Soal Ujian Akhir Semester

FARMAKOLOGI KLINIK
Tgl. 04 Mei 2005
Jam 08.00 09.30
dr. Soedjak
Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan singkat dan jelas !!
1. Seorang penderita wanita (28 tahun) hamil 2 bulan mengalami
infeksi di rongga mulut (periodentitis) yang disebabkan oleh kuman
anaerob tertentu yang sering terdapat dalam rongga mulut.
Bagaimanakah penatalaksanaan untuk infeksi tersebut dan berikan
alasan penggunaan obat obat tersebut ?
2. Seorang ibu yang menyusui anak 3 bulan mengalami sesak napas
akut disertai batuk yang berdahak. Bagaimanakah pemberian /
penggunaan

obat

untuk

penderita

tersebut

dan

mengapa

digunakan dan bila mungkin obat alternatifnya ?

MONITORING DRUG THERAPY

Dr. Endang Isbandiati Soediono, dr, MS, Sp. FK.
1. Seorang ibu, Ny. Sari (52 tahun) mengeluh masih terus merasa
sesak

napas

ketika

kontrol

pada

dokternya.

Dokter

segera

membuka cacatan tentang si pasien ini dan ternyata dia (dokter)

telah memberikan theophylline kepada Ny. Sari. Ternyata Ny. Sari
juga

seorang

perokok

berat.

Dokter

menganjurkan

untuk

menghentikan kebiasaan merokoknya.

Pertanyaan : Apalagi yang bisa Saudara sarankan kepada dokter
tersebut dan sebutkan berbagai alasannya.
2. Bapak Perkasa (62 tahun) dating dengan keluhan sering pusing
dengan perut yang sering kembung sejak lama. Pada pemeriksaan
ternyata tekanan darah 165 / 95. Oleh dokternya dia diberi
Propanolol; selain itu juga diberi Cimetidine untuk mengatasi
keluhan kembung. Jelaskan pendapat Saudara serta kemungkinan
yang dapat terjadi berkaitan dengan sifat sifat obat tersebut.

MANULA
Hamzah, dr, Sp. FK
Penderita laki laki ( usia 64 tahun) datang dengan keluhan flu. Pada
pemeriksaan didapatkan tekanan darah 180 / 105, oleh dokter
diberikan resep :
R/ Tabl. Decolgen no. X
S3 dd I
R/ Tabl. Captopril 25 mg no. XX
S1 dd I Tabl. Pc
Pertanyaan :

Apa komentar Anda tentang pengobatan

tersebut ?

Apabila penderita tersebut sudah tidak minum

Decolgen dan hanya minum Captopril, tetapi dalam
waktu 2 minggu tensi masih 170 / 110. Mengapa ?

dr. Widayat Sastrowardoyo

Pak Hasim, tinggi 165 cm, BB 98 kg, akhir akhir ini mengeluh sering
buang air kecil malam hari, lesu serta mudah mengantuk. dr. David dari
Puskesmas setempat menyuruhnya periksa darah. Hasilnya glukosa
darah puasa 345 mg/dl, 2 jam PP 398 mg/dl. dr. David kemudian
memberikan Glibenklamid 1 tablet setelah makan pagi. Satu minggu
kemudian dilakukan test darah ulang, hasilnya puasa 340 mg/dl, 2 jam
PP 390 mg/dl. dr. David meningkatkan dosis 2 kali sehari 1 tablet,
setelah makan pagi dan 1 tablet setelah makan malam. Satu minggu
kemudian ditest lagi, hasilnya puasa 335 mg/dl, 2 jam PP 385 mg/dl.
dr. David bingung. (Pak Hasim tidak menderita penyakit lain).
Pertanyaan :
Mengapa dr. David bingung ? Mengapa hal itu bisa terjadi ?
Ditinjau dari 4 Tepat 1 Waspada, mana tindakan dr. David yang
tidak tepat dan dalam hal mana dr. David tidak waspada ?
Kalau Saudara jadi dr. David, bagaimana Saudara menterapi
Pak Hasim ?

Mbak Putri, 30 tahun penderita asthma bronkiale yang sering kumat.

Empat bulan yang lalu kawin dengan seorang pengusaha yang cukup
sukses. Sekarang hamil 2 bulan. Sebelum hamil Mbak Putri biasa
minum obat asthma yang terdiri dari :
Aminofilin

75 mg

Salbutamol
Prednison

1 mg
2,5 mg

Mbak Putri merasa cocok dengan obat ini. Waktu konsul ke dr. Simon,
dokter keluarganya, dr. Simon mengatakan obat ini tetap bisa
digunakan kalau

sewaktu waktu ada serangan.

Pertanyaan :
Setujukah Saudara dengan tindakan dr. Simon diatas ? Kalau
setuju, apa alasan saudara setuju ? Begitu pula kalau tidak
setuju, apa pula alasannya ?

 Mbak Putri adalah anak tunggal dan orang tuanya sangat

mendambakan cucu dari Mbak Putri. Kalau Saudara jadi dr.
Simon, apa tindakan Saudara ?