PENDAHULUAN
BAB II
ANALISIS BIAYA
2.1. PENGELUARAN
A. INVESTASI ALAT dan BAHAN
N
O
ITEMS
JUMLAH
@ (Rp)
HARGA (Rp)
2 buah
100.000,00
200.000,00
5 buah
6.000,00
30.000,00
5 buah
4.000,00
20.000,00
Lampu penerangan
2 buah
5.000,00
10.000,00
Induk ayam
100 ekor
20.000,00
2.000.000,00
Modal Awal
2.260.000,00
94.000,00
B. BIAYA TETAP
N
O
1
Pakan ayam
15.000,00
Listrik/air
50.000,00
Penyusutan alat
94.000,00
Vaksinasi
14.000,00
ITEMS
HARGA (Rp)
173.000,00
BAHAN BAKU
Konsentrat (BR)
Obat-obatan
JUMLAH
@ (Rp)
HARGA (Rp)
1 karung
325.000,00
325.000,00
1 set
100.000,00
100.000,00
JUMLAH
425.000,00
D. TOTAL BIAYA
Total biaya yaitu jumlah keseluruhan biaya tidak tetap dan biaya tetap. Pada proses
budidaya ayam petelur, total biaya yang dibutuhkan adalah:
Total biaya
2.2. PEMASUKAN
1) Hasil penjualan telur ayam (1 ayam dalam sehari menghasilkan 1 telur) :
1 butir telur
Rp800,00
Rp80.000,00
Rp2.400.000,00
Rp2.400.000,00
Rp1.802.000,00
BAB III
PELAKSANAAN WIRAUSAHA
Kualitas atau kandungan zat gizi pakan terdiri dari protein 18,1-21,2%; lemak
2,5%; serat kasar 4,5%; kalsium (Ca) 1%; Phospor (P) 0,7-0,9% & energi (ME)
2900-3400 Kkal.
Kuantitas pakan terbagi dalam empat golongan umur yaitu: minggu ke-5 (umur
30-36 hari) 111 gram/hari/ekor; minggu ke-6 (umur 37-43 hari) 129
gram/hari/ekor; minggu ke-7 (umur 44-50 hari) 146 gram/hari/ekor & minggu
ke-8 (umur 51-57 hari) 161 gram/hari/ekor. Jadi total jumlah pakan per ekor
pada umur 30-57 hari adalah 3.829 gram.
4. Pemberian minum.
Usia 5 minggu (30-36 hari) 9,5 lliter/hari/100ekor;
Usia 6 minggu (37-43 hari) 10,9 liter/hari/100ekor;
Usia 7 minggu (44-50 hari) 12,7 liter/hari/100ekor &
Persyaratan dalam vaksinasi adalah: ayam yang divaksinasi harus sehat, dosis
dan kemasan vaksin harus tepat, dan sterilisasi alat-alat.
6. Pemeliharaan kandang.
Agar bangunan kandang dapat berguna secara efektif, maka bangunan kandang
perlu dipelihara secara baik yaitu kandang selalu dibersihkan & dijaga / dicek jika
ada bagian yang rusak supaya segera disulam / diperbaiki kembali. Dengan
demikian daya guna kandang bisa maksimal tanpa mengurangi persyaratan kandang
bagi ternak yang dipelihara.
3.5. WHEN (Kapan)
Kapankah waktu yang tepat untuk memasarkan telur ayam supaya tidak merugi?
Waktu yang tepat untuk memasarkan telur ayam supaya tidak merugi adalah ketika
harga jual di pasar bearada pada titik stabil, tidak mengalami penurunan harga yang
signifikan.
3.6. WHO (Siapa)
Kepada siapakah target pasar yang dituju untuk memperlancar pemasaran?
- Koperasi yang menyalurkan telur (menjual dan membeli telur dengan harga yang
-
sesuai) / pasar.
Pemasok telur.
BAB V
PENUTUP
5.1. KESIMPULAN
-
KELOMPOK 6
Adiza Diva Aulia
(02)
(15)
Dafrian Andreansyah
(06)
Tristi Mayangsari
(29)
XII MIPA 3
AGUSTUS 2015