Anda di halaman 1dari 10

A.

GROOMING SECARA FISIK


Grooming secara fisik menyangkut hal-hal sebagai berikut:
1. KEBERSIHAN DIRI

Mandi setiap hari paling tidak sebelum mulai bekerja.

Gunakan deodoran yang bisa menyerap keringat dan dapat mencegah bau badan.

Gunakan parfum secukupnya; aroma parfum harus lembut tidak menyengat.

Menyikat gigi anda setiap kali selesai makan.

Gunakan obat kumur untuk menghindari bau mulut.

Cuci tangan dengan sabun setelah selesai menggunakan toilet.

Rambut harus dijaga kebersihannya, dikeramas secara teratur dan disisir rapi.

Jari tangan harus dijaga kebersihannya, kuku dipotong rapi secara teratur

2. KETENTUAN TENTANG SERAGAM (uniform)

Pakaian seragam disediakan oleh pihak hotel.

Resepsionis pria harus menggunakan kaos kaki setiap saat bekerja dan warna yang
dianjurkan adalah warna hitam.

Sepatu harus selalu disemir dan bebas debu.

3. PERHIASAN

Perhiasan. Hindari pemakaian yang berlebihan, gunakan perhiasan yang sederhana tetapi
anggun.

Cincin. Gunakan hanya satu cincin kawin atau cincin lain yang tidak terlalu besar atau
mencolok. Cincin dengan batu besar tidak diperbolehkan. Jangan menggunakan cincin
lebih dari dua pada kedua tangan.

Jam tangan. Gunakan hanya satu jam tangan, jangan terlalu besar, mengikat atau
berwarna-warni.

Anting. Resepsionis wanita hanya diperbolehkan menggunakan satu pada setiap telinga.
Anting bisa berupa giwang yang terbuat dari emas perak atau mutiara (pakai anting yang
tidak menggantung).

Seragam. Selama Memakai seragam (uniform), resepsionis hanya diperbolehkan


memakai satu name tag yang telah ditentukan dan service award pin atau semua aksesori
yang sudah ditentukan oleh pihak hotel.

4.RAMBUT

Warna rambut harus terlihat alami, tidak menggunakan warna yang mencolok. Gunakan
yang konservatif dan anggun.

Rambut harus dijaga kebersihannya dan selalu tersisir rapi.

Resepsionis wanita yang memiliki rambut melebihi bahu harus memakai ikat rambut
supaya tetap terlihat rapi dan tidak jatuh menutupi muka.

Jepit atau ornamen rambut harus sederhana tetapi anggun dan disarankan menggunakan
warna yang senada dengan rambut anda.

Rambut bagi resepsionis pria harus di atas baju panjangnya dan tidak menutupi telinga.

Hindari menggunakan minyak rambut atau gel yang berlebihan, tetapi peliharalah supaya
tata rambut tetap rapi.

Bagi resepsionis pria, kumis atau cambang harus dicukur setiap hari supaya tetap terjaga
kerapiannya.

Hindari model rambut yang dicukur seperti rapper (dikerok di atas telinga, dan lainnya).

5. TATA RIAS

Tata rias. Resepsionis wanita sebaiknya menggunakan warna-warna yang lembut tetapi
tetap terlihat anggun dan rapi.

Muka. Untuk kebersihan muka, cuci muka setiap hari agar tidak berminyak dan bersih,
gunakan pelembab untuk melembabkan wajah.

Bedak dasar. Dianjurkan untuk menggunakan bedak bubuk yang berwarna senada dengan
warna kulit anda. Supaya tetap terlihat segar, perbaiki rias wajah setelah makan siang
atau pada waktu istirahat.

Mata. Untuk tata rias mata gunakan warna yang lembut, hindari warna yang telalu terang
atau mencolok.

Maskara. Gunakan maskara warna hitam atau cokelat tua, tanpa pemakaian yang
berlebihan.

Garis mata. Gunakan garis mata untuk mempertegas mata supaya tetap dan tidak terlihat
mengantuk atau lelah.

Pemerah pipi. Gunakan pemerah pipi dengan warna yang senada dengan tata rias mata
dan lipstik.

Lipstik. Gunakan lipstik dengan warna yang lembut, hindari penggunaan lipgloss yang
terlalu mengkilat; gunakan pensil bibir yang sewarna dengan lipstik anda.

B. GROOMING SECARA PSIKIS


Grooming secara psikis menyangkut hal-hal sebagi berikut:

Pada saat bekerja wajah selalu dalam keadaan fresh dengan ekspresi muka yang
menyenangkan.

Menunjukkan sikap positif terhadap hotel dan pekerjaan.

Selalu bersikap diplomatis dalam menghadapi masalah, hindari mengandalkan emosi.

Tidak mengutamakan urusan pribadi dalam pekerjaan.

Berbicara dan menanggapi pembicaraan secara intelek.

Dapat mengerti gagasan orang lain dan dapat bekerja dalam tim.

Mengingat resepsionis sebagai pembentuk citra hotel di mata tamu. Oleh karena itu, gunakanlah
kesempatan yang anda miliki untuk membentuk kesan yang baik dengan betul-betul menjaga
standar tinggi untuk kebersihan dan kesehatan pribadi.

LAPORAN
STUDY TOUR III D

NAMA

: NONCE TELY T. NOBRIHAS

NIM

: 1523783527

JURUSAN/PRODI

: PARIWISATA/PERHOTELAN

KELAS

: III D (TIGA D)

POLITEKNIK NEGERI KUPANG


2016

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur atas kehadirat-Nya, yang telah melimpahkan rahmat kepada penulis,
sehingga penulis dapat menyelesaikan Laporan Wisata Edukatif Fatubanao dengan

baik. Adapun laporan perjalanan ini telah penulis usahakan semaksimal mungkin dan tentunya
dengan bantuan berbagai pihak, sehingga dapat memperlancar pembuatan laporan ini. Untuk
itu penulis tidak lupa menyampaikan bayak terima kasih kepada semua pihak yang telah
membantu penulis dalam pembuatan makalah ini.
Namun tidak lepas dari semua itu, penulis menyadari sepenuhnya bahwa ada
kekurangan baik dari segi penyusun bahasanya maupun segi lainnya. Oleh karena itu dengan
lapang dada dan tangan terbuka penulis membuka selebar-lebarnya bagi pembaca yang ingin
memberi saran dan kritik kepada penulis sehingga penulis dapat memperbaiki laporan
perjalanan ini.
Akhirnya penulis mengharapkan semoga dari laporan perjalanan ini dapat diambil
hikmah dan manfaatnya sehingga dapat memberikan inpirasi terhadap pembaca.

Penulis

DAFTAR ISI
Kata Pengantar........................................................................................................................i
Daftar Isi.................................................................................................................................ii

BAB I PENDAHULUAN......................................................................................................1
1.1 Latar Belakang.....................................................................................................1
1.2 Maksud dan Tujuan..............................................................................................1
1.3 Tempat Objek Wisata...........................................................................................1
BAB II ISI LAPORAN..........................................................................................................2
2.1 Persiapan..............................................................................................................2
2.2 Objek Wisata Yang Dikunjungi..............................................................................2
1.Sonaf Tamkesi...............................................................................................2
2.Sonaf Oelolok.............................................................................................4
3.Sonaf Maubesi.....................................................................................5
BAB III PENUTUP................................................................................................................7
3. 1 Kesimpulan.......................................................................................................7
3. 2 Saran................................................................................................................7

BAB I
PENDAHULUAN
1.1.

Latar Belakang
Pariwisata merupakan sektor utama bagi Kota Kefamenanu. Banyaknya objek, dan daya
tarik wisata di sana telah menyerap kunjungan wisatawan, baik wisatawan mancanegara maupun
wisatawan nusantara. Kefamenanu yang kaya akan wisata keindahan alam dan wisata sejarah.
Hal ini menjadikan kota kefa sebagai tujuan wiasata NTT. Banyak tempat wisata yang bisa
dikunjungi di kota ini seperti wisata alam, wiasata sejarah, wisata budaya, wisata pendidikan dan
wisata malam.
Secara geografis, kefa juga diuntungkan oleh jarak antara lokasi objek wisata yang
terjangkau, dan mudah ditempuh. Sektor pariwisata sangat signifikan menjadi motor kegiatan
perekonomian kefa yang secara umum bertumpu pada tiga sektor andalan yaitu: jasa-jasa;
perdagangan, hotel, dan restoran; serta pertanian. Dalam hal ini pariwisata memberi efek
pengganda (multiplier effect) yang nyata bagi sektor perdagangan disebabkan meningkatnya
kunjungan wisatawan. Selain itu, penyerapan tenaga kerja, dan sumbangan terhadap
perekonomian daerah sangat signifikan.

1.2. Maksud dan Tujuan


Membuat siswa untuk terlatih dalam pembuatan laporan karya tulis dengan baik dan benar.
Melaporkan hal hal yang telah didapatkan selama mengikuti kegiatan.
Mengetahui sejarah dan budaya di objek wisata yang dikunjungi.
Melaporkan dan mendeskripsikan tempat tempat wisata yang telah dikunjungi.
1.3.
1.
2.
3.

Tempat Objek Wisata


Sonaf Tamkesi
Sonaf Oelolok
Sonaf Maubesi

BAB II
ISI LAPORAN
2.1

Persiapan
Tepat pukul 18.30 WIB, seluruh mahasiswa dan dosen pendamping di wajibkan sudah
berkumpul di POLITEKNIK NEGERI KUPANG. Pukul 06.00 WIB ada sedikit pengarahan dari

dosen pendamping, kemudian seluruh siswa bersiap untuk berangkat. Pukul 20.00 WIB, kami
ada 4 orang mahasiswa kelas III D Perhotelan berangkat dari kampus menuju kefa. Selama
dalam perjalanan kami hanya memanfaatkan untuk beristirahat karena dilakukan pada malam
hari. Tepat pukul 10.30 WIB rombongan sampai di kota Kefamenanu untuk beristirahat. Setelah
kira-kira kami beristirahat selama 30 menit, selanjutnya kami semua melanjutkan perjalanan ke
pantai Oefatu. Setelah melakukan perjalanan, Tepat pukul 11.00 WIB kami semua menikmati
makan siang.
2.2
Objek Wisata Yang Dikunjungi
1. Sonaf Tamkesi (istana Kaisar Biboki)

2. Sonaf Oelolok

3. Sonaf Maubesi

memiliki kawasan dan area yang sangat luas dan juga begitu banyak tempat-tempat
wisata yang banyak dikunjungi oleh wisatawan asing dan juga lokal. Salah satunya adalah Sonafsonaf. Sonaf-Sonaf atau rumah-rumah raja ini belum begitu banyak yang mengetahui karena
masih tergolong baru, namun ternyata memiliki panorama dan keindahan yang luar biasa indah.
Kini sonaf-sonaf telah memiliki pengunjung yang semakin ramai terkait proyek pemerintah
daerah dalam pengembangan lokasi wisata tersebut. Keterlibatan pihak swasta dalam
pengelolaan sendiri menjadikannya sangat bersih.

BAB III

PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Kesimpulan yang telah saya peroleh dari perjalanan Study Tour saya ke Kefamenanu yaitu :
Kefa adalah tempat obyek wisata yang tidak asing lagi dimata orang ataupun di berbagai manca
Negara. Disitu banyak berbagai tempat-tempat obyek pariwisata yang sangat penting, bersejarah
dan mempunyai keunikan tersendiri dengan ciri khasnya masing-masing.
3.2 Saran
Karya wisata ini sangat baik untuk dilaksanakan karena memiliki manfaat yang cukup
banyak. Oleh karena itu, kegiatan ini sebaiknya terus diadakan dengan mengunjungi tempat
tempat lain yang ada di Indonesia.

Anda mungkin juga menyukai