PENDAHULUAN
sekarang dengan ditimbang tidak boleh, karena hadits tersebut didasarkan pada kebiasaan
masa itu bukan prinsip yang mengharuskan menimbang memakai sukatan.
Dari contoh di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa hukum adat bisa diterima ke dalam
hukum Islam selama hal itu dapat diterima dan tidak ada dalil yang melarangnya.
C. Rumusan Masalah
Agar makalah yang kami sampaikan tidak melebar, maka penulis akan membatasi
suatu masalah sebagai berikut :
Pengertian dan istilah adat
Istilah hukum adat
Pengertian hukum adat
Pengertian hukum Islam
Hubungan antara hukum adat dengan hukum Islam.
D. Tujuan Makalah
1. Mengetahui pengertian hukum adat dan pengertian hukum Islam
2. Mengetahui hubungan antara hukum adat dengan hukum Islam
BAB II
PEMBAHASAN
Dr.Sukanto.SH., hukum Adat ialah kompleks adat-adat yang pada umumnya tidak dikitabkan,
tidak dikodifikasikan dan bersifat paksaan, mempunyai sanksi jadi mempunyai akibat hukum.
Mr.J.H.P Bellefroit, hukum Adat ialah sebagai peraturan-peraturan hidup yang meskipun
tidak diundangkan oleh penguasa, tetapi tetap dihormati dan ditaati oleh rakyat dengan
keyakinan bahwa peraturan-peraturan tersebut berlaku sebagai hukum.
Prof.M.M.Djojo Digoeno .SH, hukum adat ialah hukum yang tidak bersumber kepada
peraturan-peraturan[7])
Dengan melihat dari beberapa definisi tentang apa yang dimaksud dengan hukum adat, maka
di sini penulis mendapat gambaran dan menyimpulkan bahwa yang dinamakan hukum adat
ialah suatu keseluruhan peraturan yang dibuat oleh masyarakat adat itu sendiri dan ditaati
oleh komunitas adat itu sendiri walau dalam prakteknya tidak dibukukan atau dikodifikasikan
secara langsung. Namun telah menjadi suatu hukum yang mengikat dan mengatur segala
tindak perbuatan daripada masyarakat adat itu sendiri.
Dari batasan-batasan di atas maka penulis dapat menyimpulkan bahwa terlihat unsur-unsur
dari hukum adat, yaitu sebagai berikut :
Adanya tingkah laku yang terus menerus dilakukan oleh masyarakat
Tingkah laku tersebut teratur dan sistematis
Tingkah laku tersebut mempunyai nilai sakral
Adanya keputusan kepala adat
Adanya sanksi atau akibat hukum apabila melanggar
Tidak tertulis secara jelas
Ditaati dalam masyarakat
D. Pengertian Hukum Islam
Hukum syara menurut ulama ushul ialah doktrin (kitah) syari yang bersangkutan
dengan perbuatan orang-orang mukallaf secara perihal atau berupa ketetapan (taqrir).
Sedangkan menurut ulama fiqh, hukum syara ialah efek yang dikehendaki oleh kitab syari
dalam perbuatan seperti wajib, sunnah, haram, mubah, dan makruh[8])
Menurut Muhammad Ali At-Thanawi dalam kitabnya Kisyaaf Ishthilaahaal Al-Funun
memberikan pengertian bahwa syariah ialah mencakup seluruh ajaran Islam, yang meliputi
bidang aqidah, ibadah, akhlaq dan muamalah (kemasyarakatan)[9]). Hukum islam berarti
keseluruhan ketentuan-ketentuan perintah Allah yang wajib dituruti (ditaati) oleh seorang
muslim yang meliputi beberapa hal, diantaranya :
Ilmu Aqoid (keimanan)
BAB III
A. KESIMPULAN
Berdasarkan uraian di atas penulis dapat menyimpulkan bahwa:
Istilah adat berasal dari bahasa Arab yang berarti kebiasaan atau tingkah laku masyarakat
yang terjadi begitu lama.
Istilah hukum adat itu sendiri muncul setelah adanya penelitian yang dilakukan oleh orangorang barat yang tertarik akan adat-istiadat yang beraneka ragam yang terjadi di Indonesia.
Pengertian hukum Islam itu sendiri dapat diartikan ketentuan-ketentuan syari yang
bersangkutan dengan perbuatan orang-orang Islam itu sendiri yang harus ditaati dan
diamalkan selama orang tersebut memeluk agama Islam.
Hubungan antara hukum adat dengan hukum Islam itu sendiri sangat erat walaupun
sekarang sudah sangat sulit dibedakan mana yang hukum adat dan mana yang hukum Islam,
karena sudah bercampur aduk antara hukum adat maupun hukum Islam itu sendiri.
B. SARAN
Di dalam penulisan makalah ini tentunya masih banyak kekurangan baik dari segi
penulisan, penyusunan, pemaparan maupun penjelasan. Untuk itu penulis mengharapkan
kritik dan saran dari pembaca yang bersifat membangun tentunya.
DAFTAR PUSTAKA
Afandi,
Ali.2000.Hukum
Pembuktian.Jakarta:PT.Rhineka Cipta
Waris,Hukum
Keluarga,Dan
Hukum