Anda di halaman 1dari 3

TUGAS PSIKOLOGI INDUSTRI

KELOMPOK DAN TIM KERJA

Disusun Oleh :

Muhammad Rizky Ramdany (14 522 147)


Inamul Erik Lazzuardi (14 522 148)
Aldy Nur Pratama (14 522 174)
Muhammad Iqbal (14 522 204)
Ahmad Radifan Nugraha (14 522 233)

JURUSAN TEKNIK INDUSTRI


FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS ISLAM INDONESIA
2016

Analisis Usaha Toko Roti Melia

1. Jenis jenis kelompok yang terdapat di Usaha Toko Roti termasuk dalam jenis kelompok
Formal, karena terdapatnya struktur organisasi yang jelas, tugas, dan wewenang bagi setiap
elemen dalam usaha roti tersebut. Yang memiliki tujuan yang sama yaitu mencapai
kesuksesan bagi toko roti tersebut, serta memperoleh keuntungan sebesar-besarnya.
Adapun kelompok yang tedapat pada usaha roti adalah :
a. Kelompok Finansial
Yaitu kelompok yang bertugas untuk menerima pembayaran uang pembelian bahan
baku dari pelanggan. Kemudian divisi finansial menyampaikan pesanan kepada divisi
produksi. Divisi Finansial juga memberikan uang untuk pembelian bahan baku kepada
divisi operational.
b. Kelompok Produksi
Yaitu kelompok yang bertugas memerima pesanan (order) dari kelompok finansial
lalu menghubungi kelompok operational untuk meminta bahan pembuatan roti yang akan
dibuat.
c. Kelompok Operational
Yaitu kelompok yang bertugas untuk mengirim pesanan kepada pelanggan.
2. Proses kelompok-kelompok berdasarkan Sifat dan Intensitas Interaksi pada toko roti yaitu
Interaktif, dimana setiap kelompok pada usaha roti saling membutuhkan satu sama lain. Jika
satu kelompok tidak ada, maka akan mempengaruhi kinerja kelompok lain, bahkan sasaran
atau tujuan yang ingin dicapai oleh toko roti tidak akan bisa terealisasi, karena adanya
ketidakseimbangan dalam elemen-elemen usaha roti tersebut. Sifat dan Intensitas Interaksi
pada toko roti ini juga memiliki sasaran yang jelas. Yaitu untuk mencari keuntungan atau
meningkatkan profitabilitas usaha toko roti, dengan menjualkan roti kepada konsumen.
Karena dengan sasaran yang jelas ini maka setiap kelompok dalam usaha roti saling
bekerjasama demi mewujudkan atau mensukseskan sasaran yang disepakati tersebut.
3. Gejala yang timbul dalam proses kelompok.
a. Kelompok Finansial
Gejala yang timbul diantaranya adalah Konformisme yaitu perilaku khas untuk
menyesuaikan dengan norma kelompok. Dimana masih banyaknya anggota kelompok
yang masih belum memahami anggota dalam kelompoknya, sehingga masih terjadinya

kesalahpahaman terhadap pelaksanaan suatu tugas yang diberikan, sehingga angota


kelompok harusnya bisa menyesuaikan diri terhadap kebiasan/norma yang terjadi dalam
lingkup kelompoknya tersebut.
b. Kelompok Produksi
Gejala yang timbul diantaranya adalah Cohesiveness yaitu tingkat keleletan
kelompok. Dimana dalam mengerjakan suatu perintah atau instruksi yang diberikan
anggota kelompok masih lelet atau lemot dalam melaksanakan tugasnya, terkadang
anggota kelompok juga masih bingung terhadap apa yang harus dilakukannya.
c. Kelompok Operational
Gejala yang timbul diantaranya adalah Cohesiveness yaitu tingkat keleletan
kelompok. Dimana dalam mengirim pesanan kepada pelanggan, anggota kelompok masih
melakukannya dalam waktu yang lumayan lama.
4. Konflik yang terjadi didalam kelompok dan antar kelompok pada usaha roti tidak ada. Karena
dalam menyelesaikan tugas, mereka saling membutuhkan satu sama lain, mereka harus
bekerjasama dalam merealisasikan tujuan bersama. Sehingga dapat dibayangkan jika didalam
kelompok maupun antar kelompok terjadi konflik, maka mekanisme organisasi dalam usaha
roti tidak akan berjalan dengan baik, sehingga tidak dapat melaksanakan tujuan yang ingin
dicapai.
5. Metode pengelolaan konflik yang dilakukan oleh kelompok dalam usaha roti adalah Problem
Solving. Yaitu penyelesaian permasalah yang dihadapi oleh kelompok atau anggota kelompok
secara kekeluargaan, dengan menyampaikan masalah atau kendala yang dihadapi, kemudian
menyelesaikan masalah tersebut sehingga atmosfir positif dalam bekerja akan terlaksana lagi.
Alokasi sumber daya, dimana terdapat tugas yang jelas bagi setiap anggota, serta memiliki
tanggung jawab dalam melaksanakan tugasnya tersebut sesuai dengan kemampuan yang
dimiliki oleh masing-masing anggota.

Anda mungkin juga menyukai