupakan pendekatan yang berfokus pada
tingkat pelayanan dan kepuasan pelanggan dalam usahanya membangun organisasi
berbasis teknologi informasi.