Anda di halaman 1dari 7

BAB 10

2. Defenisi umum kita tentang efisiensi ekonomi berfokus pada


transaksi yang saling menguntungkan. Jelaskan mengapa
keberadaan eksternalitas mungkin menyebabkan hilangnya
transaksi yang saling menguntungkan. Ilustrasikan dengan
menggunakan Gambar 17.1
Jawaban
Keberadaan eksternalitas dimungkinkan mengalami kerugian atau
hilangnya transaksi yang saling menguntungkan yang disebabkan satu
pelaku sebagai penyebab masalah dan pelaku lainnya merupakan korban.
Sebagai contoh pada gambar 17.1 ,

diasumsikan bahwa produsen arang adalah seorang penerima harga


(price taker), kurva permintaaan untuk outputnya berupa garis horizontal
yang terletak pada harga pasar (P*). Keuntungan menjadi maksimal pada
q* dimana harga adalah sama dengan biaya marjinal barang itu sendiri
unutk memproduksi arang (MC). Karena eksternalitas yang dibebankan
oleh produsen arang pada pembuat kacamata biaya marjinal sosial dari
produksi ini (MCS) melebihi MC. Kesenjangan vertikal antara kurva MCS
dan MC merupakan ukuran kerugian yang diterima oleh pembuat
kacamata karena tambahan produksi satu unit arang. Pada q* biaya
marjinal sosial produksi arang melebihi harga yang mau dibayar orang
pada produksi P*. Terjadi kesalahan alokasi sumberdaya pada tingkat
produksi, seharusnya produksi diturunkan menjadi q dimana biaya
marjinal sosial dan harga menjadi sama. Dalam mengurangi output ini,
pengurangan total biaya sosial (ABq*q) melebihi pengurangan total
pengeluaran untuk arang (Aeq*q). Kesimpulannya produksi arang
menimbulkan biaya eksternal bagi pembuat kacamata, biaya marginal
sosial (MCS) melebihi biaya marginal pribadi (MC) yang disebabkan oleh
penempatan pabrik didekat
pabrik pembakaran arang sehingga
menimbulkan efek negatif pada roda pengasah dan akhirnya hilanglah
transaksi yang menguntungkan.

8. Mengapa paradoks of voting merupakan suatu paradoks?


Apakah yang tidak dikehendaki dari skema voting yang berputarputar?
Jawaban

Paradoks of voting merupakan suatu paradoks karena merupakan teorema


kemustahilan yang memperlihatkan bahwa tidak ada sistem penjumlahan
preferensi individual menjadi keputusan sosial yang akan selalu
memberikan hasil yang konsisten dan tak subjektif. Jika semua suara bisa
dirahasiakan, keputusan yang efisien akan terjamin namun sayangnya
kerahasiaan mustahil dicapai ketika ratusan orang dengan preferensi
sendiri yang berbeda-beda

Gambar

diatas

mengilustasikan beberapa hal yang paling penting bahwa ketika


preferensi atas barang publik berbeda antar individu, segala sistem untuk
menjumlahkan atau mengkolektifkan preferensi itu akan menyebabkan
ketidakkonsistenan. Jika suatu suara sudah diambil untuk A dan C pertama
kali, dua suara pertama mungkin tidak pernah terjadi,. Oleh karena itu
komite aturan di lembaga kongres memiliki kekuatan unutk menetapkan
aturan yang bisa dipertimbangkan. Selain itu masalah lain dalam
pengambilan suara mayoritas mengakibatkan jual beli suara yang terjadi
ketika perwakilan DPR memperdagangkan suara, setuju saling membantu
untuk mendfapatkan bagian tertentu dari rencana undang-undang yang
sedang diperjuangkan.
Yang tidak dikehendaki dalam skema voting yang berputar putar adalah
preferensi individu yang memiliki beberapa alternatif dimana p eraturan
pemungutan suara dengan mayoritas tidak memberikan hasil yang pasti yang
mengakibatkan berputar di beberapa alternatif.

10. Mengapa individu atau perusahaan berperilaku memburu rente?


Berapa banyak sumberdaya yang akan mereka habiskan pada
perilaku tersebut? Ekternalitas apa yang terkait dengan pemburu
rente?
Jawaban :
Individu atau perusahaan berperilaku memburu rente didasarkan pada 3
alasan utama yaitu :
-

Bertahan hidup
Kenyamanan hidup
Kenikmatan
Proses memburu rente itu digambarkan dalam jangka panjang sebagai
kontinue dengan asumsi ceteris paribus

Para individu atau perusahaan melakukan pemburuan rente agar


mendapatkan kemudahan dalam meningkatkan taraf hidupnya sendiri,
keluarga inti dan kelompoknya dengan cara mempengaruhi kebijakan
pemerintah dengan melakukan pengeluaran sumber daya.
Perilaku memburu rente cenderung mempunyai pengeluaran sumber daya
yang lebih tinggi dan menghabiskan lebih banyak waktu dengan para
pejabat guna menegosiasikan regulasi-regulasi dan biaya modal.

Eksternalitas yang terkait dengan pemburu rente ekternalitas yang


merugikan karena Negara yang dirugikan oleh para pelaku pemburu rente.
Karena, pada dasarnya mereka adalah memanfaatkan kekuasaan yang
dimiliki atau dimiliki kroninya untuk mengakumulasi kapital demi
kemakmuran diri dan kelompoknya. Mereka selalu berbicara demi rakyat,
tetapi sebetulnya justru menyengsarakan rakyat. Mereka berbicara demi
negara, tetapi sebetulnya predator negara.

BAB 16
3. Bentuk dari moral hazard secara keseluruhan tidak tepat karena reaksi individu
terhadap insentif ekonomi yang diberikan oleh asuransi pada situasi lain dipertimbangkan
sebagai normal sempurna. Apakah anda setuju? Jelaskan?
Jawab :
Saya setuju dengan pernyataan tersebut dikarenakan di pasar asuransi,
moral hazard terjadi ketika perubahan perilaku pihak tertanggung dengan
cara yang meningkatkan biaya asuransi, karena pihak tertanggung tidak lagi
menanggung biaya penuh dari perilaku itu. Karena individu tidak lagi
menanggung biaya pelayanan medis, mereka memiliki insentif tambahan
untuk meminta pricier dan lebih rumit medis layanan yang akan tidak akan
diperlukan. Dalam hal ini, individu memiliki insentif untuk lebih
mengkonsumsi, hanya karena mereka tidak lagi menanggung biaya penuh
layanan
medis.
Dua jenis perilaku dapat berubah. Salah satu jenis adalah perilaku
berisiko itu sendiri, sehingga dalam apa yang disebut ex-ante moral hazard.
Dalam hal ini, pihak tertanggung berperilaku dengan cara yang lebih
berisiko, yang berakibat pada konsekuensi negatif lebih bahwa perusahaan
asuransi harus membayar.
Tipe kedua dari perilaku yang dapat berubah
adalah reaksi terhadap konsekuensi negatif dari risiko, begitu mereka telah
terjadi dan sekali asuransi disediakan untuk menutupi biaya mereka.. Ini
mungkin disebut moral hazard ex- post. Dalam hal ini, pihak tertanggung
tidak berperilaku dengan cara yang lebih berisiko yang mengakibatkan
konsekuensi negatif lebih, tetapi mereka meminta perusahaan asuransi
untuk membayar lebih dari konsekuensi negatif dari risiko meningkat
asuransi.
Jadi kesimpulannya moral hazard secara keseluruhan tidak tepat karena
reaksi individu terhadap insentif ekonomi yang diberikan oleh asuransi pada situasi lain
dipertimbangkan sebagai normal sempurna karena perilaku penerima asuransi yang dapat
berubah.
7. Jika spekulan mengikuti prinsip sederhana, membeli murah,
menjual mahal, mereka akan menghasilkan uang dan membantu
menyeimbangkan pasar. Jelaskan dengan menggunakan grafik
penawaran dan permintaan.
Jawab:
Kecenderungan pembeli ialah menginginkan harga murah dengan
kualitas barang yang bagus, sedangkan penjual mempunyai kecenderungan
untuk mendapatkan keuntungan banyak. Kecenderungan berlawanan ini
tidak akan menghasilkan transaksi jika tidak ada kesepakatan
harga.Kesepakatan harga pasar terbentuk melalui tawar menawar antara
pembeli dan penjual. Hasil tawar menawar antara pembeli dengan penjual
dinamakanharga pasar, dalam ilmu ekonomi disebut harga keseimbangan
atau equilibrium. Pada dasarnya proses terbentuknya harga terjadi ketika
tercapainya tingkat keseimbangan antara permintaan dan penawaran. Dapat
dikatakan bahwa harga keseimbangan atau harga pasar (equilibrium price)

adalah harga yang terjadi apabila jumlah barang yang diminta sama dengan
jumlah barang yang ditawarkan. Bila ditunjukkan dalam bentuk kurva, maka
harga keseimbangan merupakan perpotongan antara kurva permintaan
dengan kurva penawaran. Dalam harga keseimbangan berlaku hukum
permintaan dan penawaran yang berbunyi bila jumlah permintaan lebih
besar dari pada jumlah penawaran, maka harga akan naik, sedangkan jika
jumlah penawaran lebih besar dari jumlag permintaan, maka harga akan
turun.

Harga dari suatu produk (P), ditentukan oleh keseimbangan antara


tingkat produksi pada harga tertentu (yaitu penawaran: S) dan tingkat
keinginan dari orang-orang yang memiliki kekuatan membeli pada harga
tertentu (yaitu permintaan: D). Grafik ini memperlihatkan adanya
peningkatan permintaan, dari D1 ke D2, seiring dengan peningkatan harga
dan kuantitas (Q) produk yang terjual.

Jadi kesimpulannya, pembeli selalu ingin membeli produk yang murah


dengan kualitas yang bagus, sebaliknya penjual ingin menjual barang
dengan harga yang mahal. Kedua reaksi tersebut menghasilkan permintaan
dan penawaran sehingga terjadi kesepakatan harga antara penjual dan
pembeli sehingga permintaan sama dengan penawaran dan terjadilah
keseimbangan pasar.

9. Jenis informasi apa yang dibutuhkan oleh produsen dan


konsumen untuk membuat transaksi pasar yang terinformasi?
Misalkan anda menetapkan untuk menyewa seseorang untuk
mengajarkan anda mikroekonomi. Apakah harga transaksi yang
ingin anda tahu ataukah lebih banyak yang dimasukan kedalam
keputusan anda? Apakah harga merupakan keseluruhan hal yang
ingin diketahui tutor atau mungkin mereka peduli pada aspek lain
dari transaksi?
Jawaban:
Konsumen harus mendapatkan informasi lengkap tentang produk yang akan
dikomsumsikannya misalnya kategori produk, merek produk yang mutunya
terjamin dan yang paling penting adalah informasi tentang harga produk.
Produsen harus mengetahui informasi terhadap produknya sendiri yang dipasarkan
kepada konsumen seperti sejak proses produksi hingga pemasarannya ke
konsumen karena ini sangat penting agar konsekuensi yang konsumen terima tau
sehingga produsen tidak harus menanggung kesalahan karena membeli produknya

Misalkan anda menetapkan untuk menyewa seseorang untuk mengajarkan anda mikroekonomi.

Apakah harga transaksi yang ingin anda tahu ataukah lebih banyak yang dimasukan kedalam
keputusan anda?
Adapun harga transaksi yang ingin saya ketahui untuk pengambilan keputusan
adalah:
1. kapasitas intelektual dan pengetahuan seorang tutor tentang wawasannya
terhadap mikro ekonomi.
2. Kebenefitan dan kemampuan seorang tutor dalam hal penyampaian dan
penjabarannya ketika mengajar sehingga mudah untuk saya pahami.
3. Pertimbangan yang berkaitan dengan biaya, waktu dan tempat mengikuti
tutorial. Adapun
kaitan antara biaya, waktu dan tempat kursus adalah tentang
berapa biaya yang harus saya keluarkan untuk mengikuti tutorial mikroekonomi
dan lama waktu pertemuan dalam mengikuti tutorial sehingga saya bisa
memahami tentang mikroekonomi serta mempertimbangkan tentang kenyamanan
fasilitas yang tersedia ditempat saya mengikuti tutorial tentang mikroekonomi.

Apakah harga merupakan keseluruhan hal yang ingin diketahui tutor atau mungkin mereka
peduli pada aspek lain dari transaksi?
Harga bukanlah menjadi keseluruhan hal yang ingin diketahui oleh tutor
karena ada aspek lain yang mempengaruhi, yaitu :
1. Fasilitas dan tempat pelatihan
Seorang tutor akan mempertimbangkan tentang fasilitas penunjang yang
tersedia dan kenyamanan tempat diselenggarakannya suatu pelatihan atau
tutorial sehingga memudahkan dalam penyampaian materi yang diberikannya.

2. Perhitungan waktu atau lamanya tutorial berlangsung.


Seorang tutor akan mempertimbangkan tentang berapa lama waktu perpertemuan dan berapa kali pertemuan yang akan berlangsung dalam masa
pelatihan tersebut.

3. Partisipasi para peserta tutorial mikroekonomi.


Perhitungan selanjutnya adalah jumlah para peserta yang mengikuti
pelatihan atau tutorial hal ini disebabkan bila peserta pelatihan terlalu banyak
maka akan mempersulit seorang tutor untuk mengawasi perkembangan peserta
pelatihan tersebut, dan menyebabkan tidak terkontrolnya sebagian peserta
pelatihan.

4. Harga atau pendapatan/penghasilan yang diterima atas jasa yang


diberikan
Setelah mempertimbangkan faktor-faktor diatas pada akhirnya seorang tutor akan
memperhitungkan tentang nilai harga yang didapatkan atas jasa yang diberikan.

7. Solusi Lindahl bagi masalah barang public menjanjikan efisiensi


ekonomis atas dasar sukarela. Mengapa setiap orang secara
sukarela akan setuju untuk menilai pajak yang ditentukan pada
solusi Lindahl? Pilihan apa yang diminta untuk mereka buat?
Jawab
setiap orang secara sukarela akan setuju untuk menilai pajak yang
ditentukan pada solusi Lindahl Karena barang publik tidak dapat
diperdagangkan secara efisien di pasar kompetitif, sejumlah ekonom telah
menguji bagaimana barang tersebut dapat disediakan oleh pemerintah
dan dibiayai oleh pajak. sebuah pendekatan meneliti apakah alokrsi
sumberdaya yang efisien untuk barang publik dapat terjadi secara suka
rela yaitu, orang akan setuju untuk dipajaki untuk dipertukarkan dengan
manfaat yang diberikan oleh barang publik
Pilihan yang dibuat:

Pada Grafik 2 kurva SS menunjukkan permintaan Smith untuk jenis barang


publik tertentu. Slop negatif SS menunjukkan bahwa pada harga pajak
barang publik yang lebih tinggi,Smith akan meminta barang publik tersebut
dalam jumlah yang lebih sedikit.
Permintaan Jones akan barang publik diturunkan dengan cara yang hampir
sama. Sekarang, kita mencatat proporsi yang dibayar oleh Jonespada sumbu
vertikal disebelah kanan pada grafik 2 dan membalik skala sehingga
pergerakan ke arah atas sumbu akan menghasilkan harga pajak lebih
rendah. Dengan konvensi ini, permintaan Jones untuk barang publik (JJ)
mempunyai slope positif.
Untuk tingkat output kurangdari 0E, kombinasi kedua orang tersebut masih
bersedia membayar lebih daripada 100 persen dari biaya barang publik.
Mereka akan memilih untuk menaikkan tingkat produksi (tetapi lihat
peringatan atas kalimat ini pada sesi berikutnya). Untuk tingkat
keseimbangan output lebih dari 0E, kedua orang tersebut tersebut tidak
akan bersedia Lindahl membayar biaya total dari barang publik yang
diproduksi dan dapat memilih keseimbangan antara permintaan masyarakat
untuk mengurangi jumlah barang publik yang disediakan. Hanya pada
tingkat untuk barang-barang output 0E terjadi keseimbangan Lindahl
(Lindahl equilibrium) di mana publik dan bagian pajak secara tepat akan
membayar tingkat produksi barang publik yang dilakukan oleh pemerintah.

Anda mungkin juga menyukai